You are on page 1of 1

“Rachel….” Tanpa kusedari, nama itu terlahir dari bibirku.

***

Perjalanan masa bagaikan terlalu pantas. Kenangan manis bersama anak muridku

masih lagi segar dalam ingatan aku. Rengekan dan keletah manjanya membuatkan perasaan

itu semakin menyentap-nyentap tangkai hatiku.

Saat itu , Rafael dapat merasakan ada kehangatan rindu yang mengalir di segenap

pembuluh darahnya mengalir perlahan-lahan, dan akhirnya membina sebuah danau jauh di

lubuk hati.

You might also like