You are on page 1of 3

RANGKUMAN HASIL DISKUSI

KEWIRAUSAHAAN KELAS SORE

KELOMPOK 1
1. Ifan Wahyudi
2. Resa Risalah
3. Risqiyatul Hasanah
Penanya :
1. Sohibul Hasan : bagaimana cara kita memilih bahan baku yang murah, tetapi
kualitasnya tidak murahan?
Jawaban : Cara kita memilih bahan baku yang harganya relatif murah tapi kualitasnya
tetap baik yaitu: 1) Melakukan penyeleksian sumber bahan baku seperti pemeriksaan
saat proses pembelian, penanganan saat pengangkutan, penanganan dalam
penyimpanan dan pemeriksaan sebelum diproses. Dengan upaya ini, kita dapat
menghindari penggunaan bahan baku yang kurang berkualitas, sehingga proses
produksi dapat dipertahankan pada tingkat tertentu. 2) Mencari sumber bahan baku/
pemasok yang dapat diandalkan. Setidaknya perlu diusahakan ada dua atau lebih
pemasok untuk setiap bahan yang dibutuhkan. Solusi alternatif yang bisa kami
tawarkan adalah dengan menyediakan sendiri bahan-bahan tertentu, dengan harapan
memudahkan kita dalam pengadaan bahan baku.
Jawaban kelompok benar. Usahawan untuk bisa mendapatkan bahan baku yang
berkualitas dan murah memerlukan proses dengan berjalannya waktu. Pertama kita
perlu observasi pasar distributor mencari informasi mana yang jual dengan murah
namun kualitas baik, pembelian bahan baku secara impor terkadang juga menjadi
solusi usahawan karena biasanya lebih murah, pembelian dengan jumlah besar akan
membuat harga bahan baku semakin murah, bergabung dengan grup sesama
pengusaha akan memperluas relasi sekaligus mendapat banyak informasi bahan baku.

2. Suji Ashari : Bagaimana cara menciptakan produk kita itu baik dan disukai oleh
semua klien? Bagaimana seharusnya cara kita bersaing sehat dengan orang yang
memproduksi barang yang sama dengan yang kita buat?
Jawaban :
Jadi caranya kita harus mengetahui target pemasarannya dulu, setelah itu produk
yang kita jual harus memiliki ciri khas atau keunikan tersendiri baik dari segi barang
ataupun desain. Kita bikin desain logonya itu semenarik mungkin supaya ketika
mempromosikan di sosial media itu kelihatan unik dan menarik konsumen ataupun
klien.
Untuk bersaing secara sehat hampir sama dengan yang di atas yaitu menciptakan
produk yak unik dan lebih menarik dari saingan kita, jika secara Islami kita bersaing
secara sehat itu percaya bahwasanya rezeki sudah di atur oleh Allah SWT. Jangan
sampai pergi ke dukun buat pelaris atau menjatuhkan lawan.
Jawaban kelompok sudah bagus. Tambahan sedikit, untuk menarik konsumen pertama
kita perlu riset mengetahui minat, kesukaan, kebutuhan masyarakat. Ciptakan
produk/usaha unggul dari yang lain, atau bahkan produk baru. Sedangkan bersaing
sehat adalah dengan tidak menjatuhkan pihak lawan, melainkan meningkatkan produk
sendiri, inovasi, memanfaatkan cara promosi yang menarik dan up to date.

KELOMPOK 2
1. Sohibul Hasan Ali Sugianto.
2. Mohammad Zainur Rozikin
3. Abdullah Roufi
Penanya :
1. Resa Risalah : Apa yang presentator ketahui tentang proses encoding tersebut?
Jawaban Kelompok : encoding adalah proses pembuatan ide atau gagasan yang
disusun menggunakan simbol atau kode untuk disebarkan. Proses komunikasi
pemasaran diawali dari pengirim, yakni perusahaan, yang menyusun pesan pemasaran
untuk ditargetkan kepada khalayak. Proses penyusunan pesan ini disebut encoding.
Perusahaan kemudian mengirimkan pesan kepada konsumen lewat mediator atau
media. Begitu pula, konsumen (penerima) yang menerima pesannya melalui media
tersebut. Setelah itu, konsumen memproses atau melakukan decoding terhadap pesan
yang diterima. Kemudian konsumen akan memberi respons terhadap pesan tersebut,
misalnya berupa pembelian atau mengajukan pertanyaan.
Jawaban kelompok sudah tepat. Sebenarnya proses encoding dan decoding itu tidak
hanya berlaku untuk komunikasi usaha, melainkan seluruh kegiatan komunikasi
manusia. Pada dasarnya manusia memili pesan yang akan disampaikan kepada orang
lain. Proses pengelohan pesan itulah yang dinamakan encoding. Diproses
menggunakan bahasa apa, susunan kalimat bagaimana, pilihan kata yang mana,
sampai akhirnya pesan itu dapat tersampaikan.
2. Siti Magfiroh : tips berkomunakasi dalam wirausaha agar mudah menarik konsumen?
Jawaban kelompok : Pelayanan service excellent, sapa orang lain/customer dengan
ramah, Senyuman termanis kita berikan, Berikan reward ketika customer sudah
memilih dan menawarkan produk unggulan kita lainnya, Lalu ditutup dengan
terimakasih.
Jawaban sudah baik, perlu saya tambahkan bahwa komunikasi bisnis mengedepankan
jenis kalimat-kalimat persuasif. Kalimat tersebut banyak memasukkan unsur
membujuk hingga akhirnya orang lain akan mengikuti/tertarik dengan yang
disampaikan. Biasanya berisi mengunggulkan produk dengan tata bahasa yang sopan,
baik, teratur, sistematis, keakraban,

You might also like