LAPORAN PRAKTIKUM

PEMERIKSAAN SISA CHLOR

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Penyediaan Air

Dosen Pengampu:

Muhamad Iqbal, SST., MKM.

Oleh:

Dara Ayuwandira

NIM P17333122017

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN BANDUNG

JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN

PROGRAM STUDI DIPLOMA III

CIMAHI

2023
A. judul
Pemeriksaan Sisa Chlor

B. tujuan
-Untuk mengetahui kadar sisa chlor dalam air khusus nya pada kolam renang

C. Waktu Praktikum
Hari/Tanggal : Jumat 8 September 2023
Waktu : 08.00 wib
Tempat : Kolam renang Panorama dan Labolatorium Kimia Jkl

D. Dasar Teori
Pemeriksaan sisa klorin merupakan metode analisis kimia yang digunakan untuk
mengetahui jumlah sisa klorin pada suatu lingkungan atau sampel. pengecekan sisa klorin
Residu klorin (Cl2) pada air kolam renang diperlukan untuk membunuh mikroorganisme
patogen, namun bila kadarnya berlebihan dapat menimbulkan gangguan kesehatan bagi
perenang seperti keluhan iritasi mata. Parameter kimia untuk kondisi baku mutu kolam
renang adalah penggunaan kaporit, dan nilai baku baku mutu sisa kaporit pada air kolam
renang,
menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.736/Menkes/Per tahun
2010 adalah (0,2 - 0,5 )mg/L Residu klorin (residu klorin) yang direkomendasikan secara
kimia untuk memenuhi persyaratan adalah antara 0,2 – 0,5 mg/L Berdasarkan penelitian,
kadar klorin yang digunakan sebagai disinfektan pada kolam renang umumnya belum
memenuhi standar Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 736 Tahun 2017 sebesar 3 mg/L Oleh
karena itu, pengukuran kadar sisa klorin sebelum dan sesudah penggunaan air kolam renang
sangat penting untuk memastikan kualitas air kolam renang aman bagi perenang.

E. Alat dan Bahan:

1. Jerigen Hitam
2. Label
3. Beaker Glass
4. Pipet
5. Bulb
6. Aquadest
7. Botol Coklat
8. Gelas Ukur
9. Neraca Analitik
10. Comparator Disc
11. Corong Kaca
12. Cuvet
13. Larutan/Serbuk Biang
14. Kaporit 0,2 %

F. Cara Kerja

(Pembuatan Klorin 0,2%)

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.

2. Timbang 0,2 gram klorin.
3. Tambahkan 100 ml air suling
(Pemeriksaan Klorin Segera)

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.

2. Ambil sampel dengan parameter kimia.
3. Ambil sampel udara sebanyak 10 ml.
4. Masukkan ke dalam kuvet dan tambahkan larutan starter/bubuk.
5. Lakukan penilaian pada Comparator Disc.

(Pemeriksaan DSC)

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.

2. Ambil sampel dengan parameter kimia.
3. Ambil 1000 ml sampel air, masukkan ke dalam botol berwarna coklat.
4. Tambahkan 1 ml larutan klorin 0,2% lalu homogenkan.
5. Simpan di tempat gelap.
6. Ambil sampel sebanyak 10 ml dengan interval 10 menit.
7. Masukkan ke dalam kuvet, lalu tambahkan larutan starter/bubuk.
8. Lakukan penilaian dengan Comparator Disc.

G. Hasil Praktikum dan Pembahasan

Dari praktikum yang telah dilakukan di dapatkan data sebagai berikut

Chlor Konstan
10 menit: 1,6 mg/L
20 menit: 1,6 mg/L
30 menit: 1,7 mg/L

DSC Chlor Segera - Chlor Konstan

= 0,3-1,6
=-1.3 atau 0 (mg/L)

Kebutuhan Kaporit = DSC +0,3 (Angka keamanan chlor)

=0+03
= 0,3 mg/L.

Nilai Ketentuan Sisa Chlor: 0,3 mg/L

Pembahasan
Hasil pengukuran kadar sisa chlor air kolam renang Ciawi Tali menunjukan bahwa kadar sisa
chlor yang dianalisis dan dibandingkan dengan ketentuan persyaratan Kesehatan untuk kolam
renang masi dianjurkan Permenkes Indonesia No.736/Menkes/Per / tahun 2010
H. Kesimpulan
Dari hasil pemeriksaan tersebut,dapat disimpulkan bahwa sisa chlor masih terdapat dalam air
kolam renang. Kandungan sisa chlor dalam air perlu dijaga agar tetap sesuai dengan
ketentuan dan persyaratan Kesehatan untuk kolam renang

Lampiran