You are on page 1of 6

PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP
KETAPANG
Jl. PTPN 7 Bunga Mayang No.03 Desa Ketapang Kecamatan Sungkai Selatan
Kode pos 34554, ' 085384909442 e-mail : pkmketapang.ss@gmail.com

KERANGKA ACUAN AUDIT INTERNAL

I. PENDAHULUAN
Audit merupakan kegiatan mengumpulkan informasi aktual dan
signifikan melalui interaksi secara sistematis (pemeriksaan,pengukuran dan
penilaian yang berujung pada penarikan kesimpulan), objektif dan
terdokumentasi yang berorientasi pada azas penggalian nilai atau manfaat
dengan cara membandingkan antara standar yang telah disepakati bersama
dengan apa yang dilaksanakan diterapkan dilapangan. Audit merupakan
proses yang sistematis mandiri dan rekomendasi untuk memperoleh bukti
audit dan menilai secara objektif untuk menentikan sejauh mana kriteria audit
telah dipenuhi.

II. LATAR BELAKANG


Untuk menilai kinerja pelayanan di UPTD Puskesmas Rawat Inap
Ketapang perlu dilakukan audit internal. Dengan adanya audit internal akan
dapat diidentifikasi kesenjangan kinerja yang menjadi masukan untuk
melakukan perbaikan dan penyempurnaan baik pada sistem pelayanan
maupun sistem manajemen. Audit internal adalah suatu proses penilaian yang
dilakukan didalam suatu organisasi oleh auditor internal yang juga adalah
karyawan yang bekerja pada organisasi tersebut. Audit internal dilakukan oleh
tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap
Ketapang dengan berdasarkan pada standar kinerja primer. Dengan demikian
sebelum pelaksanaan akreditasi puskesmas maka perlu diadakan audit
internal puskesmas.

III. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Tujuan umum audit internal adalah sebagai pengambilan keputusan untuk
perbaikan meningkatkan efisiensi dan efektifitas fungsi organisasi UPTD
Puskesmas Rawat Inap Ketapang.
B. Tujuan Khusus
1. Sarana mencapai visi, misi dan tujuan UPTD Puskesmas Rawat Inap
Ketapang
2. Mendapatkan data dan informasi faktual dan signifikan berupa data,
hasil analisa, penilaian, rekomendasi
3. Dasar pengambilan keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan
atau perubahan.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


A. Tahapan audit internal
Audit internal dilaksanakan mengikuti empat tahapan sebagai berikut:
1. Tahap 1 : Penyusunan rencana audit: menentukan unit unit kerja yang
akan diaudit,tujuan audit, Jadwal audit dan menyiapkan instrument
audit.
2. Tahap 2 : Tahap pengumpulan data dengan menggunakan instrumen
audit yang disusun berdasarkan standar tertentu(misalnya standar
akreditasi, standar / pedoman program, standar pelayanan minimal,
standar/indikator kinerja untuk mengukur tingkat kesesuaian terhadap
standar tersebut.

V. CARA MELAKUKAN KEGIATAN


Proses pelaksanaan audit terdiri dari kegiatan untuk memastikan (konfirmasi
dan verifikasi). Menilai (mengevaluasi dan mengukur) dan
merekomendasi(memberikan saran masukan). Ketiga kegiatan ini umumnya
dilakukan auditor dengan cara:
A. Telaah dokumen
B. Observasi
C. Meminta penjelasan dari audite(yang diaudit)
D. Meminta peragaan dilakukan oleh audite
E. Membandingkan kenyataan dengan standar/ kriteria
F. Meminta bukti atas suatu kegiatan transaksi
G. Pemeriksaan secara fisik terhadap fasilitas.

VI. SASARAN
Sasaran audit internal adalah seluruh unit / pelayanan dan program UPTD
Puskesmas Rawat Inap Ketapang.

VII. EVALUASI PELAKSANAAN


Setelah melakukan audit internal, maka hasilnya dilaporkan kepada
Kepala Puskesmas dan kepada unit yang di audit. Hasil audit juga
dilaporkan pada saat rapat tinjauan manajemen untuk melaporkan hasil
audit, tindak lanjut yang telah dilakukan, kendala dalam perbaikan
sehingga dapat memperoleh dukungan manajemen dalam upaya perbaikan
kinerja maupun perbaikan system manajemen pelayanan.
Berdasarkan rekomendasi yang di berikan oleh auditor internal
berdasarkan hasil audit internal unit kerja yang di audit wajib melakukan
tindak lanjut terhadap temuan audit dalam bentuk upaya-upaya
perbaikan. Setelah memperoleh laporan hasil audit, audit harus
mempelajari laporan audit tersebut, untuk kemudian menyusun rencana
perbaikan. Rencana perbaikan di susun dengan batas waktu yang jelas,
sehingga pelaksanaan perbaikan dapat dikerjakan sesuai dengan waktu
yang telah ditetapkan atau disepakati bersama dengan auditor. Pada saat
pelaksanaan kegiatan perbaikan, auditor dapat melakukan monitoring
kegiatan-kegiatan tindak lanjut yang dilakukan oleh audite dan
memberikan arahan atau bimbingan jika diperlukan. Hasil perbaikan wajib
dilaporkan oleh audit kepada Kepala Puskesmas dan disampaikan tebusan
kepada auditor internal.
Lampiran 2:
RINCIAN KEGIATAN AUDIT (AUDIT PLAN).

UNIT Tujuan Sasaran AUDITOR STANDAR/ Metoda Instrume TGL& TGL& Keterangan
Audit audit KRITERIA YANG n audit WAKTU WAKTU
(kegiatan/ MENJADI AUDIT I AUDIT II
proses yang ACUAN
diaudit)

MENGETAHUI, ...................., 20.....


KETUA TIM AUDIT
Anggota Tim Audit:

You might also like