You are on page 1of 10

TUGAS INDIVIDU

TEKNIK FASILITAS DAN PENDAMPINGAN

Oleh:

RAHMAT HIDAYAT

D1A120059

KELAS B

PROGRAM STUDI/ JURUSAN AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERISTAS HALU OLEO

KENDARI

2023
1) Masalah

Kuragnya modal untuk membeli pupuk dan pestisida sehingga penanganan hama dan
pemberian pupuk pada tanaman jagung kurang maksimal

2) Solusi

1. Merealisasikan subsidi pertanian yang tepat sasaran dan produktif pada petani
jagung

2. Mendorong peran lembaga keuangan dengan skema yang menguntungkan petani

3) Program

1. Memberikan subsidi pertanian yang tepat sasaran dan produktif

Subsidi pertanian sebaiknya digunakan dengan sebaik-baiknya, mengingat


subsidi yang diberikan tidak terlalu banyak. Subsidi disalurkan kepada petani
kecil yang benar-benar membutuhkan. Subsidi yang didapat harus
dimanfaatkan dengan baik, sehingga bersifat produktif. Misalnya dengan
LKMA (Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis) atau yang disebut dengan
bank petani, dimana petani lebih mudah dalam peminjaman tanpa
administrasi yang begitu rumit. Pendirian LKMA diperoleh dari penjualan
lembaran saham dan petani dapat membeli lembaran saham tersebut.

2. Mendorong peran lembaga keuangan dengan skema yang menguntungkan


petani

Lembaga keuangan baik bank maupun non-bank, sebaiknya tidak


mempersulit dalam peminjaman kredit hanya karena menganggap sektor
pertanian belum berorientasi skala industri, resiko gagalnya panen, dan biaya
produksi yang semakin meningkat. Pihak perbankan bisa memberi pinjaman
kredit kepada petani dengan syarat yang sesuai kemampuan petani. Yang
mana petani mengharapkan kredit dengan waktu pengembalian sesuai dengan
waktu panen. Sehingga saat jatuh tempo, petani memiliki uang untuk
membayar modal yang telah dipinjamnya.
Tabel. 1 Tabulasi data hasil wawancara pada petani jagung
No. Nama Jenis Umur No.Hp Alamat Pekerjaan
Responden Responden Kelamin Utama

1 La Modi Laki-laki 60   Jln. Loronggopi, RT 03, RW Petani


02, Kelurahan Benua Nirae,
Kec. Abeli

Pekerjaan Pengalaman Jumlah Jenjang Pelatihan Yang


Sampingan Berusahatani Tanggungan Pendidikan Pernag Diikuti
(Tahun) Keluarga Yang
Ditamatkan

- 20 2 tidak tamat SD tidak ada


Tabel 2. Tabulasi Data Hasil Wawancara Petani Jagung di Kecamatan
Poasia
Jenis Cara
Sumber
hama dan mengatas Pengaruh Bekerja di
Nama Status Ritual Kegiatan air yang
Luas penyakit i Mengandalaka curah hujan lahan setiap
Responde Kepemilika yang penyirama digunaka
Lahan yang serangan n air hujan terhadap hari Dan
n n Lahan lakukan n tanaman n untuk
menyeran hama tanaman berapa lama
pengairan
g tanaman penyakit

tidak
melakuka
Membuat Ya, selama 7
Tidak Ulat n apa-apa
La Modi 1 Ha Milik sendiri Tidak ada Irigasi Ya tanaman lebih jam dalam
ada Grayak karna
subur sehari
kurangnya
modal

Tenaga kerja yang digunakan dalam usahatani :

Jenis Kegiatan Identitas Tenaga Kerja To


tal
Dalam Keluarga Luar Keluarga Biay
Jumlah Jenis Kelamin Waktu Kerja Upah Jumlah Jenis Kelamin Waktu Kerja Upah a
Orang (L/P) (Jam) Perorang Orang (L/P) (Jam) Perorang
Pembukaan Lahan 1 L 7 20 16L/4P 7  Makan  
Pengolahan Tanah 1 L 7 7  Makan  
Pembibitan/ 1 L 7 20 16L/4P 7  Makan  
peyemaina
Penanaman 1 L 7 20 16L/4P 7  Makan  
Pemeliharaan 1 L 7 7  Makan  
Tanaman
Pemaneman 1 L 7 20 16L/4P 7  Makan  
Pengolahan Hasil                  
Panen
Jumlah    

Bibit /Benih /Pupuk dan Obat-obatan pembasmi HPT Peralatan yang digunakan

Lama
Harga Nama Jumla Penyusutan
No Jumla pemakaian
Uraian Satuan satuan Total biaya (Rp) No. Peralata h Harga awal (Rp) (Rp/Bulan,Tahun
. h (Bulan/Tahun
(Rp) n (Unit) )
)
Jagung 15,000.0 300,00
1 20 L 1 Cangkul 10 Rp 85,000 120
Muna 0 0.00 Rp 7,083
2 Parang 5 Rp 80,000 120 3,333.33
Rp
3 ember 20 24
7,000 5,833.33

Apa yang di Dimana Bapak/Ibu


Apa bentuk hasil panen yang di budidayaka lakukan terhadap menjual hasil
hasil panen panen

Jumlah hasil Harga


No Bentuk Produksi
panen (Rp/Satuan)
Jual Langsung Pasar
1 Jagung Semi    
2 Jagung Muda    
5 Jagung Tua 100 karung 10,000/Kg

Tabel 3. Tabulasi Data Hasil Wawancara


Apakah Bapak/Ibu Apakah Bapak/Ibu
Dimana Bapak/Ibu melakukan Apakah ada Fasilitas yang di
menjalani kerjasama menjalin kerjasama dengan
Nama kesepakatan dengan petani dapatkan ketika menjalani
dengan petani lainnya?sejak Dinas Pertanian /
Responden lainnya/kelompok kerjasama dengan kelompok
kapan kerja sama terebut? Pemerintah? Apa
tani/Pemerintah? tani/pemerintah
Apa bentuk kerjasamanya? kerjasama yang di jalani?

Ya, sejak saya melakukan


kegiatan pertanian, saya
La Modi Tidak Lahan tidak ada
saling membantu dalam
kegiatan pertaanian

Apakah ada perbedaan ketika Bapak/Ibu


Apa keuntungan yang Bapak/Ibu
menjalankan kerjasama dan tidak
Apakah ada kendala dalam dapatkan dari hasil kerja sama
menjalankan kerjasama dengan petani
melakukan hubungan kerja sama? dengan petani/kelompok tani/
lainnya/kelompok tani/Pemerintah? Apa
Pemerintah?
perbedaan yang dirasakan?

Ya, kendala yang saya alami dengan


kerja sama dengan petni lainya, Ya, ketika menjalani kerja sama dengan
pekerjaan akan cepat selesai
membutuhkan biaya yang besar petani lainya pekerjaan akan cepat selesai
seperti biaya makan
Tabel 4. Tabulasi data Hasil Wawancara Petani Jagung di Kecamatan
Poasia
Jumlah modal Bangunan
Nama Darimana modal pinjaman yang Perhiasan yang Jumlah hewan
No untuk kegiatan selain
Responden tersebut dimiliki dijual Ternak
berusahatani rumah
1,000,000 Penjualan hasil
1 Tidak ada Tidak 7 ekor Ayam Tidak ada
La Modi .00 panen
Tabel 4. Tabulasi Data Hasil Wawancara Petani Jagung di Kecamatan Poasia
Apakah ada Apakah di daerah
Apakah akses Apa jenis
gudang Bapak/Ibu terdapat
jalan yang Apa sember kendaraan
Apkah ada apakah ada penyimpanan fasilitas pelayanan
Bapak/Ibu lalui pengairan yang yang
Jembatan? saluran irigasi? hasil panen, kesehatan? Apa saja
untuk menuju digunakan? Apakah Bapak/Ibu
Kapan Kapan kapan fasilitas pelayanan
ke lahan irigasi tersebuts gunakan pada
dibangun dibangun dibanguan, kesehatan tersebut?
pertanian sudah berfungsi? saat menuju ke
dimana Apakah fasilitas kesehatan
memadai lahan?
letaknya? tersebut memadai?

Irigasi, belum karna Ya, 1990, dalam


Tidak Ya, 2015 Ya, 2015 Jalan kaki Ya, Puskesmas, Memadai
airnya tidak ada rumah

Apakah di daerah
Apakah di daerah Bapak/Ibu terdapat
Bapak/Ibu pasar? Apakah
terdapat Lembaga pasar tersebut cukup
Pendidikan? Apa strategis sehingga kendala yang dialami
saja Lembaga tidak menyulitkan selama berushatani
Pendidikan yang ketika akan
terdapat di daerah memasarkan hasil
Bapak/Ibu pertanian yang
dimiliki?
kurangnya modal yang
dimiliki sehingga
ya tidak penaganan hama dan
pemberian pupuk
kurang maksima
Lampiran

You might also like