You are on page 1of 8

MAKALAH ETIKA DUNIA SIBER

PENTINGNYA ETIKA DALAM DUNIA SIBER DAN REGULASI CYBER LAW


DI INDONESIA

Disusun untuk Memenuhi Nilai Tugas


Mata Kuliah: Literasi Digital dan Kemanusiaan

Dosen Pengampu:
Hendra Dedi Kriswanto, S.Pd., M.Pd.

Disusun Oleh:

Annisa Cahya Madani

8111421626

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah yang saya buat dengan judul “Pentingnya Etika dalam Dunia Siber dan Regulasi
Cyber Law di Indonesia” dapat tersusun sampai dengan selesai guna memenuhi nilai
tugas pada mata kuliah Literasi Digital dan Kemanusiaan. Penulis sangat berharap
semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi para pembaca. Bahkan penulis
berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa bermanfaat bagi pembaca sebagai pegangan
untuk kehidupan sehari-hari.

Bagi saya sebagai penulis merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman. Untuk itu
saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

Semarang, 7 Desember 2022

Penyusun

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .....................................................................................................2

DAFTAR ISI ....................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................4

1.1 Latar Belakang .............................................................................................................4


1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................................4
1.3 Tujuan Penulisan .........................................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................5

2.1 Hds ...............................................................................................................................5


2.2 Kjsak ............................................................................................................................6

BAB III PENUTUP .........................................................................................................7

3.1 Kesimpulan ..................................................................................................................7


3.2 Saran ............................................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................8

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Etika merupakan satu aspek penting dalam kehidupan manusia. Hal yang
melatarbelakangi kondisi tersebut adalah dalam kehidupan sehari-hari manusia ketika
beraktivitas harus didukung oleh sikap yang sopan, baik dalam bertingkah laku
maupun bertutur kata, karena hal tersebut akan menjadi komponen penilaian bagi
lawan bicara atau orang lain yang hanya sekadar memperhatikan.
Semakin berkembangnya teknologi informasi, diperlukan pula hal yang dapat
membatasi pemanfaatan perkembangan teknologi tersebut supaya tidak terjadi adanya
pelanggaran terhadap moral dan hukum atau singkatnya penyalahgunaan teknologi.
Hal ini yang dinamakan etika dalam dunia siber (cyber ethics).
Sebagai negara hukum, Indonesia tentu saja telah mengatur hal tersebut dalam
regulasi yang ada, yaitu terdapat pada Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang
Perubahan atas Undang-Undang Noor 11 Tahun 2008 tentang Indormasi dan
Teknologi Elektronik (UU ITE). Ada pula perundang-undangan lain yang mendukung
UU ITE. Regulasi yang ada diharapkan mampu memberikan jaminan pengakuan serta
penghormatan atas hak dan kebebasan orang lain dan untuk memenuhi tuntutan yang
adil sesuai dengan pertimbangan keamanan dan ketertiban umum dalam suatu
masyarakat.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana urgensi penerapan etika dalam dunia siber pada kehidupan
sehari-hari?
2. Bagaimana perlindunngan hukum mengenai dunia siber di Indonesia?

1.3 Tujuan Penulisan


Tujuan dari penulisan ini adalah untuk dapat memeahami:
1. Urgensi penerapan etika dalam dunia siber pada kehidupan sehari-hari
2. Perlindunngan hukum mengenai dunia siber di Indonesia

4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Urgensi Cyber Ethics dalam Kehidupan Sehari-hari


Etika merupakan Ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk
manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia. Dalam kehidupan sehari-
hari, penting untuk manusia menjalani aktivitas dengan berpegang teguh pada etika
karena akan berpengaruh terhadap lawan bicara atau siapapun yang memperhatikan
kita.
Perkembangan zaman yang dinamis, menuntut manusia untuk bisa mengikuti arus
perkembangan zaman yang ada. Dengan berkembangnya teknologi informasi,
manusia pun perlahan menggunakan teknologi tersebut. Saat ini sudah memasuki era
digitalisasi, di mana banyak hal dapat dilakukan dengan bantuan hasil dari
perkembangan teknologi dengan menggunakan akses jejaring internet. Munculnya
berbagai macam media sosial semakin memudahkan masyarakat untuk mengakses
informasi. Media sosial ini digunakan dari berbagai kalangan, tidak hanya anak muda
saja. Dari berbagai macam kalangan yang ada, penggunaan media sosial pun semakin
beragam. Ada yang diperuntukkan untuk menunjang pekerjaan, Pendidikan, hobi,
hiburan, dan sebagainya. Parahnya ada yang memanfaatkan kecanggihan teknologi ini
untuk suatu hal yang tidak dapat dibenarkan atau bisa disebut dengan cyber crime
(kejahatan siber), yang artinya kejahatan yang terjadi di dunia maya.
Berbagai macam cyber crime, seperti pencurian data, pembobolan rekening,
human trafficking, dan lain-lain dilakukan oleh sejumlah oknum untuk mendapatkan
keuntungan pribadi dan berdampak merugikan orang lain. Oleh sebab itu, perlu juga
diterapkan adanya etika dalam menggunakan media sosial (cyber ethics).
Sejalan dengan banyaknya cyber crime yang terjadi, penerapan etika dalam dunia
digital tidak kalah pentingnya dengan penerapan etika dalam ruang yang nyata.
Kementerian Komunikasi dan Informatika telah memberikan beberapa pedoman
mengenai keamanan bersosialisasi dalam dunia siber (basic guidelines in cyberspace).
Secara kolektif-formal etika siber secara khusus telah ditetapkan dalam Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik atau kita

5
kenal dengan UU ITE, tujuan khusus lahirnya UU ITE tersebut untuk memberikan
jaminan pengakuan serta penghormatan atas hak dan kebebasan orang lain dan untuk
memenuhi tuntutan yang adil sesuai dengan pertimbangan keamanan dan ketertiban
umum dalam suatu masyaraka

2.2 Regulasi Cyber Law di Indonesia

Sebagai negara hukum, Indonesia sudah sepatutnya melindungi kedaulatannya


dengan aturan-aturan yang ada. Cyber law memiliki kaitan yang erat dengan upaya
pencegahan tindak pidana dan penanganan tindak pidana. Ruang lingkup cyber law,
meliputi hak cipta, hak merek, pencemaran nama baik, penistaan, penghinaan,
transaksi elektronik, perlindungan konsumen, pemanfaatan internet dalam keseharian,
kejatahan IT, dan lain-lain. Keeratan antara cyber law dengan pencegahan dan
penanganan tindak pidana, cyber law menjadi dasar hukum yang digunakan dalam
penegakan hukum terhadap kejahatan elektronik.
Berikut beberapa regulasi terkait teknologi informasi, di antaranya:
1. UU Informasi dan Transaksi Elektronik No. 11 Tahun 2008 tentang
Pornografi di Internet, Transaksi di Internet, dan Etika Pengguna Internet kemudian
diubah dengan UU Nomor 19 Tahun 2016 (UU ITE)
2. UU Hak Cipta
3. UU TPPU (PPencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian
Uang)
4. UU Transfer Dana
5. KUHP

Akan tetapi, belum ada UU yang mengatur mengenai informasi data pribadi. Hal
ini menjadi kurangnya kepastian hukum terhadap pengguna media sosial. Saat ini, juga
belum ada regulasi yang mengatur tentang keaanan dan ketahanan siber nasional
secara komprehensif.

6
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berkembangnya teknologi dan informasi memunculkan adanya berbagai peristiwa
yang disebut dengan cyber crime. Untuk dapat meminimalisasi tindakan-tindakan
tersebut supaya tidak semakin marak terjadi, perlu adannya regulasi hukum yang
mengatur terkait hal tersebut. Selain itu, ini merupakan bentuk kepastian hukum yang
diberikan pemerintah untuk rakyatnya. Regulasi yang mengatur terkait cyber ethics di
Indonesia, salah satunya adalah UU ITE. Di dalamnya termuat berbagai peraturan
mengenai etika siber. Akan tetapi, perlu regulasi-regulasi lain yang tidak kalah penting
namun belum ada di Indonesia.

3.2 Saran
Pentingnya berbagai elemen yang ada di Indonesia untuk memiliki kesadaran bahwa
memiliki etika dalam dunia maya harus ditingkatkan. Regulasi mengenai peraturan
informasi data pribadi dan RUU Keamanan dan Ketahanan Siber perlu disusun dan
segera disahkan agar kepastian hukum di Indonesia semakin terjamin.

7
DAFTAR PUSTAKA

Fardiyan, A. R. (2016). Etika Siber Dan Signifikansi Moral Dunia Maya Cyber Ethics
and Moral Signification in Cyberspace. Prosiding Seminar Nasional Komunikasi,
332–337. http://repository.lppm.unila.ac.id/2980/

Institut, H., Sosial, I., & Sapada, A. (2022). Urgensi Regulasi Ketahanan dan Keamanan
Siber dalam Undang-Undang. 9(2013), 318–322.

Putri, A. R., Budiani, H., Khadijah, L., & Aeni, A. N. (2022). Penyuluhan Pentingnya
Etika Bermedia Sosial Bagi Seorang Muslim Guna Mencegah Penyalahgunaan
Dalam Bermedia Sosial. Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Inovasi, 2(1), 86–92.
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/175

Etika Ruang Digital Sama Pentingnya dengan Etika Ruang Nyata – Ditjen Aptika. (n.d.).
Retrieved December 8, 2022, from https://aptika.kominfo.go.id/2021/10/etika-
ruang-digital-sama-pentingnya-dengan-etika-ruang-nyata/

Landasan Hukum Penanganan Cybercrime di Indonesia - Klinik Hukumonline. (n.d.).


Retrieved December 8, 2022, from
https://www.hukumonline.com/klinik/a/landasan-hukum-penanganan-icybercrime-
i-di-indonesia-cl5960

Lintas Sibermu #8: Cyber Ethics: Perlunya Penerapan Etika dalam Berwahana di Dunia
Siber – Universitas Siber Muhammadiyah. (n.d.). Retrieved December 8, 2022, from
https://sibermu.ac.id/lintas-sibermu-8-cyber-ethics-perlunya-penerapan-etika-
dalam-berwahana-di-dunia-siber/

Mengapa “Etika Dan Moral” Itu Penting – Universitas Abulyatama. (n.d.). Retrieved
December 8, 2022, from http://abulyatama.ac.id/?p=4876

Mengenal Cyber Law dan Aturannya. (n.d.). Retrieved December 8, 2022, from
https://www.hukumonline.com/berita/a/mengenal-cyber-law-dan-aturannya-
lt6239804025ad0

You might also like