PERSPEKTIF POLITIK DALAM PENDIDIKAN MULTIKULTURAL

Novriyanti
,Sekolah Tinggi Agama Islam Ibnu Sina Batam
E-mail: Novialsya12@Gmail.com

Abstract: Multiculturalism is an acknowledgment that there are many different cultures but they
can live side by side and mutually benefit one another. Indonesia is a nation that has various
tribes, its diversity can be seen from the many islands, races, ethnicities, skin colors, ethnic
cultures, religions and languages. That Are United Under State Power. Multiculturalism Refers
To A Normative Response To That Fact. That Is, When Talking About Multiculturalism We
Talk About Aspects Of Diversity That Are Responded And Addressed Normatively (Benyamin
Molan In Parekh's Book) Theoretically Multiculturalism Contains Values That If Implemented in
the Community's Political Policies or Implemented Culturally by All Citizens at the Grassroots
Level Will Be Effective Enough To Realize An Established Social Order And Be Able To
Minimize The Presence Of Conflict. Government Based On Multiculturalism Politics Must
Provide Space For All Emerging Particular Identities And Growing In Society. Each Particular
Identity Group Must Have Representatives In Parliament And In The Cabinet. This is the Basic
Idea of Multiculturalism Parliament and Cabinet. The Interests of Each Particular Cultural
Identity Group Must Be Given A Place To Then Dialogue With The Interests Of Other Particular
Cultural Identity.

Keywords: Government, Multicultural, Society

Abstrak: Multikulturalisme Merupakan Pengakuan Bahwa Banyaknya Budaya Yang Berbeda-

Beda Tetapi Bisa Hidup Berdampingan Dan Saling Menguntungkan Satu Sam Lain.Indonesia
Adalah Bangsa Yang Memiliki Beragam Suku,Keragamannya Terlihat Dari Banyaknya
Pulau,Ras,Suku,Warna Kulit,Budaya Etnis,Agama Dan Bahasa Yang Bersatu Dibawah
Kekuasaan Negara.Multikulturalisme Itu Mengacu Pada Sebuah Tanggapan Normative Atas
Fakta Itu.Artinya,Ketika Berbicara Tentang Multikulturalisme Kita Berbicara Tentang Aspek
Keanekaragaman Itu Ditanggapi Dan Sikapi Secara Normative(Benyamin Molan Dalam Buku
Parekh) Secara Teoritis Multikulturalisme Mengandung Nilai-Nilali Yang Jika Diterapkan
Dikebijakan Politik Masyarakatnya Atau Secara Kultural Dilaksanakan Oleh Segenap Warga
Ditataran Akar Rumput Akan Cukup Efektif Untuk Mewujudka Tatanan Sosial Yang Mapan
Dan Mampu Meminimalisir Hadirnya Konflik.Pemerintahan Berdasar Politik Multikulturalisme
Haruslah Memberikan Ruang Bagi Semua Identitas Partikular Yang Muncul Dan Berkembang
Di Dalam Masyarakat. Setiap Kelompok Identitas Partikular Haruslah Memiliki Wakil Di
Parlemen Maupun Di Kabinet. Inilah Ide Dasar Dari Parlemen Dan Kabinet Multikulturalisme.
Kepentingan Setiap Kelompok Identitas Kultural Partikular Haruslah Diberikan Tempat Untuk
Kemudian Berdialog Dengan Kepentingan Identitas Kultural Partikular Lainnya.

Kata Kunci: Pemerintah,Multikultural,Masyarakat