Nama : Yohana Legen Wati S

Nim : G1D123076

Prodi : Ilmu Kesehatan Masyarakat

MK : Agama Katolik

Dosen Pengampu : Ibu Theresia Ari Sukarni

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan teori evolusi!

Jawab: Teori evolusi merupakan sebuah teori yang membahas mengenai
perubahan atau perkembangan makhluk hidup, asal-usulnya, serta keterkaitan
genetiknya antara satu makhluk hidup dengan yang lainnya. Dalam teori evolusi,
perubahan atau perkembangan makhluk hidup terjadi karena kombinasi tiga
proses utama, yaitu variasi, reproduksi, dan seleksi alam.

2. Bagaimana tanggapan anda tentang teori evolusi dengan gagasan penciptaan

Jawab: Teori evolusi dan gagasan penciptaan adalah dua pandangan yang
berbeda dalam menjelaskan asal usul kehidupan. Teori evolusi menyatakan
bahwa kehidupan berasal dari proses evolusi yang terjadi selama jutaan
tahun, sedangkan gagasan penciptaan menyatakan bahwa kehidupan
diciptakan oleh entitas yang lebih tinggi.

Teori evolusi telah menjadi dasar bagi ilmu biologi modern dan telah diuji
secara ilmiah selama beberapa dekade. Teori ini menyatakan bahwa semua
makhluk hidup berasal dari nenek moyang yang sama dan telah mengalami
perubahan seiring waktu. Beberapa tokoh terkenal dalam sejarah yang
mencetuskan teori evolusi antara lain Charles Darwin, Jean-Baptiste
Lamarck, dan Alfred Russel Wallace .
Di sisi lain, gagasan penciptaan didasarkan pada keyakinan agama bahwa
kehidupan diciptakan oleh entitas yang lebih tinggi. Gagasan ini tidak dapat
diuji secara ilmiah karena tidak dapat diobservasi atau diukur. Namun,
gagasan penciptaan masih menjadi pandangan yang dianut oleh banyak
orang di seluruh dunia .
3. Apakah Allah hanya menciptakan pada awal mula saja dan selanjutnya ciptaan itu
berkembang sendiri tanpa campur tangan Allah?
Jawab: Allah tidak membuat kehidupan dalam bentuk yang sederhana kemudian
membiarkannya berevolusi menjadi berbagai bentuk yang lebih kompleks. Sebaliknya,
Dia menciptakan berbagai ’jenis’ tumbuhan dan binatang yang kompleks, yang
selanjutnya berkembang biak ”menurut jenisnya”. (Kejadian 1:11, 21, 24) Proses ini
masih berlangsung hingga sekarang, sehingga bumi dipenuhi oleh berbagai ’jenis’
kehidupan yang sama seperti yang Allah ciptakan sejak awal.—Mazmur 89:11. Oleh
karena itu, alam semesta tidak berkembang sendiri tanpa campur tangan
Allah.

4. Jelaskan apa isi katekismus Gereja Katolik 301 dalam kaitannya dengan kisah
penciptaan!
Jawab : Katekismus Gereja Katolik 301 menjelaskan bahwa Allah
menciptakan manusia dan dunia karena kasih-Nya. Pada awal mula, Tuhan
menciptakan segala sesuatu dan semuanya baik. Penciptaan adalah awal
sejarah keselamatan, sebagaimana direnungkan dalam liturgi Paska. Katekese
tentang penciptaan menjawab pertanyaan-pertanyaan dasar manusia
tentang asal usul dan tujuan manusia. Adanya seorang Pencipta dapat
diketahui dari karya-karya-Nya, berkat akal budi manusia. Allah
menciptakan segala sesuatu oleh Sang Sabda yang adalah Putera-Nya, dan
segalanya dihidupkan oleh Roh Kudus (Penciptaan= karya Trinitas). Dunia
diciptakan demi kemuliaan Allah.

5. Buatlah contoh perubahan peradapan manusia dalam perubahannya dari waktu

ke waktu hingga saat ini dan apa maksud dari contoh yang dimaksud?

Jawab: Peradaban manusia telah mengalami banyak perubahan sejak zaman

prasejarah hingga saat ini. Beberapa contoh perubahan tersebut antara lain:
1. Perkembangan teknologi: Manusia telah menciptakan berbagai teknologi
yang memudahkan kehidupan sehari-hari, seperti roda, mesin uap, dan
internet. Teknologi juga memungkinkan manusia untuk menjelajahi luar
angkasa dan mengembangkan obat-obatan baru untuk menyembuhkan
penyakit.
2. Perubahan dalam sistem politik: Manusia telah mengembangkan berbagai
sistem politik, seperti monarki, demokrasi, dan komunisme. Sistem politik
ini memengaruhi cara manusia hidup dan bekerja bersama.
3. Perubahan dalam agama: Agama telah menjadi bagian penting dari
kehidupan manusia sejak zaman kuno. Namun, agama juga mengalami
perubahan seiring berjalannya waktu. Beberapa agama telah berkembang
menjadi berbagai denominasi dan aliran yang berbeda.
4. Perubahan dalam seni: Seni juga mengalami perubahan seiring
berjalannya waktu. Manusia telah menciptakan berbagai jenis seni, seperti
seni lukis, seni patung, dan seni digital.
5. Perubahan dalam gaya hidup: Gaya hidup manusia juga mengalami
perubahan seiring berjalannya waktu. Misalnya, manusia dahulu hidup
sebagai pemburu-pengumpul dan tinggal di gua-gua, sedangkan sekarang
manusia hidup sebagai petani atau pekerja kantoran dan tinggal di
rumah-rumah modern.

Contoh-contoh di atas menunjukkan bagaimana peradaban manusia telah

berkembang dari waktu ke waktu dan bagaimana perubahan tersebut
memengaruhi cara manusia hidup dan bekerja bersama.