PEMERIKSAAN DARAH LENGKAP

No. Dokumen : 801/UKPP/2023

SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 24 Agustus 2023
Halaman : 1/4

UPTD PUSKESMAS dr. I Ketut Sadiarta

MANGGIS II NIP. 197302232005011007

1. Pengertian Pemeriksaan darah lengkap adalah pemeriksaan darah untuk mengetahui

jumlah sel-sel darah secara lengkap yang bertujuan antara lain untuk
mendeteksi penyakit, memantau perkembangan penyakit, dan mengevaluasi
efektivitas pengobatan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan pemeriksaan
darah lengkap dengan menggunakan alat hematology analyzer.
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Manggis II Nomor 31 Tahun 2023 Tentang
Pelayanan Laboratorium di UPTD Puskesmas Manggis II
4. Referensi 1. Permenkes Nomor 43 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Laboratorium
Klinik yang Baik
2. Kit Petunjuk Pengoprasian Alat Hematologi Sysmex Xp-100
5. Persiapan Alat :
1. Hematology Analyzer XP-100
2. Safety Box
Bahan :
1. Spuit
2. Alkohol swab
3. Tourniquet
4. Plester penutup luka
5. Tabung vacutainer
6. Langkah-langkah A. Start Up
1. Petugas melakukan pemeriksaan Awal
2. Petugas memeriksa kabel power untuk memastikan sudah terkoneksi
dengan baik dengan stop kontak dan tidak ada selang yang terjepit
3. Petugas memeriksa ketersediaan kertas printer, reagensia, tempat
pembuangan limbah dan trap chamber.
4. Petugas menghidupkan alat (saklar On/Off ada pada sisi kanan alat).
5. Petugas menunggu alat melakukan selfcheck, pesan “please wait”
akan tampil di layar.
6. Petugas menungu alat melakukan Auto rinse dan background check
B. Analisis Sampel
1. Petugas mengambil tabung spesimen yang sudah disiapkan
sebelumnya yaitu specimen darah EDTA (Whole Blood) dengan
volume minimum 1 mL (Volume darah yang diaspirasi oleh alat
adalah 50 µL).
2. Petugas memastikan bahwa alat dalam status Ready(Mode default alat
adalah Whole Blood)
3. Petugas menekan tombol [Sample No] pada layar untuk memasukkan
nomor identitas sampel secara manual, kemudian menekan tombol
[Ent]
4. Petugas menghomogenisasikan darah yang akan diperiksa dengan
baik,
5. Petugas membuka tutup sampel darah dan meletakkan dibawah
 Aspiration Probe.
6. Petugas memastikan ujung Probe menyentuh dasar botol sampel darah
agar tidak menghisap udara.
7. Petugas menekan Start Switch untuk memulai proses.
8. Petugas mengambil tabung sampel stelah terdengar bunyi Beep dua
kali, [Running] muncul dilayar, dan Rinse Cup turun, dengan cara
menurunkan tabung sampel darah dari bawah Probe
9. Petugas memastikan hasil analisis tampil pada layar dan menunggu
hasil secara otomatik tercetak pada kertas printer.
C. Shutdown
1. Petugas memastikan alat dalam status ready, kemudian menekan
tombol [Shut down] pada layar, kemudian pesan konfirmasi Shut
down akan tampil dilayar.
2. Petugas meletakan cellclean di bawah aspiration probe, kemudian
meneekan start switch untuk memulai proses. Selama [aspirating]
muncul pada layar, petugas tetap meletakan cellclean di bawah
aspiration probe.
3. Petugas mengambil cellclean dengan cara menurunkannya dari bawah
Probe setelah terdengar bunyi Beep dua kali, [Running] muncul
dilayar.
4. Petugas mematikan alat dengan menekan tombol Off pada saklar
setelah muncul tampilan pesan “Turn OFF The Power” pada layar
yang menandai bahwa proses sudah selesai.
D. Pencatatan dan Penyerahan Hasil
1. Petugas melepaskan handscoon
2. Petugas mencuci tangan sesuai langkah-langkah mencuci tangan
3. Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada form hasil pemeriksaan lalu
menyerahkan ke pasien.
7. Diagram Alir

proses petugas
Proses analisis Shutdown membuka
start up sampel handscoon

Petugas mencatat hasil

pemeriksaan pada form Petugas
hasil pemeriksaan lalu mencuci tangan
menhyerahkan ke
pasien

8. Hal-hal Yang Perlu 1. Listrik alat harus stabil;

Diperhatikan 2. Gunakan UPS agar ketika aliran listrik mati, alatnya tidak langsung
mati;
3. Pengambilan darah dilakukan dengan benar sehingga darah tidak lisis
ataupun clumping sehingga tidak mempengaruhi hasil pemeriksaan

9. Unit Terkait 1. Laboratorium

2. Ruang Tindakan
3. Ruang Pelayanan Umum

2/4
10. Dokumen Terkait 1. Pedoman/Manual Mutu
2. SK Kepala Puskesmas
3. Buku Pedoman Alat dan Maintenance Sysmex XP-100

11. Rekaman Historis

Tanggal Mulai
No Yang Diubah Isi Perubahan
Perubahan Diberlakukan
1
2
3

3/4
 Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah petugas melakukan proses start up?
2 Apakah petugas melakukan analisis sample?
3 Apakah petugas melakukan proses shutdown?
4 Apakah petugas membuka handscoon?
Apakah petugas mencuci tangan sesuai langkah-langkah mencuci
5
tangan?
Apakah petugas mencatat hasil pemeriksaan pada form hasil
6
pemeriksaan lalu menyerahkan ke pasien?
Jumlah

Compliance Rate (CR):

DAFTAR TILIK

……………………………………..
Observer Tindakan

NIP.

4/4