Professional Documents
Culture Documents
Laporan Rizki
Laporan Rizki
Oleh:
Muhammad Rizki Hidayat
D500180085
PEMBIMBING
Emi Erawati, S.T., M. Eng NIDN. 0602017804
Heri Sulasiono NIK. 002.411
Mengetahui
Menyetujui
Kabag Sanitasi/pejabat
berwenang Pembimbing Lapangan
K:
Mengetahui Menyetujui
Ketua Program Studi Dosen Pembimbing
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-
Nya sehingga dapat terselesaikannya kegiatan Kerja Praktik Magang dan Laporan
Kerja Praktik Magang di RS PKU Muhammadiyah Surakarta bagian sanitasi.
Kegiatan Kerja Praktik ini merupakan salah satu persyaratan dalam menyelesaikan
Program Studi S-1 Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah
Surakarta. Dan Laporan Kerja Praktik ini disusun berdasarkan hasil pengamatan
dan pengumpulan data di lapangan selama kegiatan kerja praktik.magang.
Dalam pelaksanaan Kerja Praktik Magang dan penyusunan laporan kerja
praktik magang ini, tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan berbagai pihak. Oleh
karena itu kami ucapkan terimakasih kepada:
1. Ibu Eni Budiyati, S.T., M.Eng. selaku Ketua Program Studi Teknik
Kimia Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. Ibu. Emi Erawati, S.T., M. Eng. selaku dosen pembimbing Kerja Praktik
magang dengan kesabarannya memberikan bimbingan dan arahan
kepada kami.
3. Bapak Heri Sulasiono. selaku pembimbing lapangan di RS PKU
Muhammadiyah Surakarta, atas segala bimbingan, pengarahan,
pengalaman, dan ilmunya.
4. Seluruh civitas akademika di lingkungan Program Studi Teknik Kimia,
Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
5. Seluruh pihak yang telah membantu hingga terselesaikannya Kerja
Praktik Magang beserta laporan Kerja Praktik Magang.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan kerja praktik ini masih banyak
hal yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat
kami harapkan. Dan semoga laporan kerja praktik ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak yang membutuhkannya.
Surakarta, Januari 2022
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
COVER ............................................................................................................... i
iv
2.1.3 Limbah Gas ....................................................................................... 18
2.3 Laboratorium.............................................................................................. 29
3.2 Bahan Kimia yang digunakan pada Unit Pemgolahan Limbah Rumah Sakit 36
LAMPIRAN ..................................................................................................... 38
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR TABEL
vii
Laporan Kerja Praktik Magang Mata Kuliah Konsentrasi Unggulan Program Studi
(MKK-UP)
Konsentrasi Limbah Rumah Sakit di PKU Muhammadiyah Surakarta
BAB I
TINJAUAN UMUM
tahun Keterangan
1927 Pertama kali berdiri disebut dengan Balai Pengobatan
Mata Penolong Kesengsaraan Oemat (BPMPKO)
dirumah bapak Kyai Muhtar Buchori
1928-1930 Lokasi berpindah di sebelah utara masjid Raya di Alun
Alun Utara Surakarta
1930-1931 Lokasi berpindah di Kauman Surakarta
1931-1933 Lokasi berpindah di daerah keprabon Surakarta
1933-1936 Lokasi berpindah di daerah Kusumayudan dengan
beberapa penambahan jenis pelayanan dan namanya
berubah menjadi Balai Kesehatan Pembina
Kesejahteraan Oemoem (BKPKO)
1936-1949 Lokasi berada di Batangan, Jl Pasar Kliwon 156
Surakarta dengan jenis pelayanan semakin banyak dan
sebagian lokasi berpindah ke Bekonang Keprabon
1949-1953 Semua layanan berpindah di Batangan jalan Pasar
Kliwon No.156 Surakarta. Dengan penyebutan nama
BK-PKO (Balai Kesehatan Pembina Kesejahteraan
Oemat)
1953-1956 Lokasi berpindah ke Tumenggungan
1956-1976 BK-PKO memperoleh izin operasional Pemerintah
daerah kotapradja Surakarta .perkembangan layanan
kesehatan berlanjut baik kualitas maupun kuantitas dari
pelayanan kesehatannya. Dan berubah nama menjadi
Balai Pengobatan dan Rumah Bersalin PKU
Muhammadiyah Surakarta
1976-1982 Mengalami perkembangan fisik, penambahan layanan
kesehatan dan pengembangan kesejahteraan karyawan
dan pengajuan izin RS mulai dilakukan pada tahun 1979
Untuk lebih jelasnya berikut peta lokasi Rumah Sakit PKU muhammadiyah
Surakarta :
Wadir Umum
Koordinator Kesehatan
Lingkungan
PELAKSANA
Jumlah SDM
Jabatan Keterangan
Stan Kondisi Kebutuha
dar Saat ini n
• BBTKLPP Yogyakarta
• DLH Surakarta
• Dinkes Surakarta
• PDAM Kota Surakarta
• Lab Mikrobiologi UNS
5. Nama Jabatan Manager Fasilitas dan Perencanaan
Atasan Langsung
Nama Jabatan Pelaksana
Bawahan Langsung
BAB II
DESKRIPSI PROSES
2.1 Jenis-Jenis Limbah Rumah Sakit
2.1.1 Limbah Cair
Limbah Cair Rumah Sakit adalah seluruh buangan cair yang berasal dari
hasil proses seluruh kegiatan Rumah Sakit, yang kemungkinan mengandung
mikroorganisme, bahan kimia beracun dan radioaktif. RS PKU
Muhammadiyah Surakarta membagi limbah cair menjadi beberapa
golongan berdasarkan sumber air limbah untuk dilakukan pretreatment
yaitu :
a. Air limbah Dapur
b. Air limbah Laundry
c. Air limbah Perkantoran
d. Air limbah Ruang Operasi
e. Air limbah Rawat Inap
f. Air Limbah Laboratorium
Bak
Inlet Pretreatment
Equalisasi
C. Pemeliharaan
− Sampah/lumpur padat perlu dibersihkan sekurangnya 1
minggu sekali untuk mencegah penumpukan di dasar dan
permukaan bak yang dapat menyebabkan gangguan pada
system pemompaaan.
− Untuk mengurangi potensi penyumbatan pada impeller, pada
sekeliling pompa ditempatkan bar screen model keranjang.
B. Operasi
1.Operasional Blower & Pompa Inlet
− Pada 2 unit reaktor Aerobic terdapat 4 buah blower.
Operasional blower telah di setting secara bergantian
setiap 1 jam untuk memperpanjang umur blower.
− Operasioanl blower menyala selama 24 jam
2.Operasional pompa resirkulasi lumpur
Pompa resirkulasi lumpur bertujuan mengalirkan lumpur
kembali dari bak Sludge Holding Tank ke Reaktor Aerobik.
Pompa lumpur telah di setting untuk terus meresirkulasikan
lumpur dalam jumlah tertentu, sehingga jumlah lumpur
(bakteri) dalam bak aerobik tetap terjaga. Pompa resirkulasi
C. Pemeliharaan
− Penggantian Media Rapid Sand Filter (RSF)
Penggantian media RSF dilakukan setiap 3-6 bulan sekali atau
sesuai dengan kebutuhan. Penggantian media dapat dilakukan
melalui flange yang terletak disamping tangki filter.
− Penggantian Media Granular Activated Carbon (GAC)
Penggantian media filter (carbon aktif) dilakukan setiap 3-6
bulan sekali, dimana hanya 20% - 30% media terbawah yang
terdapat didalam tabung filter yang diganti. Penggantian media
dapat dilakukan melalui flange yang terletak disamping tangki
filter.
6. Unit Desinfeksi (Klorinasi / Ozonisasi)
A. Fungsi
Penurun bakteri / total coliform di air limbah
B. Operasional
Persiapan larutan klorin untuk proses desinfeksi :
− Larutkan ½ klorin Tablet dalam bak pelarut klorin.
− Atur bukaan keran menuju bak kontak klorin agar larutan cukup
habis dalam selama 2 hari.
Menyalakan generator ozon apabila mengginakan metoda ozonisasi
C. Pemeliharaan
− Bersihkan sampah baik yang terapung maupun mengendap pada
bak ini. Kontrol bersamaan dengan pembersihan bak penampung
awal (2 minggu sekali)
Pembuangan Pengangkutan
1. Pewadahan
Pewadahan limbah adalah suatu cara penampungan limbah
sebelum dikumpulkan, dipindahkan, diangkut dan dibuang ke
tempat pembuangan akhimya. Tujuan utama dari pewadahan adalah
untuk menghindari terjadinya limbah yang berserakan sehingga
mengganggu lingkungan dari segi kesehatan, kebersihan dan
estetika.
Pewadahan di PKU Muhamadiyah Surakarta dibedakan dalam
beberapa plastik dan simbolnya agar dapat diolah dengan tepat.
Berikut merupakan tabel pewadahan warna kantong plastik untuk
pelapis tempat limbah dan lambangnya :
2. Pengumpulan
Pengumpulan limbah adalah upaya untuk mengumpulkan
limbah yang berasal dari berbagai sumber penghasil limbah pada
tempat tertentu yang selanjutnya disebut tempat pengumpulan
2.3. Laboratorium
Unit kesehatan lingkungan PKU Muhammadiyah Surakarta untuk
laboratorium dalam pengecekan kualitas limbah bulanan bekerjasama dengan
pihak ketiga yaitu BBTKLPP Yogyakarta dan Lab Mikrobiologi UNS.
BAB 3
SPESIFIKASI
3.1 Alat -Alat pengolah Limbah Rumah Sakit PKU muhammadiyah Surakarta :
1. Unit Equalisasi
4. Unit Filtrasi
3.2 Alat -Alat Pendukung pengolah Limbah Rumah Sakit PKU muhammadiyah
Surakarta :
1. Blower
2. Pompa Air
3.2 Bahan Kimia yang digunakan pada Unit Pengolahan Limbah Rumah Sakit
1. Em4
a. Sifat Fisis
Em4 mempunyai sifat fisis yaitu berbentuk cair, berwarna coklat,
berbau ringan, mempunyai titik didih >1000C, memiliki pH 3.5,
memiliki viscositas sama dengan H2O, mudah larut dengan air dan
memiliki laju penguapan sama dengan air.
b. Sifat Kimia
Em4 mempunyai sifat kimia yaitu tidak mudah terbakar, mudah
busuk, tidak mudah meledak, beracun ringan jika tertelan dan
menimbulkan karat seperti air.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
1. RS PKU Muhammadiyah Surakarta adalah Rumah Sakit tipe B yang
menempati area 15.806 m2, dengan luas bangunan 15.560 m2. Terletak
di Jalan Ronggowarsito no. 130 Surakarta.
2. Proses pengolahan IPAL Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta
meliputi :
a. Pretreatment
b. Unit Equalisasi & Pumping Station
c. Unit Reaktor Aerobic
d. Unit Clarifier Tank
e. Unit Filtrasi (RSF & GAC)
f. Unit Desinfeksi (Klorinasi / Ozonisasi)
g. Unit Sludge Drying Bed
3. Alat alat pendukung Pengolahan Limbah di Rumah Sakit PKU
muhammadiyah surakarta meliputi :
a. Roots Blower
b. Pompa air
c. Generator ozon
4. Bahan kimia yang digunakan pada pengolahan limbah Rumah Sakit
PKU Muhammadiyah Surakarta yaitu EM4
4.2. Saran
1. Menambah sarana prasana terkhusus pada unit kesehatan lingkungan agar
lebih mandiri dalam penanganan limbah PKU Muhammadiyah Surakarta.
2. Menambah pelaksana terkhusus pada unit kesehatan lingkungan agar unit
kesehatan lingkungan dapat menjalankan fungsinya secara lebih optimal.
LAMPIRAN
A. Tugas Khusus Magang
Tugas khusus yang harus diselesaikan pada kerja praktik magang
periode oktober 2021- sekarang di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah
Surakarta unit kesehatan lingkungan yaitu re-design tangki sedimentasi :
a. Definisi tangki sedimentasi/bak clarifier
Bak clarifier/tangki sedimentasi merupakan bagian dari unit
pengolahan air limbah yang berperan dalam memisahkan partikel
tersuspensi (TSS) dari air limbah melalui pengendapan secara gravitasi
di Rumah Sakit PKU muhammadiyah Surakarta menggunakan bak
clarifier yang berbentuk persegi dengan dibagi menjadi 3 bagian.
= 6,5 m3
Jadi volume bak sedimentasi didapatkan 6,5 m3
2. Menghitung Luas penampang bak sedimentasi
Diketahui : Over Flowrate = 50 m3/m2.hari
𝑄
Jawab : A = 𝑂𝑣𝑒𝑟 𝑓𝑙𝑜𝑤𝑟𝑎𝑡𝑒
78 m3/hari
= 50 m3/m2.hari
= 1,56 m2
Jadi luas penampang bak sedimentasi didapat 1,56 m2
3. Menghitung kedalaman (H) bak sedimentasi
V
Jawab : H = A
6,5 m3
= 1,56 m2
= 4, 167 m
Jadi kedalaman (H) bak sedimentasi didapat 4,167 m
4. Menghitung Lebar bak sedimentasi
Diketahui : Weir Loading = 125 m3/m.hari
𝑄
Jawab : L = 𝑊𝑒𝑖𝑟 𝐿𝑜𝑎𝑑𝑖𝑛𝑔
78 m3/hari
=125 m3/m.hari
= 0,624 m
Jadi Lebar bak sedimentasi didapat 0,624 m
5. Menghitung panjang bak sedimentasi
𝐴
Jawab : P = 𝐿
1,56 m2
= 0,624 m
= 2,5 m
Jadi Panjang bak sedimentasi didapat 2,5 m.
c. Design bak sedimentasi ideal teoritis
Desain Bak Sedimentasi ideal teoritis dapat dilihat pada gambar 19
dan 20 :
Sudut pandang atas
62,4 cm
20 cm 210 cm
20 cm
416,7 cm
20 cm 210 cm 20 cm
Gambar 20. Desain Bak Sedimentasi sudut pandang samping
115 cm
cm
40 cm 330 cm 40 cm
75 cm
180 cm
160 cm
40 cm 330 cm 40 cm