You are on page 1of 6

PENTINGNYA SOLIDARITAS DALAM

MASYARAKAT YANG INKLUSIF

Oleh:
Nama : Fatarro Andronikus Situmorang
NIM : 231810301001
Kelompok : GLUTAMATE/04
Pendamping :Elvira Dwi Wahyulianta

JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS JEMBER
2023
I.PENDAHULUAN

Indonesia merupakan negara yang kaya akan keberagaman, baik itu


keberagaman sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Masyarakat Indonesia
yang beragam tentunya memiliki potensi untuk terpecah belah. Masyarakat inklusif
perlu diciptakan agar kekayaan atas keberagaman tersebut tidak punah. Masyarakat
yang iklusif diciptakan,maka setiap individu harus memiliki sikap inklusif.

Solidaritas merupakan salah satu elemen yang memengaruhi terciptanya


masyrakat inklusif. Solidaritas juga diperlukan dalam menciptakan linkungan yang
inklusif. Solidaritas merupakan hal yang penting dalam menciptakn masyarakat inklusif.
Solidaritas dapat mempertahankan keberagaman yang ada dengan menciptakan
masyarakat inklusif.

II. PEMBAHASAN

Inklusif berasal dari kata inclusion yang artinya mengajak atau


mengikutsertakan. Masyarakat inklusif adalah sekelompok individu dalam wilayah
tertentu yang saling bertanggung jawab untuk mengupayakan dan menyediakan
kemudahan. Masyarakat dalam menyediakan kemudahan, kemudahan kemudahan
tersebut berupa bantuan layanan dan sarana agar masing -masing di antara individu
tersebut keperluannya dapat terpenuhi. Individu melaksanakan kewajiban dan
mendapatkan haknya (Hanifah dkk, 2021).

Masyarakat inklusif diciptakan dalam linkungan yang inklusif. Lingkungan


inklusif adalah linkungan sosial yang terbuka, ramah, meniadakan hambatan dan
solidaritas. Solidaritas merupakan elemen dalam menciptakan masyarakat inklusif.
Solidaritas yaitu suatu interaksi yang didasari oleh pengalaman emosional antara
individu ataupun kelompok. Solidaritas juga diartikan kesetiakawanan di antara anggota
kelompok sosial (Johnson,1986).

Solidaritas menciptakan kesetaraan antara satu individu dengan individu


lainnya. Solidaritas mengikat satu individu dengan individu lainnya. Solidaritas
memberikan pengalaman yang setara dalam satu keluarga. Solidaritas juga memberikan
pengalaman yang setara dalam komunitas maupun kelompok (Huraerah dan
Purwanto,2006).

Solidaritas dalam masyarakat memiliki bentuk, yaitu solidaritas mekanik dan


solidaritas organik. Solidaritas mekanik terbentuk pada masyarakat yang memiliki
keyakinan dan sentimen bersama. Solidaritas organik terbentuk pada masyarakat yang
majemuk dan berdiferensiasi. Solidaritas dalam masyarakat dipengaruhi oleh beberapa
faktor, yaitu adanya saling percaya dan saling menghargai antara satu individu dengan
individu lainnya, adanya kesamaan nilai norma yang ada di dalam masyarakat di
wilayah tertentu. Faktor lainnya yang memengaruhi solidaritas dalam masyarakat adalah
adanya kesadaran akan pentingnya kerjasama dan persatuan dalam menghadapi masalah
dan tantangan yang dihadapi bersama.

Solidaritas memiliki peran penting dalam lingkungan masyrakat inklusif.


Solidaritas membantu mencegah tindakan diskriminasi dalam masyarakat. Masyarakat
menumbuhkan rasa solidaritas, tentunya akan mengurangi kemungkinan seseorang/
sekelompok melakukan diskriminasi. Solidaritas dapat meningkatkan kesejahteraan
sosial. Individu memiliki rasa solidaritas cenderung akan membantu sesama yang
memerlukan bantuan, contohnya ketika seseorang sedang merintis usaha, maka
individu-individu lainnya cenderung akan membantu agar usaha tersebut tetap berjalan.
Rasa solidaritas yang dimiliki oleh setiap individu dapat memfasilitasi integrasi sosial.
Rasa solidaritas pada setiap individu memungkinkan individu dengan latar belakang
yang berbeda memiliki perasaan diterima. Individu juga merasa dilibatkan dalam
kehidupan masyrakat di wilayah tertentu, mengurangi segregasi sosial, kecanggungan
dalam berkomunikasi dan kesenjangan ekonomi.

Pandawara grup merupakan contoh keberhasilan bahwa solidaritas memiliki


peran penting dalam masyarakat inklusif. Pandawara grup merupakan sekolompok
pemuda yang sering melakukan aksi kegiatan sosial, yaitu aksi membersihkan sungai
dari sampah-sampah yang dibuang dengan sembarangan oleh masyarakat. Pandawara
grup melalui aksinya mengingatkan kepada kita tentang alam. Alam merupakan
tanggung jawab kita bersama bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Pandawara
grup melalui aksinya memperlihatkan bagaimana rasa solidaritas itu tumbuh,
Pandawara grup juga memperlihatkan peran penting solidaritas dalam
masyarakat yang inklusif, terlihat pada aksi kegiatan pembersihan sungai, pandawara
grup menerima semua orang yang ingin ikut berpartisipasi. Pandawara grup tidak
melihat latar belakang partisipan. Solidaritas tidak tumbuh dalam anggota pandawara
grup, maka pandawara grub tidak ada . Solidaritas yang ada pada pandawara grub
diharapkan tidak hanya dimiliki oleh anggota pandawa grup namun kita semua dari
berbagai kalangan, dari berbagai latar belakang yang berbeda.

Solidaritas juga diperlukan agar negara kita ini negara republik Indonesia yang
telah diperjuangkan oleh para pejuang. Pejuang yang telah berkorban untuk meraih
kemerdekaan. Pejuang tentunya memiliki solidaritas yang mempersatukan tekad dan
membakar semangat mereka dalam meraih kemerdekaan. Pejuang berasal dari latar
belakang yang berbeda, suku yang berbeda namun mereka menyatukan tujuan dan
membuang rasa ego untuk meraih kemerdekaan.

Solidaritas dalam masyarakat dapat dikuatkan, yaitu dengan mengedukasi,


memperluas pemahaman solidaritas antara individu dari berbagai latar belakang.
Masyarakat mengadakan forum dialog yang memungkinkan individu berbicara,
mendengarkan dan belajar satu sama lain, sehingga mengahasilkan berbagai
kerjasaman. Individu ikut ambil bagian dalam kegiatan sosial dan sukarela, hal ini dapat
memperkuat solidaritas di dalam masyarakat. Individu disarankan untuk tidak memiliki
rasa ego, menganggap bahwa dengan membayar pajak dapat mengabaikan kewajiban
dan tidak peduli dengan keadaan lingkungan sekitar.

III. KESIMPULAN

Solidaritas adalah pondasi yang memungkinkan masyarakat untuk tumbuh dan


berkembang dalam inklusif. Masyarakat disarankan untuk terus memahami nilai
solidaritas dan persatuan untuk memperkuat solidaritas dalam masyarakat yang inklusif.
Individu-individu saling menghargai perbedaan-perbedaan, mendukung satu sama lain,
dan berkomitmen untuk menciptakan masyarakat yang inklusif. Solidaritas terbukti
berperan penting dalam menciptakan masyarakat yang inklusif.
DAFTAR PUSTAKA

Johnson, D. P. 1986. Teori Sosiologi Klasik & Modern Jilid II. Jakarta: Gramedia.

Huraerah,A.,Purwanto,2006. Dinamika kelompok konsep dan aplikasi. Bandung: Rafika


aditama

Hanifah,D,S.,Haer.,A,B.,Widuri,S.,Santoso.,M,B.2021. Tantangan Anak Berkebutuhan


Khusus (ABK) dalam menjalani Pendidikan iklusi di tingkat sekolah dasar.
Jurnal pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat (JPPM). 2(3): 473-483.

You might also like