PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama Mahasiswa : Herto Wati Hutabalian

NIM : 859890481
Program Studi : S1 PGSD

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum IPA ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiatisme atau pengutipan dengan cara – cara yang tidak sesuai
dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas Pernyataan ini saya siap menerima tindakan/sanksi
yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran akademik dalam karya
saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.

Samosir, Desember 2022

Yang membuat pernyataan,

SANTI MARPAUNG
 LKPI
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM IPA
(LAPORAN BIMBINGAN)

(SANTI MARPAUNG)
(859883906)

UPBJJ UT MEDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2022.2
DATA MAHASISWA

Nama : SANTI MARPAUNG

NIM/ID Lainnya : 859883906
Program Studi : PGSD S1
Nama Sekolah : SD N 174559 SIRAITURUK
DATA TUTOR
FOTO

Nama : Drs. S.K.Kurniawan Siregar, M.Si

NIP/ID Lainnya : 196804201998011001
Instansi Asal : Dinas Pendidikan Kota Medan
Nomor HP : 081361352052
Alamat Email : skkurniawansiregar@gmail.com
A. JUDUL GERAK ( Gerak Lurus Beraturan dan Gerak Lurus Berubah Beraturan )
PERCOBAAN
B. TUJUAN Tujuan :
PERCOBAAN - Mengetahui gerak lurus beraturan (GLB)
- Mengetahui gerak lurus berubah beraturan (GLBB)

C. ALAT DAN Gerak Lurus Beraturan (GLB) dan Gerak Lurus Berubah Gerak Lurus
BAHAN Beraturan.
a. Katrol Gantung
b. Stop watch
c. Penggaris.
d. Beban gantung 100 gr (2 buah )
e. Statif dan klem
f. Benang Kasur
g. Plastisin.
h. Beban tambahan

Gerak Lurus Berubah Beraturan

a. Katrol Gantung Tunggal
b. Stop watch
c. Penggaris
d. Beban gantung 100 gr ( 2 buah )
e. Statif dan klem
f. Benang Kasur
g. Plastisin
h. Beban tambahan

D. LANDASAN Pengertian Gerak

TEORI Gerak secara umum, merupakan suatu perubahan dalam arti klasik,Gerakan
(kinesis) , mencakup semua bentuk perubahan dalam kualitas, kuantitas, posisi,
bentuk, dan potensi. Sedangkan secara khusus, Gerakan adalah perubahan
lokasi spasial dari benda; benda yang berhubungan satu sama lain.
Dengan demikian yang dimaksud gerak adalah perubahan atau tempat suatu
benda terhadap titik acuan maka benda dikatakan sedang bergerak
( Daryanto,2003)

1. Gerak Lurus Beraturan

Gerak Lurus Beraturan adalah gerak lurus suatu obyek dimana dalam gerak ini
kecepatannya tetap atau tanpa percepatan, sehingga jarak yang ditempuh dalam
gerak lurus beraturan adalah kelajuan waktu.
Suatu benda dikatakan melakukan gerak lurus beraturan jika kecepatannya
selalu konstan artinya besar kecepatan alias kelajuan dan arah kecepatan selalu
konstan.
Pada gerak lurus beraturan benda menempuh jarak yang sama dalam selang
waktu yang sama pula. Sebagai contoh sebuah mobil melaju , dalam waktu satu
detik dapat menempuh jarak dua meter, maka pada satu detik berikutnya mobil
tersebut menempuh jarak dua meter lagi, begitu seterusnya. Dengan kata lain
perbandingan jarak dengan selang waktu selalu konstan atau tetap. Jadi benda
yang bergerak lurus beraturan mempunyai kecepatan gerak yang besarnya
 selalu tetap.

2. Gerak Lurus Berubah Beraturan.

Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak benda dalam lintasan garis
dengan percepatan tetap. Jadi, ciri utama GLBB adalah bahwa dari waktu ke
waktu kecepatan benda berubah,semakin lama semakin cepat.
Dengan kata lain gerak benda dipercepat, Namun demikian, GLBB juga dapat
berarti, bahwa dari waktu ke waktu kecepatan benda berubah,semakin lambat
hingga akhirnya berhenti. Dalam hal ini benda mengalami perlambatan tetap.
Dalam modul ini kita tidak tetap saja, menamakannya percepatan, hanya saja
nilainya negative, jadi perlambatan sama dengan, percepatan negative.
Contoh sehari-hari GLBB di percepat adalah peristiwa jatuh bebas. Benda jatuh
dari ketinggian tertentu diatas. Semakin lama benda bergerak semakin cepat.
Percepatan atau perlambatan mobil tersebut dengan mudah dapat diamati dari
adanya perubahan besar kelajuan mobil yang ditunjukkan oleh jarum
speedometer atau angka muncul.
Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak lurus pada arah mendatar
dengan kecepatan v yang berubah setiap saat karena percepatan yang tetap.

E. PROSEDUR A. Cara Kerja Gerak Lurus Beraturan (GLB) :

PERCOBAAN
1. Merakit alat dan bahan
2. Mengusahakan agar beban tambahan m tertinggal di ring pembatas bila turun
dan naik
3. Menandai ketinggian beban tambahan (m) mula-mula sama tinggi dengan titik
A
4. Mengukur panjang BC
5. Membiarkan sistem bergerak turun dan naik. Mencatat waktu yang diperlukan
untuk bergerak dari B ke C.
6. Mengulangi percobaan sampai 5 kali dengan jarak BC yang berbeda-beda
(tinggi A tetap, B tetap, C berubah) dan mencatat datanya sesuai data.

B. Cara Kerja Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) :

1. Menyusun alat dan bahan

2. Menentukan dan mengukur jarak AB dan BC (Usahakan AB > BC).
3. Membiarkan sistem bergerak (M1 dan m) turun dan M2 naik, usahakan agar
beban tambahan m tertinggal di ring pembatas B.
4. Mengukur waktu yang dibutuhkan (M1 + m) dari A ke B (tAB) dan M1 untuk
bergerak dari B ke C.
5. Melakukan percobaan sampai 5x dengan jarak AB (titik A tetap, C tetap, B
berubah) dan mencatat datanya pada table pengamatan.

F. HASIL
PENGAMATA A. GERAK LURUS BERATURAN
N Tabel 4.5
No Jarak BC s (m) Waktu t (sek)
1 40 0,65
2 50 1,20
3 60 1,60
4 70 1,94
5 80 3,04
 B. GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
Tabel 4.6
No Bebas SAB tAB SBC tBC
(gr)
1 M1 60 2,13 40 0,96
2 M2 60 1,53 40 0,49
3 M3 60 1,47 40 0,30
4 M4 60 1,04 40 0,25
5 M5 60 1,00 40 0,22

G. PERTANYAAN Pertanyaan :
– 1. Buatlah grafik hubungan antara jarak (s) sebagai fungsi waktu (t) berdasarkan
PERTANYAAN data percobaan GLB (S sumbu vertical dan t sumbu horizontal)
Jawab :

2. Hitunglah kecepatan benda berdasarkan grafik di atas !

JAWAB :
a. Percobaan I

V꞊

꞊ 61.5 m/s

b. Percobaan II
 V꞊

꞊ 41,6 m/s
c. Percobaan III

V꞊

꞊ 37,5 m/s

d. Percobaan IV

V꞊

꞊ 36,08 m/s
e. Percobaan V

V꞊

꞊ 26,31 m/s
3. Buatlah kesimpulannya ?
JAWAB :
Gerak Lurus Beraturan ( GLB ) adalah gerak suatu benda yang lintasannya
berupa garis lurus dengan kecepatan tetap atau konstan dengan beban yang
sama, Semakin dekat jaraknya semakin cepat pula waktu yang diperlukan,
dapat kita lihat pada percobaan diatas dengan 5 kali percobaan yang kami
lakukan bisa diambil kesimpulan bahwa semakin dekat jaraknya, semakin cepat
pula waktu yang diperlukan.

4. Buatlah grafik hubungan antara jarak AB (SAB) sebagai fungsi waktu (tAB) pada
percobaan GLBB.
JAWAB :
5. Hitunglah percepatan benda berdasarkan grafik di atas!
JAWAB :
Vt = vo ± a.t
Vt2 = vo2 ± 2 a S

S = vot ± at2

v =

a = = konstan

Percobaan I
V=

V=

= 28,1
Vt = vo ± a.t
28,1 = 0 + a. 2,13

a=

= 13,1 m/s

Percobaan II
V=

V=

= 39,2 m/s
Vt = vo ± a.t
39,2 = 0 + a. 1,53
 a=

= 25,6 m/s

Percobaan III
V=

V=

= 40,8 m/s
Vt = vo ± a.t
40,8 = 0 + a. 1,47

a=

= 27,7 m/s

Percobaan IV
V=

V=

= 57,6 m/s
Vt = vo ± a.t
57,6 = 0 + a. 1,04

a=

= 55,3 m/s

Percobaan V
V=

V=

= 58,8 m/s
Vt = vo ± a.t
58,8 = 0 + a. 1,02

a=

= 57,6 m/s

6. Buatlah Kesimpulannya
JAWAB :
Ciri GLBB adalah kecepatan berubah dari waktu ke waktu dan mengalami
percepatan/perlambatan. Untuk nilai percepatan positif (+) maka dikatakan
 dengan gerak mengalami percepatan. Dengan kata lain benda yang melakukan
gerak dari keadaan diam atau mulai dengan kecepatan awal akan berubah
kecepatannya karena ada percepatan/perlambatan

7. Jelaskan perbedaan grafik GLB dengan grafik GLBB

JAWAB :
Grafik GLB berupa garis lurus, karena kecepatan suatu benda yang bergerak
lurus adakah tetap bila dalam selang waktu jarak tempuh dan arahnya sama.
Grafik GLBB adalah garis Lurus tetapi berubah-ubah, karena adanya
percepatan/perlambatan yang tetap /konstan

H. PEMBAHASA Pada Gerak Lurus Beraturan

N Dengan beban yang sama beratnya, semakin dekta jaraknya, semakin cepat pula
waktu yang diperlukan
Pada Gerak Lurus Berubah Beraturan
Pada percobaan diatas dapat dilihat bahwa benda yang melakukan gerak dari
keadaan diam atau mulai dengan kecepatan awal dan berubah kecepatan nya
karena percepatan

I. KESIMPULAN 1. Gerak Lurus Beraturan

Gerak Lurus Beraturan (GLB) adalah gerak suatu benda yang lintasannya
berupa garis lurus dengan kecepatan tetap. Kecepatan suatu benda yang
bergerak lurus dan tetap bila dalam selang waktu, jarak ditempuh dan arah nya
sama, makin dekat jaraknya makin cepat pula waktu yang diperlukan
2. Gerak Lurus Berubah Beraturan
Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah kecepatan dari waktu ke waktu
kecepatan benda berubah, semakin lama semakin cepat/lambat. Sehingga
gerakan benda dari waktu ke waktu mengalami percepatan/perlambatan. Untuk
nilai percepatan (+) maka dikatakan dengan gerak percepatan.

J. DAFTAR Icwan. (2000). Petunjuk Praktikum Konsep Dasar IPA I, Modul 11 .Jakarta :
PUSTAKA Universitas Terbuka
Mujadi. (2000). Petunjuk Praktikum Konsep Dasar IPA I, Modul 11. Jakarta :
Universitas Terbuka
Resnick, R, Halliday,D.,Krane, K.S. (1992). Fisika Dasar I (terjemah Silaban),
Jakarta: Erlangga
Sudomo, Joko. (2000). Petunjuk Praktikum Konsep Dasar IPA I, Modul 11.
Jakarta: Universitas terbuka

K. SARAN DAN Dalam praktek ini sebaiknya para mahasiswa lebih teliti dalam mengukur waktu
MASUKAN pada setiap jarak benda, agar hasilnya lebih akurat.
 FOTO – FOTO BERSERI HASIL PRAKTIKUM

Tahap Awal Persiapan alat dan bahan untuk

percobaan Gerak Lurus Berubah
Beraturan (GLBB) dan Gerak
Lurus Beraturan (GLB)

Tahap Proses Pengamatan terhadap alat dalam

percobaan Gerak Lurus Berubah
Beraturan (GLBB) dan Gerak
Lurus Beraturan (GLB)
Tahap Akhir Mencatat hasil pengamatan pada
lembar kerja yang telah di
persiapkan.