You are on page 1of 31

BAB III

RANCANGAN AKTUALISASI

3.1 Identifikasi, Penetapan , dan Analisis Isu


3.1.1 Identifikasi Isu
Rancangan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi terhadap beberapa
isu yang ditemukan di instansi tempat bekerja, yaitu RSUD Kabupaten Buton Selatan.
Isu-isu rancangan aktualisasi tersebut dapat bersumber dari aspek peran dan
kedudukan ASN dalam NKRI, diantaranya: Manajemen ASN dan Smart ASN.
Sedangkan sumber isu yang diangkat, diantaranya berasal dari tugas pokok dan fungsi
(tupoksi) yang tercantum dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor : 139/KEP/M.PAN/11/2003
Tentang Jabatan Fungsional dokter dan angka kreditnya.
Hasil identifikasi data dan pengamatan penulis saat menjalankan tugas fungsi
sebagai dokter di ruangan instalasi gawat darurat dan unit perawatan di RSUD
Kabupaten Buton Selatan. Didapatkan beberapa isu yang dapat dilihat dari tabel
berikut ini :

No Tugas dan fungsi Isu teridentifikasi Deskripsi keterkaitan


yang bermasalah dengan agenda III
1. Melakukan tugas Meningkatnya angka Manajemen ASN :
kunjungan (visite) kejadian infeksi saluran vena Melaksanakan tugas sebagai
kepada pasien rawat perifer (phlebitis) di ruang seorang ASN dengan
inap. rawat inap. professional dalam
mengoptimalkan pelaksanaan
SOP untuk mengurangi
resiko infeksi terkait
pelayanan kesehatan di ruang
rawat inap RSUD Buton
Selatan.
SMART ASN :

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Sebagai seorang ASN yang
berprofesi sebagai dokter
menjalankan tugas dengan
berkolaborasi dengan tenaga
kesehatan lainnya sebagai
bentuk upaya meningkatan
mutu pelayanan.
2 Melakukan tindakan Tidak optimalnya fungsi Manajemen ASN :
darurat medik di ruang alat-alat pemeriksaan Sebagai ASN harus
unit gawat darurat penunjang di ruang unit melaksanakan tugas dan
gawat darurat fungsi dokter dengan
bertanggungjawab
memberikan pelayanan yang
optimal kepada masyarakat
SMART ASN :
Melaksanakan tugas sebagai
ASN dengan inovatif dan
kreatif memberikan
pelayanan kepada
masyarakat.
3 Membuat catatan Kurangnya kelengkapan Manajemen ASN :
medik rawat inap penulisan catatan medik di Sebagai seorang ASN harus
rekam medis oleh tenaga menjalankan tugas dengan
medis professional dalam membuat
catatan medis
SMART ASN :
Melaksanakan tugas sebagai
seorang ASN harus
dilakukan dengan integritas
agar meningkatkan mutu
pelayanan di institusi.
PAGE \* MERGEFORMAT 31
Tabel 3.1 Identifikasi Isu
3.1.2 Penetapan Isu

Dari ketiga isu yang sudah dijelaskan di atas akan dilakukan penetapan isu
melalui analisis isu dengan menggunakan alat bantu penetapan kriteria kualitas isu.
Analisis isu ini bertujuan untuk menetapkan kualitas isu dan menentukan prioritas
isu yang perlu diangkat untuk diselesaikan melalui gagasan kegiatan-kegiatan yang
akan dilakukan. Analisis isu dilakukan dengan menggunakan alat bantu APKL
(Aktual, Problematik, Kekhalayakan, Kelayakan)

APKL memiliki 4 kriteria penilaian sebagai berikut :

1) Aktual artinya benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan di


kalangan masyarakat.
2) Problematik artinya isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks,
sehingga perlu dicarikan solusinya.
3) Kekhalayakan artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
4) Kelayakan artinya isu yang masuk akal, logis, realistis, serta relevan untuk
dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya.
Berikut ini beberapa isu yang ada di RSUD Kabupaten Buton Selatan, yang
akan ditentukan kelayakannya menggunakan metode APKL, untuk lebih
jelasnya ditampilkan pada tabel :
No Isu Kriteria Jumlah Rangking
A P K L Skor
1. Meningkatnya angka 5 4 4 4 17 I
kejadian infeksi
saluran vena perifer
(phlebitis) di ruang
rawat inap.
2 Tidak optimalnya 5 4 3 4 16 II
fungsi alat-alat
pemeriksaan

PAGE \* MERGEFORMAT 31
penunjang di ruang
unit gawat darurat

3 Kurangnya 4 4 3 3 15 III
kelengkapan penulisan
catatan medik di
rekam medis oleh
tenaga medis
Tabel 3.2 Tabel Penetapan Isu dengan metode APKL

Keterangan Tabel : Skala Nilai :

A : Aktual Angka 5 : Sangat mendesak


P : Problematik Angka 4 : Mendesak
K : Kelayakan Angka 3 : Cukup mendesak
L : Layak Angka 2 : Kurang mendesak
Angka 1 : Tidak mendesak

Melalui proses analisis isu menggunakan metode APKL maka


ditentukanlah core issue, yaitu : Meningkatnya angka kejadian infeksi saluran
vena perifer (Phlebitis) di ruang rawat inap RSUD Kabupaten Buton Selatan.

PAGE \* MERGEFORMAT 31
3.1.3 Analis Isu

Bertambahnya lama Mutu pelayanan K3


Infeksi AKIBAT
perawatan RS menurun

Meningkatnya Angka Kejadian Infeksi Saluran


ISU
Vena Perifer (Phlebitis) Di Ruang Rawat inap
RSUD Kabupaten Buton Selatan

Kurangnya tenaga medis Kurangnya pengetahuan petugas Lokasi pemasangan


untuk melakukan mengenai tanda-tanda infeksi akses intravena tidak PENYEBAB
pemantauan di ruangan saluran vena perifer tepat

Pembuatan lembar Sosialisasi dengan SOLUSI


pengkajian pemantauan Media Edukasi
akses intravena

Gambar 3.1 analisis Isu diagram tree

3.2 Gagasan kreatif/Terpilih dan kegiatan sebagai pemecahan isu

1. Unit Kerja : RSUD Kabupaten Buton Selatan


2. Isu Yang : Meningkatnya angka kejadian infeksi saluran vena perifer
Diangkat (phlebitis) di ruang rawat inap RSUD Kabupaten Buton
Selatan.
3. Gagasan : Pencegahan terjadinya risiko infeksi saluran vena perifer
pemecahan isu pada pasien melalui draft pengkajian medical record dan
media edukasi di ruang unit perawatan RSUD Kabupaten
Buton Selatan
4. Kegiatan- : a. Melakukan konsultasi dengan pimpinan/mentor

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Kegiatan  Menyiapkan bahan konsultasi
 Melaksanakan konsultasi untuk mendapatkan
arahan
 Meminta persetujuan pelaksanaan aktualisasi
dengan pimpinan/mentor
b. Melakukan pengumpulan informasi dan data/dokumen
terkait kejadian infeksi saluran vena perifer di ruang
rawat inap
 Melakukan koordinasi dengan Tim PPI RS Melalui
IPCD dan IPCN.
 Mengumpulkan data dan dokumen terkait kejadian
infeksi saluran vena perifer di rumah sakit
 Melakukan pemantauan tanda-tanda infeksi saluran
vena perifer di ruangan perawatan
c. Membuat lembar pengkajian Pemantauan Akses
intravena (infus)
 Membuat draft lembar pemantauan.
 Melakukan konsultasi dengan kepala unit perawatan
dan mentor
 Mengajukan draft lembar pengkajian pemantauan
akses intravena (infus) ke bagian SIMRS/Rekam
medis.
 Melakukan pemantauan dan evaluasi penggunaan
lembar pengkajian pemantauan akses intravena
(infus) oleh tenaga medis di ruangan.
d. Melakukan sosialisasi melalui media edukasi tentang
infeksi saluran vena perifer.
 Menyiapkan bahan sosialisasi
 Membuat persuratan kegiatan
 Melakukan pretest sebelum sosialisasi

PAGE \* MERGEFORMAT 31
 Melakukan sosialisasi dengan tenaga medis dan
paramedis
 Melakukan post tes setelah sosialisasi
e. Melakukan evaluasi kegiatan aktualisasi
 Merancang dan membuat laporan evaluasi kegiatan
aktualisasi
 Mendapatkan bimbingan dari coach dan mentor
 Melaporkan kegiatan aktualisasi kepada coach dan
pimpinan/mentor
Tabel 3.3 Gagasan Kreatif dan kegiatan

PAGE \* MERGEFORMAT 31
3.3 Deskripsi/Penjelasan Kegiatan
Tabel 3.4 Deskripsi Kegiatan 1 Melakukan Konsultasi dengan Pimpinan/Mentor

No Kegiatan Tahapan Output/hasil Keterkaitan/substansi Kontribusi Penguatan Nilai


Kegiatan mata pelatihan terhadap visi organisasi
dan misi
organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Melakukan konsultasi Manajemen ASN : Mewujudkan nilai
Visi : Menjadi
dengan Saya akan melakukan organisasi yaitu
Rumah Sakit
pimpinan/mentor konsultasi pada Aktif. Terciptanya
Daerah dengan
pimpinan dengan komunikasi yang
mutu layanan
professional. aktif antar
kesehatan
Smart ASN : pegawai dan
terbaik di
Saya akan melakukan pimpinan.
Provinsi
konsultasi kepada
Sulawesi
pimpinan dengan
Tenggara.
ramah.
Misi :
Meningkatkan
profesionalisme
SDM pegawai
RSUD

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Kabupaten
Buton Selatan.
1. Menyiapkan Output : Berorientasi
bahan Bahan pelayanan : Saya akan
konsultasi konsultasi cekatan dalam
menyiapkan bahan
Hasil kegiatan : konsultasi.
Dokumentasi Akuntabel : Saya akan
menyiapkan bahan
konsultasi dengan
ketelitian dan penuh
tanggung jawab.
Kompeten : Saya akan
menyiapkan bahan
konsultasi dengan
cermat untuk hasil yang
berkualitas.
2. Melaksanakan Output : Berorientasi
Konsultasi Catatan hasil pelayanan : Saya akan
untuk konsultasi bersikap ramah kepada
mendapatkan pimpinan/mentor
arahan Hasil kegiatan : selama konsultasi.

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Catatan Harmonis : Saya akan
konsultasi menghargai pendapat,
ide, dan gagasan
pimpinan/mentor.
Adaptif : Saya akan
proaktif berkomunikasi
dan konsultasi dengan
pimpinan.
3. Meminta Output : Loyal : Saya akan
persetujuan Surat berkomitmen
pelaksanaan persetujuan menyelesaikan kegiatan
aktualisasi dari pelaksanaan dan menjaga nama baik
pimpinan/ment kegiatan pimpinan.
or Akuntabel : Saya akan
Hasil menjaga integritas saat
Kegiatan : melaksanakan
Surat aktualisasi.
persetujuan di Kolaboratif : Saya
tanda tangani berkomunikasi bertutur
pimpinan kata dengan sopan dan
bersedia bekerja sama.
Analisis Dampak :

PAGE \* MERGEFORMAT 31
1. Perkiraan hambatan : Pimpinan/mentor tidak di tempat
2. Dampak bila kegiatan tidak terlaksana : Tertundanya konsultasi
3. Alternative solusi : Menyesuaikan waktu konsultasi dengan pimpinan/mentor

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Tabel 3. 5 Deskripsi Kegiatan 2 Pengumpulan informasi dan data/dokumen terkait kejadian infeksi saluran vena perifer di
ruang rawat inap

No Kegiatan Tahapan Output/hasil Keterkaitan/substansi Kontribusi Penguatan Nilai


Kegiatan mata pelatihan terhadap visi dan organisasi
misi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2 Pengumpulan Manajemen ASN : Pada kegiatan ini
Visi : Menjadi
informasi dan Saya akan melakukan mengandung
Rumah Sakit
data/dokumen terkait mengumpulkan nilai ASN dan
Daerah dengan
kejadian infeksi informasi dan data/ sejalan dengan
mutu layanan
saluran vena perifer dokumen menjalankan tata nilai Aktif,
kesehatan t
di ruang rawat inap tugas sebagai ASN yang Ikhlas, dan
erbaik di Provinsi
professional. Melayani.
Sulawesi
Smart ASN : Saya akan
Tenggara.
melaksanakan tugas
dengan integritas untuk Misi :

hasil yang baik. Menyelenggarakan


pelayanan
kesehatan yang
prima di RSUD
Kabupaten Buton

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Selatan

1. Melakukan Output : Berorientasi pelayanan


koordinasi Hasil : Saya akan responsive
dengan Tim Koordinasi saat melakukan
PPI Rumah dengan Tim koordinasi dengan Tim
Sakit melalui PPI RSUD PPI.
IPCD dan Buton Selatan Akuntabel : Saya akan
IPCN menyampaikan data
Hasil kegiatan secara transparan saat
: melakukan koordinasi.
Catatan hasil Kompeten : Saya akan
koordinasi memberikan kinerja
dengan Tim terbaik saat melakukan
PPI koordinasi.
Harmonis : Saya akan
menghargai setiap
pendapat dan saran dari
Tim PPI.
2. Mengumpulkan Output : Akuntabel : Saya akan
data dan Data dan bertanggungjawab
dokumen dokumentasi mengelola data dari
terkait kejadian
PAGE \* MERGEFORMAT 31
infeksi saluran rumah sakit.
vena perifer di Hasil kegiatan Kompeten : Saya akan
rumah sakit : Data melakukan tugas
kejadian pengumpulan data
infeksi saluran dengan kualitas baik.
vena perifer di Adaptif : Saya akan
ruang rawat proaktif mengumpulkan
inap. data.
3. Melakukan Output : Loyal : Saya akan
pemantauan Catatan hasil berkomitmen
tanda-tanda pemantauan menyelesaikan kegiatan
infeksi saluran dan menjaga nama baik
vena perifer di Hasil kegiatan pimpinan.
ruang : Akuntabel : Saya akan
perawatan Dokumentasi menjaga integritas
dalam melaksanakan
aktualisasi.
Kolaboratif : Saya
berkomunikasi bertutur
kata dengan sopan dan
bersedia bekerja sama.
Analisis Dampak :

PAGE \* MERGEFORMAT 31
1. Perkiraan Hambatan : Data belum diperbaharui
2. Dampak bila kegiatan tidak terlaksana : Kegiatan tidak terlaksana tepat waktu
3. Alternatif Solusi : Melakukan koordinasi dengan petugas rekam medis/SIMRS untuk melengkapi data dari rekam medik

Tabel 3.6 Deskripsi Kegiatan 3 Membuat Lembar pengkajian Pemantauan Akses Intravena (infus)
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/hasil Keterkaitan/substansi Kontribusi Penguatan
mata pelatihan terhadap visi Nilai
dan misi organisasi
organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4 Membuat lembar Manajemen ASN : Saya Pada
Visi : Menjadi
pengkajian pemantauan akan melakukan kegiatan kegiatan ini
Rumah Sakit
akses intravena (infus) ini dengan tanggungjawab mengandun
Daerah dengan
dan profesional. g nilai ASN
mutu layanan
SMART ASN : dan sejalan
kesehatan
Saya akan melakukan dengan tata
terbaik di
kegiatan ini dengan nilai Aktif.
Provinsi
menggunakan teknologi. Aktif
Sulawesi
berpartisipa
Tenggara.
si dalam
Misi : pemenuhan
Menyelen standar

PAGE \* MERGEFORMAT 31
ggarakan pelayanan
pelayanan kesehatan
kesehatan yang
yang bermutu
prima.

1. Membuat draft Output : Berorientasi pelayanan :


lembar Draft lembar Saya akan cekatan
pemantauan. pemantauan membuat draft lembar
pengkajian pemantauan.
Hasil Kompeten : Saya akan
kegiatan : melaksanakan tugas
Draft lembar pembuatan draft
pengkajian pengkajian dengan hasil
pemantauan yang baik.
Adaptif : Saya akan
melakukan inovasi saat
membuat draft lembar
pengkajian.
2. Berkonsultasi Output : Berorientasi Pelayanan :
dengan kepala Hasil Saya akan cekatan saat
unit perawatan koordinasi melakukan konsultasi

PAGE \* MERGEFORMAT 31
dan mentor dengan kepala unit
Hasil perawatan dan mentor.
kegiatan: Harmonis : Saya akan
1. Catatan menghargai setiap saran
Konsultasi dan perbaikan.
2. Dokument Loyal : Saya akan
asi berkomitmen menjalankan
arahan dari mentor.
Kolaboratif : Saya akan
bersinergi dengan kepala
unit perawatan dan mentor
saat melaksanakan tugas.
3. Mengajukan Output : Akuntabel : Saya akan
draft lembar Draft bertanggung jawab dengan
pengkajian pengkajian tugas SOP yang saya
pemantauan akses diberlakukan kerjakan.
intravena perifer ke dalam file Loyal : Saya akan
bagian rekam rekam medis. berkomitmen untuk
medis/SIMRS menjalankan SOP yang
. Hasil disahkan.
kegiatan : Adaptif : Saya akan
Dokumentasi proaktif melakukan

PAGE \* MERGEFORMAT 31
perbaikan SOP yang sudah
disahkan.
4. Melakukan Output : Berorientasi Pelayanan :
Pemantauan dan Bahan Saya akan cekatan
evaluasi lembar melakukan perbaikan dari
penggunaan pemantauan. hasil evaluasi kegiatan
lembar pengkajian Akuntabel : Saya akan
pematauan akses Hasil transparan melakukan
intravena oleh Kegiatan: evaluasi kegiatan tersebut.
tenaga medis di Dokumentasi Kolaboratif : Saya akan
ruangan. bersedia bekerjasama
menerima saran dari pihak
lain.
Analisis dampak :
1. Perkiraan Hambatan : Petugas tidak mengerti cara pengisian lembar pemantauan akses intravena
2. Dampak bila kegiatan tidak dilakukan : Capaian tujuan kegiatan tidak tercapai.
3. Alternative solusi : Melakukan sosialisasi dengan seluruh tenaga medis di ruangan rawat inap

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Tabel 3.7 Deskripsi Kegiatan 4 Melakukan Sosialisasi melalui Media Edukasi tentang Infeksi Saluran Vena Perifer.

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/hasil Keterkaitan/ Kontribusi terhadap Penguatan


substansi mata visi dan misi Nilai
pelatihan organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4 Melakukan Manajemen ASN : Pada kegiatan
Visi : Menjadi Rumah
sosialisasi melalui Saya melakukan ini
Sakit Daerah dengan
media edukasi sosialisasi dengan mengandung
mutu layanan kesehatan
tentang infeksi penuh tanggungjawab nilai ASN dan
terbaik di Provinsi
saluran vena dan professional. sejalan
Sulawesi Tenggara.
perifer (phlebitis) SMART ASN : dengan tata
Saya akan Misi : Pemenuhan nilai Siap,
melaksanakan standar sumber Aktif, dan
sosialisasi ini dengan daya manusia serta Melayani.
menggunakan menyelenggarakan
teknologi. pelayanan
kesehatan yang
prima di RSUD
Kabupaten Buton
Selatan.
1. Menyiapkan Output : Berorientasi
bahan Bahan sosialisasi pelayanan : Saya

PAGE \* MERGEFORMAT 31
sosialisasi akan cekatan
Hasil kegiatan : menyiapkan bahan
Leaflet/poster presentasi untuk
video kelancaran kegiatan.
Kompeten : Saya
akan menyiapkan
bahan sosialsasi
dengan kualitas yang
baik.
Adaptif : Saya akan
melakukan inovasi
saat menyiapkan
bahan sosialisasi.
2. Membuat Output : Akuntabel : Saya
persuratan Surat/undangan akan menggunakan
kegiatan pelaksanaan fasilitas kantor
kegiatan dengan tanggung
jawab.
Hasil kegiatan: Harmonis : Saya
Surat undangan akan menentukan
pelaksanaan jadwal kegatan
kegiatan. dengan baik untuk

PAGE \* MERGEFORMAT 31
membangun
lingkungan kerja
kondusif.
Loyal : Saya akan
berkontribusi untuk
meningkatkan mutu
pelayanan instansi.
3. Melakukan Output : Akuntabel : Saya
pretest sebelum Terlaksananya akan transparan
sosialisasi pretest dalam melakukan
kegiatan pretest.
Hasil kegiatan : Harmonis : Saya
Hasil Pretest akan menghargai
kemampuan dan
pengetahuan setiap
petugas medis.
Kolaboratif : Saya
akan bersedia
melakukan kerjasama
untuk meningkatkan
pengetahuan petugas
medis.

PAGE \* MERGEFORMAT 31
4. Melakukan Output : Berorientasi
sosialisasi Terlaksananya Pelayanan : Saya
dengan tenaga sosialisasi akan responsive
medis dan Hasil : menjawab pertanyaan
paramedis. Dokumentasi dari peserta.
Kompeten : Saya
akan membantu
tenaga medis lainnya
meningatkan
pengetahuan dan
kompetensinya.
Harmonis : Saya
akan membantu
orang lain untuk
memahami isi materi
yang dibawakan.
5. Melakukan post Output : Akuntabel : Saya
test setelah Hasil post test akan transparan
sosialisasi dalam melakukan
Hasil kegiatan : kegiatan post test.
Dokumentasi Harmonis : Saya
akan menghargai

PAGE \* MERGEFORMAT 31
kemampuan dan
pengetahuan setiap
petugas medis.
Kolaboratif : Saya
akan bersedia
melakukan kerjasama
untuk meningkatkan
pengetahuan petugas
medis.
Analisis dampak :
1. Perkiraan Hambatan : Kurangnya partisipasi tenaga medis dan paramedis untuk menghadiri kegiatan
2. Dampak bila kegiatan tidak dilakukan : Capaian tujuan kegiatan tidak tercapai.
3. Alternative solusi : Berkoordinasi dengan pimpinan atau penanggungjawab ruangan untuk mewajibkan petugasnya menghadiri
kegiatan tersebut.

Tabel 3.8 Deskripsi Kegiatan 5 Melakukan Evaluasi Kegiatan Aktualisasi

PAGE \* MERGEFORMAT 31
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/hasil Keterkaitan/substansi Kontribusi terhadap Penguatan
mata pelatihan visi dan misi Nilai
organisasi organisasi
1 2 3 4 5 6 7
5 Melakukan Manajemen ASN : Pada kegiatan
Visi : Menjadi Rumah
evaluasi Menerapkan nilai ini
Sakit Daerah dengan
kegiatan profesionalitas dalam mengandung
mutu layanan
Aktualisasi mengerjakan tugas dan nilai ASN dan
kesehatan terbaik di
fungsi sebagai seorang sejalan dengan
Provinsi Sulawesi
dokter. tata nilai Aktif.
Tenggara.
SMART ASN :
Menerapkan nilai Misi : Pemenuhan

profesionalisme dan standar sumber

penggunaan digitalisasi daya manusia serta

dalam pembuatan Menyelenggarakan

pelaporan dalam rangka pelayanan


ASN tanggap dalam kesehatan yang

perubahan. prima di RSUD


Kabupaten Buton
Selatan.

1. Merancang dan Output : Berorientasi


membuat laporan Tersedianya pelayanan : saya akan
PAGE \* MERGEFORMAT 31
evaluasi kegiatan rancangan merancang format
aktualisasi evaluasi akhir evaluasi untuk
kegiatan memenuhi kebutuhan
aktualisasi dalam rangka evaluasi
laporan aktualisasi.
Hasil Kegiatan : Akuntabel : saya akan
Foto kegiatan bertanggungjawab dan
disiplin dalam
merancang format
evaluasi.
Kompeten : saya akan
merancang format
evaluasi dengan cermat
dan teliti.
2. Mendapatkan Output: Adaptif : Saya akan
bimbingan dari Catatan antusias melakukan
coach dan mentor hasil kegiatan perubahan dari hasil
konsultasi dengan
coach saya.
Harmonis : Saya akan
selaras dengan arahan
yang di berikan oleh

PAGE \* MERGEFORMAT 31
coach.
Berorientasi
pelayanan : Saya akan
responsive terhadap
perbaikan yang
disarankan oleh coach.
3. Melaporkan Output: Akuntabel : saya akan
laporan kegiatan 1. Laporan bertanggungjawab
aktualisasi kegiatan dalam pelaporan secara
kepada 2. Dokumentasi efektif dan efisien
pimpinan/mentor Kompeten : Saya akan
dan coach melakukan pelaporan
secara cermat, teliti,
dan disiplin.
Loyal : Saya akan
melakukan pelaporan
atas komitmen yang
telah disepakati.
Kolaboratif : Saya
akan melakukan
transparansi dalam
pelaporan.

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Analisis Dampak
1. Perkiraan Hambatan : Tidak cermat dalam membuat laporan evaluasi
2. Dampak bila kegiatan tidak terlaksana : Laporan evaluasi tidak diterima
3. Alternatif Solusi : Berkonsultasi dengan mentor dan coach

PAGE \* MERGEFORMAT 31
Estimasi Biaya
Dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini membutuhkan biaya sejumlah Rp. 545.000
(Lima Ratus empat puluh lima ribu rupiah) bersumber dari dana peserta.

Estimasi Biaya

Harga
No Item Pembelanjaan Kuantitas Satuan Jumlah
Satuan (Rp)
1 Kertas HVS 1 Rim 65.000 65.000
2 Percetakan Poster 13 Lembar 35.000 455.000
3 ATK 1 Dos 25.000 25.000
Jumlah Total Rp 545.000

PAGE \* MERGEFORMAT 31
3.4 Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi Core Values ASN (BerAKHLAK)
Tabel 3.10
Tabel Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi Core Values ASN (BerAKHLAK)

Mata Pelatihan Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 5 Kegiatan 6


1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 Jumlah

Manajemen ASN √ √ √ √ √ 5
SmartASN √ √ √ √ √ 5
Berorientasi Pelayanan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 10
Akuntabel √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 11
Kompeten √ √ √ √ √ √ √ √ 8
Harmonis √ √ √ √ √ √ √ √ 8
Loyal √ √ √ √ √ √ 6
Adaptif √ √ √ √ √ √ √ 7
Kolaboratif √ √ √ √ √ √ √ 7
Jumlah Nilai 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4
Perkegiatan

PAGE \* MERGEFORMAT 55
3.5 Jadwal Kegiatan

Tahun 2022
Oktober November
No Kegiatan
Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3 Minggu 4 Minggu 5 Minggu 6
4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Melakukan Konsultasi dengan atasan/mentor
a. Menyiapkan bahan konsultasi
b. Melaksanakan konsultasi
c. Meminta persetujuan
2 Pengumpulan informasi dan data/dokumen terkait kejadian phlebitis di ruang rawat inap
a. Melakukan koordinasi
b. Mengumpulkan data
c. Melakukan pemantauan
3 Membuat lembar pengkajian Pemantauan Akses intravena perifer.
a. Membuat draft lembar pemantauan.
b. Melakukan konsultasi
c. Mengajukan draft ke SIMRS
d. Melakukan pemantauan dan evaluasi
4 Melakukan sosialisasi melalui media edukasi tentang infeksi saluran vena perifer.
a. Menyiapkan bahan
b. Membuat persuratan
c. Melakukan pretest
d. Melakukan sosialisasi
e. Melakukan post tes
5 Melakukan evaluasi kegiatan aktualisasi
a. Merancang laporan
b. Bimbingan coach dan mentor
c. Melaporkan hasil kegiatan ke atasan.

Keterangan :
Istrahat
Kegiatan

PAGE \* MERGEFORMAT 55
PAGE \* MERGEFORMAT 55

You might also like