Jawab : Model Bisnis E-Commerce : 1. Business-to-Employees (B2E) : Model E-Commerce dimana organisasi menyediakan jasa, informasi, atau produk kepada individu karyawannya. Contoh : 2. e-Government : Model E-Commerce dimana organisasi pemerintah membeli atau menyediakan produk, jasa, atau informasi bagi perusahaan atau individu warga negara. Contoh : 3. Collaborative Commerce : Model E-Commerce dimana beberapa individu atau kelompok berkomunikasi dan berkolaborasi secara online. Contoh : 4. e-Learning Penyampaian informasi secara online untuk tujuan pelatihan dan pendidikan. Contoh : 5. Exchange (e-Exchange) : Bursa elektronik untuk umum yang beranggotakan banyak pembeli dan penjual. Contoh : 6. Exchange-to-Exchange (E2E) : Model E-Commerce dimana beberapa E-exchange berhubungan satu sama lain untuk pertukaran informasi. Contoh : 2. Model Pemasaran di Internet Jawab : 1. Viral Marketing Contoh situs : www.amazon.com 2. Permission Email Contoh situs : www.rumahbeasiswa.com 3. A Friedly Search Engine Web Contoh situs : www.google.com dan www.lycos.com 4. Mailing List dan Newsgroup 5. Dynamite Link 6. Affiliate Program 7. Meta Index 8. Iklan Online Contoh situs : www.iklanbaris.com 9. Cybermall Contoh situs : www.jogjacybermall.com 10. Relasi Media 11. Publikasi Media Contoh situs : www.multiply.com 12. Web Ring Contoh situs : www.ringsurf.com 13. Analisis Web Traffic Contoh situs : www.internetseer.com 3. Jelaskan Klasifikasi bisnis E – Commerce Jawab : 1. 1 Listing / iklan baris : Berfungsi sebagai sebuah platform yang di mana para individu dapat memasang barang jualan mereka secara gratis. Pendapatan diperoleh dari iklan premium. Jenis iklan baris seperti ini cocok bagi penjual yang hanya ingin menjual barang dengan kuantitas kecil Contoh : OLX, berniaga. com Kelompok interaksi : B2C, C2C 2. Online Marketplace : Ini adalah model bisnis dimana website yang bersangkutan tidak hanya membantu mempromosikan barang dagangan saja, tapi juga memfasilitasi transaksi uang secara online. Seluruh transaksi online harus difasilitasi oleh website yang bersangkutan Contoh : tokopedia.com, bukalapak.com Kelompok interaksi : C2C 3. Shopping Mall : Model bisnis ini mirip dengan marketplace, tapi penjual yang bisa berjualan disana haruslah penjual atau brand ternama karena proses verifikasi yang ketat. Contoh : blibli.com, zalora. com Kelompok interaksi : B2B, B2C 4. Toko Online : Model bisnis ini cukup sederhana, yakni sebuah toko online dengan alamat website (domain) sendiri di mana penjual memiliki stok produk dan menjualnya secara online kepada pembeli. Contoh : lazada.co.id, bhinneka.com Kelompok interaksi : B2C 5. Toko online di media sosial : Banyak penjual di Indonesia yang menggunakan situs media sosial. Contoh : Facebook, Twitter dan Instagram untuk mempromosikan barang dagangan mereka. Kelompok interaksi : C2C 6. Jenis-Jenis website crowdsourcing dan crowdfunding : Website dipakai sebagai platform untuk mengumpulkan orang-orang dengan skill yang sama atau untuk penggalangan dana secara online. Contoh : kitabisa.com, wujudkan.com Kelompok interaksi : C2B