Professional Documents
Culture Documents
NELSON MABUIA LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah Fix
NELSON MABUIA LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah Fix
NPM : 239012495048
Tugas : LK. 1.2 Eksplorasi Penyebab Masalah
Hasil Wawancara:
Sebagian peserta didik memiliki minat belajar yang rendah pada mata
pelajaran. Hal ini disebabkan oleh:
2. Rekan Sejawat.
Abd. Rahman Ibrahim, S.Pdi
Guru PAI:
(wawancara 16 Mei 2023)
4. Pakar,
Ririn ririanti
Ketua MGMP
No Masalah yang telah Analisis Eksplorasi Penyebab
Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah
. Diidentifikasi Masalah
(wawancara 16 Mei 2023)
motivasi sangat diperlukan untuk membangkitkan gairah belajar
siswa sehingga kegiatan belajar dapat berjalan dengan baik.
Kebanyakan digenerasi sekarang, dengan kemajuan teknologi yang
ada,
5. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 16 Mei 2023)
banyak Peserta didik ataupun peserta didik cenderung banyak yang
menggap bahwa informasi bisa di dapatkan di internet, sehingga
kurangnya perhatian dan motivasi belajar terhadap guru dalam
menyampaikan materi
4. Pakar,
Ririn ririanti
Ketua MGMP
(wawancara 16 Mei 2023)
5. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 16 Mei 2023)
a. Guru tidak menerapkan gerakan literasi membaca 15 menit
sebelum dimulai pembelajaran
b. Siswa lebih tertarik mencari informasi atau materi yang
instan tanpa membaca buku
No Masalah yang telah Analisis Eksplorasi Penyebab
Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah
. Diidentifikasi Masalah
c. Siswa lebih senang membaca sosial media sehingga menyita
waktu siswa dalam mengaksesnya sehingga tidak memilki
banyak waktu dalam membaca materi ajar
d. Guru atau orang tua kurang memotivasi siswa untuk rajin
membaca
NUMERASI - Numerasi, dapat diartikan sebagai kemampuan untuk mengaplikasikan Setelah dilakukan analisis terhadap
Siswa kurang memahami konsep dan keterampilan matematika untuk memecahkan masalah hasil kajian literatur dan hasil
prinsip dalam aplikasi
numerasi praktis dalam berbagai ragam konteks kehidupan sehari-hari, misalnya, wawancara, serta dikonfirmasi
di rumah, pekerjaan, dan partisipasi dalam kehidupan masyarakat dan melalui observasi dapat diketahui
sebagai warga negara (Kemendikbud, 2017). bahwa penyebab masalah peserta
- Berdasarkan hasil penelitian Erly (202) menjelaskan bahwa pada didik sulit memahami materi
umumnya materi atau konsep kelistrikan khususnya listrik dinamis dan perhitungan adalah :
listrik statis serta arus listrik sulit untuk dipahami, misalnya untuk - Kemampuan perkalian, konsep
membandingkan suatu kejadian dan menyimpulkan apakah listrik statis perhitungan, dan dasar
atau dinamis, masih ditemukan kesulitan dalam menentukan suatu matematika yang rendah serta
kejadian yang ada di alam sekitarnya. kurangnya latihan soal-soal
- http://www.publikasiilmiah.com/wp-content/uploads/2020/11/5.-RAMBU- perhitungan.
ERLY-FIX-272-284.pdf Guru kurang menguasai materi,
dan cara pembelajaran guru yang
Hasil Wawancara kurang tepat.
- Kepala Sekolah.
Dra. ADRIANI Z. MOKOAGOW
(wawancara 16 Mei 2023)
- Kemampuan berhitung peserta didik sangat rendah karena kurang dalam menghafal
perkalian.
- Guru kurang membimbing peserta didik untuk berhitung. Kedepannya
kita akan mendorong peserta didik untuk menghafal perkalian.
- Guru
No Masalah yang telah Analisis Eksplorasi Penyebab
Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah
. Diidentifikasi Masalah
Muzabar dama,S.Pd, Guru IPA
(wawancara 16 Mei 2023)
-
- Peserta didik kurang konsep terkait perkalian, perhitungan dan dasar
matematika
- Kurang latihan soal-soal matematis, dan tidak mengulang pembelajaran di rumah
dengan soal yang berbeda
- Rekan Sejawat.
Lisa Margareta Abdul, S.Pd
Guru Matematika:
(wawancara 16 Mei 2023)
- Pemahaman konsep materi listrik statis dan dinamis melalui
penyelesaian soal soal hitungan masih kurang memenuhi kriteria
ketuntasan.
- Peserta didik tidak menalar soal dan hanya terbiasa menyelesaikan
dengan alat bantu (kalkulator).
6. Pakar,
Ririn ririanti
Ketua MGMP
(wawancara 16 Mei 2023)
Guru kurang memiliki strategi pembelajaran yang menarik untuk membawa
peserta didik memahami materi yang memiliki sulit
7. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 16 Mei 2023)
- Cara pembelajaran guru yang kurang tepat, guru tidak melakukan tes
awal kemampuan numerasi peserta didik
2. Rekan Sejawat.
Abdulrahman ibrahim,S.Pdi
Guru IPA
(wawancara 16 Mei 2023)
3. Guru
Romiyans Huwoyons, Guru IPS
(wawancara 16 Mei 2023)
4. Pakar,
Ririn ririanti
Ketua MGMP
(wawancara 16 Mei 2023)
5. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 16 Mei 2023)
Materi pembelajaran desain grafis itu cukup sulit dipahami siswa
sehingga diperlukan pemahaman yang mendalam sehingga guru
perlu berupaya mencari strategi yang tepat misalnya dengan
membuat model pembelajaran atau media pembelajaran yang sesuai
dengan gaya belajar siswa pada saat pembelajaran praktikum atau
membuat LKPD untuk siswa.
3. Guru,
Romiyans Huwoyons
Guru IPS
(wawancara 17 Mei 2023)
4. Pakar,
Ririn ririanti
Ketua MGMP
(wawancara 17 Mei 2023)
5. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 17 Mei 2023)
4 Belum semua siswa paham 1. Ni Wayan Ekayanti (2020): permasalahan yang perlu dikaji antara Setelah dianalisis lebih lanjut
dan memanfaatkan model lain sebagai berikut: diperoleh:
pembelajaran inovatif di a. Pertama, hasil belajar fisika yang mencakup pemahaman dan 1. Guru kurang memahami
kelas dengan baik penerapan konsep siswa kelas X Multimedia tergolong rendah. setiap karakteristik dari
Hal ini disebabkan oleh kegiatan pembelajaran fisika selama ini model-model
jarang dilakukan melalui kegiatan praktikum, terlebih lagi pembelajaran yang
praktikum dengan kegiatan belajar di luar ruangan yang inovatif
dikaitkan dengan kehidupan socialbudaya dan lingkungan 2. Guru belum memahami
siswa, hal ini terjadi karena kegiatan praktikum dirasa akan cara membuat media
menyita banyak waktu. pembelajaran berbasis
b. Disisi lain guru harus mengejar ketuntasan penyampaian digital yang menunjang
materi. Alasan klasik inilah yang membuat guru memilih proses pembelajaran
metode ceramah dalam setiap kegiatan pembelajaran fisika. yang sesuai dengan
No Masalah yang telah Analisis Eksplorasi Penyebab
Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah
. Diidentifikasi Masalah
Akibatnya, proses pembelajaran di kelas menjadi monoton dan kebutuhan siswa yang
kurang menarik bagi siswa memiliki gaya belajar
yang berbeda-beda
Implementasi Model Pembelajaran Outdoor Poce Untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas X Multimedia Smk Negeri 1
Tampaksiring
https://ojs.mahadewa.ac.id/index.php/ijed/article/view/752/699
Hasil Wawancara
1. Kepala Sekolah
Dra. Adriani Z. Mokoagow
No Masalah yang telah Analisis Eksplorasi Penyebab
Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah
. Diidentifikasi Masalah
(wawancara 17 Mei 2023)
2. Teman sejawat,
Lisa Margaretha Abdul, S.Pd
Guru Matematika
(wawancara 17 Mei 2023)
4. Pakar,
Ririn ririanti
Ketua MGMP
(wawancara 17 Mei 2023)
5. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 17 Mei 2023)
Tidak adanya kesadaran sebagian guru untuk belajar, dan tidak ada
minat untuk mengupgrade diri.
5 Siswa masih sulit Sumber Kajian Literatur Jurnal/artikel: Analisis eksplorasi penyebab
mengerjakan soal HOTS Studi Literatur masalah berdasarkan hasil
1. Ahmad, Syahnan Daulay, Sindi Novita, Yosefa (2020): kemampuan kajian literatur dan
mengerjakan soal berbasis hots pada mata pelajaran bahasa wawancara dapat disimpulkan
indonesia dapat disimpulkan berdasarkan standar kemampuan :
mengerjakan soal berbasis hots siswa SMK Negeri 1 Percut Sei 1. Siswa kesulitan
Tuan masih tergolong kurang mampu.Dalam mengerakan soal memahami konteks
berbasis hots siswa mengalami beberapa kendala yaitu: soal
a. Kurangnya referensi siswa terhadap teori teori yang berkaitan 2. siswa kurang
dengan materi yang dipelajari. memahami masalah
b. Sulit membedakan jawaban antara pilihan berganda karena yang diberikan pada
jawaban yang tersedia sangat mirip mirip mendekati benar soal.
c. Kisi kisi sulit dipahami karena terkadang pemilihan KD yang 3. Siswa kurang teliti
kurang tepat dengan soal dalam memeriksa
d. Siswa berkemampuan kognitif yang bagus mudah menjawab jawaban dan tergesa-
soal sedangkan yang memiliki kognitif yang kurang bagus maka gesa dalam
sulit untuk menjawab soal . menyelesaikan
e. Siswa kesulitan memahami konteks soal jawaban soal.
Hasil Wawancara
1. Kepala Sekolah
Dra. Adriani Z. Mokoagow
(wawancara 17 Mei 2023)
2. Teman sejawat,
Muzabar Dama, S.Pd
Guru IPA
(wawancara 17 Mei 2023)
3. Guru,
Abd. Rahman Ibrahim, S.Pd
Guru Pai
(wawancara 17 Mei 2023)
4. Pakar,
Ririn ririanti
Ketua MGMP
No Masalah yang telah Analisis Eksplorasi Penyebab
Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah
. Diidentifikasi Masalah
(wawancara 17 Mei 2023)
5. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 17 Mei 2023)
2. Teman sejawat,
Yusran Ahmad, S.Pd
Guru Seni budaya
(wawancara 17 Mei 2023)
3. Guru,
Romiyans Huwoyons,SPd
Guru IPS
(wawancara 17 Mei 2023)
4. Pakar,
Ririn ririanti
No Masalah yang telah Analisis Eksplorasi Penyebab
Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah
. Diidentifikasi Masalah
Ketua MGMP
(wawancara 17 Mei 2023)
5. DARWIN
PENGAWAS SEKOLAH
(wawancara 17 Mei 2023)
Konsep digitalisasi di dunia Pendidikan memang masih menjangkau
seluruh lapisan. Namun banyak strategi yang dilakukan pemerintah
untuk melakukan pemerataan konsep pemanfaatan teknologi
terutama di dunia Pendidikan. Banyak tools yang saat ini bisa
digunakan untuk membuat proses belajar jadi makin menarik.
Ketersediaan sumber informasi yang melimpah juga memberikan
banyak keuntungan maupun kerugian. Butuh keterampilan cakap
digital juga bagi peserta sehingga dapat menyaring informasi dengan
baik.