You are on page 1of 20

Kebijakan Implementasi Pencapaian Target NDC

dan Nilai Ekonomi Karbon


Dr. Wahyu Marjaka, M.Eng.
Direktorat Mobilisasi Sumberdaya Sektoral dan Regional
Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim

Disampaikan Pada:
Seminar Nasional Pengurangan Emisi GRK dan Peluang Perdagangan Karbon di Indonesia

Makassar, 29 Agustus 2023


PERSETUJUAN PARIS: Respon Dan Komitmen Indonesia

29% dan 41%, skenario 2oC 31.89 % dan 43.2%, menuju skenario 1.5oC
Respon Indonesia …… Leading by Examples

Indonesia Indonesia Indonesia


Indonesia
merupakan salah merupakan salah merupakan salah
merupakan salah
satu negara yang satu negara satu dari 39
satu dari 48 negara
mengeluarkan berkembang negara yang
yang menyampaikan
peraturan Carbon anggota G20 yang meningkatkan
kebijakan tentang
Pricing yang mempunyai ambisi NDC per
LTS-LEDS melalui
meliputi Artikel (5) kebijakan FOLU 23 September
Long-term Low
dan Artikel (6) net-sink 2030 2022
Carbon and Climate
Resilience 2050, Persetujuan Paris
sebelum COP 26
LTS-LCCR 2050 Peraturan Presiden Rencana Operasional Enhanced NDC (2022)
Nomor 98 Tahun 2021 FOLU Net Sink 2030

Saat ini Indonesia Indonesia


Indonesia
adalah satu-satunya merupakan salah Ratifikasi
merupakan salah
satu negara yang Reference: C.N.439.2022.TREATIES-XXVII.2.f (Depositary Notification)

Amandemen
negara penerima satu negara yang AMENDMENT TO THE MONTREAL PROTOCOL ON SUBSTANCES THAT

mengeluarkan DEPLETE THE OZONE LAYER


KIGALI, 15 OCTOBER 2016
Kigali
RBP REDD+ : GCF mengajukan dan peraturan Carbon
INDONESIA: RATIFICATION

menjadikan HFC
The Secretary-General of the United Nations, acting in his capacity as depositary,
communicates the following:

(USD 103), Norwegia


The above action was effected on 14 December 2022.

memperbarui Pricing yang


The Amendment, except for the changes to article 4 of the Protocol set out in article I of the
Amendment, shall enter into force for Indonesia on 14 March 2023 in accordance with article IV (4) of
the Amendment which reads as follows:

“After the entry into force of this Amendment, as provided under paragraphs 1 and 2, it shall sebagai
(USD 56 juta) dan
enter into force for any other Party to the Protocol on the ninetieth day following the date of deposit of

komunikasi
its instrument of ratification, acceptance or approval.”

meliputi Artikel (5) 14 December 2022


komitmen gas
FCPF (USD 20,9). adaptasi secara dan Artikel (6) baru dalam NDC
Komitmen total berkala Persetujuan Paris Indonesia
BioCF (USD 70 juta)
dan FCPF (USD 120
juta)
Peraturan Menteri LHK Peraturan Presiden
Indonesia REDD+ National Indonesia’s Adaptation
Nomor 21 Tahun 2022 Nomor 129 Tahun 2022
Strategy 2021-2030 Communication (2022)

3
TARGET CM1 DAN CM2 SERTA REALISASI INVENTARISASI GRK

5
Upaya Pencapaian Target NDC
Psl. 45 dapat dilakukan melalui

PENYELENGGARAAN NEK
I. Mitigasi Perubahan Iklim
PENCAPAIAN Psl. 5
dilakukan melalui:
TARGET NDC II. Adaptasi Perubahan Iklim
1. Perdagangan Karbon;
2. Pembayaran Berbasis Kinerja;
3. Pungutan Atas Karbon; dan/atau
4. mekanisme lain sesuai dengan perkembangan ilmu
Baseline Emisi GRK 2O3O: pengetahuan dan teknologi
Psl. 16
2.869 juta ton COze

Baseline Emisi GRK sektor Pedoman peyusunan Baseline Psl. 25

Emisi GRK
Emisi GRK provinsi Rencana Aksi Mitigasi Perubahan Iklim nasional

Baseline

Provinsi

PERENCANAAN
Psl. 27
Rencana Aksi Mitigasi Perubahan Iklim provinsi
Psl. 5 P E R AT U R A N M E N T E R I L H K
Psl. 34 & 39
Strategi Implementasi NDC Peta Jalan

Baseline Ketahanan
Rencana Aksi Adaptasi Perubahan Iklim nasional
1. pengembangan kepemilikan dan komitmen;
1. rincian Baseline;
2. pengembangan kapasitas;

Iklim
2. rincian target; Rencana Aksi Adaptasi Perubahan Iklim provinsi
3. penciptaan kondisi pemungkin;
3. skenario mitigasi;
4. penyusunan kerangka kerja dan jaringan komunikasi;
4. skenario adaptasi;
5. kebijakan satu data Emisi GRK dan ketahanan iklim; Rencana Aksi Adaptasi Perubahan Iklim kab/kota
5. tata kelola;
6. penyusunan kebijakan, rencana, dan program;
6. kebutuhan dana; Psl. 25 & 26
7. penyusunan pedoman implementasi NDC;
7. teknologi; dan Rencana Aksi Mitigasi Perubahan PELAKSANAAN
8. pelaksanaan NDC; dan
8. peningkatan kapasitas. Iklim nasional dan Sektor dapat
9. pemantauan dan kaji ulang NDC. digabungkan dalam peta jalan NDC PEMANTAUAN & EVALUASI
INSTRUMEN KEBIJAKAN SISTEM INFORMASI
PERUBAHAN IKLIM

Program Kampung Iklim


Sejak tahun 2011 Sejak tahun 2015
Sejak tahun 2002 Sejak tahun 2011

Program Ozon
Sejak tahun 2016
Sejak tahun 2015 Sejak tahun 2016 Sejak tahun 2018
Apa itu NEK
Nilai Ekonomi Karbon adalah nilai terhadap setiap unit emisi gas rumah kaca yang dihasilkan
dari kegiatan manusia dan kegiatan ekonomi
(Perpres 98/21 Pasal 1 ayat 2, PermenLHK 21/22 Pasal 1 ayat 1)

1. Sebagai dasar
Maksud

penyelenggaraan NEK
1. Mengatur pengurangan
2. Sebagai pedoman

Tujuan
emisi GRK, peningkatan
pengurangan emisi ketahanan iklim dan nilai
GRK untuk pencapaian ekonomi karbon dalam
target NDC dan rangka pencapaian
pengendalian emisi target NDC
GRK dalam rangka
pembangunan nasional 2. Pengendalian emisi GRK
dalam pembangunan
nasional, pusat dan
daerah
8
MEKANISME NEK (PERPRES 98 TAHUN 2021)
NDC

Setiap Pelaku Usaha


MITIGASI ADAPTASI wajib mencatatkan dan
melaporkan pelaksanaan Aksi Mitigasi
Perubahan Iklim, Aksi Adaptasi
Perubahan Iklim, penyelenggaraan NEK,
dan sumber daya perubahan iklim pada
SRN PPI (Ps. 69)
PENYELENGGARAN NEK

PUNGUTAN ATAS MEKANISME LAINNYA SESUAI


PERDAGANGAN KARBON RBP
KARBON PERKEMBANGAN IPTEK

Perdagangan Emisi Offset Emisi GRK

M R V (Measurement, Reporting, Verification)

Persetujuan Teknis Sertifikat


Batas Atas Emisi Pengurangan Emisi
(PTBAE) (SPE)
PERKEMBANGAN REGULASI NEK
Peraturan yang telah terbit
Percepatan Implementasi Permen LHK No.21/2022: Permen ESDM No.16/2022: Permenkomarves No 5 Tahun 2022
Nilai Ekonomi Karbon Tata Laksana Penerapan Nilai Tata Cara Penyelenggaraan NEK Struktur dan Tata Kerja Komite Pengarah
(NEK)
Ekonomi Karbon Subsektor Pembangkit Tenaga Listrik Penyelenggaraan NEK

Permen LHK No.7/2023


Tata Cara Perdagangan Karbon Sektor Kehutanan Gugatan Keberatan Hak
Perpres 98/2021 :
Uji Materiil terhadap
Peraturan OJK 14 Tahun 2023
Penyelenggaraan Nilai Perpres Nomor 98/202
tentang Perdagangan Karbon melalui Bursa Karbon
Ekonomi Karbon oleh Masyarakat Adat
Hal-hal yang dilakukan:
Untuk Pencapaian 1. Menyiapkan/ mengembangkan perangkat pendukung SRN dan Sign Smart; Status:
Target Kontribusi 2. Melakukan sosialisasi berjenjang baik untuk party maupun non party stakeholder di tingkat nasional dan sub nasional;
Gugatan Ditolak MA
3. Menyediakan dokumen Perpres dan Permen NEK ke dalam 2 bahasa (Indonesia-Inggris);
Yang Ditetapkan 4. Menyiapkan pusat layanan implementasi Nilai Ekonomi Karbon (Rumah Karbon);
Secara Nasional Dan 5. meningkatkan peran Pemerintah Daerah dalam implementasi NEK.
Pengendalian Emisi
Gas Rumah Kaca Peraturan masih dalam Proses Penerbitan
Dalam Pembangunan Permen LHK Permen LHK Rancangan Permendagri
Nasional tentang Penyelenggaraan Kontribusi yang tentang Tata Cara Perdagangan Peran Pemerintah Daerah Dalam
Ditetapkan Secara Nasional (Nationally Karbon Luar Negeri Penyelenggaraan Nilai Ekonomi Karbon
Determined Contribution) dalam Rangka mencapai Target NDC.
Penyiapan Substansi Fiskal dan Pembiayaan
• Rancangan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) tentang Tarif dan DPP Pajak Karbon
• Rancangan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) tentang Tata Cara dan Mekanisme Pengenaan Pajak Karbon
Hal-hal yang dilakukan:
• Percepatan pembahasan pengharmonisasian, pembulatan, dan pemantapan konsepsi rancangan Peraturan Menteri LHK dengan Kumham dan K/L terkait.
• Memastikan peraturan turunan dari Kementerian Terkait sektor berjalan inline dan terintegrasi dengan P21/22 dan p.98/21 Bisa diaplikasikan di masyarakat.
MEKANISME NEK

Pengelolaan
mekanisme pasar karbon Dana
Mekanisme Pelaksanaan Penyelenggaraan melalui bursa karbon P dilakukan
Dapat dalam dan/atau N melalui
bertempat diINDONESIA
1. Perdagangan Karbon dilakukan B lembaga yang
luar negeri P
lintas perdagangan langsung mengelola
Artikel 6 PA sektor dana
lingkungan
a. Perdagangan Emisi Mekanisme dan Prosedur Penetapan PT BAE Emisi aktual hidup atau
Perdagangan Emisi di bawah atau a lembaga yang
Penyelenggaraan di atas PT t ditunjuk
Penerbitn PT BAE-PU
NEK dilaksanakan BAE-PU a
oleh: u Sertifikasi
Mekanisme dan baseline
a. kementerian/ hasil capaian Pengurangan
lembaga; b. Offset Emisi prosedur Offset
pengurangan
emisi GRK Target pengurangan Emisi (SPE)
b. pemerintah Emisi GRK emisi
Artikel 5 PA
daerah;
c. pelaku usaha;
dan
2. Pembayaran Berbasis Kinerja Pedoman 1. Internasional ke Pemerintah
Pengelolaan
d. masyarakat. Dana
Umum PBK 2. Internasional ke Provinsi
3. Nasional ke Sub nasional PNBP dr dilakukan
mekanisme 4. Provinsi ke Kab/Kota, Swasta dan Masy Nasional
3. Pungutan atas Karbon oleh melalui
pembagian or Prov
Menkeu lembaga yang
manfaat ke swasta
mengelola
dana
lingkungan
4. Mekanisme lainnya sesuai perkembangan Menteri dapat melakukan hidup atau
ilmu pengetahuan, teknologi yang penyesuaian pengelolaan dana dan lembaga yang
ditetapkan oleh Menteri pembagian manfaat ditunjuk
11
Pencatatan dan Mekanisme untuk Surat bentuk bukti • CA memastikan terpenuhinya transparency, accuracy, consistency, complete-
penelusuran Negara mengukur, mela- pengurangan emisi ness and comparability (UNFCCC).
porkan dan mem- GRK, diterbitkan • CA adalah alat yang digunakan negara untuk memastikan untuk memastikan
terhadap entitas yang
Pemantauan pengendalian perpindahan sertifikat pengurangan emisi ke
melakukan kegiatan verifikasi kegiatan setelah pengur-
entitas lain di luar negeri (UNFCCC).
pengurangan emisi pengurangan emisi angan emisi GRK • Menjadi kunci untuk menjaga dan mengendalikan tujuan pencapaian NDC Nas.
GRK GRK terverifikasi • CA merupakan alat kendali pemindahan hasil capaian penurunan emisi GRK
antar negara dari aksi mitigasi perubahan iklim.
1 2 3 4
SRN MRV SPE CA

RESIKO, DAMPAK NEGATIP DAN konsekuensi KONSTITUSIONAL, jika tidak mengatur :


1. Indonesia tidak dapat mencatat penurunan emisi karbon yang dilakukan. Tidak ada
transparansi data. Transparansi juga disyaratkan UNFCCC ( dan Presiden 7 Maret
harus diteliti dan didata)
2. Indonesia hanya berperan sebagai supply side atau penyedia karbon, padahal di sisi
demand side Indonesia wajib memenuhi NDC. Indonesia saat ini menjadi contoh
internasional dalam agenda iklim. Arahan Presiden 7 Maret 2023 bahwa penuhi capaian
NDC.
3. Unit karbon Indonesia akan bisa berpindah ke negara lain tanpa termonitor oleh
Pemerintah, kewajiban NDC Indonesia tidak akan tercapai (vide ratifikasi Paris
Agreement UU No16 /2016).
4. Tanpa otorisasi dan corresponding adjustment, berpotensi terjadi double counting, dan
Indonesia dinilai tidak memiliki integritas lingkungan (komitmen Presiden RI di Glasgow),
realitas lapangan banyak masalah terutama karbon hutan.
5. Pemerintah harus memenuhi aspek keadilan, mengatur perdagangan karbon untuk
semua elemen masyarakat ,membuka peluang yang sama rakyat Indonesia terhadap hak
akses karbon.
6. Indonesia akan mengalami gangguan dalam sistem pemberian konsesi UU 41 Tahun
1999 tentang kehutanan yang diubah dengan concession agreement dan land
management agreement yang memindahkan otoritas negara/pemerintah (secara tidak
sah), atas suatu konsesi hanya dengan kontrak pemegang ijin dengan swasta tentang
karbon. Realitas lapangan bahwa terjadi pengalihan kaw hutan neg secara tidak sah.
12
BERANDA SRN srn.menlhk.go.id

MENU DI BERANDA :
1. Metodologi (kumpulan metodologi)
2. Roster of Expert
3. Lembaga Verifikasi
4. Carbon Registry SPE
13
5. Carbon Registri PT BAE PU (Proses interaksi dengan APLLE Gatrik-ESDM)
PENYEDIAAN METODOLOGI

Kriteria Metodologfi (Permen LHK No 21/2022 Pasal 60 (2) huruf f):


1. ditetapkan oleh Direktur Jenderal;
2. ditetapkan Badan Standarisasi Nasional; dan/atau
3. disetujui oleh United Nations Framework Convention on Climate
Change;

Telah dihasilkan 39 Metodologi yang disepakati secara Nasional


melalui SK Dirjen PPI sbb:
• Sektor Energi : 23 metodologi
• Sektor Kehutanan : 4 metodologi
• Sektor Limbah : 8 metodologi
• Sektor Pertanian : 3 metodologi
• Sektor IPPU : 1 metodologi
LEMBAGA VALIDASI DAN VERIFIKASI

Kriteria dan Kualifikasi Validator dan Verifikator


KLHK bekerjasama dengan KAN menyusun Skema Akreditasi Lembaga Validasi
(Permen LHK 21/2022 Ps 40 (2) dan (3))
dan atau Verifikasi Lingkup Nilai Ekonomi Karbon dan diluncurkan pada
Festival Infrastruktur Mutu Nasional (FIMN).
Kriteria V/V :
1. terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional;
2. memiliki kompetensi sebagai Validator dan
3. Verifikator capaian Aksi Mitigasi Perubahan Iklim dalam
Proses Transisi
rangka NEK; dan
4. tidak memiliki konflik kepentingan (tidak terlibat dalam
LVV Skema GRK
pelaksanan aksi mitigasi Lembaga Validasi/ ISO17029, ISO14065,
Verifikasi (LVV) ISO14064-3 LVV Skema NEK
Kualifikasi V/V: (unregulated) (Regulated)
1. memiliki sertifikat sesuai dengan standar kompetensi kerja
nasional Indonesia di bidang Validasi dan Verifikasi
pengurangan Emisi GRK; Individual
Individual V/V
2. memiliki pengalaman paling sedikit 2 (dua) tahun dalam Validator/Verifikator Tenaga Ahli
menangani isu Perubahan Iklim dan mekanisme Terakreditasi
penyelenggaraan NEK;
(Individual VV)
3. memiliki bukti pendidikan formal di bidang Perubahan Iklim P21/2021 Pasal 40 (5) :
dan/atau pendidikan formal erkait dengan Perubahan Iklim; Dalam hal Validator dan Verifikator
dan/atau belum mencukupi, dapat dilakukan
4. memiliki sertifikat pelatihan di bidang Perubahan Iklim. oleh tenaga ahli yang terdaftar di
dalam SRN PPI
ALUR PROSES SISTEM REGISTRI NASIONAL (SRN) PPI

Carbon Registry - Registry


Bursa Karbon

PENGISIAN DATA TEKNIS TAHAP PENERBITAN


Sertifikat Apresiasi/ Sertifikat
Pendaftaran dan Validasi DRAM oleh Penyusunan Laporan Capaian Pengurangan Emisi (SPE)
Validator Aksi Mitigasi.(LCAM)
PENGISIAN DATA UMUM

Ganbaran umum Aksi Penyusunan Laporan Validasi DRAM oleh


Lokasi Aksi DRAM Laporan Verifikasi LCAM oleh
Validator Verifikator
Data Pendukung Dokumen yang dihasilkan oleh Pelaku Usaha dalam rangka memperoleh
SPE-GRK (Ketentuan Umum, Permen LHK 21/2022)
Sertifikat Pengurangan Emisi GRK (SPE)
Perpres 98/2021
Sertifikat Pengurangan Emisi GRK (SPE) adalah surat
bentuk bukti pengurangan emisi oleh usaha
dan/atau kegiatan yang telah melalui MRV, serta
tercatat dalam SRN PPI dalam bentuk nomor
dan/atau kode registry – Pasal 1 (31)
Dalam hal Pelaku Usaha tidak melaporkan hasil
pengukuran penyelenggara NEK dalam SRN PPI,
Menteri tidak menerbitkan Sertifikat Pengurangan
Emisi GRK – Pasal 71 (4) Sertifikat Pengurangan Emisi GRK

TAHAPAN PENERBITAN PENGAKUAN SERTIFIKASI KEGUNAAN PENERAPAN SISTEM LABEL


EMISI GRK
Tahapan SPE-Pasal 71 (3) : Kegunaan SPE (pasal 73) antara lain Penerapan Sistem Label Aksi PPI (Pasal
1. Pendafataran di SRN PPI Pasal 72 : Persyaratan Pengakuan atas skema untuk; 74)
2. Validasi dan Verifikasi oleh sertifikasi Emisi GRK lain : 1. mengikuti Perdagangan Karbon dan a. merupakan bagian sistem label ramah
V/V Independen a. sesuai dengan ISO 14064 dan ISO 14065 Pembayaran Berbasis Kinerja lingkungan
3. Penerbitan SPE b. kompetensi penyelenggara skema kewajiban terkait pencapaian target b. memberikan informasi yang
sertifikasi terakreditasi oleh Komite NDC Indonesia; terverifikasi tentang kinerja aksi
Akreditasi Nasional. 2. menjadi dasar dalam perhitungan perubahan iklim pada suatu produk,
Menteri menugaskan Dirjen yang Pungutan Atas Karbon; kegiatan, atau lembaga.
menyelenggarakan fungsi pengendalian 3. menjadi dasar dalam pengajuan akses
perubahan iklim –Pasal 71 (5) Menggunakan standar Internasional pembiayaan ramah lingkungan
CARBON
REGISTRY
Kontrol capaian Otorisasi
Kuota transfer
NDC Perdagangan Luar Negeri AVAILABLE
(SPE tersedia)
tagging

RETIRED
Pengurangan Emisi (SPE digunakan)
Terverifikasi (1 ton CO2e = 1 SPE) ISSUED SPE SRN
(Ton CO2e) (SPE yang diterbitkan) CANCELLED
CARBON REGISTRY
(SPE yang dibatalkan)

BUFFER
(Penyediaan cadangan
pengurangan emisi )
Rumah Kolaborasi dan Konsultasi Iklim dan Karbon
MAKSUD & TUJUAN
Rumah Karbon merupakan lembaga yang dibentuk dalam rangka mengefektifkan
pelaksanaan Nilai Ekonomi Karbon di lndonesia. Rumah Karbon bertujuan untuk
memberikan layanan bidang NDC Mitigasi Perubahan Iklim, bidang Nilai Ekonomi
Karbon (NEK), bidang Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN
PPI), dan bidang Adaptasi Perubahan Iklim dalam bentuk pemberian informasi,
edukasi dan peningkatan kapasitas, advokasi, layanan teknis, kerja sama, kepada
Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, Pelaku Usaha, dan masyarakat.

• Fasilitas yang disiapkan: ruang pertemuan, ruang konsultasi, ruang bekerja Bersama
(co-working space) dan command room yang akan memonitor secara langsung
perkembangan Sistem Registri Nasional (SRN), perdagangan karbon, termasuk
didalamnya prosedur untuk penerbitan SPE.
• tahapan penyiapan fisik ruangan Rumah Kolaborasi dan Konsultasi Iklim dan Karbon
sudah mencapai 98% dan masih menunggu jadwal untuk segera dilaunching.

Bidang layanan
Lokasi RK3 :
NDC Mitigasi Adaptasi Gedung Manggala
Nilai Ekonomi Sistem Registri
Perubahan Nasional (SRN PPI) Perubahan Wanabakti KLHK, Blok IV,
Karbon (NEK)
Iklim Iklim Lantai 2
Terima Kasih
Alamat : Gd. Manggala Wanabakti Blok VII Lantai 12 Jln.
Jenderal Gatot Subroto, Jakarta
Website : http://ditjen ppi.menlhk.go.id
Telepon/Fax. +62 21 574 6724, Ext. 809

You might also like