You are on page 1of 3

PEMERIKSAAN VITAL SIGN

No.
: SOP/….. /…./2022
Dokumen
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1/2
PUSKESMAS
dr. BINTI SUKARTINI
KEBOAN
NIP. 197804212014122001
NGUSIKAN

PENGERTIAN
Suatu kegiatan tang dilaksanakan untuk melakukan pengukuran tekanan darah arteri.

TUJUAN
Untuk mengetahui kemampuan perawat yang akan melaksanakan praktek klinik dalam
mengukur tekanan darah pasien
KEBIJAKAN SK Kepala Puskesmas Wirosari II Nomor ......
Tentang Menghitung Tanda Tanda Vital (Tekanan Darah)
REFERENSI
1. Potter & Pery (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, proses,
dan praktik, Alih bahasa, Yasmin Asih, Edisi 1, Jakarta : penerbit Buku
Kedokteran, EGC

2. Dirjend Yankes (1981). Pedoman Teknis Perawatan Dasar. Jakarta : Sub


Direktorat Perawatan Kementrian Kesehatan RI.
PROSEDUR
UraianProsedur :

1. Langkah-Langkah Kegiatan :
a. Petugas menerima kunjungan pasian di Poliklinik/BP setelah
mendaftar di loket pendaftaran.
b. Petugas melakukan Anamnesa :
 Memberikan Salam
 Menanyakan Identitas.
 Memeriksa Tanda – tanda Vital (TTV)

2. Persiapan alat

a. Tensimeter

b. Stetoskope

c. Buku / catatan

3. Persiapan pasien & lingkungan

a. Jelaskan pada pasien tujuan tindakan yang akan dilakukan.


b. Atur lingkungan sekitr pasien.

4. Pelaksanaan

a. Alat – alat didekatkan

b. Menjelaskan kepada pasien tujuan tindakan yang akan dilakukan dan


posisinya diatur sesuai kebutuhan.

c. Mengatur posisi pasien.

d. Membuka lengan baju atau digulung.

e. Letakkan tensimeter sejajar.

f. Memasang manset tensimeter pada lengan atas 2 – 3 cm diatas vena cubiti


dengan pipa karetnya pada bagian luar lengan. Manset dipasang tidak terlalu
kencang atau terlalu longgar.

g. Meraba denyut arteri bracialislalu stetoskope ditempatkan pada daerah


tersebut.

h. Menutup skrup balon karet, pengunci raksa dibuka. Selanjutnya balon


dipompa sampai denyut arteri tidak terdengar lagi dan air raksa di dalam
gelas pipa naik.

i. Membuka skrup balon perlahan – lahan. Sambil memperhatikan turunnya


air raksa, dengarkan bunyi denyutan pertama dan terakhir.

j. Pasien dirapikan.

k. Alat – alat dirapikan dan disimpan ditempatnya.

l. Petugas cuci tangan dan hasil dicatat /dokumentasikan.

m. Bila ada kelainan segera laporkan / kolaburasi dengan tenaga Medis

UNIT TERKAIT BP Umum , R . Tindakan , KIA , Farmasi , Konseling , Laboratorium

You might also like