You are on page 1of 4

Nama : Luh Merta Kariyanti

Nim/No : 1802612010671/07
Kelas : SDM J Malam

Bisnis Internasional

1) Coba anda cari 2 perusahaan yang saling bersaing di tingkat makro dan anda analisis
apa saja yang diunggulkan serta yang menjadi kelemahan dari masing-masing
perusahaan tersebut baik dari segi produk, pemasaran dan lain-lain! (Sebelum analisis,
jelaskan dulu gambaran umum perusahaan tersebut secara ringkas).
Jawab :
A. Profile Toyota
Toyota adalah salah satu produsen mobil terbesar di dunia. Perusahaan yang bermarkas di
Tokyo (Jepang) ini didirikan pada 28 Agustus 1937, 82 tahun lalu. Pendirinya adalah
Kiichiro Toyoda, anak tertua dari Sakichi Toyoda sang pencetus industry Toyota yang
semula membuat mesin jahit pada awal 1900-an. Tak lama berselang, Kiichiro Toyoda pun
mulai mendirikan Toyota Mobile Company, sebagai anak perusahaan Toyoda Automatic
Loom Works. Nama Toyota sengaja dipilih karena dianggap punya keberuntungan lebih
baik dan lebih mudah ditul;is dalam huruf Jepang. Setelah kematian Kiichiro Toyoda tahun
1952, perusahaan makin gencar memproduksi mobil dan mulai mengeskpor ke negara-
negara di dunia. Kini Toyota muncul sebagai produsen mobil yang memiliki fasilitas
produksi di banyak negara mulai dari Argentina, Brasil, Kanada, Cina, Kolombia,
Republik Ceko, Mesir, Prancis, Malaysia, Meksiko, Filipina, Polandia, Portugal, Rusia,
Afrika Selatan, Sri Lanka, Thailand, Turki, Uni Emirat Arab, Inggris, Amerika Serikat,
Venezuela, Vietnam dan Indonesia.
Analisis SWOT Toyota :
1. Strengths (Kekuatan)
 Memiliki merek yang mudah diingat oleh konsumen.
 Harga yang terjangkau sehingga banyak diminati dan variasi produk yang mengikuti
perkembangan jaman.
 Dealer Toyota juga banyak tersebar di berbagai kota sehingga mudah dijangkau dan
spare part Toyota juga mudah untuk dicari.
2. Weakness (Kelemahan)
 Adanya perbedaan harga produk dari satu negara dengan negara lainnya.
 Adanya system inden yang membuat konsumen harus menunggu bahkan kadang
karena terlalu lama menunggu itu menyebabkan kekecewaan konsumen.
3. Opportunity (Peluang)
 Mengembangkan variasi produk dan gaya baru.
 Terbukanya pasar ekspor.
 Pemberian discount maupun cash back maupun undian kepada pelanggan Toyota.
4. Threat (Ancaman)
 Adanya produk baru di pasaran merupakan ancaman signifikan dikarenakan model
dan fitur-fitur baru di bidang otomotif sehingga konsumen menilai masih banyak
pilihan lain yang lebih unggul dibandingkan produk Toyota.
 Adanya Impor kembali Spare part Toyota sehingga itu menjadikan ancaman bagi
perusahaan.
B. Profile Honda
Honda didirikan pada 30 September 1948 oleh Soichiro Honda. Honda merupakan
produsen sepeda terbesar di dunia sejak 1959, dan juga produsen mesin pembakaran
dalam terbesar dengan produksi lebih dari 14 juta unit tiap tahun. Sekarang ini Honda
menjadi pabrik mobil terbesar keenam di dunia. Pada tahun 2004 perusahaan ini
memproduksi motor diesel, yang sangat tenang dan tidak membutuhkan penyaring untuk
dapat melewati standar polusi. Honda merupakan pabrikan Jepang pertama yang
meluncurkan merek mobil mewahnya menggunakan merk Acura untuk mobil mewahnya
di Amerika Utara. Mobil Honda terkenal dengan daya tahan dan jarang rusak. Honda di
Indonesia terkenal dengan sepeda motornya. Honda bermarkas di Tokyo. Saham mereka
diperdagangkan di Bursa saham Tokyo, Bursa saham New York dan juga diperdagangkan
di Osaka, Nagoya, Sapporo, Kyoto, Fukuoka, London, Paris dan Swiss. American Honda
Motor Co bermarkas di Torrance, California.
Analisis SWOT Honda :
1. Strengths (Kekuatan)
 Merek Honda yang sudah melekat di ingatan masyarakat Indonesia sehingga
menjadi merek yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia.
 Dealer/Show room yang tersebar di seluruh daerah di Indonesia sehingga
mempermudah konsumen untuk membeli produk Honda.
 Tidak hanya memproduksi Mobil namun Honda juga memproduksi Sepeda Motor
yang juga banyak sekali diminati oleh masyarakat.
2. Weakness (Kelemahan)
 Ada beberapa produk Honda yang abnormal sehingga pada saat beredar di pasaran
ada beberapa gangguan yang dikeluhkan oleh konsumen.
 Harga Spare part yang cenderung mahal.
 Desain inovasi pada mesinnya yang kurang.
3. Opportunity (Peluang)
 Sepeda motor Honda sudah mengikuti tren yang sesuai dengan perkembangan
jaman dan kebutuhan masyarakat.
 Harga yang terjangkau mempermudah konsumen untuk membeli produk dari
merek Honda.
4. Threat (Ancaman)
 Banyaknya pesaing yang mengeluarkan inovasi produk baru sehingga menjadi
ancaman bagi Honda.
 Uang muka yang besar sehingga membuat daya beli masyarakat menjadi menurun.

2) Dalam dunia perdagangan internasional pasti tidak luput dari yang namanya sengketa.
Apa itu sengketa? Bagaimana forum dalam menyelesaikan sengketa tersebut? Jelaskan!
Jawab:
Sengketa adalah perkara yang dilakukan antara salah satu pihak dengan pihak yang lainnya.
Penyelesaian sengketa melalui non litigasi (luar pengadilan) terdiri dari:
a. Konsultasi : suatu tindakan yang dilakukan antara satu pihak dengan pihak yang lain yang
merupakan pihak konsultan
b. Negosiasi: penyelesaian di luar pengadilan dengan tujuan untuk mencapai kesepakatan
bersama atas dasar kerja sama yang lebih harmoni
c. Mediasi : penyelesaian melalui perundingan untuk mencapai kesepakatan di antara para
pihak dengan dibantu oleh mediator
d. Konsiliasi : penyelesaian sengketa dibantu oleh konsiliator yang berfungsi menengahi para
pihak untuk mencari solusi dan mencapai kesepakatan di antara para pihak.
e. Penilaian Ahli : pendapat para ahli untuk suatu hal yang bersifat teknis dan sesuai dengan
bidang keahliannya.

3) Kegiatan ekspor dan import dikatakan mampu untuk meningkatkan pertumbuhan


ekonomi nasional. Mengapa dikatakan demikian? Jelaskan menurut pendapat saudara!
Jawab:
Karena dengan melakukan kegiatan ekspor dan import memiliki beberapa keuntungan pada
pertumbuhan perekonomian nasional seperti:
a. Memperluas pasar produk dalam negeri
b. Menambah devisa negara
c. Meningkatkan produktivitas indurstri dalam negeri
d. Memperluas lapangan kerja
e. Dapat memenuhi kebutuhan nasional
f. Memperoleh bahan baku
g. Memperoleh teknologi terbaru

You might also like