DOKTRIN DASAR GBI KELUARGA ALLAH

TENTANG PERSEPULUHAN

APAKAH PERSEPULUHAN ITU?

Persepuluhan adalah sepersepuluh (sepuluh persen) dari hasil
pendapatan bersih dan dari semua berkat yang kita dapatkan, baik
berupa barang ataupun uang.
Dalam kitab Kejadian 14:14-20 mencatat bagaimana Abraham
menyadari bahwa seluruh harta yang ada padanya bukan miliknya.
Setelah ia menerima kembali harta yang sempat dirampas oleh raja
Kedorlaomer dan sekutunya dan mendapat jarahan dari harta milik
raja dan ia mengembalikan persepuluhan kepada Melkisedek,
seorang imam Allah Yang Mahatinggi.
Dalam kitab Imamat 27:30-33 mencatat bagaimana Allah
memerintahkan kepada bangsa Israel yang baru keluar dari
perbudakan di Mesir untuk melakukan persepuluhan.
Persepuluhan ini juga tidak hanya ada dalam Kitab Perjanjian Lama.
Kitab Perjanjian Baru meneguhkan persepuluhan yang ditetapkan
dalam hukum Taurat, Perjanjian Baru juga membahas persepuluhan
yang dipersembahkan oleh Abraham kepada Melkisedek dalam surat
Ibrani 7:1-2.
Kitab Matius 23:23 juga mencatat bagaimana Tuhan Yesus menegur
orang-orang Farisi karena mereka mengembalikan persepuluhan
tetapi mengabaikan peraturan yang lain. Teguran Tuhan Yesus bukan
1
berarti peraturan tentang persepuluhan hendak dihapuskan,
melainkan justru Tuhan Yesus menegaskan bahwa tidak boleh
melakukan satu peraturan tetapi mengabaikan peraturan yang lain.
Ini berarti baik peraturan tentang persepuluhan maupun kasih
kepada sesama, keduanya harus dijalankan bersama-sama.

Lalu apakah kita saat ini perlu melakukan persepuluhan? Kalau hal
itu menjadi sesuatu yang perlu kita lakukan pada saat ini, apakah
alasannya? Berikut ini adalah alasan kenapa kita harus melakukan
persepuluhan pada masa kini.
1. Persepuluhan Adalah Bentuk Pengakuan pada Otoritas Allah.
Dengan membawa persembahan persepuluhan ke rumah
Tuhan, kita sedang mengakui bahwa Allah berkuasa dan
berwenang penuh atas hidup kita. Contohnya bagaimana pada
zaman dahulu bila ada bupati atau raja-raja muda menghadap
kaisar setiap tahunnya, mereka harus membawa upeti sebagai
tanda pengakuan otoritas kaisar atas mereka.
Imamat 27:30 Demikian juga segala persembahan
persepuluhan dari tanah, baik dari hasil benih di tanah maupun
dari buah pohon-pohonan, adalah milik TUHAN; itulah
persembahan kudus bagi TUHAN.
Pengakuan akan otoritas Allah dalam persepuluhan yang kita
lakukan akan menjadikan kita mampu untuk

2
 mempertanggungjawabkan dengan baik kepada Tuhan segala
berkat yang Tuhan sudah berikan dalam kehidupan kita.
2. Persepuluhan memberikan pengakuan bahwa segala berkat
adalah dari dan milik Tuhan.
Mazmur 24:1 Mazmur Daud. Tuhanlah yang empunya bumi
serta segala isinya, dan dunia serta yang diam di dalamnya.
Semua kekayaan serta kemampuan untuk memperoleh
kekayaan adalah dari Tuhan. Kita bukanlah pemilik harta tetapi
hanya sebagai pengelola dan Tuhanlah pemilik setiap harta. Jika
Tuhan meminta 10% dari semua yang kita terima, maka itu
adalah hak Tuhan sebab harta yang kita dapatkan adalah milik
Tuhan. Kita harus bersyukur sebab Tuhan telah memberikan
90% dari seluruh berkat yang Tuhan berikan untuk dikelola dan
dipercayakan kepada kita, dan yang 10% harus dikembalikan
kepada Tuhan.
Dengan kesadaran diatas, kita akan melakukan persepuluhan
dengan sukacita dan senantiasa menyadari bahwa segala
sesuatu yang kita miliki adalah dari Tuhan dan hanya untuk
Tuhan saja.
3. Belajar Mengasihi Tuhan
Matius 6:21 Karena di mana hartamu berada, di situ juga
hatimu berada.
Harta dan hati adalah komponen yang saling terkait. Dimana
kita ada hati, disitu kita berani untuk memberikan harta. Kita
3
 berani keluarkan banyak harta kita untuk rumah, mobil,
pekerjaan Tuhan dan semua itu karena hati kita ada di
dalamnya. Terlebih saat kita jatuh cinta, kita akan sangat
berani, rela, dan dengan sukacita untuk memberikan segalanya
termasuk harta kita. Khususnya ketika kita mencintai Tuhan,
maka kita akan berani memberikan segala sesuatunya yang kita
miliki kepada Tuhan khususnya dalam persepuluhan.
4. Supaya pekerjaan Tuhan semakin Maju
Maleakhi 3:10a Bawalah seluruh persembahan persepuluhan
itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan
makanan di rumah-Ku.
Persepuluhan adalah salah satu mekanisme keuangan untuk
mencukupkan biaya bagi penyelenggaraan pekerjaan Tuhan,
sehingga pekerjaan Tuhan bisa lancar dan maju. Kalau setiap
jemaat membawa persepuluhan untuk gerejanya, maka tidak
ada gereja Tuhan yang kekurangan dan pekerjaan Tuhan yang
bertujuan untuk kemuliaan nama Tuhan bisa dengan maksimal
diselenggarakan di gereja Tuhan.
5. Tingkap Langit dibuka dan Berkat-berkat Dicurahkan
Maleakhi 3:10 Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu
ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan
makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta
alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap

4
 langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai
berkelimpahan.
Persepuluhan bukan membuat kita kekurangan, tetapi justru
kelimpahan. Banyak orang berpikir jika kita mengembalikan
persepuluhan, kita akan kekurangan. Yang perlu kita ketahui
adalah bahwa berkat Tuhan itu melampaui ilmu matematika.
Jika Tuhan sampai berkata ujilah Aku, maka sudah pasti
digenapi oleh Tuhan.
Ini merupakan janji yang luar biasa untuk setiap umat-Nya.
Tuhan berjanji akan memberi berkat kepada kita dengan
berkelimpahan kepada umat-Nya yang mengembalikan
persepuluhan. Berkat yang Tuhan janjikan kepada umat-Nya
sangat luas tidak hanya tentang hal uang tetapi kesehatan,
kekuatan, damai sejahtera, sukacita, dll. Berdasarkan janji yang
Tuhan berikan ini, umat Tuhan semestinya tidak ragu-ragu lagi
dalam mengembalikan persepuluhan.
6. Tuhan akan Menghardik Belalang Pelahap
Maleakhi 3:11 Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap,
supaya jangan dihabisinya hasil tanahmu dan supaya jangan
pohon anggur di padang tidak berbuah bagimu, firman TUHAN
semesta alam.
Belalang pelahap berbicara tentang banyak hal, yaitu semua
yang menggerogoti berkat Tuhan dalam hidup kita. Berkat
sebenarnya sudah diberikan, akan tetapi habis seperti air yang
5
 dimasukkan ke dalam kantong yang bocor. Bila keadaan kita
seperti ini, Tuhan menyuruh kita kembali kepada ketetapan
Tuhan, maka belalang pelahap akan disingkirkan dari hidup
kita. Dan salah satu ketetapan Tuhan yang harus kita lakukan
dengan setia adalah dengan melakukan persepuluhan.
7. Hidup Kita Menjadi Kesaksian bagi Banyak Orang
Maleakhi 3:12 Maka segala bangsa akan menyebut kamu
berbahagia, sebab kamu ini akan menjadi negeri kesukaan,
firman TUHAN semesta alam.
Jika tingkap langit dibukakan dan berkat Tuhan dicurahkan,
belalang pelahap dilenyapkan, maka orang-orang akan
menyebut kita berbahagia. Negeri kesukaan, tempat kesukaan
adalah tempat Tuhan suka mencurahkan berkat anugerahNya.
Tempat orang datang pada kita, sehingga melalui kita, menjadi
kesaksian banyak orang dan nama Tuhan dipermuliakan.
8. Belajar Takut akan Tuhan
Ulangan 14:22-23 "Haruslah engkau benar-benar
mempersembahkan sepersepuluh dari seluruh hasil benih yang
tumbuh di ladangmu, tahun demi tahun. Di hadapan TUHAN,
Allahmu, di tempat yang akan dipilih-Nya untuk membuat
nama-Nya diam di sana, haruslah engkau memakan
persembahan persepuluhan dari gandummu, dari anggurmu
dan minyakmu, ataupun dari anak-anak sulung lembu sapimu

6
dan kambing dombamu, supaya engkau belajar untuk selalu
takut akan TUHAN, Allahmu.
Tidak belajar mengembalikan persepuluhan kepada Tuhan,
berarti tidak belajar untuk selalu Takut akan Tuhan. Tetapi
dengan mengembalikan persepuluhan maka kita belajar untuk
setia melakukan kebenaran Firman Tuhan. Dan dengan hal itu,
maka kita akan terus dimampukan Tuhan untuk melakukan
seluruh kebenaran Firman Tuhan dalam kehidupan kita.
Sehingga Firman Tuhan sungguh-sungguh nyata dalam
kehidupan kita dan kita mengalami kehidupan yang
berkemenangan senantiasa dalam Tuhan.

Penjelasan yang lebih detail tentang Pelajaran ini bisa

Anda dapatkan melalui SOM GBI Keluarga Allah.
Untuk informasi dan pendaftaran SOM GBI Keluarga Allah,
Anda bisa menghubungi di nomor WA: 081391615553