Professional Documents
Culture Documents
Laporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
HOME
AKUNTANSI
EKONOMI
CONTACT US
PRIVACY POLICY
DISCLAIMER
Homepage / Akuntansi / "6" Contoh Laporan Arus Kas Perusahaan (Dagang dan Jasa)
1. Laporan arus kas terdiri untuk kas dan setara kas terdiri atas kas, giro BI, dan Giro
pada bank lain.
2. Kas dari aktivitas operasi, adalah kas yang berasal dari kegiatan utama perusahaan.
Contohnya: hutang dagang, pembayaran gaji karyawan.
3. Kas dari aktivitas investasi, adalah kas yang berhubungan dengan perolehan atau
penjualan aktiva tetap.
4. Kas dari aktivitas pendanaan, adalah kas yang berhubungan dengan penambahan atau
pengurangan modal perusahaan.
Berbeda dengan 3 (tiga) jenis laporan keuangan perusahaan lainnya yaitu, laporan laba rugi,
laporan perubahan modal dan laporan neraca. Peyusunan laporan arus kas memerlukan
pemahaman yang lebih dibandingkan lainnya.
Data informasi yang dibutuhkan untuk menyusun laporan arus kas adalah dari neraca periode
sebelumnya dan periode yang bersangkutan dan laporan laba rugi pada periode yang
bersangkutan.
1. Mengetahui posisi uang kas masuk (cash in flow) dan uang kas keluar (cash out flow)
dalam periode akuntansi. Jadi laporan arus adalah alat indicator posisi kas di masa yang
akan datang.
2. Menilai kecermatan atas taksiran arus kas yang telah dibuat sebelumnya.
3. Manfaat lain adalah bagi pengguna laporan. Melalui laporan arus kas, pengguna
informasi laporan tentu dapat mengetahui likuiditas kas pada periode tertentu.
Demikianlah “6” Contoh Laporan Arus Kas Perusahaan (Dagang dan Jasa). Semoga
bermanfaat bagi pembaca Akuntansilengkap.com.