You are on page 1of 8

BAB 1 LATAR BELAKANG

A . LATAR BELAKANG

Ice cream merupakan makanan lezat yang paling disukai oleh setiap usia yang
ada di dunia. Perkembangan ice cream ini sudah sangat pesat. Sangat banyak keluaran
ice cream dengan berbagai jenis rasa dan dengan berbagai jenis bentuk. Ice cream
merupakan dessert yang sudah pasti ada dan akan memungkinkan semua orang akan
menyukai produk ini. Ice cream merupakan satu-satunya es yang sehat untuk di
konsumsi. Ice cream merupakan surga bagi banyak orang, karena rasanya yang sangat
lezat dan aromanya yang akan menggugah selera.
Ice cream yang belakangan dijual di beberapa supermarket merupakan ice
cream siap makan dan sangat banyak peminatnya. Di Singaraja ada satu tempat
jajanan ice cream yang jauh berbeda, karena kita dapat memesan berbagai rasa dan
berbagai jenis ice cream dengan harga yang tidak cukup murah.
Ice cream akan menjadi jajanan yang mampu menarik minat konsumen
tersebut. Bukan hanya konsumen yang masih menjadi mahasiswa tetapi juga untuk
konsumen yang masih sangat belia. Penggemar ice cream ini belakangan sangat sulit
mencari ice cream yang mampu membangkitkan selera mereka. Ice cream di jalanan
memang sangat lezat dengan berbagai macam campuran rasa. Akan tetapi belum tentu
sehat. Produk yang akan kami sajikan akan menjadi sebuah jajanan ice cream yang
sangat murah tetapi tetap dengan memikirkan kualitas ice cream yang akan kami jual
nantinya.
Tidak selamanya ice cream mereupakan jajanan elit yang sangat mahal
sehingga tidak semua orang mampu membelinya. Lupakan masalah itu jika sudah
merasakan dan memasuki tempat yang nantinya akan kita sulap menjadi negeri ice
cream lezato. Sangat banyak ice cream yang mampu membuat semua orang melayang
ketika merasakan rasa ice cream yang sudah masuk kedalam lidah mereka.
Tak banyak juga orang merasa bingung dengan keadaan ekonomi yang sangat
pas-pasan dan tidak mampu merasakan jajanan yang sangat lezat ini.
Dari asumsi tersebut, penulis memiliki ide yang akan mampu membuat semua
masyarakat di Singaraja mampu merasakan jajanan yang sehat dan nikmat ini. Tidak
akan merusak kantong untuk membeli sebuah ice cream ini. Ice cream yang akan
dicampur dengan beberapa macam buah , roti, dan susu ini akan membuat konsumen
merasa tertarik dan akan kembali lagi berbelanja di tempat yang akan kami buka ini.

1
B.RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang di atas, ice cream merupakan salah satu jajanan yang
sangat terkenal dan memiliki banyak penggemar dari usia muda sampai usia dewasa. Bisa
dibayangkan jika ice cream itu punah hanya karena dengan harga yang cukup mahal. Maka
penggemar ice cream ini akan menjadi lebih tertekan. Nama ice cream ini tidak dapat
diremehkan di masyarakat umum terutama di Bali. Namun sekarang ini bagaimana caranya
bersaing dengan jajajan ice cream yang sudah memiliki nama di Bali. Oleh karena itu,
beberapa poin penting yang perlu dicermati dalam perencanaan program ini adalah:
1. Bagaimana mekanisme produksi Ice Cream agar mampu dipandang oleh
publik?
2. Bagaimana mekanisme pemasaran produk Ice Cream agar mampu menjadi
jajanan terpopuler di publik ?
3. Bagaimana peluang profit dari pemasaran produk Ice Cream bagi produsen
?
4. Bagaimana produsen mampu menuangkan ide-ide baru dalam Ice Cream
ini ?
5. Bagaimana agar konsumen mampu menetapkan pilihannya di Ice Cream
ini ?
6. Bagaimana agar Ice Cream ini mampu mendapat rating tertinggi di publik,
agar setiap orang yang melintas di sekitar stand Ice Cream ini lebih
menoleh ke stand ini ?
C.Tujuan
Adapun tujuan yang di capai yaitu:
1. Mengetahui mekanisme produksi Ice Cream agar mampu dipandang oleh
publik.
2. Memahami mekanisme pemasaran produk Ice Cream agar mampu menjadi
jajanan terpopuler di publik.
3. Mengetahui bagaimana peluang profit dari pemasaran produk Ice Crea
bagi produsen.
4. Memahami bagaimana produsen mampu menuangkan ide-ide baru dalam
Ice Cream ini.
5. Memahami bagaiamana agar konsumen mampu menetapkan pilihannya di
Ice Cream ini ?

2
6. Mengetahui bagaimana agar Ice Cream ini mampu mendapat rating
tertinggi di publik, agar setiap orang yang melintas di sekitar stand Ice
Cream ini lebih menoleh ke stand ini.
D.Luaran Yang Diharapkan

Dari pelaksanaan program kreativitas ini, diharapkan dapat menghasilkan


luaran, seperti:
1) Dihasilkannya produk kerajinan inovatif berupa ice cream dengan berbagai
macam variasi.
2) Adanya pemasaran produk ice cream dengan berbagai macam campuran ini,
sehingga dapat memberi keuntungan baik bagi produsen ataupun para konsumen.
3) Adanya peluang pengembangan usaha mikro bagi tim penyusun dalam
mengembangkan produk kerajinan ice cream dengan berbagai jenis variasi dan
rasa sejenis guna meningkatkan daya kreativitas.
4) Adanya peningkatan nilai jual produk-produk ice cream dengan berbagai macam
varisi yang nantinya akan disukai oleh publik yang sejenis kepada konsumen.

E. KEGUNAAN

Adanya pelaksanaan program kreativitas ini dapat memberikan beberapa


manfaat, sebagai:
1. Bagi tim penyusun, tim penyusun dapat menuangkan banyak ide-ide baru yang
mengenai ice cream untuk dipasarkan kembali. Penyusun juga akan mampu
memberikan suatu variasi ice cream yang mampu menjadi icon ternama di
Singaraja. Penulis juga nantinya akan mampu memberikan profitable bagi usaha
nya dan juga memberikan keuntungan bagi konsumen yang sudah datang.
2. Bagi masyarakat, masyarakat akan memperoleh produk ice cream leat ini dengan
cara yang sangat mudah dan juga sangat murah. Dengan kemurahan ice cream ini,
maka masyrakat akan lebih memilih stand kami sebagai tempat jajanan yang akan
berkualitas dan mampu mengembangkan selara makan para konsumen.

3
BAB 11 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
ASPEK PRODUKSI
Untuk menghasilkan produk utamanya, bahan yang diperlukan yaitu bubuk es krim, susu
cair dan air. Untuk rasanya yang bermacam-macam didapat dari rasa masing- masing dari
bubuk es krim. Bahan baku ini kemudian di campurkan menjadi satu dan dimasukkan ke
dalam mesin pembuat es krim. Tentu saja, berbeda rasa, berbeda waktu penyajiannya. Setelah
dimasukkan ke dalam mesin pembuat es krim, mesin dinyalakan dan dipasang timer sesuai
dengan banyaknya bahan yang dibuat. Kurang lebih dua puluh menit timer akan berbunyi. Es
krim pun siap untuk dikonsumsi. Proses produksi es krim relatif sederhana dan mudah
dilakukan. Secara umum, proses produksi es krim, mulai dari tahap pengedaan bahan baku
sampai tahap penyajian es krim kepada konsumen, adalah sebagai berikut:
Pengadaan Bahan Baku
Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan es krim adalah bubuk es krim, susu cair dan
air. Penambahan susu cair ke dalam adonan agar rasa susu juga terasa dan membuat es krim
lrbih enak. Untuk selanjutnya dilakukan proses pembekuan
Pembekuan Es Krim
Pada proses pembekuan, bahan baku semuanya dicampur dalam satu wadah baskom,
kemudian bahan yang telah dicampur tersebut dimasukkan ke dalam mesin pembuat es krim.
Proses pembuatan es krim dibutuhkan tahapan suhu tertentu. Hal ini dimaksudkan untuk
mengurangi resiko terjadinya kristalisasi (timbulnya butiran es) yang berlebihan terhadap es
krim selama di proses.
Perencanaan Tempat produksi
Tempat produksi juga sangat berpengaruh dalam mengembanagkan usaha agar tetap
lancar.oleh karena itu produksi”ice cream berbahan dasar susu dan buah-buhan ini”ini dilakuakan
di kota-kota yang memiliki udara yang cukup panas seperti kota singaraja yang sangat cocok dan
strategis untuk menjualakannya.

4
BAB III METODE PELAKSANAAN

Pelaksanaan program kreativitas ini dilakukan melalui beberapa tahapan yang


dapat diuraikan sebagai berikut:

a. Tahap Awal
Adapun tahapan awalnya adalah sebagai berikut.
- Melakukan survei pasar
- Mempersiapkan bahan baku dan peralatan operasional
- Menentukan mitra kerja

Selain itu, adapun luaran kegiatan tahapan awalnya sebagai berikut.

- Adanya informasi peluang usaha produk ice cream lezato.


- Adanya mitra usaha yang dapat membantu dalam pemasaran produk
- Persiapan bahan baku dan peralatan operasional
- Penentuan mitra usaha

b. Tahap Inti
Adapun tahapan intinya adalah sebagai berikut.
- Pembuatan produk
- Mempromosikan produk bersama mitra kerja
- Memasarkan produk

Selain itu, adapun luaran kegiatan tahapan intinya sebagai berikut


- Akan dihasilkannya produksi Lezato Ice Cream yang siap untuk dipasarkan
- Adanya usaha pemasaran produk bersama mitra usaha

c. Tahap Akhir
Adapun tahapan akhirnya adalah sebagai berikut.
- Mengadakan evaluasi pemasaran
- Mengadakan evaluasi kualitas produk
- Mengadakan perbaikan mutu produk

5
Selain itu, adapun luaran kegiatan tahapan akhirnya sebagai berikut.
- Adanya analisis laba/rugi dalam pemasaran produk
- Dihasilkannya produk dengan kualitas yang lebih baik

Berdasarkan data di atas, pada tahap awal pelaksaan program dilakukan


survei pasar. Tujuannya adalah untuk mengetahui peluang usaha pembuatan
Lezato Ice Cream dengan berbagai macam bentuk dan rasa.. Dengan demikian
akan diperoleh informasi yang sangat berguna dalam keberlanjutan usaha.
Demikian pula pada tahap ini ditentukan mitra usaha yang akan bersama pengrajin
dalam pemasaran produk.
Pada tahap inti dilaksanakan pembuatan produk Lezato Ice Cream dengan
berbagai macam bentuk dan rasa. Dalam proses pembuatannya, produsen mesti
memperhatikan beberapa aspek seperti uraian sebelumnya, dengan tujuan
dihasilkannya produk Lezato Ice Cream dengan berbagai macam bentuk dan rasa
yang memiliki daya inovatif serta kualitas lebih baik.
Dalam proses pemasaran produk, tim penyusun berupaya bekerjasama
dengan lebih banyak mitra usaha. Hal ini sangat penting sekali mengingat luasnya
jangkauan pemasaran produk Lezato Ice Cream dengan berbagai macam bentuk
dan rasa yang akan memberi peluang peningkatan penjualan. Dengan demikian
pemasaran produk Lezato Ice Cream dengan berbagai macam bentuk dan rasa ini
dilakukan secara signifikan.
Pada tahap akhir pelaksanaan program, tim penyusun mengevaluasi
prospek pemasaran produk Lezato Ice Cream dengan berbagai macam bentuk dan
rasa, mutu dan hasil produk, serta kendala-kendala yang dihadapi selama proses
produksi dan pemasaran. Hal ini sangat penting guna melihat peluang
keberlanjutan dilaksanakannya usaha ini. Di samping itu, dalam rangka
meningkatkan mutu serta kualitas produk, berdasarkan hasil analisis pemasaran
akan dilakukan perbaikan mutu produk. Kegiatan ini diharapkan dapat
meningkatkan pemasaran produk serta nilai jualnya.

6
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGITAN

Rancangan Biaya

Pembelian Alat dan Bahan.

No Nama Bahan Banyaknya Jumlah


1 Pembelian Alat dan bahan
- Susu 50 Kaleng harga 15.000 Rp 750.000
- Roti 50 Bungkus harga Rp 1.000.000
- Ice 20.000 Rp 3.000.000
- Mangkuk 30 Bungkus harga Rp 1.250.000
- Buah 10.000 Rp 285.000
50 Buah harga 25.000
5 Kg harga 57.000
Total Biaya Habis Pakai Rp 6.285.000
Total Biaya Penunjang PKM
2 Biaya perjalanan
- Transportasi tahap 2 orang x 5 kali x Rp 50.000 Rp 500.000
persiapan
- Transpotrasi pengolahan 2 orang x 8 kali x Rp 50.000 Rp 800.000
data
- Transportasi analisis data 2 orang x 2 kali x Rp 50.000 Rp 200.000
- Transportasi penyusunan 2 orang x 3 kali x Rp 50.000 Rp 300.000
data
Total Biaya Perjalanan Rp 1.800.000
3 Biaya lain-lain
- Foto copy laporan 250 hal x 2 exp x 250 Rp 125.000
- Penjilidan dan laporan 2 exp x Rp 15.000 Rp 30.000
- Pembelian Snack 450 Bungkus x Rp 4.500 x 2 Rp 4.050.000
Hari
Total Biaya Lain-Lain Rp 4.205.00
Total Biaya Penelitian (1+2+3+4) Rp 12.290.000

7
Jadwal Kegiatan

Adapun jadwal kegiatan dalam pelaksanaan program ini seperti berukut.

Bulan Ke-
No Kegiatan
1 2 3 4 5

Tahap persiapan

1 Pencarian Izin 
2 Observasi ke lapangan
3 Bimbingan ke dosen
Tahap Pelaksanaan
1 Melakukan survei pasar
2 Mempersiapkan alat dan bahan
3 Penarikan kesimpulan
Tahap Pelaporan
1 Menyusun laporan akhir dan artikel ilmiah
2 Mengadakan laporan akhir
3 Penjilidan dan pengiriman laporan

You might also like