You are on page 1of 5

HIKMAH BENCANA GEMPA & BACAAN DOA

Segala puji bagi Allah Swt. Selawat dan salam semoga senantiasa terlimpah
Nabi Muhammad Saw. Beserta keluarga, sahabat, dan orang-orang yang
mengikutinya hingga hari kiamat. Amm ba’du...

Hadirin kaum muslimin, jemaah Jumat rahimakumullah,

Alhamdulillah, pada hari ini, Jumat, 10 Februari 2023, kita dapat berkumpul
dalam majelis salat dan khotbah Jumat yang insyaallah dirahmati Allah Swt.

Dalam kesempatan ini, khatib akan menyampaikan khotbah dengan tema


“Hikmah Bencana Gempa dan Bacaan Doa”.

Hadirin kaum muslimin, jemaah Jumat rahimakumullah,

Warga dunia baru saja diterpa kabar duka atas terjadinya bencana alam gempa
bumi berkekuatan 7.8 skala richter yang melanda Turki dan Suriah pada Senin,
6 Februari 2023 lalu.

Menurut informasi yang beredar, pada Rabu, 8 Februari 2023, jumlah korban


gempa Turki dan Suriah mencapai 7.900 jiwa lebih dan terus bertambah.

Membahas terkait gempa bumi, tidak lepas dari negara kita cinta Indonesia.
Pasalnya, beberapa daerah di Indonesia akhir-akhir ini juga mengalami gempa
bumi, sekalipun tidak menyebabkan tsunami atau memakan korban jiwa.

Lalu, bagaimana kita sebagai seorang muslim menghadapi adanya gempa


bumi?

Hadirin kaum muslimin, jemaah Jumat rahimakumullah,


Gempa bumi merupakan salah satu ketentuan yang telah digariskan Allah Swt.
Manusia tidak bisa memprediksi secara tepat ataupun menghindar darinya
tanpa rida Allah Swt. Hal ini sebagaimana firman Allah Swt. Dalam Surah At-
Taubah ayat 51 sebagai berikut:

٥١ ‫ب هّٰللا ُ لَنَ ۚا هُ َو َم ْو ٰلىنَا َو َعلَى هّٰللا ِ فَ ْليَتَ َو َّك ِل ْال ُمْؤ ِمنُ ْو َن‬ ِ ‫قُلْ لَّ ْن ي‬
َ َ‫ُّص ْيبَنَٓا اِاَّل َما َكت‬
Artinya:

“Katakanlah [Nabi Muhammad], ‘Tidak akan menimpa kami melainkan apa


yang telah ditetapkan Allah bagi kami. Dialah Pelindung kami, dan hanya
kepada Allah hendaknya orang-orang mukmin bertawakal,’”(QS. At-Taubah
[9]: 51).

Sekalipun tidak dapat dihindari, terdapat banyak hikmah di balik terjadinya


peristiwa gempa bumi bagi orang-orang yang beriman.

Hikmah pertama gempa bumi adalah muhasabah (introspeksi diri) untuk


mengevaluasi kesalahan atau kekurangan dari perbuatan manusia yang perlu
dibenahi. Gempa bumi merupakan salah satu contoh kelemahan manusia,
sehingga sadar bahwa mereka rendah dihadapan Allah Swt.

Muhasabah diri tidak hanya dilakukan korban bencana gempa bumi, namun
umat Islam yang mengetahui kejadian tersebut. Sayyidina Umar bin Khattab
pernah menuturkan dalam khotbahnya semasa hidup sebagai berikut:

‫َحا ِسبُوا َأ ْنفُ َس ُك ْم قَب َْل َأ ْن تُ َحا َسبُوا فَِإنَّهُ َأ ْه َو َن لِ ِح َسابِ ُك ْم‬
Artinya:

“Hisablah dirimu sebelum engkau dihisab. Karena sesungguhnya hal itu akan
meringankan hisabmu [di hari kiamat].”
Hadirin kaum muslimin, jemaah Jumat rahimakumullah,

Hikmah kedua yang dapat diambil dari peristiwa gempa bumi adalah rasa
syukur dan optimis. Salah satu tanda Allah Swt. Menyayangi hambanya adalah
dengan memberikan ujian. Allah Swt. Melalui ujian akan menghilangkan dosa-
dosa manusia yang telah lalu dan mengangkat derajatnya.

Dari Abu Hurairah Ra., Rasulullah Saw. Pernah bersabda dalam sebuah hadis
mengenai orang yang diuji Allah Swt. Kemudian dinaikan derajat dan dihapus
dosa-dosanya sebagai berikut:

:‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم قَا َل‬ ِ ‫َع ْن َأبِي هُ َر ْي َرةَ َر‬
َ ‫ض َي هَّللا ُ َع ْنهُ َع ْن النَّبِ ِّي‬

‫ب َواَل هَ ٍّم َواَل ح ُْز ٍن َواَل َأ ًذى َواَل َغ ٍّم َحتَّى‬ ٍ ‫ص‬َ ‫ب َواَل َو‬ ٍ ‫ص‬ َ َ‫ُصيبُ ْال ُم ْسلِ َم ِم ْن ن‬
ِ ‫َما ي‬
‫ال َّش ْو َك ِة يُ َشا ُكهَا ِإاَّل َكفَّ َر هَّللا ُ بِهَا ِم ْن َخطَايَاه‬

Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ’anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda:

“Tidaklah seorang muslim itu ditimpa musibah baik berupa rasa lelah, rasa
sakit, rasa khawatir, rasa sedih, gangguan atau rasa gelisah sampaipun duri
yang melukainya melainkan dengannya Allah akan mengampuni dosa-
dosanya” (HR. Al-Bukhari, no. 5641 dan Muslim, no. 2573)

“Tidaklah seorang mukmin terkena duri atau yang lebih menyakitkan darinya
kecuali Allah mengangkatnya satu derajat dan menghapus darinya satu
kesalahan,”(HR. Tirmidzi).

Hikmah ketiga dari peristiwa gempa bumi adalah sebagai ladang kepedulian
(sedekah) kepada korban. Orang-orang Islam yang selamat sepatutnya
membantu para korban gempa mulai dari tenaga hingga makanan.
Dilansir laman Jatim NU Online, dalam riwayat hadis Imam Muslim, Rasulullah
Saw. Pernah bersabda sebagai berikut:

“Barang siapa melepaskan kesusahan seorang muslim dari kesusahan dunia,


Allah akan melepaskan kesusahannya pada hari kiamat; barangsiapa
memudahkan seorang yang mendapat kesusahan, Allah akan memudahkan
urusannya di dunia dan akhirat; dan barangsiapa menutupi [aib] seorang
muslim, Allah akan menutupi [aibnya] di dunia dan Akhirat; dan Allah selalu
akan menolong hamba-Nya selama ia menolong saudaranya,”(HR Muslim).

Hadirin kaum muslimin, jemaah Jumat rahimakumullah,

Bantuan kepada korban gempa bumi tidak hanya seputar materi. Umat Islam
sebaiknya juga mendoakan. Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca
mengenai peristiwa gempa bumi adalah doa Nabi Musa As. Yang termaktub
dalam Surah Al-a’raf ayat 155-156 sebagai berikut:

َ ۗ ُ‫ي اَتُ ْهلِ ُكنَا بِ َما فَ َع َل ال ُّسفَهَ ۤا ُء ِمنَّ ۚا اِ ْن ِه َي اِاَّل فِ ْتنَت‬


‫ك‬ َ ۗ ‫ت اَ ْهلَ ْكتَهُ ْم ِّم ْن قَ ْب ُل َواِيَّا‬
َ ‫َربِّ لَ ْو ِشْئ‬
‫ت َخ ْي ُر‬ َ ‫ت َولِيُّنَا فَا ْغفِرْ لَنَا َوارْ َح ْمنَا َواَ ْن‬ َ ‫ضلُّ بِهَا َم ْن تَ َش ۤا ُء َوتَ ْه ِديْ َم ْن تَ َش ۤا ۗ ُء اَ ْن‬ ِ ُ‫ت‬
َ ۗ ‫ َوا ْكتُبْ لَنَا فِ ْي ٰه ِذ ِه ال ُّد ْنيَا َح َسنَةً َّوفِى ااْل ٰ ِخ َر ِة اِنَّا هُ ْدنَٓا اِلَ ْي‬.‫ْال ٰغفِ ِري َْن‬
‫ك‬
Artinya:

“Ya Tuhanku, jika Engkau kehendaki, tentulah Engkau membinasakan mereka


dan aku sebelum ini. Apakah Engkau akan membinasakan kami karena
perbuatan orang-orang yang kurang akal di antara kami? Itu hanyalah cobaan
dari-Mu. Engkau menyesatkan siapa yang Engkau kehendaki dengan cobaan
itu dan Engkau memberi petunjuk siapa yang Engkau kehendaki. Engkaulah
Pelindung kami. Maka, ampunilah kami dan berilah kami rahmat. Engkaulah
sebaik-baik pemberi ampun. Tetapkanlah untuk kami kebaikan di dunia ini dan
di akhirat. Sesungguhnya kami kembali [bertobat] kepada Engkau,”(QS Al-Araf
[7]: 155-156).

Hadirin kaum muslimin, jemaah Jumat rahimakumullah,

Demikianlah khotbah Jumat pekan ini, semoga apa yang khatib sampaikan
memberikan kebermanfaatan bagi diri sendiri maupun jemaah.

Di samping itu, semoga kita semua dijauhkan dari marabahaya, sehingga dapat
beribadah dengan khidmat. Aamiin allahumma aamiin.

‫بارك هللا لي ولكم فى القران العظيم ونفعني وإياكم بما فيه من األيات‬
‫والذكر الحكيم وتقبل مني ومنكم تال وته إنه هو الغفور الرحيم‬

You might also like