You are on page 1of 14

MAKALAH

MANUSIA SERTA PERJUANGAN KEBANGSAAN


BANGSA INDONESIA

OLEH
KELOMPOK
8
1) YISKA BAKKER
2) IGA TITIAR SELAN
3) JENTRI ADOE

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan yang maha Esa atas petunjuk dan
rahmatnya kami dapat menyelesaikan tugas makalah manusia serta perjuangan
kebangsaan bangsa Indonesia dari mata kulia konsep dasar ips tanpa halangan satupun
dan dapat menyelesaikan tepat waktu yang telah di tentukan.
Dalam penulisan makalah ini kami merasa bahwa masih banyak kekurangan baik pada teknis
penulisan,maupun materi mengingatkan bahwa kemampuan yang kami miliki. Untuk itu kritk dan
saran dari semua pihak akan kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam makalah ini penulis menyampaikan ucapan terimaksih yang sebasar
besarnya kepada pihak- pihak yang membantu dalam menyelesaikan malakah ini
khususnya pada Dosen kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini.

07 September 2023

Tim penulis
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI........................................................................................................................................3
ABSTRAK...........................................................................................................................................4
BAB 1...................................................................................................................................................5
PENDAHULUAN................................................................................................................................5
A. LATAR BELAKANG..............................................................................................................5
B. RUMUSAN MASALAH.........................................................................................................5
C. TUJUAN..................................................................................................................................5
D. METODE.................................................................................................................................5
BAB II..................................................................................................................................................6
PEMBAHASAN..................................................................................................................................6
A. PERAN PENTING DALAM PERJUANGAN KEBANGSAAN BANGSA INDONESIA...6
BAB III...............................................................................................................................................12
PENUTUP..........................................................................................................................................12
A. KESIMPULAN...........................................................................................................................12
DAFTAR RUJUKAN........................................................................................................................13
ABSTRAK

Makalah ini berjudul MANUSIA SERTA PERAN PERJUANGAN


KEBANGSAAN BANGSA INDONESIA. Dengan Rumusan masalah yang akan
didiskusikan yaitu bagaimana peran manusia dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia,dan
bagaimana pengorbanan mereka membentuk identitas bangsa kita? Tujuannya menganalisis
peran manusia dalam perjuangan kebangsaan bangsa Indonesia.Dengan penggunaan
metode studi literature,analisis sejarah, pengumpulan data, analisis data. Memberikan
pemahaman yang mendalam tentang peran manusia dalam perjuangan kebangsaan di
indonesia.
Sesuai dengan masalah di atas maka dapat dibahas; peran penting dalam perjuangan
kebangsaan yaitu pemimpin, aktivis dan pejuang intelektual.
Berdasarkan pembahasan dapat disimpulkan, Perjuangan bangsa merujuk pada usaha
bersama suatu kelompok masyarakat atau negara untuk mencapai tujuan-tujuan politik,
sosial, ekonomi, atau budaya tertentu. Perjuangan ini bisa melibatkan berbagai bentuk
aktivitas, termasuk demonstrasi, perang, perlawanan terhadap penjajah, reformasi, atau
gerakan sosial. Tujuan perjuangan bangsa dapat bervariasi, mulai dari mencapai
kemerdekaan nasional hingga mencapai perubahan dalam kebijakan pemerintah, perbaikan
kondisi sosial, atau pemajuan ekonomi. Perjuangan bangsa sering kali muncul sebagai
respons terhadap ketidakpuasan atau ketidaksetaraan yang dirasakan oleh kelompok
masyarakat tertentu.
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Bangsa Indonesia memiliki sejarah perjuangan kebangsaan yang kaya, yang
melibatkan banyak individu dan kelompok dalam memperjuangkan kemerdekaan dan
membangun sebuah negara yang berkembang. Peran manusia dalam perjuangan
kebangsaan ini penting dan berpengaruh dalam membentuk identitas dan persatuan
bangsa Indonesia. Oleh karena itu, penting untuk menggali lebih dalam tentang peran
manusia dalam perjuangan kebangsaan untuk memahami bagaimana mereka
berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana peran manusia dalam perjuangan kebangsaan bangsa Indonesia?
2. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi perjuangan kebangsaan di Indonesia?
3. Bagaimana individu berperan dalam membangun negara pasca-kemerdekaan?
4. Bagaimana manusia mendorong kemajuan sosial, ekonomi, dan politik di
Indonesia?
C. TUJUAN
Tujuan dari makalah ini adalah:
1. Menganalisis peran manusia dalam perjuangan kebangsaan bangsa Indonesia.
2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perjuangan kebangsaan di
Indonesia.
3. Mengeksplorasi peran individu dalam membangun negara pasca-kemerdekaan.
4. Memahami bagaimana manusia mendorong kemajuan sosial, ekonomi, dan politik
di Indonesia.
D. METODE
Metode yang digunakan dalam pembuatan makalah ini yaitu; studi literature, analisis
sejarah, pengumpulan data, analisis.
BAB II
PEMBAHASAN

A. PERAN PENTING DALAM PERJUANGAN KEBANGSAAN BANGSA


INDONESIA
Peran penting dalam perjuangan kebangsaan bangsa Indonesia adalah
kontribusi aktif individu dan kelompok dalam menggusahakan
kemerdekaan,pembahasan dari penjajahan serta pembangunan Negara yang mandiri
dan berdaulat, Sangat penting dan melibatkan berbagai aspek Perjuangan bangsa
merujuk pada usaha bersama suatu kelompok masyarakat atau negara untuk
mencapai tujuan-tujuan politik, sosial, ekonomi, atau budaya tertentu. Perjuangan
ini bisa melibatkan berbagai bentuk aktivitas, termasuk demonstrasi, perang,
perlawanan terhadap penjajah, reformasi, atau gerakan sosial. Tujuan perjuangan
bangsa dapat bervariasi, mulai dari mencapai kemerdekaan nasional hingga
mencapai perubahan dalam kebijakan pemerintah, perbaikan kondisi sosial, atau
pemajuan ekonomi. Perjuangan bangsa sering kali muncul sebagai respons terhadap
ketidakpuasan atau ketidaksetaraan yang dirasakan oleh kelompok masyarakat
tertentu erjuangan bangsa Indonesia merujuk pada serangkaian peristiwa dan usaha
yang dilakukan oleh rakyat Indonesia dalam merebut dan mempertahankan
kemerdekaan dari penjajahan kolonial, terutama dari Belanda, yang berlangsung
selama berabad-abad. Perjuangan ini mencakup peristiwa-peristiwa penting seperti:
1. Pemimpin dan pahlawan nasional:
Pemimpin adalah individu yang memimpin gerakan atau perjuangan kebangsaan.
Mereka memiliki visi yang kuat, kemampuan kepemimpinan, dan dedikasi untuk
memimpin dan menginspirasi orang lain dalam meraih kemerdekaan atau tujuan
nasional merdeka.
a. Perlawanan terhadap penjajahan belanda;Mulai dari abad ke -17 hingga
pertengahan abad ke -20 bangsa Indonesia berjuang untuk menghadapi
penjajahan belanda dengan berbagai cara,termasuk pemberontakan dan
perlawanan bersenjata.
b. Proklamasi kemerdekaan;pada tanggal 17 agustus 1945,Indonesia
memproklamasikan kemerdekaannya,yang dipimpi oleh soekarno da
Mohammad Hatta,meskipun melanda masi mencoba menguasai wilayah
tersebut.
c. Perang Kemerdekaan: Pasca-proklamasi, terjadi Perang Kemerdekaan
Indonesia yang berlangsung hingga tahun 1949, yang akhirnya
menghasilkan pengakuan internasional terhadap kemerdekaan Indonesia.
d. Diplomasi dan Perundingan: Setelah perang, diplomasi dan perundingan
antara Indonesia dan Belanda (Konferensi Meja Bundar) memastikan
kedaulatan Indonesia pada tahun 1949.
e. Konsolidasi Kemerdekaan: Pasca-kemerdekaan, Indonesia menghadapi
berbagai tantangan dalam membangun negara baru, termasuk menjaga
persatuan dalam keberagaman budaya dan suku bangsa yang besar
2. Perjuangan bangsa Indonesia:
Perjuangan bangsa Indonesia adalah sejarah panjang perjuangan untuk meraih
kemerdekaan dari penjajahan yang dimulai pada awal abad ke-20. Puncaknya
adalah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Selama
puluhan tahun sebelumnya, rakyat Indonesia bersatu melawan penjajah Belanda
dan Jepang, serta menghadapi berbagai tantangan politik dan sosial untuk
mencapai kemerdekaan. Perjuangan ini melibatkan banyak pahlawan nasional yang
berjuang demi kedaulatan dan kebebasan bangsa Indonesia
a. Kemerdekaan: Kemerdekaan adalah nilai sentral dalam perjuangan
Indonesia. Rakyat Indonesia berjuang keras untuk mendapatkan
kemerdekaan penjajahan asing.
b. Persatuan dan Kesatuan: Semangat persatuan dan kesatuan sangat
ditekankan dalam perjuangan. Rakyat Indonesia dari berbagai
suku,agama,dan latar belakang bersatu untuk mencapai tujuan bersama,yaitu
kemerdekaan.
c. Patriotisme: Rakyat Indonesia menunjukkan patriotisme yang luar biasa
dalam mempertahankan Negara mereka.mereka siap mengalahkan segalanya
demi kemerdekaan.
d. Keadilan dan Kesetaraan: Banyak tokoh perjuangan Indonesia
memperjuangkan nilai-nilai keadilan sosial dan kesetaraan dalam
kemerdekaan yang baru. Hal ini tercermin dalam semangat Pancasila, dasar
negara Indonesia.
e. Kerja Keras dan Ketahanan: Perjuangan melibatkan kerja keras dan
ketahanan yang luar biasa. Rakyat Indonesia harus bertahan dalam kondisi
sulit dan melawan berbagai rintangan.
f. Nasionalisme: Nasionalisme adalah nilai yang kuat dalam perjuangan.
Rakyat Indonesia bangga dengan identitas dan budaya mereka sendiri serta
bersedia melindungi dan mempertahankannya.
g. Demokrasi: Setelah merdeka, Indonesia berkomitmen pada nilai-nilai
demokrasi sebagai landasan sistem pemerintahan Negara
Nilai-nilai ini masih memengaruhi dan memandu pembangunan Indonesia hingga
saat ini, dan menjadi bagian integral dari identitas nasional Indonesia.

3. Nilai persatuan dan kesatuan


Nilai persatuan dan kesatuan adalah prinsip-prinsip penting dalam konteks sejarah
Indonesia dan banyak negara lainnya. Di Indonesia, nilai ini mencerminkan
semangat untuk bersatu sebagai satu bangsa yang beragam dan berbeda-beda
dalam budaya, suku, agama, dan latar belakang
a. Kesatuan Nasional: Prinsip ini menekankan bahwa Indonesia adalah satu
negara yang bersatu, terlepas dari perbedaan suku, agama, atau etnis. Hal ini
ditegaskan dalam semboyan nasional Indonesia, "Bhinneka Tunggal Ika"
(Berbeda-beda tetapi satu juga).
b. Persatuan dalam Keanekaragaman: Nilai ini mengajarkan bahwa
keberagaman budaya, agama, dan suku adalah kekayaan bangsa. Rakyat
Indonesia dihargai karena kemampuan mereka untuk hidup bersama dalam
harmoni meskipun berbeda
c. Komitmen Terhadap Negara: Persatuan dan kesatuan juga mencakup
komitmen terhadap negara. Ini berarti bahwa warga Indonesia memiliki
tanggung jawab untuk menjaga stabilitas dan integritas negara.
d. Kerja Sama: Nilai ini mendorong kerja sama antara berbagai kelompok dan
komunitas di Indonesia. Kerja sama ini diperlukan untuk mencapai tujuan
bersama dan membangun masyarakat yang adil dan berkeadilan.
e. Konsensus dan Dialog: Untuk mencapai persatuan, penting untuk
memfasilitasi dialog dan mencapai konsensus dalam keputusan-keputusan
penting. Ini menciptakan ruang untuk mendengarkan berbagai pandangan
dan mencapai solusi yang dapat diterima oleh semua pihak
f. Solidaritas: Persatuan dan kesatuan juga mencerminkan solidaritas di antara
warga negara. Ketika terjadi krisis atau tantangan, rakyat Indonesia bersatu
untuk mengatasi masalah tersebut.
g. Toleransi dan Penghormatan: Nilai-nilai ini mendorong toleransi terhadap
perbedaan dan penghormatan terhadap hak asasi manusia. Ini menciptakan
lingkungan yang inklusif dan adil bagi semua warga
Dalam keseluruhan, nilai persatuan dan kesatuan adalah dasar bagi stabilitas dan
kemajuan sebuah negara. Di Indonesia, nilai ini terus diperjuangkan dan dijunjung
tinggi untuk memastikan bahwa bangsa ini tetap kuat dan bersatu di tengah
keragaman yang kaya.
4. Nilai keadilan dan kesetaraan
Nilai keadilan dan kesetaraan adalah pilar-pilar penting dalam perjuangan,
termasuk perjuangan bangsa Indonesia. Dalam konteks perjuangan Indonesia,nilai
nilai ini memiliki arti yang mendalam.
a. Keadilan Sosial: Salah satu nilai utama dalam Pancasila, dasar negara
Indonesia, adalah keadilan sosial. Ini menggarisbawahi pentingnya
memastikan bahwa semua warga negara memiliki akses yang sama terhadap
sumber daya, peluang, dan hak-hak dasar.
b. Pemberantasan Penindasan: Perjuangan Indonesia melawan penindasan dan
ketidaksetaraan yang ada pada masa penjajahan Belanda. Setelah merdeka,
negara berkomitmen untuk mewujudkan keadilan dan kesetaraan bagi semua
warga.
c. Perlindungan Hak Asasi Manusia: Nilai-nilai keadilan dan kesetaraan juga
terkait dengan perlindungan hak asasi manusia. Perjuangan Indonesia
mencakup upaya untuk menghormati dan melindungi hak-hak dasar setiap
individu, tanpa memandang latar belakangnya.
d. Pendidikan dan Kesempatan: Perjuangan Indonesia juga mencakup upaya
untuk memberikan pendidikan yang setara dan kesempatan yang adil kepada
semua warga. Ini penting untuk menciptakan masyarakat yang berpengetahuan
dan memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang.
e. Penghapusan Diskriminasi: Perjuangan juga berarti menghapus diskriminasi
berdasarkan ras, agama, jenis kelamin, atau latar belakang lainnya. Ini
menciptakan masyarakat yang inklusif dan adil
f. Pengentasan Kemiskinan: Keadilan sosial juga mencakup upaya untuk
mengentaskan kemiskinan dan mengurangi kesenjangan ekonomi. Tujuannya
adalah agar semua warga dapat menikmati standar hidup yang layak.
g. Partisipasi Publik: Nilai-nilai ini juga mempromosikan partisipasi aktif warga
dalam proses politik dan pembuatan keputusan. Setiap warga memiliki suara
dalam arah negara dan masyarakat.
h. Hak-hak Perempuan: Perjuangan Indonesia juga telah berfokus pada
memperjuangkan kesetaraan gender dan hak-hak perempuan. Ini
mencerminkan pentingnya mengatasi diskriminasi gender dan memastikan
partisipasi penuh perempuan dalam berbagai sektor.
Dalam perjuangan Indonesia, nilai-nilai keadilan dan kesetaraan menjadi landasan
bagi pembangunan masyarakat yang lebih adil, inklusif, dan berkeadilan. Upaya
untuk mewujudkannya terus berlanjut sebagai bagian dari visi negara untuk masa
depan yang lebih baik.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perjuangan bangsa merujuk pada usaha bersama suatu kelompok masyarakat atau negara
untuk mencapai tujuan-tujuan politik, sosial, ekonomi, atau budaya tertentu. Perjuangan
ini bisa melibatkan berbagai bentuk aktivitas, termasuk demonstrasi, perang, perlawanan
terhadap penjajah, reformasi, atau gerakan sosial. Tujuan perjuangan bangsa dapat
bervariasi, mulai dari mencapai kemerdekaan nasional hingga mencapai perubahan
dalam kebijakan pemerintah, perbaikan kondisi sosial, atau pemajuan ekonomi.
Perjuangan bangsa sering kali muncul sebagai respons terhadap ketidakpuasan atau
ketidaksetaraan yang dirasakan oleh kelompok masyarakat tertentu.

1. Perlawanan terhadap Penjajah Belanda: Mulai dari awal abad ke-17 hingga
pertengahan abad ke-20, bangsa Indonesia berjuang untuk menghadapi
penjajahan Belanda dengan berbagai cara termasuk pemberontakan dan
pahlawan bersenjata.
2. Proklamasi Kemerdekaan: Pada tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia
memproklamasikan kemerdekaannya yang di pimpin oleh Soekarno dan
Mohammad Hatta meskipu Belanda masih mencoba menguasai wilayah tersebut
3. Kemerdekaan: Kemerdekaan adalah nilai sentral dalam perjuangan Indonesia.
Rakyat Indonesia berjuang keras untuk mendapatkan kemerdekaan mereka dari
penjajahan asing.
4. perang Kemerdekaan: Pasca-proklamasi, terjadi Perang Kemerdekaan Indonesia
yang berlangsung hingga tahun 1949, yang akhirnya menghasilkan pengakuan
internasional terhadap kemerdekaan Indonesia.
5. keadilan dan Kesetaraan: Banyak tokoh perjuangan Indonesia memperjuangkan
nilai-nilai keadilan sosial dan kesetaraan dalam kemerdekaan yang baru. Hal ini
tercermin dalam semangat Pancasila, dasar negara Indonesia.
DAFTAR RUJUKAN

“Indonesia Menggugat" karya Peter Carey


"Indonesia Etc.: Exploring the Improbable Nation" karya Elizabeth Pisani
"Indonesia: A Personal History" karya Pramoedya Ananta Toer
"The Indonesian Way: ASEAN, Europeanization, and Foreign Policy Debates in a New
Democracy" karya Andrew MacIntyre
"Revolusi: Indonesia and the Making of the Modern World" karya David van Reybrouck
"Indonesia: The Long Oppression" karya Max Lane
"Indonesia: Peoples and Histories" karya Jean Gelman Taylor
"The Rainbow Troops" karya Andrea Hirata
"A History of Modern Indonesia" karya Adrian Vickers
"Indonesia: Archipelago of Fear" karya Andre Vlt

You might also like