You are on page 1of 6

Aspek Pelayanan Hari

I II III IV V VI VI
1. Penilaian dan Pemantauan Medis
 Kesadaran [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
 Pusing dan sakit kepala [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
 Mual, muntah [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
 Kejang [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
 Kelemahan tubuh satu sisi [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
 Cegukan (hiccup) [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
 Gangguan visual [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
 Gangguan sensibilitas [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
2. Penilaian dan Pemantauan [ ] [
Keperawatan
• Tingkat kesadaran [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 TTV (TD, Nadi, Suhu, Respirasi) [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Riwayat alergi [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Gangguan visus/penglihatan kabur [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Nyeri [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Status fungsional : bartel index, [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
risiko jatuh, kebutuhan edukasi dan ]
budaya
3. Diagnosis Keperawatan
 Bersihan jalan nafas tidak efektif [
(D.0001) ]
 Perfusi perifer tidak efektif (D.0009) [
]
 Gangguan mobilitas fisik (D.0054) [
]
 Defisit perawatan diri (D.0109) [
]
 Gangguan menelan (D.0063) [
]
 Gangguan komunikasi verba [
(D.0109) ]
 Risiko Jatuh (D.0143) [
]
4. Pemeriksaan Penunjang medik (lab,
radiologi, dsb)
• Darah Rutin [
]
 GDS [
]
 Faal hemostasis (PT,aPTT,INR, D- [
dimer) ]
 Profil lipid (Kolesterol total, [
LDL,HDL, Trigliserida) ]
 Fungsi hati (SGOT, SGPT) [
]
 Fungsi ginjal (Ureum, creatinin, [
Asam urat) ]
 Elektrolit [
]
 Analisa gas darah [
]
 Head CT Scan Non Kontras [
]
 Rontgen Thorax [
]
 EKG [
]
 Pemeriksaan Barthel Index
 Pemeriksaan MMSE (fungsi kognisi)
5. Medikasi (Obat-obatan)
 Manitol 0,25-0,5 g/KgBB selama >20 [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
menit diulangi setiap 4-6 jam dengan ]
target <310mOsm/L
 Nicardipine atau Diltiazem drip 0,5- [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
10 mcg/kgbb/menit ]
 Pemberian vasopressor ( [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
Norepinefrin, dimulaidengan0,05-0,2 ]
μg/kg/menit atau Dopamin 2-10
μg/kg/menit)
 Terapi antifibrinolitik dengan Asam [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
Traneksamat 3x500mg ]
 Diazepam bolus lambat intravena 5- [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
20 mg ]
 Terapi hiperpireksia (Parasetamol [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
1000 mg intravena jika suhu>38,5) ]
 Titrasi Insulin (GDS > 180 mg/dl) [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Omeprazol 1x40 mg IV atau [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
ranitidine 2x50 mg ]
 Analgetik [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Anti muntah [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Citicholin 2x500 mg IV [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Citicholin 2x500 mg oral [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 Antianxietas (haloperidol i.m 1-10mg
setiap 6 jam)
6. Nutrisi (enteral, parenteral, diet,
pembatasan carian, makanan
tambahan, dsb)
 Terapi cairan kristaloid atau koloid [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 D40% (GDS < 50 mg/dl) [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
 D10% [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
• Diet Cair Jernih ( Jus) atau Diet Cair [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
kental (susu) ]
• Kombinasi Diet cair Jernih dan [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
kental ]
• Diet saring [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
• Diet lunak [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
• Diet Biasa [ [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
]
7. Kegiatan (aktifitas, toileting,
pencegahan jatuh)
 Elevasi kepala 30⁰ [ [ ]
]
• Posisi pasien menghindari [ [ ]
penekanan vena jugular ]
• Mobilisaai bertahap [ ] [ ] [ ] [ ] [
8. Konsultasi dan komunikasi tim
(rujuk ke spesialis atau unit lain,
jadwal konfrensi tim)
 Dokter Spesialis Saraf [
]
 Dokter Spesialis Penyakit Dalam [
]
 Dokter Spesialis Jantung [
]
9. Konseling psikososial (kepastian dan
kenyamanan bagi pasien/keluarga)
 Penurunan kecemasan [
]
• Pencegahan risiko jatuh [ [ ] [ ]
]
• Rehabilitasi Medik [ ] [ ] [ ] [ ] [ ] [
• Konseling Obat [
]
 Konseling Gizi [ [ ] [ ] [
]
10. Rencana discharge (penilaian
outcome pasien yang harus dicapai
sebelum pemulangan)

• Identifikasi kebutuhan di rumah [


]
• Identifikasi pendukung mobilisasi [
]
 Informasi pemberian obat dirumah [
]
 Pengaturan diet di rumah [
]

Nomor CP:
05.005/Bid.Yanmed/RSUD/I
CLINICAL PATHWAYS / 2022
Tanggal berlaku:
STROKE ISKHEMIK 4 Januari 2022
RSUD dr. Nomor revisi:
Adjidarmo 0
Nama pasien :_____________________________________________________
Tanggal lahir :_____________________________________________________
pasien :_____________________________________________________
Nomor rekam : _____________________________________________________
medik Catatan ____________________________________________________
khusus _____________________________________________________
_____________________________________________________

Variasi pelayanan yang Tanggal Alasan Tanda-


diberikan tangan
Tanggal masuk Tanggal keluar

Diagnosa Utama Kode ICD 10


Diagnosa Penyerta Kode ICD 10
Komplikasi Kode ICD 10

Tindakan Utama Kode ICD 9


Tindakan Lain Kode ICD 9

Tarif klaim INA CBG’s


Tarif RS
Selisih

Dokter Penanggung Jawab Perawat Penanggung Pelaksana verifikasi


Pelayanan Jawab

(______________________) (_____________________) (______________________)

Petunjuk Penggunaan:
Formulir ini digunakan dengan cara dicontreng apabila sudah dilaksanakan
1. Formulir ini hanya bisa digunakan untuk pasien dengan anamnesis
dan pemeriksaan fisik merujuk pada stroke perdarahan.
2. Formulir ini hanya sebagai pedoman, pelaksanaan di lapangan
disesuaikan dengan kondisi pasien
3. Isilah kolom variasi apabila terdapat ketidaksesuaian antara
pelaksanaan di lapangan dan clinical pathway, contohnya: jika
terdapat penyakit penyerta lainnya, terapi disesuaikan dengan
keadaan pasien.

You might also like