Kecamatan Poleang Dalam Angka 2014

id
.
. go
ps
b
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht
BADAN PUSAT STATISTIK

KABUPATEN BOMBANA
KECAMATAN POLEANG
DALAM ANGKA
Poleang District in Figures
id
.
. go 2014
ps
b
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht
PETA WILAYAH KECAMATAN POLEANG
id
.
. go
ps
b
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht
LAMBANG DAERAH
KEADAAN GEOGR
LAMBANG DAERAH KABUPATEN BOMBANA
id
.
.go
ps
b
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht
FOTO CAMAT
KEADAAN GEOGR
CAMAT POLEANG
. id
. go
b ps
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht
IKSAN DAHLAN, S.Sos
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 iv

Poleang District in Figures, 2014
Sambutan Camat
KEADAAN GEOGR Foreword by District Head
SAMBUTAN CAMAT FOREWORD BY DISTRICT

POLEANG HEAD OF Poleang
Patut kita ketahui bersama bahwa We should know that in

dalam era pembangunan dewasa ini kebutuhan today’s era of development, the need for
akan data yang bersifat up to date, lengkap dan data that is up to date, complete
terpercaya, sangat dibutuhkan berbagai pihak
reference in the formulation of policy
untuk bahan acuan dalam perumusan kebijakan
perencanaan, monitoring, evaluasi dan indikasi planning, evaluation, and an indication
terhadap keberhasilan program pembangunan di of succes of development programs in
id
semua sektor. all sector.
.
go
Sehubungan dengan itu pemerintah Relation to the government of
Kecamatan Poleang menyambut baik dan Poleang District welcomes and expect
.
mengharapkan kepada Koordinator Statistik
ps
the statistical coordinator District that
Kecamatan agar penerbitan buku Kecamatan
publishing Poleang District in
Poleang Dalam Angka tetap merupakan
b
program tahunan dan dapat diterbitkan tepat Figuresremain an annual program and
b.
pada waktunya. can be issued on time.

ka
Kepada seluruh instansi, Kepala To all instances,the village

na
Desa/Lurah beserta semua pihak yang telah chief/ headman and all those who have
membantu memberikan data yang diperlukan helped provide the data needed for the
ba
untuk kesinambungan penerbitan publikasi ini, sustainability of these publications, not

tidak lupa disampaikan ucapan terima kasih
om
forgetting conveyed gratitude profusely

yang sebesar-besarnya dan semoga kerja sama
yang baik tetap terjalin terus di masa-masa and cooperationmay well continue in the
//b
yang akan datang. future.

:
Semoga buku ini dapat bermanfaat dan May this book will be useful
tp
kiranya Tuhan Yang Maha Esa senantiasa and may God Almighty continue to
ht
memberikan petunjuk dan bimbingan kepada provide advice and guidance to us all.
kita sekalian.
Boepinang Juli 2014 Boepinang, July 2014

CamatPoleang Head ofPoleangDistrict
IKSAN DAHLAN,S.SOS IKSAN DAHLAN, S.SOS

NIP.19610212198301 1002 NIP. 19610212198301 1002
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 v

Kata Pengantar
KEADAAN GEOGR Preface
KATA PENGANTAR PREFACE
Alhamdullilah, segala puji dan The book of Poleang in Figures,

pujah hanya bagi Allah . Hanya dengan 2014 is an annual publication issued by the
ketetapan kehendaknya yang maha baik district and Statistical Coordinator of
sehingga proses penerbitan Buku
Distric as a planning, policy-making,
Kecamatan Poleang Dalam Angka Tahun
2014 bisa terselesaikan. decisions, projections, and evaluation of
construction materials in this area.
Penyajian tabel dalam buku ini
Presentation tabel in the book is
id
disusun sedemikian rupa sehingga mudah
dibaca, mudah dimengerti serta mudah structured in such a way that easy to read,
.
go
digunakan untuk dapat mengambil easy to understand, and aesy to use to be
kesimpulan. able to draw conclusions.
.
ps
Publikasi Tahun 2014 ini memuat Publications in 2014 contains
beberapa perubahan data, penambahan dan
b
penyederhanaan tabel-tabel demi some changes to the data, addition and

b.
memudahkan perbandingan tentang simplification tabels for easy comparison of

ka
keadaan Kecamatan Poleang. Selain itu Poleang Selatan District. Other than that
didalam penerbitan ini dimuat pula tabel- contained in this publication is also the
na
tabel pokok tahun sebelumnya. subject tabels of the previous year.

ba
Akhirnya saran dan pendapat serta Finally, suggestion and

koreksi yang bersifat konstruktif demi
om
constructive corrections and improvements

perbaikan dan penyempurnaan buku ini
dimasa yang akan datang senantiasa kami for the betterment of this book in the future
//b
harapkan. we always expect.

:
tp
Boepinang, Juli 2014 Boepinang, July 2014

ht
Koordinator Statistik Statistical Coordintor of

Kecamatan Poleang, Poleang District,
SAKKA SINRING SAKKA SINRING

NIP.19610919 198603 1 003 NIP.19610919 198603 1 003
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 vi

DAFTAR ISI
KEADAAN GEOGR CONTENTS
DAFTAR ISI
Sambutan Camat Poleang ......................................................................... v

Foreword By District Head of Poleang
Kata Pengantar KSK Poleang ................................................................... vi

Preface
id
Daftar Isi ................................................................................................... vii
.
go
Content
.
Daftar Tabel.............................................................................................. viii
ps
Tabel Content
b
b.
BAB I KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

CHAPTER I GEOGRAPHICAL AND CLIMATE CONDITION ............. 2
ka
BAB II PEMERINTAHAN
na
CHAPTER II GOVERNMENT ................................................................. 9

BAB III KEPENDUDUKAN
ba
CHAPTER IIIPOPULATION ................................................................... 23

BAB IV SOSIAL
om
CHAPTER IV SOCIAL .............................................................................. 40

BAB V PERTANIAN
//b
CHAPTER V AGRICULTURE ................................................................. 87

BAB VI INDUSTRI, LISTRIK DAN AIR MINUM
:
tp
CHAPTER VI INDUSTRY, LISTRICT, AND WATER ............................... 123

ht
BAB VII PERDAGANGAN

CHAPTER VIITRADE .............................................................................. 135
BAB VIII TRANSPORTASI, KOMUNIKASI DAN PARIWISATA
CHAPTER VIIITRANSPORTATION, COMMICATION, AND TOURISM 143
BAB IX PERPAJAKAN
CHAPTER IX TAXATION ......................................................................... 160
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 vii

DAFTAR TABEL
KEADAAN GEOGR TABLE of CONTENTS
DAFTAR TABEL
TABEL CONTENT
Tabel Uraian Halam an

Tabel Description Page
BAB I
id
CHAPTER I
.
KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM
go
GEOGRAPHICHAL AND CLIMATE CONDITION
.
ps
Tabel 1.1.1 Luas Daerah dan Pembagian Daerah Administrasi Menurut
b
Desa/Kelurahan Tahun 2013

b.
Area Width and Administrative Territory Division

ka
Based on Village/Administrative Village,2013 ............ 4

Tabel 1.1.2 Nama Desa/Kelurahan dan Jarak Ke Ibukota Kecamatan
na
Menurut Desa/Kelurahan 2013

Name ofVillage/Administrative Villages and Distance to
ba
District Capital Based on Villages/Administrative

om
Villages, 2013 .............................................................. 5

Tabel 1.1.3 Batas Wilayah Kecamatan Poleang Menurut
//b
Poleang District Boundary Based on

:
Villages/administrative Villages, 2013 ........................ 6

tp
Tabel 1.2.1 Jumlah Curah Hujan danJumlahHariHujanMenurut Bulan

ht
Periode Tahun 2013

Amount of Rainfall and Amount of Rainfall Day According
to Month , 2013 ............................................................ 7
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 viii

DAFTAR TABEL
BAB II
CHAPTER II
PEMERINTAHAN
GOVERNMENT
Tabel 2.1.1 Banyaknya Dusun/Lingkungan Menurut Desa/Kelurahan

Tahun 2013
Amount of Sub-Villages/Administrative Sub-Villages Based
on Village/Administrative Village,2013 ............................. 11
id
Tabel 2.1.2 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Kecamatan Poleang
Menurut Unit Organisasi/Nama Dinas/Nama Badan dan
.
go
Jenis Kelamin Tahun 2013
Number of Civil Servant of Tontonunu DistrictAccording to
.
ps
Organization/Agency/Board, 2013................................ 12
Tabel 2.1.3 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Kantor Kecamatan
b
Menurut Golongan Kepangkatan dan Jenis Kelamin Tahun

b.
2013
ka
Number of Civil Servant at District Office acording to

Organization/Agency/Board &Gender, 2013 ............. .......... 13
na
Tabel 2.1.4 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Kantor Kecamatan

ba
Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun

2013
om
Number of Civil Servant at District Office acording to

Education Level and Gender, 2013.................................... 14
//b
Tabel 2.1.5 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Instansi Vertikal

Menurut Unit Organisasi/Nama Dinas/Nama Badan dan
:
tp

Amount of Civil Servant of Vertical Institution According to
ht
Organization/Agency/Board and Gender, 2013 .......... 15

Menurut Golongan Kepangkatan dan Jenis Kelamin Tahun
2013
Government Official Level and Gender, 2013 ............. 16
Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun
2013
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 ix

DAFTAR TABEL
Education Level and Gender, 2013............................. 17

Tabel 2.1.8 Banyaknya Surat Nikah yang Dikeluarkan Menurut
Desa/Kelurahan Tahun 2010-2013
Number of Marriage Certificate Issued by
Villages/Administrative Villages,2010- 2013............... 18
Tabel 2.1.9 Banyaknya Akte Kelahiran yang Dikeluarkan Menurut
Desa/Keluarahan Tahun 2010-2013
Number of Birth Certificate Issued by
Villages/Administrative Villages,2010- 2013............... 19
Tabel 2.1.10 Banyaknya Kecelakaan dan Korban Kecelakaan Lalu
id
Lintas Tahun 2008-2013
.
Number of Accident and Victim of Trafic Accident2008-
go
2013 ............................................................................. 20
Tabel 2.1.11
.
Banyaknya Perkara yang Diterima dan Diselesaikan
ps
menurut Bulan Tahun 2013
Number of Achieved and Solved Case According To The
b
Month,2013 .................................................................. 21
b.
ka
BAB III
na
CHAPTER III
ba
KEPENDUDUKAN
POPULATION
om
//b
Tabel 3.1.1 Banyaknya Penduduk Tiap Desa/ Kelurahan Tahun 2013

Amount of Population Based on Village/Administrative
:
Village,2013 ................................................................. 28
tp
Tabel 3.1.2 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis
ht
Kelamin Tiap Desa/ Kelurahan Tahun 2013

Amount of Population According to Gender and Sex Ratio
by Village/Administrative Village, 2013 ...................... 29
Tabel 3.1.3 Luas Daerah, Jumlah Penduduk Menurut Desa/Kelurahan
Tahun 2013
Area Width, Amount and Density of Population According
to Village/Administrative Village,
2013.............................................................................. 30
Tabel 3.1.4 Jumlah Rumahtangga dan Rata-rata Anggota Rumah
tangga Tiap Desa/ Kelurahan Tahun 2013
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 x

DAFTAR TABEL
Amount of Household, and Household Member Average

According to Village/Administrative Village, 2013 ..... 31
Tabel 3.1.5 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin Tahun 2008-
2013
Amount of Population According to Gender,,2008 - 2013 32
Tabel 3.1.6 Persebaran Penduduk Menurut Desa/ Kelurahan Tahun
2013
Population Distribution According to
Village/Administrative Village, 2013 ................................. 33
Tabel 3.1.7 Banyaknya Kelahiran Menurut Jenis Kelamin Tiap
id
.
Amount of BirthEvent According toGender and Village/
go
Administrative Village, 2013 ............................................. 34
Tabel 3.1.8
.
Banyaknya Kematian Menurut Jenis Kelamin Tiap
ps
Amount of DeathEvent According toGender and
b

b.
Tabel 3.1.9 Banyaknya Migrasi Masuk Menurut Jenis Kelamin Tiap

ka

na
Amount of In Migration According toGender and

ba
Tabel 3.1.10 Banyaknya Migran Keluar Menurut Jenis Kelamin Tiap

om
Amount of Out Migration According to Gender and

//b
Tabel 3.1.11 Penduduk Kecamatan TontonunuMenurut Kelompok Umur

dan Jenis Kelamin Tahun 2013
:
tp
` Amount of Population According to Age Group and

GenderInTontonunuSubdistrict, 2013................................ 38
ht
BAB IV
CHAPTER IV
SOSIAL
SOCIAL
Tabel 4.1.1 Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-Kanak Menurut

Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xi

DAFTAR TABEL
The Kindergarten School, Teacher and Students Based on

Village/Administrative Village,2013/2014 ......................... 46
Tabel 4.1.2 Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar Negeri Menurut
Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
Public Elementary School, Teacher and Students Based on
Village/Administrative Village,2013/2014 ......................... 47
Tabel 4.1.3 Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menengah Pertama
Negeri Menurut Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
Public Junior High School School, Teacher and Student
Based on Village/Administrative Village,2013/2014 ......... 48
id
Tabel 4.1.4 Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menengah Atas Negeri
.
Menurut Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
go
Public Senior High School School, Teacher and Student
.
Based on Village/Administrative Village,2013/2014 ......... 49
ps
Tabel 4.1.5 Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menengah Kejuruan
Negeri Menurut Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
b
Public Vocational Senior High School Teacher and

b.
Student Based on Village/Administrative

ka
Village,2013/2014 .............................................................. 50
na
Tabel 4.1.6 Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah Negeri

ba
IslamicPrivate Elementary School, Teacher and Student

Based on Village/Administrative Village,2013/2014 ... 51
om
Tabel 4.1.7 Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiyah Negeri

Menurut Tingkat Pendidikan Tahun Ajaran 2013/2014
//b
Public Islamic Junior High School, Teacher and Student

Based on Level of education 2013/2014 ...................... 52
:
tp
Tabel 4.1.8 Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah Swasta

ht
Private Islamic Senior High School, Teacher and

StudentBased on Village/Administrative Village, 2013/2014 53
Tabel 4.1.9 Jumlah Murid Baru Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis
Kelamin Tahun Ajaran 2013/2013
Number of New student Based on Level of education and
Gender 2013/2014 ....................................................... 54
Tabel 4.1.10 Jumlah Murid Baru Menurut Tingkat Pendidikan
Dibawah Kementrian Agama danJenis Kelamin Tahun
Ajaran 2013/2014
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xii

DAFTAR TABEL
Number of New student Based on Level of education In

Religion Department and Gender 2013/2014 .................... 55
Tabel 4.1.11 Jumlah Murid yang Menempuh Ujian Menurut Tingkat
Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun Ajaran 2013/2014
Number of StudentTestee of National Based on Level of
Education and Gender, 2014.. ........................................... 56
Tabel 4.1.12 Jumlah Murid yang Lulus Ujian Menurut Tingkat
Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun Ajaran 2013/2014
Number of Student who Graduated Testee of National Based
on Level of Education and Gender, 2014............ .................. 57
id
Tabel 4.2.1 Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan
.
Tahun 2013
go
Amount of Health Facility According to Type and
Village/Adm-Village, 2013 ................................................. 58
.
ps
Tabel 4.2.2 Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan
Tahun 2013
b
Amount of Medical Force According to Health Facility,

b.
2013 ................................................................................... 61
ka
Tabel 4.2.3 Jumlah Penderita Penyakit yang Dilayani Menurut Jenis

Penyakit Tahun 2013
na
Number of Patients Served According to Type of

ba
Disease, 2013 ..................................................................... 63

Tabel 4.2.4 Banyaknya Balita dan Bayi yang Diimunisasi Menurut
om
Desa/Kelurahan dan Jenis Vaksinasi Tahun 2013

Amount of Baby Immunization According to
//b
Villages/Administrative Villages and Vaccine, 2013 ... 64

Tabel 4.2.5 Banyaknya Ibu Hamil dan Calon Pengantin/TT/WUS yang
:
tp
diimunisasi Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Vaksinasi

Tahun 2013
ht
Amount of Pregnancy and Bride Candidate /TT/WUS

is Immunization According to Villages/ Administrative
Villages and Vaccine Type,2013 .................................. 66
Tabel 4.2.6 Banyaknya Murid Sekolah yang diimunisasi menurut
Desa/Kelurahan dan Jenis Vaksin taun 2013
Amount of Student Immunized According to
Villages/Administrative Villages and Vaccine , 2013.......... 65
Tabel 4.2.7 Banyaknya PUS dan Jenis Alat Kontrasepsi yang
digunakan Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xiii

DAFTAR TABEL
Amount of Sexual Productive Couple adn Using Contraception

Device type according to Village/Administrative Village,
2013 ....................................................................................... 68
Tabel 4.2.8 Banyaknya Peserta KB Aktif dan Baru menurut Alat
Kontrasepsi yang digunakan Tahun 2013
Amount of Active and New Family Planning Partcipant
According to Villages/ Administrative Villages, 2013........... 70
Tabel 4.2.9 Banyak Peserta KB Baru Menurut Alat Kontrasepsi yang
digunakan Tahun 2013
Amount of Active and New Family Planning Partcipant
id
According to Contraception Device Used, 2013 ................... 71
.
Tabel 4.2.10 Banyaknya Bayi Lahit, Berat Badan Lahir Rendah
go
(BBLR), dan Bergizi Buruk Menurut Desa/Kelurahan
Tahun 2013
.
ps
Amount of Baby Born, Heavy Baby Born to Lower (BBLR), and to
Ugly Nutritious Baby According to Village/Administrative
b
Village, 2013 ......................................................................... 72

b.
Tabel 4.3.1 Jumlah Pemeluk Agama Menurut Desa/ Kelurahan Tahun

ka
2013
na
Amount of Adherent of a Religion According to Villages/

Administrative Villages, 2013 ............................................... 73
ba
Tabel 4.3.2 Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Desa/Kelurahan

Tahun 2013
om
Amount of Religious Service According to Villages/

//b
Tabel 4.3.3 Banyaknya Jamaah Haji Menurut Kelompok Umur dan

:
tp
Amount of Pilgrim According to Age Group and Gender,

2013 ...................................................................................... 76
ht
Tabel 4.3.4 Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut

Amount of Marriage, Divorce, Reconciliation According
to Villages/ Administrative Villages, 2013 ............................ 77
Tabel 4.3.5 Banyaknya Uang Yang Diterima dari Kejadian Nikah,
Talak/Cerai dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan Tahun
2013
Number of Cash Received from Genesis of Marriage,
Divorce and Reconciliation According to Villages/
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xiv

DAFTAR TABEL
Tabel 4.3.6 Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut Bulan
Thun 2013
Amountof Marriage, Divorce, Reconciliation According to
Tabel 4.3.7 Banyaknya Uang yang diterima dari Kejadian Nikah,
Talak/Cerai dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan Tahun
2013
Number of Cash Received Genesis of Marriage, Divoce
and Reconciliation According to Villages/Administrative
Villages, 2013 ....................................................................... 80
. id
Tabel 4.4.1 Jumlah Kejadian Tindak Pidana yang dilaporkan Menurut
go
Jenis Kejahatan Tahun 2013
.
Number of Event Crime that Reported According to Crime
ps
Type, 2013............................................................................. 81
Tabel 4.4.2 Jumlah Korban Tindak Pidana dan Kekerasan Menurut
b
Jenis Kejahatan dan Jenis Kelamin Tahun 2013

b.
Number of Victim of Crime and Strictness According to

ka
Crime Type and Gender, 2013 .............................................. 82

na
Tabel 4.5.1 Jumlah Usaha Kegiatan Jasa Hiburan Menurut Jenis

Kegiatan, 2013
ba
Number of Entertainment amusement Service Activity

According to Type of Activity, 2013 ...................................... 83
om
Tabel 4.5.2 Jumlah Sarana Jasa yang Melayani Rumah Tangga

MenurutJenis KegiatanTahun 2013
//b
Number of Medium to Serving Household Activity

According to Type of Activity, 2013 ...................................... 84
:
tp
ht
BAB V
CHAPTER V
PERTANIAN
AGRICULTURE
Tabel 5.1.1 Luas dan Persentase Penggunaan Lahan Menurut Jenis

Penggunaannya Tahun 2013
Total and Percentage of Land Use according to Using
Type, 2013.................................................................... 102
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xv

DAFTAR TABEL
Tabel 5.1.2 Luas Tanam, Panen, Produktifitas serta produksi Tanaman

Padi dan Palawija Tahun 2013-2014
Plant width, Crop yield, Productiviy and Paddy and Palawija
Production, 2012-2013 .................................................. 103
Tabel 5.1.3 Banyaknya Pohon, Jumlah Pohon yang menghasilkan dan
Produksi Buah-Buahan per Jenis Tanaman Tahun 2013
Amount of tree, Productivity of tree and Fruit Production
according to Plant Type, 2013 ..................................... 105
Tabel 5.1.4 Luas Panen, Produktifitas dn Poduksi Sayur-sayuran
Semusim Per Jenis Tanaman Tahun 2013
id
Harvested Area, Productivity and Production of One
.
Season vegetables according to Plant Type, 2013 ................ 107
go
Tabel 5.2.1 Luas Areal Tanaman Perkebunan Rakyat (Ha) Menurut
.
ps
Jenis TanamanTahun 2013
Width of People Plantation Area (ha)According to Plant
b
Type, 2013............................................................................. 109

b.
Tabel 5.2.2 ProduksiTanaman Perkebunan Rakyat MenurutJenis

ka
TanamanTahun2013
Production of People Plantation Area According to Plant
na
Type, 2013............................................................................. 110

ba
Tabel 5.3.1 Jumlah Populasi Ternak Besar di Poleang Menurut

Jenisnya Tahun 2012-2013
om
Amount of Big livestock population in Poleang subdistrict

according to type, 2012-2013................................................. 111
//b
Tabel 5.3.2 Jumlah Populasi Ternak Kecil di Kecamatan Poleang

Menurut Jenisnya Tahun 2013-2013
:
tp
Amount of Small livestock population in Poleang

subdistrict according to type, 2012-2013 ............................. 112
ht
Tabel 5.3.3 Jumlah Populasi Ternak Unggas di Kecamatan Poleang

` Amount of poultry population in Poleang subdistrict
according to type, 2012-2013 ............................................... 113
Tabel 5.4.1 Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat Menurut
Desa/Kelurahan Tahu 2013 (Ton)
Production of Marine Fisheries and Inland Fisheries Products
according to Village/administrative village, 2013 (Ton) ......... .. 114
Tabel 5.4.2 Jumlah Alat Penangkap Ikan Menurut Jenisnya Tiap
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xvi

DAFTAR TABEL
Amount of Fishing Tool According to Type for Each

Village/administrative village, 2013 ..................................... 115
Tabel 5.4.3 Jumlah KK Nelayan dan Jumlah Nelayan Menurut
Amount of Fishermen Householder and Fishermen by
Village/ administrative village, 2013 ................................... 117
Tabel 5.4.4 Jumlah Perahu, Kapal Penangkap Ikan Menurut Jenisnya
Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2013
Amount of Boats and Fishing Vessels by Type and
. id
Tabel 5.5.2 Produksi Kayu Menurut Jenisnya Dirinci per
go
Desa/Kelurahan Tahun 2013 (Ton)
.
Timber production according to type spesified by
ps
Tabel 5.5.1 Nilai Produksi Kayu menurut Jenisnya Dirinci pe
b
Desa/Kelurahan Tahun 2013 (Rp. 000)

b.
Timber production Value according to type sepesified by

ka
Village/Administrative, 2013 (Rp. 000) ................................ 120

na
Tabel 5.5.1 Luas Kawasan yang Telah DitetapkanmenurutFungsinya

(Hektar) MenurutKecamatan Tahun 2013
ba
Predetermined area according to function by

Village/administrative village,2013 ...................................... 121
om
: //b
tp
ht
BAB VI
CHAPTER VI
PERTAMBANGAN, INDUSTRI DAN AIR MINUM
MINING, INDUSTRY AND WATER
Tabel 6.1.1 Banyaknya Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Jenis

Industri dan Desa/Kelurahan Tahun 2013
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xvii

DAFTAR TABEL
Amount of Company and Worker according to type of

industri and Village/Administrative Village, 2013....... 127
Tabel 6.1.2 Banyaknya Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut
Kelompok Industri dan Desa/Kelurahan Tahun 2013
Amount of Company and Worker according to industrial
Group and Village/Administrative Village, 2013......... 128
Tabel 6.2.1 Jumlah Rumahtangga Menurut Penggunaan Penerangan
dan Desa/Kelurahan Tahun 2013
Total of Household for using electric light and Village /
Administrative Village, 2013 ....................................... 129
id
Tabel 6.2.2 Banyaknya Perusahaan Listrik PLN Dan Non PLN
.
Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
go
Total of Electricity PLN and Electricity Non PLN Company
.
according to Village/Administrative Village, 2013 ...... 130
ps
Tabel 6.2.3 Banyaknya Pelanggan Listrik PLN Dan Non PLN Menurut
b
Total of Electricity PLN and Non PLN Customer according

b.
to Village/Administrative Village ,2013 ....................... 131

ka
na
Tabel 6.3.1 Jumlah Rumahtangga Menurut Sumber Air untuk

Memasak dan Desa/KelurahanTahun2013
ba
Total of Household according to Source of Irrigate to

Cookand Village/AdministrativeVillage, 2013............. 132
om
Tabel 6.3.2 JumlahPerusahaan Air BersihMenurutPengelola Air

BersihdanDesa/KelurahanTahun2013
//b
Total of Establishmentsof Water according to Organizer of

Clean Waterand Village/Administrative Village, 2013....... 133
:
tp
ht
BAB VII
CHAPTER VII
PERDAGANGAN
TRADE
Tabel 7.1.1 Jumlah Pasar Dirinci Menurut Jenisnya dan Menurut

Number of Market according to type and village /
administrative village in 2013 ..................................... 137
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xviii

DAFTAR TABEL
Tabel 7.1.2 Jumlah Kelompok Pertokoan dan Kios/Warung Menurut

Number of group shops and Kiosk / Small Shop according
to Village/Administrative Village in 2013 .................... 138
Tabel 7.1.3 Jumlah Usaha perdagangan Menurut Jenis Lokasinya dan
Number of Trade according to types of location and
village/administrative village in 2013.......................... 139
Tabel 7.1.4 Jumlah Bank Dirinci Menurut Jenisnya dan Desa/
Kelurahan Tahun 2013
id
Number of Bank according to type and village /
.
go
Tabel 7.1.5 Jumlah Koperasi Dirinci Menurut Jenisnya dan Desa/
.
Kelurahan Tahun 2013
ps
Number of Cooperation according to type and village /
b
b.
ka
na
ba
BAB VIII
om
CHAPTER VIII
TRANSPORTASI, KOMUNIKASI & PARIWISATA
//b
TRANSPORTATION, COMMUNICATION AND TOURISM

:
tp
Tabel 8.1.1 Panjang Jalan Menurut Desa/Kelurahan dan Pemerintah

ht
yang Berwenang Mengelolanya Tahun 2013

Road Length According to Village/Administrative Village and
Government Authorities, 2013 (Km) ................................ 148
Tabel 8.1.2 Panjang Jalan Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis
Permukaan Jalan Tahun 2013 (Km).
Road Length According to Village/Administrative Village
and Surface Type, 2013 (Km)....... ................... ............ 149
Tabel 8.1.3 Banyaknya Kendaraan Bermotor Menurut Desa/Kelurahan
dan Jenis Kendaraan Tahun 2013
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xix

DAFTAR TABEL
Amount of Motorehicles According to

Village/Administrative Village by Type, 2013 ............. 150
Tabel 8.1.4 Banyaknya Perahu Bermotor Menurut Desa/Kelurahan dan
Jenisnya Tahun 2013
Amount of Boat Motors According to
Tabel 8.1.5 Banyaknya Perahu Tidak Bermotor Menurut
Desa/Kelurahan dan Jenisnya Tahun 2013
Amount of Boat Non Motors According to
id
Tabel 8.1.6 Jumlah Usaha Jasa Penunjang Transportasi Menurut
.
Jenisnya dan Desa/Kelurahan Tahun 2013
go
Number of Service of Transportation Supporter according to
type and village / administrative village in 2013 ............. 153
.
ps
Tabel 8.2.1 Banyaknya Sarana dan Prasarana Telekomunikasi
b
MenurutDesa/KelurahanTahun 2013
b.
Amount of Telecommunication Facilities According to

ka
Village/Administrative Village, 2013 ........................... 154

Tabel 8.3.1 Banyaknya Hotel/Akomodasi Kamar dan Temoat tidur
na

ba
Amount of Hotel/Inn, Rooms and Beds by Village/

Administrative Village, 2013 ....................................... 155
om
Tabel 8.3.2 Jumlah Tamu yang Menginap di Hotel/Akomodasi Lainnya

Menurut Hotel Selama Tahun 2012-2013
//b
Amount of Guests Staying in Hotel/Accommodation

According to Hotel, 2012 - 2013.................................. 156
:
tp
Tabel 8.3.3 Nama Hotel/Penginapan Menurut Klasifikasi dan Tarif

Hotel Tahun 2013
ht
Name of Hotel/Inn According to Hotel Classification

and Rates, 2013............................................................ 157
Tabel 8.4.1 Banyaknya Rumah Makan/Warung, Meja dan Kursi Tiap
Amount of Restaurant/Food Stalls, Tables and Chairs by
Villages/Administrative Villages, 2013 ........................ 158
BAB IX
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xx

DAFTAR TABEL
CHAPTER IX
PERPAJAKAN
TAXATION
Tabel 9.1.1 Jumlah Wajib Pajak Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013

Amount of Taxpayer According to Villages/Administrative
Villages, 2013 .............................................................. 161
Tabel 9.1.2 Target dan Realisasi Penerimaan Serta Tunggakan PBB
Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2013
id
Realization of Revenue from Land and Building Tax Based
on Village/Administrative Village, 2013 ...................... 162
.
. go
b ps
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 xxi

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
1
BAB
KEADAAN GEOGRAFIS DAN IKLIM
KEADAAN GEOGR GEOGRAPHICAL & CLIMATE CONDITION
BAB I CHAPTER I
KEADAAN GEOGRAFIS DAN IKLIM GEOGRAPHICAL AND CLIMATE
CONDITION
Penjelasan Teknis
Technical Notes
1. Secara astronomis, Kecamatan 1. Astronomic Poleang district lies

o o 0
Poleang terletak antara 4 33’ 28,1”
P P among 4 33’ 28,1” - 4 47’ 44” South
P P P P
- 40 47’ 44” Lintang Selatan, serta Latitude, and among 121o30’ 56,2” –
id
P P P P
.
antara 121o30’ 56,2” – 121o46’ 121o46’ 43,3” East Longitude.
go
P P P P P P
43,3” Bujur Timur.

.
b ps
2. Berdasarkan posisi geografisnya, 2. Base it geographical position,
b.
Kecamatan Poleang memiliki batas Poleang District have boundses

ka
- batas yaitu: di sebelah Utara which is: at Poleang Barat District

na
berbatasan Kecamatan Poleang about northern, southern about with

ba
Barat, sebelah Selatan berbatasan Teluk Bone, eastern abut with

om
dengan Teluk Bone, sebelah Timur Poleang Tengah District, and at abut
//b
berbatasan dengan Kecamatan western with Teluk Bone.

Poleang tengah, serta di sebelah
:
tp
Barat berbatasan dengan Teluk

ht
Bone.
3. Kecamatan ini merupakan 3. This district is the result of the

28T
Kecamatan Induk yang telah Poleang District division,that had

mengalami pemekaran menjadi 4 broken into four districts, namely
Kecamatan Pemekaran yang terdiri Poleang Barat District, Poleang
Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 2

Kec. Poleang Barat, Kec. Poleang Tengah District, Tontonunu District

Tengah, Kec. Tontonunu serta Kec. and Poleang District.
Poleang itu sendiri
4. Kecamatan Poleang terdiri dari 6 4. Poleang District contains of four

Kelurahan dan 4 Desa. Desa yang definitive villages and six
mempunyai wilayah administratif administrative villages. Salosa
id
yang terluas adalah Desa Salosa village has most territory is 41,35
.
go
yakni .41,35 Km2 dan yang Km2, P P while Boepinang
.
ps
mempunyai wilayah terkecil adalah admimistrative village has the
smallest area is only 2,44 km2.
b
Kelurahan Boepinang yang hanya P P
b.
memiliki Luas 4,22Km2

ka
na
5. Ibukota Kecamatan Poleang adalah 5. Capital district of Poleang District is

28T
ba
Kelurahan Boepinang Barat Jika Boepinang Barat village. Salosa

dilihat dari jarak ibukota village is the farthest village from
om
kecamatan dengan masing-masing the capital ditrict is 10 km.

//b
desa Salosa, merupakan desa

:
tp
paling jauh dari ibukota kecamatan

ht
Poleang yaitu mencapai 10

kilometer.

1.1. Keadaan Geografis/Geographical
Luas Daerah dan Pembagian Daerah Administrasi

Tabel 1.1.1 Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Area Width and Administrative Territory Division
Based on Village/Administrative Village,2013
Jumlah / Amount
id
Luas/
Desa/Kelurahan
.
Area Dusun Lingkungan Total
go
Village/Adm. village Sub- Administrative Total
(km²)
vilage Sub-village
.
ps
(1) (2) (3) (4) (5)
b
b.
1 Boeara 11,99 - 5 5
ka
2 Kasabolo 12,38 - 4 4
na
3 Pokurumba 17,16 3 - 3
ba
4 Salosa 41,35 3 - 3
om
5 Kastarib 5,06 - 4 4
6 Barangga 4,89 - 3 3
//b
7 Boepinang 4,22 - 4 4
:
tp
8 Boepinang Barat 4,64 - 5 5

ht
9 Pallimae 7,01 3 - 3
10 Mattirowallie 6,69 3 - 3
Jumlah / Total 115,39 12 25 37
Sumber/Source: Bappeda Kab. Bombana

Nama Ibukota Desa/Keluarahan danjarak ke Ibukota

Tabel 1.1.2 Kecamatan menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Name of Capital Village/Administrative Villages and Distance to
District Capital Based on Villages/Administrative Villages, 2013
Jarak ke
Ibukota
ibukota
Desa/Kelurahan Desa/Kelurahan
kecamatan
Village/Adm. village Capital of
id
Distance to
Village/Administrative
District Capital
.
Village
go
(km)
(1) (2) (3)
.
b ps
1 Boeara Boeara 6
b.
2 Kasabolo Kasabolo 2
ka
na
3 Pokurumba Pokurumba 8,50

ba
4 Salosa Salosa 10
om
5 Kastarib Polewali 1
//b
6 Barangga Barangga 8
:
tp
7 Boepinang Sumpang salo 0,50

ht
8 Boepinang Barat Boepinang 0,50
9 Pallimae Pallimae 3
10 Mattirowallie Soreang tiworo 5
Sumber/Source: Desa/Kelurahan Kec. Poleang

Batas Wilayah Kecamatan Poleang Menurut Desa/Kelurahan

Tabel 1.1.3 Tahun 2013
Table Poleang District Boundary Based on Village/administrative village,
2013
Batas Wilayah/Boundary
Desa/Kelurahan
Village/Adm. village Utara Selatan Barat Timur
North South West East
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
1 Boeara
.
Barangga
goKasabolo T.Bone Pokurumba
b ps
2 Kasabolo Boeara T.Bone T.Bone Kastarib
b.
ka
3 Pokurumba Pol.Barat Kastarib Boeara Pol.Tengah

na
4 Salosa Pokurumba Pallimae Pokurumba Pol.Tengah

ba
5 Kastarib Pokurumba T.Bone T.Bone Boepinang

om
6 Barangga Pol.Barat Boeara T.Bone Pukurumba

: //b
7 Boepinang Pokurumba T.Bone Boepinang.B Pallimae

tp
ht
Boepinang
8 Pokurumba T.Bone T.Bone Boepinang
Barat
9 Pallimae Pokurumba T.Bone Boepinang Mattirowalie
10 Mattirowalie Salosa T.Bone Pallimae Pol.Tengah
Sumber/Source:Desa/Kelurahan Kec. Poleang

1.2. Keadaan Iklim/Climate Conditio
Jumlah Curah Hujan dan Jumlah Hari Hujan

Tabel 1.2.1 menurut Bulan periode Tahun 2013
Table Amount of Rainfall and Amount of Rainfall Day According to
Month, 2013
Curah Banyaknya Hari

Bulan
Hujan/Rainfall Hujan/Amount of
Month
id
(mm) Rainfall Day
.
(1) (2) (3)
Januari
go
. 40 7
ps
Februari 140 10
b
Maret 77 11
b.
ka
April 197 13
na
Mei 164 14
ba
Juni 129 7
om
Juli 132 15
Agustus 20 5
: //b
tp
September 10 2
ht
Oktober 10 2
November 283 17
Desember 174 16
Jumlah / Total 1.376 119
Sumber/Source: Kantor BP3K Kec. Poleang

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
2
BAB
PEMERINTAHAN
KEADAAN GEOGR GOVERNMENT
BAB II CHAPTER II
PEMERINTAHAN GOVERNMENT
Penjelasan Teknis Technical Notes
1. Wilayah administrasi Kecamatan 1. District administration region

Poleang Tahun 2013 terdiri atas 4 Poleang year 2013 comprise of 4
desa dan 6 Kelurahan dengan villages and 6 administrative
id
ibukotanya adalah Kelurahan villages, with its capital is Boepinang
.
go
Boepinang Barat. Jumlah dusun di Barat Adm. village. Total orchard at
.
ps
kecamatan ini 12 dusun dan 25 this district 12 sub-village and 25
b
lingkungan. administrave sub-village.

b.
ka
2. Pegawai Negeri Sipil (PNS) di 2. Civil public servant (PNS) at Poleang

na
Kecamatan Poleang sebanyak 177 District as much 177 person

ba
orang terdiri dari 95 orang laki-laki consisting of 95 males and 82

om
dan 82 orang perempuan. PNS females. PNS is majority lies on on

terbanyak berada pada Dinas duty Education, which is as much
//b
Pendidikan, yaitu sebanyak 117 117 person PNS.

:
tp
orang PNS.
ht
3. Di Kecamatan Poleang terdapat 3. At Poleang District exists 177 person

177 orang PNS, jika dilihat PNS, if is seen bases Government
berdasarkan golongan kepangkatan Level exists 54 person PNS who gets
terdapat 54 orang PNS yang faction II, 99 person PNS who gets
bergolongan II, 99 orang PNS yang faction III, and 24 person get
bergolongan III , dan 24 orang factions IV. Meanwhile bases

PEMERINTAHAN
bergolongan IV. Sedangkan education zoom, 29 public servant

berdasarkan tingkat pendidikan, who graduated from senior high
terdapat 29 orang PNS lususan school, 6 public servant who
SMA, 6 orang PNS lususan SMK, 37 graduated from vocational senior
orang PNS yang lulusan D I/ D II, 49 high school, 37 public servant who
orang PNS yang lulusan D III, 54 graduated from D1/D2, 49 public
orang PNS lulusan yang lulusan S1, servant who graduated from D3, 54
id
dan 1 orang PNS lulusan yang public servant who graduated from
.
lulusan S2. S1, and 1 public servant who
go
graduated S2.
.
b ps
4. Selama kurun waktu tahun 2011 4. During period of 2011-2013 the
b.
sampai 2013, banyaknya surat number of marriage licenses and

ka
nikah dan akte kelahiran yang birth certificates issued is fluctuate.

na
dikeluarkan mengalami fluktuasi. In 2013 birth certificates has

Pada tahun 2013 akte kelahiran significant decrease caused by new
ba
yang dikeluarkan mengalami rules that birth certificates for

om
penurunan yang sangat signifikan people above ane year must make it
//b
disebabkan peraturan baru yang by law process.

mengaharuskan pengurusan akte
:
tp
kelahiran bagi pendududk berusia

ht
diatas satu tahun harus melalui

proses pengadilan.

PEMERINTAHAN
II. PEMERINTAHAN
Banyaknya Dusun/Lingkungan Menurut Desa/Kelurahan

Table Amount of Sub-Villages/Administrative Sub-Villages Based on
Village/Administrative Village, 2013
Jumlah/Amount
Desa/Kelurahan
id
Total
Village/Administrative Dusun Lingkungan
Total
.
Village Sub-village Administrative
go
Sub-village
(1) (2) (3) (4)
.
b ps
b.
1 Boeara - 5 5
ka
2 Kasabolo - 4 4
na
3 Pokurumba 3 - 3
ba
4 Salosa 3 - 3
om
5 Kastarib - 4 4
6 Barangga - 3 3
//b
7 Boepinang - 4 4
:
tp
8 Boepinang Barat - 5 5
ht
9 Pallimae 3 - 3
10 Mattirowallie 3 - 3
Jumlah / Total 12 25 37
Sumber : Kantor Kecamatan Poleang

Source : Poleang District Office

PEMERINTAHAN
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Kecamatan Poleang

Tabel 2.1.2 Menurut Unit Organisasi/Nama Dinas/Nama Badan dan
Table Jenis Kelamin Tahun 2013
Number of Civil Servant of Poleang District According to
Organization/ Agency/ Board, 2013
Nama organisasi/Nama Jumlah Pegawai/Amount of Empolye

Dinas/Nama badan Laki-laki Perempuan Total
id
Organization/Agency/Board Male Female Total
.
go
(1) (2) (3) (4)
.
ps
1. Sekretariat/Kantor Camat 9 8 17
b
2. Dinas Pendidikan 68 49 117

b.
ka
3. Dinas Kehutanan 2 1 3
na
4. Dinas Kesehatan&KB 5 22 27
ba
5. Dinas Pertanian 7 2 9
om
6. Dinas Perikanan - -
//b
7. Dinas Perhubungan 4 - 4
:
tp
ht


PEMERINTAHAN
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Kecamatan Menurut

Tabel 2.1.3 Golongan Kepangkatan dan Jenis Kelamin Tahun 2013
Table Number of Civil Servant of Poleang District acording to
Organization/Agency/Board&Gender, 2013
Golongan Kepangkatan Laki-laki Perempuan Jumlah

Government Official Level Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
. id
go
1. IV 17 7 24
.
b ps
b.
2 III 56 43 99
ka
na
ba
3. II 22 32 54
om
//b
4. I - - -
:
tp
ht


PEMERINTAHAN
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di KecamatanTingkat

Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun 2013
Tabel 2.1.4
Number of Civil Servant of Poleang District acording to
Table
Education Level and Gender, 2013
Tingkat Pendidikan Laki-laki Perempuan Jumlah

Education Level Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
id
.
go
1. Sekolah Dasar - -
2. SMTP Umum . - -
b ps
3. SMTP Kejuruan - -
b.
4. SMTA Umum 17 12 29
ka
na
5. SMTA Kejuruan 4 2 6
ba
6. Diploma I, II 20 17 37
om
7. Diploma III/Akademi 25 24 49
//b
8 S1 / D4 28 26 54
:
tp
9. S2 dan S3 1 - 1
ht


PEMERINTAHAN
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Instansi Vertikal

Tabel 2.1.5 Menurut UnitOrganisasi/Nama Dinas/Nama Badan dan
Table Jenis Kelamin Tahun 2013
Organization/Agency/Board and Gender, 2013
Nama organisasi/Nama
Dinas/Nama badan Laki-Laki Perempuan Total
id
Organization/Agency/Board Male Female Total
Level
.
go
(1) (2) (3) (4)
.
ps
1. Kementerian Agama 12 11 23
b
b.
ka
na
2. Kepolisian Sektor 13 13
ba
om
3. TNI 6 6
: //b
tp
ht


PEMERINTAHAN

Tabel 2.1.6 Menurut Golongan Kepangkatan dan Jenis Kelamin Tahun
Table 2013
Government Official Level and Gender, 2013
Golongan
Kepangkatan Laki-Laki Perempuan Total
id
Government Official Male Female Total
Level
.
go
(1) (2) (3) (4)
.
ps
1. IV 3 - 3
b
b.
ka
2. III 16 8 24
na
ba
om
3. II 13 3 16
: //b
tp
ht
4. I - - -
Sumber : Kantor KecamatanPoleang

Source: Poleang District Office

PEMERINTAHAN

Tabel 2.1.7 Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun 2013
Table Amount of Civil Servant of Vertical Institution According to
Education Level and Gender, 2013
Tingkat Pendidikan Laki-laki Perempuan Jumlah

Education Level Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
. id
go
1. Sekolah Dasar - - -
.
ps
2. SMTP Umum - - -
b
3. SMTP Kejuruan - - -
b.
ka
4. SMTA Umum 18 2 20
na
5. SMTA Kejuruan - - -
ba
om
6. Diploma I, II - - -
//b
7. Diploma III/Akademi 2 1 3
:
tp
8 S1 / D4 12 8 20
ht
9. S2 dan S3 - - -


PEMERINTAHAN
Banyaknya Surat Nikah yang Dikeluarkan Menurut Desa/

Tabel 2.1.8 Kelurahan Tahun 2011-2013
Table Number of Marriage Certificate Issued by Village/Administrative
Village, 2011-2013
Desa/Kelurahan
Village/Administrative 2011 2012 2013
Village
id
(1) (2) (3) (4)
.
go
1 Boeara 10 15 13
.
ps
2 Kasabolo 10 19 22
b
3 Pokurumba 23 22 18
b.
4 Salosa 4 7 2
ka
5 Kastarib 24 24 8
na
6 Barangga 5 8 4
ba
7 Boepinang 21 24 26
om
8 Boepinang Barat 8 17 15
//b
9 Pallimae 13 14 19
:
tp
10 Mattirowallie 7 10 4
ht
Sumber:KUA Kec. Poleang

Source :Religion Office of Poleang District

PEMERINTAHAN
Banyaknya Akte Kelahiran yang Dikeluarkan Menurut

Tabel 2.1.9 Desa/Kelurahan Tahun 2011-2013
Table Number of Birth Certificate Issued by Villages/Administrative
Villages, 2011-2013
Desa/Kelurahan
Villages/Administrative 2011 2012 2013
Village
id
(1)
.
go
1 Boeara - - -
.
ps
2 Kasabolo - - -
b
3 Pokurumba - - -
b.
4 Salosa - - -
ka
5 Kastarib - - -
na
6 Barangga - - -
ba
7 Boepinang - - -
om
8 Boepinang Barat - - -
//b
9 Pallimae - - -
:
tp
10 Mattirowallie - - -
ht
Jumlah / Total 219 1.406 591
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

Source :On duty demography and Civil Registry

PEMERINTAHAN
Banyaknya Kecelakaan dan Korban Kecelakaan Lalu

Tabel 2.1.10 Lintas Tahun 2008-2013
Table Number of Accident and Victim of Trafic Accident2008-2013
Korban (Orang)*
Jumlah
Tahun Luka
Kecelakaan Meninggal Luka Berat
Ringan
(1) (2) (3) (4) (5)
. id
go
2008 - - - -
.
b ps
b.
2009 - - - -
ka
na
2010 - - - -
ba
om
2011 - - - -
: //b
2012 11 1 2 17
tp
ht
2013 5 - 3 5
Sumber: Source Polres Bombana

PEMERINTAHAN
Banyaknya Perkara yang Diterima dan Diselesaikan Menurut

Tabel 2.1.11 Bulan Tahun 2013
Table Number of Achieved and Solved Case According To The Month,
2013
Perkara Pidana Perkara Perdata Jumlah

Bulan Crime Suit Civil Suit Total
Month Yang Yang Yang Yang Yang Yang
id
Diterima Diselesaikan Diterima Diselesaikan Diterima Diselesaikan
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.
ps
Januari - - - - - -
b
Februari 1 1 - - 1 1
b.
Maret - - - - - -
ka
April - - - - - -
na
Mei - - - - - -
ba
Juni - - - - - -
om
Juli - - - - - -
Agustus - - - - - -
//b
September - - - - - -
:
tp
Oktober - - - - - -
ht
November - - - - - -
Desember - - - - - -
Jumlah/
1 1 - - 1 1
Total
Sumber : Polsek Poleang
Source:District Police of Poleang

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
3
BAB
K E P E N DUD U K A N
KEADAAN GEOGR P O PU L A T I O N
BAB III CHAPTER III

KEPENDUDUKAN POPULATION
1. Sumber utama data kependudukan 1. The main source of demographic

adalah Sensus Penduduk yang data is Population Census, which is
dilaksanakan setiap sepuluh tahun conducted every ten years.
id
sekali. Sensus Penduduk telah Population Census has been
.
dilaksanakan sebanyak enam kali conducted six times since
go
sejak Indonesia merdeka yaitu Indonesia’s independence: 1961,
.
ps
tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 1971, 1980, 1990, 2000 and 2010.
2000 dan 2010. Selain Sensus In addition to the Census, BPS also
b
Penduduk, untuk menjembatani conducted Intercensal Population

b.
ketersediaan data kependudukan Survey, called SUPAS which is

ka
diantara dua periode sensus, BPS designed to proceed demographic

na
melakukan Survei Penduduk Antar data between two censuses. SUPAS

ba
Sensus (SUPAS). SUPAS telah has been conducted four times:

dilakukan sebanyak empat kali, 1976, 1985, 1995 and 2005.
om
tahun 1976, 1985, 1995 dan Besides Population Census and

terakhir 2005. Data kependudukan SUPAS, this report also uses
//b
selain Sensus dan SUPAS adalah population projection.

:
tp
proyeksi penduduk.
The population census
ht
Di dalam sensus penduduk, enumerates all residents domicile

pencacahan dilakukan terhadap in the entire territory of Republic of
seluruh penduduk yang berdomisili Indonesia including foreign
di wilayah teritorial Republik citizenship except the diplomatic
Indonesia termasuk Warga Negara corps members and their families.
Asing kecuali anggota Korps The implementation of the 2010.
Diplomatik beserta keluarganya. Population Census was different

Berbeda dengan pelaksanaan from the previous censuses because

sensus penduduk sebelumnya, it only carried out complete
Sensus Penduduk 2010 enumeration method covering
melaksanakan metode pencacahan more complete variables. As
lengkap termasuk pula anggota compared to the previous censuses,
rumah tangga Korp Diplomatik the 2010 Population Census only
Republik Indonesia yang tinggal di carried out the complete
luar negeri. enumeration method included
id
household members of the
diplomatic corp of Indonesia living
.
go
abroad.
.
ps
Sensus Penduduk 2010 The 2010 Population Census
b
dilakukan serentak di seluruh tanah was simultaneously conducted in

b.
air mulai tanggal 1-31 Mei 2010. Indonesia territory from 1-31 May
ka
Metode pengumpulan data 2010. Data were collected by

na
dilakukan dengan wawancara interviewing respondents in which

antara petugas sensus dengan the combination of de jure and de
ba
responden. Cara pencacahan yang facto approaches were applied. De

om
dipakai dalam sensus penduduk jure was applied to the permanent

adalah kombinasi antara de jure residents, while de facto was
//b
dan de facto. Bagi penduduk yang applied to non-permanent

:
bertempat tinggal tetap dipakai residents. The permanent residents

tp
cara de jure, dicacah di mana were enumerated in place where

ht
mereka biasa tinggal, sedangkan they normally live, the non

untuk penduduk yang tidak permanent residents were
bertempat tinggal tetap dicacah enumerated where they were
dengan cara de facto, yaitu dicacah found by the enumerators, usually
di tempat di mana mereka on the night of ‘Census Day’. The
ditemukan petugas sensus non permanent residents include
biasanya pada malam ‘Hari Sensus’. homeless people, ship crew, boat
Termasuk penduduk yang tidak people, remote area community

bertempat tinggal tetap adalah and internally displaced persons.

tuna wisma, awak kapal
berbendera Indonesia, penghuni
perahu/rumah apung, masyarakat
terpencil/ terasing dan pengungsi.
Bagi mereka yang mempunyai For those who hadpermanent

tempat tinggal tetap, tetapi sedang residence but had been away
id
bertugas ke luar wilayah lebih dari fromtheir former home for six
months or more were not
.
enam bulan, tidak dicacah di
go
tempat tinggalnya. Sebaliknya, enumerated in their permanent
seseorang atau .
keluarga places. In contrast, someone or a
ps
menempati suatu bangunan belum family who moved to another place
b
mencapai enam bulan tetapi less than six months but intended
b.
bermaksud menetap di sana tables of population.

ka
dicacah di tempat tersebut.

na
2. Penduduk adalah semua orang 2. Population are all residents of the

ba
yang berdomisili di wilayah entire territory of Republic of

om
teritorial Republik Indonesia Indonesia who have stayed for six

selama 6 bulan atau lebih dan atau months or longer, and those who
//b
mereka yang berdomisili kurang intended to stay more than six

dari 6 bulan tetapi bertujuan months even though their length of
:
tp
menetap. stay is less than six months.

ht
3. Rata-rata Pertumbuhan Penduduk 3. Average growth of population is

adalah angka yang menunjukkan the annual population growth rate
tingkat pertambahan penduduk per over a certain period.
tahun dalam jangka waktu
tertentu.

4. Kepadatan Penduduk adalah 4. Population density is the number of

banyaknya penduduk per km people per square kilometer.
persegi.
5. Rasio Jenis Kelamin adalah 5. Sex Ratio is the ratio of the number
perbandingan antara banyaknya of males to the number of females
penduduk laki-laki dengan in a given area and time, usually
banyaknya penduduk perempuan expressed as the number of males
id
pada suatu daerah dan waktu for every 100 females.
.
tertentu. Biasanya dinyatakan
go
dengan banyaknya penduduk laki-
laki untuk 100 .
penduduk
ps
perempuan.
b
b.
6. Struktur Umur, Jenis Kelamin dan 6. Age structure, Gender, and

ka
Rumah Tangga : Struktur umur Household The age structure of

na
penduduk pada suatu daerah sangat population is influenced by the

ditentukan oleh perkembangan fertility, mortality and migration
ba
tingkat kelahiran, kematian dan rate.

om
migrasi.
//b
7. Rumah Tangga adalah seseorang 7. Household is an individual or a

:
atau sekelompok orang yang group of people living in a

tp
mendiami sebagian atau seluruh physical/census building unit or

ht
bangunan fisik/sensus, dan part of it and usually commit on a

biasanya tinggal bersama serta common provision for food and
pengelolaan makan dari satu other essentials of living. Common
dapur. Yang dimaksud makan dari provision for food means one
satu dapur adalah jika pengurusan organising daily needs for all of
kebutuhan sehari-harinya dikelola household members.
bersama-sama menjadi satu.

8. Anggota Rumah Tangga adalah 8. Household member is a person who

semua orang yang biasanya usually lives in a household
bertempat tinggal di suatu rumah regardless of their location at the
tangga, baik yang berada di rumah time of enumeration.
pada waktu pencacahan maupun
yang sementara tidak ada.
9. Rata-rata Anggota Rumah Tangga 9. Average household size is the
id
adalah angka yang menunjukkan average number of household
members per household.
.
rata-rata jumlah anggota rumah
go
tangga per rumah tangga.
.
ps
10. Transmigrasi 10. Transmigration
b
b.
Dalam upaya pemerataan In order to distribute the

ka
penyebaran penduduk antar population among provinces, the

na
propinsi-propinsi di Indonesia, Indonesian Government has been

dewasa ini pemerintah telah dan implementing a migration program
ba
terus melaksanakan suatu program was called Transmigration

om
perpindahan penduduk yang Program. This program aims, to

disebut Program Transmigrasi. distribute the population and labor,
//b
Tujuan program ini, disamping and opening and developing new

:
untuk pemerataan penyebaran production areas. In addition,

tp
penduduk dan tenaga kerja serta expected to improve the standard

ht
pembukaan dan pengembangan of living of the migrants and the

daerah produksi baru, juga surrounding communities.
diharapkan dapat mendorong
peningkatan taraf hidup para
transmigran dan masyarakat di
sekitarnya.

Tabel 3.1.1 Banyaknya Penduduk Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013

Table Amount of Population Based on Village/Administrative Village,
2013
Desa/Kelurahan Luas Wilayah

Jumlah Penduduk
Village/Administrative Area Width
Population
Village (Km2)
(1) (2) (3)
. id
go
1 Boeara 11,99 1.400
.
ps
2 Kasabolo 12,38 2.018
b
3 Pokurumba 17,16 1.650

b.
Salosa 41,35 618

ka
4
5 Kastarib 5,06 2.082
na
6 Barangga 4,89 518

ba
7 Boepinang 4,22 2.722

om
8 Boepinang Barat 4,64 2.300

//b
9 Pallimae 7,01 1.451

:
tp
10 Mattirowalie 6,69 620

ht
Jumlah / Total 115,39 15.379
Sumber/Source: Hasil Proyeksi Sensus Penduduk 2010

Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Rasio Jenis

Tabel 3.1.2 Kelamin Tiap Desa/Kelurahan Tahun2013
Table Amount of Population According to Gender and Sex Ratio by
Jumlah Penduduk
Desa/Kelurahan Number of Population Rasio
Village/Administrative Ratio
Village Laki-laki Perempuan Total (%)
id
Male Female Total
.
(1) (2) (3) (4) (5)
go
.
ps
1 Boeara 683 717 1.400 95,26
b
2 Kasabolo 967 1051 2.018 92,01

b.
3 Pokurumba 836 814 1.650 102,70

ka
4 Salosa 310 308 618 100,65

na
5 Kastarib 979 1103 2.082 88,76

ba
6 Barangga 242 276 518 87,68

om
7 Boepinang 1.341 1381 2.722 97,10

//b
8 Boepinang Barat 1.128 1172 2.300 96,25

:
666 785 1.451 84,84

tp
9 Pallimae
ht
10 Mattirowalie 312 308 620 101,30
Jumlah / Total 7.464 7.915 15.379 94,30

Luas Daerah, Jumlah, dan Kepadatan Penduduk Menurut

Tabel 3.1.3 Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Area Width, Amount and Density of Population According to
Desa/Kelurahan Luas Daerah Jumlah

Kepadatan
Village/Administrative Area Width Penduduk
Density
Village (Km2) Population
(1) (2) (3) (4)
. id
go
1 Boeara 11,99 1.400 116,76
2 Kasabolo
.12,38 2.018 163,00
ps
3 Pokurumba 17,16 1.650 96,15
b
b.
4 Salosa 41,35 618 14,95

ka
5 Kastarib 5,06 2.082 411,46

na
6 Barangga 4,89 518 105,93

ba
7 Boepinang 4,22 2.722 645,02

om
8 Boepinang Barat 4,64 2.300 495,69

9 Pallimae 7,01 1.451 206,99
//b
10 Mattirowalie 6,69 620 92,68

:
tp
ht
Jumlah / Total 115,39 15.379 133,28

Jumlah Rumahtangga dan Rata-Rata Anggota Rumah

Tabel 3.1.4 tangga Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Amount of Household, and Household Member Average
According to Village/Administrative Village, 2013
Rata-Rata
Jumlah Anggota
Desa/Kelurahan
Rumahtangga Penduduk Rumahtangga
Amount of Population Household
id
Village
Household Member
.
Average
go
(1) (2) (3) (4)
.
ps
1 Boeara 303 1.400 4,62
b
b.
2 Kasabolo 431 2.018 4,68

ka
3 Pokurumba 358 1.650 4,61

na
4 Salosa 137 618 4,51

ba
5 Kastarib 442 2.082 4,71

om
6 Barangga 121 518 4,28

//b
7 Boepinang 538 2.722 5,06

:
tp
8 Boepinang Barat 448 2.300 5,13

ht
9 Pallimae 320 1.451 4,53
10 Mattirowalie 128 620 4,84
Jumlah / Total 3.226 15.379 4,76

Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin Tahun 2008 -

Tabel 3.1.5
Table 2013
Amount of Population According to Gender, 2008 - 2013
Tahun Laki-Laki Perempuan Total

Year Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
. id
go
2008 6.540 6.726 13.266
.
ps
2009 6.635 6.824 13.459
b
b.
2010 6.929 7.348 14.277

ka
na
2011 7.067 7.494 14.561

ba
om
2012 7.260 7.698 14.958

//b
2013 7.464 7.915 15.379

:
tp
ht

Tabel 3.1.6 Persebaran Penduduk Menurut Desa/Kelurahan Tahun2013

Table Population Distribution According to Village/Administrative
Village, 2013
Desa/Kelurahan
Penduduk
Persebarann
Village/Administrative Distribution
Population
Village (%)
(1) (2) (3)
. id
go
1 Boeara 1.400 9,10
.
ps
2 Kasabolo 2.018 13,12
3 Pokurumba 1.650 10,73
b
b.
4 Salosa 618 4,02

ka
5 Kastarib 2.082 13,54

na
6 Barangga 518 3,37

ba
7 Boepinang 2.722 17,70

om
8 Boepinang Barat 2.300 14,96

Pallimae 1.451 9,43
//b
9
10 Mattirowalie 620 4,03
:
tp
ht

Banyaknya Kelahiran Menurut Jenis Kelamin Tiap Desa/

Tabel 3.1.7 Kelurahan Tahun 2013
Table Amount of Birth Event According to Gender and
Desa/Kelurahan
Laki-Laki Perempuan Total
Male Female Total
Village
id
(1) (2) (3) (4)
.
.go16 18 34
ps
1 Boeara
b
2 Kasabolo 20 24 44
b.
3 Pokurumba 21 22 43
ka
4 Salosa 6 11 17
na
5 Kastarib 21 27 48
ba
6 Barangga 8 8 16
om
7 Boepinang 26 29 55
//b
:
9 Pallimae 11 14 25
tp
6 8 14
ht
10 Mattirowalie
Sumber/Source: Puskesmas Poleang

Banyaknya Kematian Menurut Jenis Kelamin

Tabel 3.1.8 TiapDesa/Kelurahan Tahun 2013
Table Amount of Death EventAccording to Gender and Village/
Administrative Village, 2013
Desa/Kelurahan
Male Female Total
Village
id
(1) (2) (3) (4)
.
go
.3 2 5
ps
1 Boeara
b
2 Kasabolo 2 1 3
b.
3 Pokurumba 3 1 4
ka
4 Salosa 2 2 4
na
5 Kastarib 3 1 4
ba
6 Barangga 2 2 4
om
7 Boepinang 2 3 5
//b
:
9 Pallimae 3 2 5
tp
10 Mattirowalie 2 1 3
ht
Sumber/Source: Kantor Desa/ Keluarahan Se- Kecamatan Poleang

Banyaknya Migrasi Masuk Menurut Jenis Kelamin Tiap

Table Amount of In Migration According to Gender and Village/
Desa/Kelurahan
Male Female Total
Village
id
(1) (2) (3) (4)
.
go
.2 2 4
ps
1 Boeara
b
2 Kasabolo 4 3 7
b.
3 Pokurumba 2 1 3
ka
4 Salosa 2 1 3
na
5 Kastarib 6 4 10
ba
6 Barangga 2 1 3
om
7 Boepinang 8 6 14
//b
:
9 Pallimae 2 2 4
tp
ht

Banyaknya Migrasi Keluar Menurut Jenis Kelamin Tiap

Table Amount of Out Migration According to Gender and Village/
Desa/Kelurahan
Male Female Total
Village
id
(1) (2) (3) (4)
.
go
. 4 2 6
ps
1 Boeara
b
2 Kasabolo 4 2 6
b.
3 Pokurumba 2 1 3
ka
4 Salosa 1 1 2
na
5 Kastarib 6 4 10
ba
6 Barangga 2 2 4
om
7 Boepinang 6 4 10
//b
:
9 Pallimae 2 2 4
tp
ht

Penduduk Kecamatan Poleang Menurut Kelompok Umur

Tabel 3.1.11 dan Jenis Kelamin Tahun 2013
Table Amount of Population According to Age Group and Gender In
Poleang District, 2013
Golongan Umur Laki-Laki Perempuan Total

Age Group Male Female Total
id
(1) (2) (3) (4)
.
go
0–4 784 822 1.606
5–9 . 835 800 1.635
ps
10 – 14 821 790 1.611
b
15 – 19 762 756 1.518

b.
20 – 24 607 688 1.295

ka
25 – 29 694 743 1.437

na
30 – 34 609 707 1.316

ba
35 – 39 611 619 1.230

40 – 44 436 501 937
om
45 – 49 390 387 777

50 – 54 282 343 625
//b
55 – 59 178 177 355

:
tp
60 – 64 155 207 362

65– 69 117 127 244
ht
70 – 74 100 128 228

75+ 83 120 203
Jumlah / Total 7.464 7.915 15.379

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
4
BAB
KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
BAB IV CHAPTER IV
SOSIAL SOCIAL
Dalampelaksanaan pembangunan In order to improve the common

sosial, pemerintah telah mengupayakan social welfare, the local government
berbagai usaha guna terciptanya has been supporting social activities
id
kesejahteraan masyarakat di bidang that include educational, religious,
.
sosial yang lebih baik. Usaha tersebut health, family planning, security and
go
meliputi kegiatan di bidang pendidikan, public order, and other social affairs.
.
ps
agama, kesehatan, keluarga berencana,
keamanan, dan ketertiban masyarakat,
b
serta urusan sosial lainnya.

b.
ka
4.1. Pendidikan 4.1. Education

na
ba
Sasaran pembangunan pendidikan Education development targets

dititikberatkan pada peningkatan mutu focused on improving quality and
om
dan perluasan kesempatan belajar di expanding the learning opportunities

semua jenjang pendidikan, dimulai at all education levels. Improving the
//b
dari kegiatan prasekolah (Taman quality of education aimed at

:
tp
Kanak-Kanak) sampai dengan improving the quality of human

Perguruan Tinggi. Upaya peningkatan resources. While the expansion of
ht
mutu pendidikan yang ingin dicapai learning opportunities, aimed to make

tersebut dimaksudkan untuk every school-age population had a full
menghasilkan manusia berkualitas. opportunity to learn.
Sedangkan perluasan kesempatan
belajar dimaksud agar penduduk usia
sekolah yang setiap tahun mengalami
peningkatan sejalan dengan laju

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
pertumbuhan penduduk dapat -

memperoleh kesempatan belajar yang
seluas-luasnya.
Pelaksanaan pembangunan pendidikan An increase in the implementation

di Poleang mengalami peningkatan dari of education development in Poleang
tahun ke tahun. Indikator yang dapat District. The improvement, was
mengukur tingkat perkembangan measured by several variables such as
pembangunan pendidikan di the number of schools, teachers,
id
KecamatanPoleang seperti banyaknya changes in various specific ratios, etc.
.
go
sekolah dan guru, perkembangan
berbagai rasio dansebagainya.
.
b ps
1. Sekolah adalah lembaga 1. School is an education institution
b.
pendidikan formal yang dimulai starting from primary, secondary

ka
dari pendidikan dasar, menengah, and tertiary education. The

dan tinggi. Pendidikan yang education data recorded in the
na
dicatat adalah pendidikan formal survey covering data on formal

ba
berdasar kurikulum Departemen education based on the curriculum

om
Pendidikan Nasional, termasuk set up by Ministry of National

pendidikan yang diselenggarakan Education including education
//b
oleh pondok pesantren dengan carried out by Muslim Boarding

memakai kurikulum Departemen School (Pondok Pesantren)
:
tp
Pendidikan Nasional, seperti implementing the Ministry of

ht
Madrasah Ibtidaiyah (MI), National Education curriculum, such

Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan as Madrasah Ibtidaiyah (Islamic
Madrasah Aliyah (MA). Pondok Primary School), Madrasah
pesantren/madrasah diniyah Tsanawiyah (Islamic Junior High
adalah sekolah yang tidak School), and Madrasah Aliyah
memakai kurikulum dari (Islamic Senior High School). Pondok
Departemen Pendidikan Nasional. pesantren/madrasah diniyah
(Islamic boarding school/Islamic

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
school) is school which does not

implement curriculum from the
Ministry of National Education
2. Madrasah Ibtidaiyah adalah 2. Madrasah Ibtidaiyah is Islamic school
lembaga pendidikan berciri khas at primary education. Madrasah
Islam pada jenjang Sekolah Dasar. Tsanawiyah is Islamic school at
Madrasah Tsanawiyah adalah lower secondary education, and
lembaga pendidikan berciri khas Madrasah Aliyah is Islamic School at
id
Islam pada jenjang Sekolah higher secondary education (SMA).
.
Menengah Pertama, Madrasah
go
Aliyah adalah lembaga pendidikan
.
berciri khas Islam pada jenjang
ps
Sekolah Menengah Atas (SMA).
b
b.
4.2.Kesehatan dan Keluarga Berencana 4.2. Health and Family Planing

ka
na
1. Rumah Sakit adalah tempat 1. Hospital is a place for health

ba
pemeriksaan dan perawatan check, usually controlled/

om
kesehatan, biasanya berada di supervised by doctors/medical

bawah pengawasan dokter/tenaga personnel. Including in this
//b
medis, termasuk rumah sakit category are special hospitals such

:
khusus seperti rumah sakit Lung Hospital and Coronary

tp
perawatan paru paru, dan RS Hospital.

ht
jantung.

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
2. Puskesmas (Pusat Kesehatan 2. Public Health Centre (PHC) is a

Masyarakat) adalah unit pelayanan health centre provided by the
kesehatan milik pemerintah yang government that is responsible for
bertanggungjawab terhadap the delivery of health services to
pelayanan kesehatan masyarakat the community at the Adm. village
untuk wilayah kecamatan, sebagian level, part of Village/Adm-Village
kecamatan, atau kelurahan (misal or villages (e.g. in DKI Jakarta).
di DKI Jakarta). Tim Puskesmas Officials in the PHC as scheduled
id
sesuai jadwal dapat melakukan can provide health services in their
working areas in the effort of
.
kegiatan Puskesmas Keliling ke
go
tempat tempat tertentu dalam closing their services to the
wilayah kerjanya, .
untuk community through Mobile PHC
ps
mendekatkan pelayanan dengan program.
b
masyarakat.
b.
ka
3. Puskesmas Pembantu (Pustu) yaitu 3. Subsidiary Public Health Centre is a

na
unit pelayanan kesehatan health facility that assists the

masyarakat yang membantu Public Health Centre in its part of
ba
kegiatan Puskesmas di sebagian working area. In several regions,

om
dari wilayah kerja. Pada beberapa health check points (Balai

daerah balai pengobatan telah Pengobatan) has changes their
//b
berubah fungsi menjadi Pustu status into Subsidiary Public health

:
walaupun papan nama masih Centre, although their sign written

tp
tertulis balai pengobatan. in the board remains unchanged.

ht
4. Apotik adalah tempat penjualan 4. Pharmacy is a place of selling

obat yang mempunyai izin medicines having permit operation
operasi dari Departemen from the Department of Health,
through Directorate General for
Kesehatan, u.p. Ditjen POM, di
Food and Medicine Supervision,
bawah pengawasan apoteker under the control of pharmacist.

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
5. Imunisasi adalah memasukkan 5. Immunization is putting enervated

kuman atau racun penyakit microbe of a certain disease into
tertentu yang sudah dilemahkan human body by injection or drinking
(vaksin) ke dalam tubuh dengan (dropping into mouth) to make the
cara disuntik atau diminum body immune to that disease.
(diteteskan dalam mulut) dengan
maksud agar terjadi kekebalan
id
tubuh terhadap penyakit tersebut
.
go
6. Keluhan kesehatan adalah 6. Health Complaint is a condition
.
ps
keadaan seseorang yang where a person has health or mental
mengalami gangguan kesehatan problems because of acute illness,
b
chronically illness, accident, crimes,

b.
atau kejiwaan, baik karena

penyakit akut, penyakit kronis, or others.
ka
kecelakaan, kriminal atau hal lain.

na
ba
4.3. A g a m a 4.3. Religion

om
Pembangunan di bidang agama Development in the field of religion

//b
dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang and belief in god almighty aimed at
:
Maha Esa diarahkan untuk creating a harmonius relationship

tp
menciptakan keselarasan hubungan between man and man,man and creator,

ht
antar manusia dengan manusia, along with natural surroundings.

manusia dengan penciptanya serta
dengan alam sekitarnya.
Indikator pembangunan bidang Development indicators in the field

agama,digambarkan dengan of religion, illustrated by development of
pembangunan sarana peribadatan, worship, religious guidance, and
pembinaan umat beragama, dan religious activities in Poleang District.

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
berbagai kegiatan keagamaan di

Kecamatan Poleang.
4.4. Sosial Lainnya 4.4. Others Social Affairs

Pada bagian akhir bab ini disajikan At the end of this chapter presented
beberapa indikator penting several important indicators of social
pembangunan sosial lainnya di development in Poleang District such as
Kecamatan Poleang seperti urusan matters of proverty, underdevelopment,
id
kemiskinan, keterbelakangan, ke- neglect, and natural disasters.
.
terlantaran, dan bencana alam
. go
ps
1. Peristiwa Tindak Pidana yang 1. Event Crime that Reported is any
b
Dilaporkan ialah setiap peristiwa incident which police received

b.
yang diterima kepolisian dari reports from the public, or event

ka
laporan masyarakat, atau wherethe culprit caught handed by

na
peristiwa dimana pelakunya police.

tertangkap tangan oleh
ba
kepolisian.
om
2. Jumlah Tindak Pidana 2. Number of crime describesnumber of

//b
menggambarkan jumlah kasus cases in criminal offenses that occur

at a certain time.
:
tindak pidana yang terjadi pada

tp
kurun waktu tertentu;

ht

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
4.1. Pendidikan/ Education
Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-Kanak Menurut

Tabel 4.1.1 Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
Table The Kindergarten School, Teacher and Students Based on
Village/Administrative Village, 2013/2014
Murid Guru Rasio

Student Teacher Murid/
Desa/Kelurahan Sekolah Guru
id
Village/Adm. village School Laki- Perem- Laki- Perem
Jumlah Jumlah
Laki puan Laki -puan
.
Total Total Ratio
go
Male Female Male Female
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara 1 32 21 53 - 4 4 13
b
b.
2 Kasabolo 1 10 7 17 - 4 4 4
ka
3 Pokurumba 1 25 5 30 - 2 2 15
na
4 Salosa 1 10 10 20 - 2 2 10
ba
5 Kastarib 1 37 26 63 - 7 7 9
om
6 Barangga 1 15 16 31 - 4 4 7
//b
7 Boepinang 2 21 28 49 - 9 9 5
:
8 Boepinang 3 64 98 162 - 14 14 11
tp
Barat
ht
9 Pallimae 2 28 30 58 - 7 7 8
10 Mattirowalie 1 15 20 35 - 3 3 12
Jumlah / Total 14 257 261 518 - 56 56 9
Sumber/Source: Kantor Cabang Diknas Kec. Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar Negeri

Tabel 4.1.2 Menurut Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
Table Public Elementary School, Teacher and Students Based on
Village/Administrative Village, 2013/2014
Murid Guru Rasio

Desa/Kelurahan Student Teacher Murid/
Sekolah
Village/Adm. Guru
School Laki- Perem- Laki- Perem-
village Jumlah Jumlah
id
Laki puan Laki puan
Total Total Ratio
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara 2 117 101 218 4 14 18 12
b
2 Kasabolo 1 38 42 80 4 12 16 5
b.
ka
3 Pokurumba 1 80 83 163 8 85 93 2
na
4 Salosa 1 34 37 71 4 6 10 7
ba
5 Kastarib 1 126 147 273 8 12 20 13

om
6 Barangga - - - - - - - -
7 Boepinang 1 128 134 262 5 10 15 17
//b
8 Boepinang 2 251 194 445 9 21 30 14

:
tp
Barat
9 Pallimae 1 48 49 97 3 7 10 9
ht
10 Mattirowalie 1 38 37 75 5 8 13 5
Jumlah / Total 11 860 824 1.684 50 175 225 7

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menengah Pertama Negeri

Table Public Junior High School, Teacher and Student Based on
Village/Administrative Village,2013/2014
Murid Guru Rasio

Desa/Kelurahan Sekolah
Guru
Village/Adm. village School Laki- Perem Laki- Perem
Jumlah Jumlah
id
Laki -puan Laki -puan
Total Total Ratio
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara - - - - - - - -
b
- - - - - - - -
b.
2 Kasabolo
ka
3 Pokurumba 1 25 40 65 7 6 11 6
na
4 Salosa - - - - - - - -
ba
5 Kastarib 1 220 236 456 26 27 53 8

om
6 Barangga - - - - - - - -
- - - - - - - -
//b
7 Boepinang
- - - - - - - -
:
8 Boepinang Barat
tp
9 Pallimae - - - - - - - -
ht
10 Mattirowalie - - - - - - - -
Jumlah / Total 2 245 276 521 33 33 66 7
Sumber/Source: Kepsek SMPN 1 Boepinang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menengah Atas Negeri

Table Public Senior High School, Teacher and Student Based on
Murid Guru Rasio

Guru
Village/Adm. village School Laki- Perem- Laki- Perem-
Jumlah Jumlah
id
Laki puan Laki puan
Total Total Ratio
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara - - - - - - - -
b
b.
2 Kasabolo - - - - - - - -
ka
3 Pokurumba - - - - - - - -
na
4 Salosa - - - - - - - -
ba
5 Kastarib 1 211 317 528 23 14 37 14

om
6 Barangga - - - - - - - -
//b
7 Boepinang - - - - - - - -
:
tp
8 Boepinang Barat
ht
- - - - - - - -
9 Pallimae - - - - - - - -
10 Mattirowalie - - - - - - - -
Jumlah / Total 1 211 317 528 23 14 37 14
Sumber/Source : Kepsek SMA 1 Boepinang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Menegah Kejuruan Negeri

Table Vocational Senior High School, Teacher and Students Based on
Murid Guru Rasio

Guru
Jumlah Jumlah
id
Laki puan Laki puan
Total Total Ratio
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara - - - - - - - -
b
2 Kasabolo 1 106 58 164 19 17 36 4

b.
ka
3 Pokurumba - - - - - - - -
na
4 Salosa - - - - - - - -
ba
5 Kastarib - - - - - - - -
om
6 Barangga - - - - - - - -
//b
7 Boepinang - - - - - - - -
:
tp
8 Boepinang Barat - - - - - - - -
ht
9 Pallimae - - - - - - - -
10 Mattirowalie - - - - - - - -
Jumlah / Total 1 106 58 164 19 17 36 4

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Ibtidaiyah Swasta

Table Islamic Private Elementary School, Teacher and Student
Based on Village/Administrative Village,2013/2014
Murid Guru Rasio

Guru
Jumlah Jumlah
id
Laki puan Laki puan
Total Total Ratio
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara 1 17 11 28 2 - 2 14
b
b.
2 Kasabolo - - - - - - - -
ka
3 Pokurumba - - - - - - - -
na
4 Salosa - - - - - - - -
ba
5 Kastarib - - - - - - - -
om
6 Barangga - - - - - - - -
7 Boepinang
//b
- - - - - - - -
8 Boepinang Barat
:
- - - - - - - -
tp
9 Pallimae - - - - - - - -
ht
10 Mattirowalie - - - - - - - -
Jumlah / Total 1 17 11 28 2 - 2 14
Sumber/Source: Kepsek MIS Boeara

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Tsanawiah Negeri Menurut

Tabel 4.1.7 Desa/Kelurahan Tahun Ajaran 2013/2014
Table Public Islamic Junior High School, Teacher and Student
Murid Guru
Student Teacher Rasio
Murid/
Perem- Guru
Village/Adm. village School Laki- Perem- Laki-
Jumlah puan Jumlah
id
Laki puan Laki
Total Femal Total Ratio
Male Female Male
.
e
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara - - - - - - - -
b
b.
2 Kasabolo - - - - - - - -
ka
3 Pokurumba - - - - - - - -
na
4 Salosa
ba
- - - - - - - -
om
5 Kastarib - - - - - - - -
6 Barangga
//b
- - - - - - - -
1 128 247 375 14 17 31 12
:
7 Boepinang
tp
ht
8 Boepinang Barat - - - - - - - -
9 Pallimae - - - - - - - -
10 Mattirowalie - - - - - - - -
Jumlah / Total 1 128 247 375 14 17 31 12
Sumber/Source: Kepsek MTSN

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Sekolah, Guru dan Murid Madrasah Aliyah Swasta

Table Private Islamic Senior High School, Teacher and Student
Murid Guru Rasio

Guru
Jumlah Jumlah
id
Laki puan Laki puan
Total Total Ratio
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
.
ps
1 Boeara - - - - - - - -
b
b.
2 Kasabolo - - - - - - - -
ka
3 Pokurumba - - - - - - - -
na
4 Salosa - - - - - - - -
ba
5 Kastarib
om
- - - - - - - -
6 Barangga - - - - - - - -
//b
7 Boepinang
:
- - - - - - - -
tp
8 Boepinang Barat
ht
- - - - - - - -
9 Pallimae 1 60 28 88 6 18 24 3
10 Mattirowalie - - - - - - - -
Jumlah / Total 1 60 28 88 6 18 24 3
Sumber/Source: Kepsek MAS Pallimae

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Jumlah Murid Baru Menurut Tingkat Pendidikan dan

Tabel 4.1.9 Jenis Kelamin Tahun Ajaran 2013/2014
Table Number of New student Based on Level of education and Gender,
2013/2014
Tingkat Pendidikan
Level of Education Laki-Laki Perempuan Jumlah
. id
(1) (2) (3) (4)
.go
ps
1. TK 140 144 284
b
2. SD 180 192 372

b.
Swasta - - -
ka
Negeri 180 192 372

na
3. SMP 88 90 178
ba
Swasta - - -
om
Negeri 88 90 178
//b
4. SMA 90 101 191

Swasta - - -
:
tp
Negeri 90 90 191
ht
5. Perguruan Tinggi - - -
Swasta - - -
Negeri - - -

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Jumlah Murid Baru Menurut Tingkat Pendidikan dibawah

Tabel 4.1.10 Kementrian Agama dan Jenis Kelamin Tahun Ajaran
Table 2013/2014
Number of New student Based on Level of education In Religion
Department and Gender2013/2014
Tingkat Pendidikan
Laki-Laki Perempuan Jumlah
id
Level of Education
.
go
(1) (2) (3) (4)
.
ps
1. Raudhatul Athfal 8 9 17
b
b.
2. Madrarah Ibtidaiyah 8 9 17
ka
Swasta 8 9 17
na
Negeri - - -
ba
3. Madrasah Tsanawiyah 62 90 152

Swasta - - -
om
Negeri 62 90 152
//b
4. Madrasah Aliyah 14 14 28
:
Swasta 14 14 28
tp
Negeri - - -
ht
5. Perguruan Tinggi - - -
Swasta - - -
Negeri - - -

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Jumlah Murid yang Menempuh Ujian Menurut Tingkat

Tabel 4.1.11 Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun 2013
Table Number of Student Testee of National Based on Level of
Education and Gender,2013
Tingkat Pendidikan Laki-Laki Perempuan Jumlah

Level of Education Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
id
1. TK / RA 120 131 251
.
go
2. Sekolah Dasar 170 154 324
.
ps
Swasta - - -
Negeri 170 154 324
b
b.
3. Madrasah Ibtidaiyah - - -
ka
Swasta - - -
Negeri - - -
na
4. SMP 77 78 155
ba
Swasta - - -
Negeri 77 78 155
om
5. MTS 51 48 99
//b
Swasta - - -
Negeri 51 48 99
:
tp
6 SMA 90 102 192

ht
Swasta - - -
Negeri 90 102 192
7. SMK 40 36 76
Swasta
Negeri 40 36 76
8 Madrasah Aliyah 16 18 34
Swasta 16 18 34
Negeri - - -

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Jumlah Murid yang Lulus Ujian Menurut Tingkat Pendidikan

Table Number of Student who Graduated Testee of National Based on
Level of Education and Gender, 2013
Tingkat Pendidikan Laki-Laki Perempuan Jumlah

Level of Education Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
id
1. TK / RA 120 131 251
.
go
2. Sekolah Dasar 170 154 324
Swasta - - -
.
ps
Negeri 170 154 324
b
3. Madrasah Ibtidaiyah - - -
b.
Swasta - - -
ka
Negeri - - -
na
4. SMP 77 78 155
Swasta - - -
ba
Negeri 77 78 155
om
5. MTS 51 48 99
Swasta - - -
Negeri 51 48 99
: //b
6 SMA 90 102 192

tp
Swasta - - -
Negeri 90 102 192
ht
7. SMK 40 36 76
Swasta
Negeri 40 36 76
8 Madrasah Aliyah 16 18 34
Swasta 16 18 34
Negeri - - -

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
4.2. Kesehatan dan Keluarga Berencana/ Health and Family Planing
Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan 2013

Tabel 4.2.1 Amount of Health Facility According to Type and Village/Adm-
Table Village, 2013
Puskesmas Puskesmas
Rumah Rumah
Perawatan Pembantu
Sakit Sakit
Desa/Kelurahan Local Local
Umum Swasta
Village/Adm-Village Government Government
Government Private
id
Clinic Caring Clinic
Hospital Hospital
Supporting
.
go
(1) (2) (3) (4) (5)
.
ps
1 Boeara - - - -
b
2 Kasabolo - - - -
b.
ka
3 Pokurumba - - - 1
na
4 Salosa - - - -
ba
5 Kastarib - - 1 -
om
6 Barangga - - - -
7 Boepinang - - - -
//b
8 Boepinang Barat - - - -
:
tp
9 Pallimae - - - -
ht
10 Mattirowalie - - - -
Jumlah / Total - - 1 1
Sumber/Source : Puskesmas Kec. Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Lanjutan Tabel/ Continued Table 4.2.1
PosyanduIn
Praktek
Desa/Kelurahan Klinik tegrated
Dokter Polindes
Village/Adm-Village Health
Service Post
(1) (6) (7) (8) (9)
id
1 Boeara - - 2 1
.
go
2 Kasabolo - - 3 -
.
ps
3 Pokurumba - - 2 -
b
b.
4 Salosa - - 1 -
ka
5 Kastarib - 2 1 -
na
6 Barangga - - 1 -
ba
7 - - 2 -
om
Boepinang
8 Boepinang Barat - - 1 -
//b
9 Pallimae - - 2 -
:
tp
ht
10 Mattirowalie - - 1 -
Jumlah / Total - 2 16 1
Sumber/Source : Puskesmas Kec.Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Desa/Kelurahan Apotek Sinshe Mantri

Village/Adm-Village
(1) (10) (11) (12)
. id
go
1 Boeara - - -
2 Kasabolo . - - -
b ps
3 Pokurumba - - -
b.
4 Salosa - - -
ka
na
5 Kastarib 1 - 4
ba
6 Barangga - -
om
7 Boepinang 1 - -
//b
8 Boepinang Barat 1 - -
:
tp
9 Pallimae - - -
ht
10 Mattirowalie - - -
Jumlah / Total 3 - 4

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Tenaga Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan

Table Amount of Medical Force According to Health Facility, 2013
Desa/Kelurahan Dokter Dokter

Bidan Perawat/ Farmasi /
Village/Adm- UmumDo Gigi
Midwife Paramedis Apoteker
Village ctor Dentist
id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.
go
1 Boeara - - 1 1 -
.
ps
2 Kasabolo - - 1 - -
b
3 Pokurumba - 1 1 -
b.
-
ka
4 Salosa - - 2 - -
na
5 Kastarib 2 1 6 13 3
ba
6 Barangga - - 1 - -
om
7 Boepinang - - 2 1 -
//b
8 Boepinang Barat - - 2 1 -
:
9 Pallimae - - 2 1 -
tp
ht
10 Mattirowalie - - 1 1 -
Jumlah / Total 2 1 19 19 3

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Desa/Kelurahan
Ahli Gizi Kesmas Teknisi Dukun Dukun
Village/Adm- Medis Terlath Tak
Village Terlath
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
id
1 Boeara - - - 2 1
.
go
2 Kasabolo - - - 2 1
.
ps
3 Pokurumba - - - 3 1
b
4 Salosa - - - 3 -
b.
5 Kastarib 1 2 - 2 -
ka
6 Barangga - - 1 -
na
-
7 Boepinang - - 2 -
ba
1
om
8 Boepinang Barat - - - 2 -
9 Pallimae 1 1 - 2 -
//b
10 Mattirowalie - - - 1 1
:
tp
ht
Jumlah / Total 3 3 - 20 4

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Jumlah Penderita Penyakit terbanyak yang Dilayani Menurut

Tabel 4.2.3 Jenis Penyakit Tahun 2013
Table Number of Patients Served According to Type of Disease, 2013
Persentase
Jenis Penyakit Jumlah
Percent
Type of Disease Total
(%)
. id
(1) (2) (3)
go
.
ps
1. Influenza - -
b
2. Malaria 28 2,56
b.
3. Infeksi Kulit dan 71 6,50

ka
Jaringan Bawah Kulit

na
4. Infeksi Saluran Pernapasan 402 36,82

ba
5. Diare 528 48,35

6. Difrensi Gizi/Vitamin - -
om
7. Bronchitis 16 1,47
//b
8. Tukak Lambung 13 1,19

:
9. Penyakit Mata 28 2,56

tp
10. Cacingan - -
ht
11. Lain-lain 6 0,55
Sumber/Source : Puskesmas Kec. Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Balita dan Bayi yang Diimunisasi Menurut

Tabel 4.2.4 Desa/Kelurahan dan Jenis Vaksin Tahun 2013
Table Amount of Baby Immunization According to Villages/
Administrative Villages and Vaccine, 2013
Desa/Kelurahan
BCG DPT1 DPT2 DPT3
id
Village/Adm-Village
.
go
(1) (2) (3) (4) (5)
.
b ps
1 Boeara 30 30 25 24
b.
2 Kasabolo
ka
44 50 52 52
na
3 Pokurumba 40 42 42 43
ba
4 Salosa 16 14 14 14
om
5 Kastarib 46 60 54 54
6 Barangga 16 20 21 20
//b
7 Boepinang 48 60 60 58
:
tp
8 Boepinang Barat 52 40 22 32
ht
9 Pallimae 32 28 21 30
10 Mattirowalie 16 22 - -
Jumlah / Total 340 366 311 327

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Tabel/ Continued Table 4.2.4
Desa/Kelurahan Campak
Polio 1 Polio 2 Polio 3
Village/Adm-Village Measles
(1) (2) (3) (4) (5)
id
.
go
1 Boeara 32 28 26 30
2 Kasabolo .
44 50 50 47
ps
3 Pokurumba 43 42 42 40
b
b.
4 Salosa 16 15 15 15
ka
5 Kastarib 60 50 55 50
na
6 Barangga 20 19 20 21
ba
7 Boepinang 58 60 60 58
om
//b
9 Pallimae 22 24 30 40
:
tp
10 Mattirowalie 16 20 21 29
ht
Jumlah / Total 359 362 379 389

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Ibu Hamil dan Calon Pengantin/TT/WUS

yang Diimunisasi Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis
Tabel 4.2.5 Vaksinasi Tahun 2013
Table Amount of Pregnancy and Bride Candidate /TT/WUS is
Immunization According to Village/ Administrative Village and
Vaccine Type, 2013
Desa/Kelurahan
id
Village/Adm-Village
TT1 TT2
.
go
(1) (2) (3)
.
ps
1 Boeara 14 11
b
b.
2 Kasabolo 18 19
ka
3 Pokurumba 14 12
na
4 Salosa 9 8
ba
5 Kastarib 20 14
om
6 Barangga 6 7
//b
7 Boepinang 24 22
:
tp
8 Boepinang Barat 17 8
ht
9 Pallimae 20 14
10 Mattirowalie 11 7
Jumlah / Total 153 122


KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Murid Sekolah yang Diimunisasi

Tabel 4.2.6 Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Vaksin Tahun 2013
Table Amount ofStudent Immunized According to Villages/
Administrative Villages and Vaccine, 2013
Desa/Kelurahan
Village/Adm-Village
DT1 TT1 TT2
. id
(1) (2) (3) (4)
. go
ps
1 Boeara 6 9 2
b
2 Kasabolo 6 8 4
b.
3 Pokurumba 13 7 2
ka
na
4 Salosa 7 10 2
ba
5 Kastarib 14 12 8
om
6 Barangga 3 2 2
7 Boepinang 26 16 2
//b
:
tp
9 Pallimae 9 4 2
ht

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya PUS dan Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan

Table Amount of Sexual Productive Couple and Using Contraception Device
Type According to Villages/ Administrative Villages , 2013
PUS Metode Kontrasepsi/

Desa/Kelurahan Contraception Method
Sexual
Village/Adm- Productive
Village IUD PIL Kondom
id
Couple
(1) (2) (3) (4) (5)
.
. go
ps
1 Boeara 310 - 67 7
b
2 Kasabolo 321 - 126 1

b.
3 Pokurumba
ka
327 - 167 -
na
4 Salosa 123 - 54 2
ba
5 Kastarib 339 3 113 2

om
6 Barangga 90 - 28 -
7 Boepinang 440 - 99 3
//b

:
tp
9 Pallimae 269 - 73 5
ht
10 Mattirowalie 133 - 49 -
Jumlah / Total 2.709 4 874 25
Sumber/Source : Puskesmas kec.Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Lanjutan Tabel/ Continued Table4.2.7
Metode Kontrasepsi/
Desa/Kelurahan Contraception Method
Village/Adm-Village Suntikan
Implant MOP MOW
Injection
(1) (6) (7) (8) (9)
1 Boeara 150 46 - -
. id
2 Kasabolo 140 33 - -
go
3 Pokurumba 108 6 - -
.
ps
4 Salosa 45 2 - -
b
b.
5 Kastarib 177 24 - -
ka
6 Barangga 50 1 - -
na
7 Boepinang 261 39 - 1
ba
8 Boepinang Barat 156 58 - -

om
9 Pallimae 133 44 - -
//b
10 Mattirowalie 48 8 - 1
:
tp
ht
Jumlah / Total 1.268 261 - 2

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Peserta KB Aktif dan Baru Menurut Alat Kontrasepsi

Tabel 4.2.8 yang Digunakan Tahun 2013
Table Amount of Active and New Family Planing Participant
According to Contraception Device Used, 2013
Alat Kontrasepsi Akseptor Aktif Akseptor Baru Jumlah

Contraception Device Active Acceptor New Acceptor Total
. id
(1) (2) (3) (4)
. go
ps
IUD 4 - 4
b
b.
PIL 839 35 874

ka
na
Kondom 23 2 25
ba
om
Suntikan 1.069 199 1.268

: //b
tp
Implant 214 47 261

ht
MOP/MOW 1 1 2
Jumlah / Total 2.150 284 2.434

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Peserta KB Baru Menurut Alat Kontrasepsi

Tabel 4.2.9 yang Digunakan Tahun 2013
Table Amount of Active and New Family Planing Participant
According to Contraception Device Used, 2013
Alat Kontrasepsi
Target Realisasi Persentase
Contraception Device
. id
(1) (2) (3) (4)
. go
ps
IUD 5 - 0%
b
120 35 29,16 %
b.
Pil
ka
Kondom 28 2 7,14 %
na
ba
Suntikan 130 199 153,07 %

om
//b
Implant 62 47 75,80 %
:
tp
ht
MOP/MOW - 1 -
Jumlah / Total 345 284 82,31 %

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR),

Tabel 4.2.10 dan Bergizi Buruk Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Amount of Baby Born, Heavy Baby Born to Lower (BLBR), and Ugly
Nutritious Baby According to Village/ Administrative Village, 2013
BBLR Bayi Bergizi

Desa/Kelurahan Bayi Buruk
Village/Adm- Lahir Ugly
Baby Born Jumlah Dirujuk Nutritious
id
Village
Baby
.
go
(1) (2) (3) (4) (5)
.
ps
1 Boeara 34 - - -
b
2 Kasabolo 44 - - -
b.
3 Pokurumba 43 - - -
ka
4 Salosa
na
17 - - -
5 Kastarib
ba
48 - - -
6 Barangga
om
16 - - -
7 Boepinang 55 - - -
//b
8 Boepinang Barat 53 - - -
:
tp
9 Pallimae 25 -- -- --
ht
10 Mattirowalie 14 - - -
Jumlah / Total 349 - - -

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
4.3. Agama/ Religion
Jumlah Pemeluk Agama Menurut Desa/ Kelurahan

Table Amount ofAdherent of a Religion According to Village/
Desa/Kelurahan
Islam Katholik Protestan Hindu
id
Village/Adm-Village
.
go
(1) (2) (3) (4) (5)
.
ps
1 Boeara 1.400 - - -
b
b.
2 Kasabolo 2.018 - - -
ka
3 Pokurumba 1.650 - - -
na
4 Salosa 618 - -- --
ba
5 Kastarib 2.081 1 - -
om
6 Barangga 518 - - -
//b
7 Boepinang 2.722 - - -
:
8 Boepinang Barat 2.300 - - -

tp
ht
9 Pallimae 1.451 - - -
Jumlah / Total 15.378 1 - -
Sumber/Source:Desa Kelurahan Se Kec, Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Desa/Kelurahan Lainnya Jumlah

Budha
Village/Adm-Village Other Total
(1) (6) (7) (8)
. id
go
1 Boeara - - 1.400
2 Kasabolo
. - - 2.018
ps
3 Pokurumba - - 1.650
b
b.
4 Salosa - - 618
ka
5 Kastarib - - 2.082
na
6 Barangga - - 518
ba
7 Boepinang - - 2.722
om
8 Boepinang Barat - - 2.300

//b
9 Pallimae - - 1.451
:
tp
10 Mattirowalie - - 620
ht
Jumlah / Total - - 15.379
Sumber/Source: Desa Kelurahan Se Kec, Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Tempat Ibadah Menurut Desa/KelurahanTahun 2013

Tabel 4.3.2 Amount of Religious Service According to Village/
Table
Desa/Kelurahan Langgar/
Vihara
Mesjid Mushala Gereja Pura
Village/Adm- Mosque Small Church Shrine
Buddhist
Village Monastery
Mosque
id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.
go
1 Boeara 2 - - - -
.
ps
2 Kasabolo 3 - - - -
b
3 Pokurumba 3 - - - -
b.
ka
4 Salosa 2 - -- -- --
na
5 Kastarib 2 1 - - -
ba
6 Barangga 1 - - - -
om
7 Boepinang 2 - - - -
//b
8 Boepinang Barat 1 - -- -- --
:
9 Pallimae 2 - - - -
tp
ht
10 Mattirowalie 1 - - - -
Jumlah / Total 19 1 - - -
Sumber/Source: Desa Kelurahan Se Kec, Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Jamaah Haji Menurut Kelompok Umur

Table Amount of Pilgrim According to Age Group and Gender, 2013
Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah

Age Group Male Female Total
id
(1) (2) (3) (4)
.
go
29 Tahun ke bawah - - -
.
b ps
b.
30-39 - 3 3
ka
na
40-49 1 2 3
ba
om
50-59 3 1 4
: //b
tp
60 Tahun ke atas - - -
ht
Sumber/Source: Desa Kelurahan Se Kec. Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut

Table Amount of Marriage, Divorce, Reconciliation According to
Village/ Administrative Village, 2013
Desa/Kelurahan
Nikah Talak Cerai Rujuk
Village/Adm- Mosque Talak Divorce Reconciliation
Village
id
.
(1) (2) (3) (4) (5)
. go
ps
1 Boeara 13 - - -
b
2 Kasabolo 22 - - -
b.
3 Pokurumba 18 - - -
ka
4 Salosa 2 - - -
na
5 Kastarib 8 - - -
ba
6 Barangga
om
4 - - -
7 Boepinang 26 - - -
//b
:
tp
9 Pallimae 19 - - -
ht
- - -

Sumber/Source: KUA Kec. Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Uang yang Diterima dari Kejadian Nikah, Talak/

Tabel 4.3.5 Cerai dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Number of Cash Received from Genesis of Marriage, Divorce and
ReconciliationAccording to Villages/ Administrative Villages, 2013
Jumlah Uang yang diterima

Desa/Kelurahan Cash Received
Village/Adm- Talak/ Rujuk
Nikah
Reconciliation
id
Village Cerai
Marriage
Divorce
.
go
(1) (2) (3) (4)
.
ps
1 Boeara 390.000 - -
b
2 Kasabolo 660.000
b.
ka
3 Pokurumba 540.000 - -
na
4 Salosa 60.000
ba
5 Kastarib 240.000 - -
om
6 Barangga 120.000
7 Boepinang 780.000 - -
//b
8 Boepinang Barat 450.000

:
tp
9 Pallimae 570.000 - -
ht
10 Mattirowalie 120.000
Jumlah / Total 3.930.000 - -
Sumber/Source:KUA Kec. Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Nikah, Talak, Cerai dan Rujuk Menurut Bulan

Table Amount of Marriage, Divorce, Reconciliation According to
Month, 2013
Bulan Nikah Talak Cerai Rujuk

Month Mosque Talak Divorce Reconciliation
id
.
(1) (2) (3) (4) (5)
. go
ps
Januari 18 - - -
b
Februari 16 - - -
b.
Maret 9 - - -
ka
April 11 - - -
na
Mei 7 - - -
ba
Juni 17 - - -
om
Juli 5 - - -
//b
Agustus 8 - - -
:
tp
September 7 - - -
ht
Oktober 6 - - -
November 12 - - -
Desember 15


KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Banyaknya Uang yang Diterima dari Kejadian Nikah, Talak/

Tabel 4.3.7 Cerai dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Number of Cash Received from Genesis of Marriage, Divorce and
ReconciliationAccording to Villages/ Administrative Villages, 2013
Jumlah Uang yang diterima

Cash Received
Desa/Kelurahan
Talak/ Rujuk
Village/Adm-Village Nikah
Cerai Reconciliation
id
Marriage
Divorce
.
go
(1) (2) (3) (4)
Januari . - -
ps
540.000
480.000
b
Februari - -
b.
Maret 270.000 - -
ka
April 330.000 - -
na
Mei 210.000 - -
ba
Juni 510.000 - -
om
Juli 150.000 - -
//b
Agustus 240.000 - -
:
tp
September 210.000 - -
ht
Oktober 180.000 - -
November 360.000 - -
Desember 450.000 - -
Jumlah / Total 3.930.000 - -

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
4.4. Sosial Lainnya/ Other Social Affairs

Jumlah Kejadian Tindak Pidana yang Dilaporkan
Tabel 4.4.1 Menurut Jenis Kejahatan Tahun 2013
Table Number of Event Crime that Reported According to Crime
Type, 2013
Triwulan
Tindak Pidana Quarter Jumlah
Crime Suit Total
id
I II III
.
go
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Pengrusakan - - - -
.
ps
2. Pencemaran Nama Baik
- - - -
b
b.
3. Perzinahan
- - - -
ka
4. Penganiayaan 5 - -
na
5. Perbuatan Tidak
6 - - -
ba
Menyenangkan
6. Penipuan
om
- - - -
7. Pencurian
//b
3 - - -
8. Pencabulan
:
- - - -
tp
9.
ht
10.
Sumber : Polsek Poleang

Source:District Police of Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Jumlah Korban Tindak Pidana dan Kekerasan

Tabel 4.4.2 Menurut Jenis Kejahatan dan Jenis Kelamin Tahun
Table 2013Number ofVictim of Crime and Strictness According to
Crime Type and Gender, 2013
Jumlah Korban
Desa/Kelurahan Number of Victim
Village/Adm-Village Laki-Laki Perempuan
id
Male Female
(1) (2) (3)
.
go
1. Pengrusakan - -
. - -
ps
2. Pencemaran Nama Baik
b
- -
b.
3. Perzinahan
ka
4. Penganiayaan - 5
na
5. 6 -
Perbuatan Tidak
ba
Menyenangkan
om
6. Penipuan - -
//b
7. Pencurian - 3
:
- -
tp
8. Pencabulan
ht
Jumlah / Total 6 8
Sumber/ Source :Polsek Kec.Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
4.5. Sosial Kemasyarakatan
Jumlah Usaha Kegiatan Jasa Hiburan

Tabel 4.5.1
Menurut Jenis Kegiatan Tahun 2013
Table
Number of Entertainment amusement Service Activity
According to Type of Activity, 2013
Penyewaan Video Billiard

Desa/Kelurahan
id
Village/Adm-Village
Tenaga Tenaga
.
Jumlah Jumlah
go
Kerja Kerja
(1) (2) (3) (4) (5)

.
b ps
1 Boeara - - - -
b.
2 Kasabolo - - - -
ka
3 Pokurumba - - - -
na
4 Salosa - - - -
ba
5 Kastarib - - - -
om
6 Barangga - - - -
//b
7 Boepinang - - 1 2
:
tp
8 Boepinang Barat - - 1 -
ht
9 Pallimae - - 1 -
Sumber/Source:Desa/Kelurahan se Kec.Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Jumlah Sarana Jasa yang Melayani Rumah Tangga

Tabel 4.5.2
Menurut Jenis Kegiatan Tahun 2013
Table
Number of Medium to Serving Household Activity According to
Type of Activity, 2013
Desa/Kelurahan Foto Tukang Pangkas Stroom

Binatu Salon
Village/Adm-Village Amatir Listrik Rambut Accu
.id
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.
ps
1 Boeara - - - - - -
b
b.
2 Kasabolo - - - - - -
ka
3 Pokurumba - - - - - -
na
4 Salosa - - - - - -
ba
5 Kastarib - - - -- 1 -
om
6 Barangga - - - - - -
7 Boepinang - - - 1 2 -
//b
8 Boepinang Barat - 2 - 1 1 -
:
tp
9 Pallimae - - - - 1 -
ht
10 Mattirowalie - - - - - -
Jumlah / Total - 2 - 2 5 -
Sumber/Source: Kantor Desa/Kelurahan se-Kec. Poleang

KEADAAN GEO SOSIAL
GR SOCIAL
Lanjutan Tabel 4.5.2/ Continued Table 4.5.2
Reparasi Reparasi Tukang Reparasi

Raparasi
Desa/Kelurahan Alat2 Tukang Jam/ Cuci Kndraan
Sepeda
Village/Adm-Village Elektro- Jahit Kaca Kendara- Roda 3
Motor
nik Mata an &4
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
id
.
1 Boeara - - - - - 2
go
2 Kasabolo 1 - - - - 2
.
ps
3 Pokurumba - - - - - 1
b
4 Salosa - - - - - -
b.
ka
5 Kastarib - 2 - - - 4
na
6 Barangga - - - - - 1
ba
7 Boepinang - 1 - - 1 4
om
8 Boepinang Barat 1 2 - 2 1 3
9 Pallimae - - - 4 - 3
//b
10 Mattirowalie - - - - - 1
:
tp
ht
Jumlah / Total 2 5 - 6 2 21
Sumber/Source: Kantor Desa/Kelurahan se-Kec. Poleang

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
5
BAB
PERTANIAN
KEADAAN GEOGR AGRICULTURE
BAB V CHAPTER V
PERTANIAN AGRICULTURE
1. Data pokok tanaman pangan yang 1. The main food crops data
dikumpulkan adalah luas panen collected consists of area
dan produktivitas (hasil per harvested and productivity (yield
id
hektar). Produksi tanaman pangan per hectare). Food crops
.
go
merupakan hasil perkalian antara production is generated by area
luas panen dengan produktivitas. harvested multiply by productivity.
.
ps
Data tanaman pangan mencakup Food crops data covers Wetland
b
padi sawah, padi ladang, dan Paddy, Dryland Paddy and

b.
palawija (jagung, kedelai, kacang secondary food crops (maize,

ka
tanah, kacang hijau, ubi kayu, dan soybeans, peanuts, Mung bean,
na
ubi jalar). Pengumpulan data luas cassava, and sweet potatoes). The
panen dilakukan setiap bulan oleh area harvested data is collected
ba
Mantri Pertanian/Kepala Cabang every month by the Agriculture

om
Dinas Kecamatan (KCD) dan Extension Workers (called KCD for

dilaporkan dengan formulir Statist Kepala Cabang Dinas) and
//b
ik Pertanian (SP). Pengumpulan reported in Agriculture Statistics

:
data dilakukan dengan Form (Called SP for Statistik

tp
pendekatan area kecamatan. Pertanian). Data collection is

ht
Pengumpulan data luas panen di conducted by district area. Area

tingkat kecamatan tersebut Harvested collection in each
didasarkan pada hasil district is estimated based on the
pengumpulan data dari seluruh area harvested in each village in
desa/kelurahan di kecamatan district. Food crops productivity
bersangkutan. Pengumpulan data (yield per hectare) data are
produkt ivitas tanaman pangan collected through the Crop Cutting
dilakukan secara sampel melalui Survey with household approach.

PERTANIAN
survei ubinan dengan pendekatan Productivity data collection use

rumah tangga. Metode measuring directly in 2½ m x 2½ m
pengumpulan data produktivitas cutting plot. Productivity data
menggunakan metode collection is adapted with time of
pengukuran langsung pada plot farmers harvest.
ubinan yang berukuran 2½ m x 2½
m. Pengumpulan data
produktivitas dilakukan sesuai
id
dengan waktu panen petani.
.
go
2. Penggunaan Tanah 2. Land Use
.
Penggunaan lahan diklasifikasikan The use of land is classified into 12
ps
kedalam 12 kategori yaitu; sawah, categories, namely: wetland,
b
tanah pekarangan/ tanah untuk bulidings, and surrounding yard,

b.
bangunan dan halaman sekitarnya, wastland/garden, field/shifting

ka
tanah tegal/kebun, tanah ladang/ cultivation, meadows, unused

na
huma, tanah padang rumput, tanah swamp, dykes and water ponds,
rawa yang tidak dapat ditanami, temporarily fallow, wooden land,
ba
tanah tambak/kolam/ tebat dan forest (state forest), estates and

om
empang, tanah lahan yang other land. Land Conversion

sementara tidak diusahakan, lahan showed a dynamics of using land,
//b
tanaman kayu -kayuan, tanah hutan where there has been increased
:
negara, tanah perkebunan dan in land use of farm land pond,

tp
tanah lain -lain. Konversi lahan ponds and dams. Data of area
ht
menunjukkan adanya dinamika fields is collected every end of

pemanfaatan tanah, dimana telah years, include :
terjadi peningkatan pemanfaatan
lahan ladang tambak, kolam, tebat
dan empang. Data lahan sawah
dikumpulkan setiap akhir
tahun,meliputi :
a. Sawah berpengairan teknis a. Technical irrigate rice field

PERTANIAN
Sawah yang memperoleh pengairan Technical irrigated rice field is a

dimana saluran pemberi terpisah rice field where the input
dari saluran pembuang agar drainage are separated from the
penyediaan dan pembagian irigasi output drainage to enable of
dapat sepenuhnya diatur dan diukur controlling the water usage.
dengan mudah. Jaringan seperti ini Generally this type of irrigation
biasanya terdiri dari saluran induk, consists of main drainage,
sekunder dan tersier. Saluran induk, secondary drainage and third
id
sekunder serta bangunannya drainage. The main andsecondary
.
dibangun, dikuasai dan dipelihara level are completely controlled by
go
oleh pemerintah. the government.
.
ps
b. Sawah berpengairan setengah b. Semi technical irrigate rice field
b
teknis Semi technical irrigated rice field

b.
Sawah berpengairan teknis akan is a rice field where the input

ka
tetapi pemerintah hanya menguasai drainage are controlled by the

na
bangunan penyadap untuk dapat government and output drainage

mengatur dan mengukur are not controlled by the
ba
pemasukan air, sedangkan jaringan government.

om
selanjutnya tidak diukur dan

dikuasai pemerintah.
: //b
c. Sawah berpengairan sederhana c. Non technical irrigate rice field

tp
Sawah yang memperoleh pengairan Non technical irrigated rice field is

ht
dimana cara pembagian dan a rice field where the input and
pembuangan airnya belum teratur, output drainage are not yet well
walaupun pemerintah sudah ikut developed, although government
membangun sebagian dari jaringan help to develop a part of the
tersebut (misalnya biaya membuat drainage.
bendungannya ).
d. Sawah tadah hujan d. Rainfed rice field

PERTANIAN
Sawah yang pengairannya Rainfed rice field is a rice field

tergantung pada air hujan. which relies only on direct
rainfall.
e. Sawah pasang surut e. Tidal water rice field

Sawah yang pengairannya Tidal water rice field is a rice field
tergantung pada air sungai yang where the irrigation depends on
dipengaruhi oleh pasang surutnya the level of river affected by tide
id
air laut. of sea level.
.
go
f. Sawah lainnya f. Other rice field
Rembesan-rembesan rawa .yang Other rice field i.e. swamp for rice
ps
biasanya ditanami padi. cultivation polder, etc.
b
b.
3. Produksi padi mencakup padi sawah 3. The production of paddy covers

ka
dan padi ladang. Kualitas produksi the production of wet land rice
na
padi dan palawija adalah: gabah and dry land rice. Production of
kering giling (padi), pipilan kering rice and secondary crops are
ba
(jagung), biji kering (kedelai dan presented in form of : dry

om
kacang tanah), dan umbi basah (ubi unhusked rice (paddy), dry loose
kayu dan ubi jalar). maize (maize), dry shells crops
//b
(soybeans and peanuts) and fresh

:
roots (cassava and sweet

tp
potatoes).
ht
4. Tanaman Buah-buahan 4. Fruit crops

Data jenis tanaman buah-buahan Fruit crops data cultivated in
yang diusahakan di Kecamatan Kabaena Barat subdistrict served in
Kabaena Barat hanya disajikan 17 17 types, namely: avocado, star
jenis yaitu: alpokat, belimbing, Duku fruit, lanseh tree (lanzon), guava,
langsat (lanzon), durian, jambu biji, edible fruit, orange, mango,
jambu air, jeruk, mangga, manggis, mangosteen, jackfruit, pineapple,

PERTANIAN
nangka, nenas, pepaya, pisang, papaya, banana, rambutan

rambutan (nephelium), salak, sirsak, (nephelium), zalacca palm, soursop
dan sukun. fruit, dan breadfuit.
5. Tanaman Sayur-sayuran 5. Vegetable Crops

Data jenis tanaman sayur-sayuran Vegetables crops data was
meliputi dua kelompok, yaitu (1) differentiated in two groups, ie:
kelompok tanaman sayur-sayuran (1) the repeatedly harvested
id
yang dipanen lebih dari satu kali dan vegetables and (2) the all at once
.
(2) kelompok tanaman sayur- harvested vegetables. The first
go
sayuran yang dipanen sekaligus. group consists of nine types,
Kelompok pertama terdiri dari . namely: long beans, chili,
ps
sembilan jenis, yaitu: kacang tomatoes, eggplant, beans,
b
panjang, cabe, tomat, terung, cucumbers, squash, kale and

b.
buncis, ketimun, labu, kangkung spinach. Whereas the second

ka
dan bayam. Sedangkan kelompok group consists of six types,

na
kedua terdiri dari enam jenis, yaitu: namely: red onion, garlic, scallion,
bawang merah, bawang putih, cabbage, petsai/ mustard greens
ba
bawang daun, kubis, petsai/sawi and red beans.

om
dan kacang merah.

//b
6. Tanaman sayuran dan buah- 6. Seasonal vegetables and fruit

:
buahan semusim plants

tp
a. Tanaman sayuran semusim adalah a. Seasonal vegetables plants are

ht
tanaman sumber vitamin, garam plants which are the sources of

mineral dan lain-lain yang vitamin, mineral salt, etc,
dikonsumsi dari bagian tanaman consumed from the part of the
yang berupa daun, bunga, buah plant in the form of leaf, flower,
dan umbinya, yang berumur fruit and root with the age of less
kurang dari satu tahun. than one year.
b. Tanaman buah-buahan semusim b. Seasonal fruits plants are plants
adalah tanaman sumber vitamin, which are the sources of vitamin,

PERTANIAN
garam mineral dan lain-lain yang mineral salt, etc, consumed from
dikonsumsi dari bagian tanaman the part of the plant in the form of
yang berupa buah, berumur fruits. These plants are creeps with
kurang dari satu tahun, tidak the age of less than one year.
berbentuk pohon/rumpun tetapi
menjalar dan berbatang lunak.
7. Tanaman buah-buahan dan 7. Annual fruit and vegetable plants
id
sayuran tahunan
.
a. Tanaman buah-buahan tahunan a. Annual fruits plants are plants
go
adalah tanaman sumber vitamin, which are the sources of vitamin,
.
garam mineral dan lain-lain yang contained mineral salt, etc,
ps
dikonsumsi dari bagian tanaman consumed from the part of plant in
b
yang berupa buah dan merupakan the form of fruits and more than
b.
tanaman tahunan. one year of age.

ka
b. Tanaman sayuran tahunan adalah b. Annual vegetable plants are plants

na
tanaman sumber vitamin, garam which are the sources of vitamin,

mineral dan lain-lain yang contained mineral salt, etc,
ba
dikonsumsi dari bagian tanaman consumed from the part of the

om
yang berupa daun dan atau buah plant in the form of vegetable and
yang berumur lebih dari satu more than one year of age.
//b
tahun.
:
tp
8. Luas panen adalah luas tanaman 8. Harvested area is vegetable, fruit,

ht
sayuran, buah buahan, biofarmaka medicinal and ornamental plant of

dan tanaman hias yang diambil crop harvested during the period
hasilnya/dipanen pada perode of report.
pelaporan.
9. Luas panen untuk tanaman 9. Harvested area of vegetables :

sayuran : luas tanaman yang entirely plant harvested/
dipanen sekaligus/ habis/ demolished and plant harvested

PERTANIAN
dibongkar dan luas tanaman yang several times/undemolished.

dipanen berkali-kali (lebih dari
satu kali)/ belum habis
a. Tanaman yang dipanen a. Entirely plants harvested /
sekaligus/habis/ dibongkar adalah demolished are plants usually
tanaman yang sehabis panen harvested once and demolished to
langsung dibongkar/dicabut, be substituted by other plants,
terdiri dari bawang merah, consisting of :shallots, garlic, leeks,
id
bawang putih, bawang daun, potato, cabbage, cauli flower,
.
kentang, kol/kubis, kembang kol, mustard green, carrots, Chinese
go
petsai/sawi, wortel, lobak dan radish and red kidney beans.
.
ps
kacang merah.
b
b. Tanaman yang dipanen berkali-kali b. Plants harvested several

b.
(lebih dari satu kali)/belum habis times/undemolished are plants

ka
adalah tanaman yang usually harvested more than once

na
pemanenannya lebih dari satu kali and demolished in the case that
ba
dan biasanya dibongkar apabila the last harvest was economically

panenan terakhir sudah tidak not profitable. They consist of :
om
memadai lagi, terdiri dari : kacang yard long beans, chili, small chili,
panjang, cabe besar, cabe rawit, mushroom, tomatoes, egg plant,
//b
jamur, tomat, terung, buncis, frech beans, cucumber,

:
ketimun, labu siam, kangkung, pumpkin/chajota, swamp

tp
bayam, melon, semangka dan cabbage, spinach, melon,

ht
blewah. watermelon and blewah .
10. Produksi adalah hasil menurut 10. Production is the standard

bentuk produk dari setiap production quantity form of
tanaman sayuran, buah-buahan, vegetable, fruit, medicinal and
biofarmaka dan tanaman hias ornamental plant based on
yang diambil berdasarkan luas harvested area reported
yang dipanen pada bulan/triwulan monthly/quarterly.

PERTANIAN
laporan.
11. Tanaman Perkebunan 11. Plantation Crops
Sedikitnya terdapat 10 jenis There are at least 10 types of
tanaman perkebunan rakyat di plantation crops in Kabaena Barat
Kecamatan Kabaena Barat yaitu: District, namely: palm, cashew,
aren/enau, jambu mete, kakao, cocoa, coconut, hybrid coconut,
kelapa dalam, kelapa hibrida, hazelnut,coffee, pepper, sagoand
kemiri, kopi, lada sagu dan pinang. areca nuts.
id
12. The production availability of
.
12. Persediaan akhir tahun produksi
go
perkebunan besar bukan estates at the end of year is not
merupakan cadangan penyangga . the buffer stock.
ps
(bufferstock).
b
b.
13. Kehutanan, Hutan adalah sebuah 13. Foresting, A forest is an area with
ka
kawasan atau suatu area yang luas a high density of trees and other
na
yang ditumbuhi dengan lebat oleh plants. Forests can also be

pepohonan dan tanaman lainya. interpreted as a collection of
ba
Hutan juga dapat dimaknai plants, especially trees / woody

om
sebagai suatu kumpulan that occupies an area.

tetumbuhan, terutama
//b
pepohonan/ kayu-kayuan yang

:
menempati suatu kawasan

tp
tertentu.
ht
14. Kawasan hutan adalah wilayah 14. Forest Area is a specific territory
tertentu yang berupa hutan, yang of forest ecosystem determined
ditunjuk dan atau ditetapkan oleh and or decided by the government
pemerintah untuk dipertahankan as a permanent forest. Such
keberadaannya sebagai hutan decisionis important to maintain
tetap. Hal ini untuk menjamin the size of forest area and to
kepastian hukum mengenai status ensure its legitimation and

PERTANIAN
kawasan hutan, letak batas dan boundary demarcation of

luas suatu wilayah tertentu yang permanent forest. Indonesian
sudah ditunjuk menjadi kawasan forest area is determined by the
hutan tetap. Kawasan hutan Minister of Forestry in the format
Indonesia ditetapkan oleh Menteri of Ministerial Decree on the
Kehutanan dalam bentuk Surat Designation of Provincial Forest
Keputusan Menteri Kehutanan Area and Inland Water, Coastal
tentang Penunjukan Kawasan and Marine Ecosystem. The
id
Hutan dan Perairan Provinsi. designation of Forest Area is
.
Penunjukan Kawasan Hutan ini formulated based on integrated
go
disusun berdasarkan hasil and harmonized of Provincial
.
ps
pemaduserasian antara Rencana Spatial Planning (RTRWP) and
Tata Ruang Wilayah Provinsi Forest Land Use by Concensus
b
(RTRWP) dengan Tata Guna Hutan (TGHK).

b.
Kesepakatan (TGHK). The designation of forest area in

ka
Penunjukan kawasan hutan some cases also cover inland

na
mencakup pula kawasan perairan water, coastal and marine

ba
yang menjadi bagian dari Kawasan ecosystem that may become part
Suaka Alam (KSA) dan Kawasan of Sanctuary Reserve Area (KSA)
om
Pelestarian Alam (KPA). and Nature Conservation Area

(KPA).
: //b
15. Kawasan Suaka Alam (KSA) 15. A Sanctuary Reserve Area is a

tp
adalah kawasan dengan ciri khas specific terrestrial or aquatic area

ht
tertentu, baik di darat maupun di having specific criteria for

perairan yang mempunyai fungsi preserving biodiversity plant and
pokok sebagai kawasan animal as well as ecosystem,
pengawetan keanekaragaman which also serve as life support
tumbuhan dan satwa serta system.
ekosistemnya, yang juga berfungsi
sebagai wilayah sistem penyangga
kehidupan.

PERTANIAN
16. Kawasan Pelestarian Alam (KPA) 16. A Nature Conservation area is a

adalah kawasan dengan ciri khas specific terrestrial or aquatic area
tertentu, baik di darat maupun di whose main function is to serve
perairan yang mempunyai fungsi life support system and preserve
pokok perlindungan sistem diversity of plant and animal
penyangga kehidupan, species, as well as to provide a
pengawetan keanekaragaman sustainable utilization of living
id
jenis tumbuhan dan satwa, serta resources and their ecosystems.
.
pemanfaatan secara lestari
go
sumber daya alam hayati dan
ekosistemnya. .
b ps
17. Hutan konservasi adalah kawasan 17. Conservation forest is a forest
b.
hutan dengan ciri khas tertentu, area having specific characteristic

ka
yang mempunyai fungsi pokok established for thepurposes of

na
pengawetan keanekaragaman conservation of animal and

tumbuhan dan satwa serta plantspecies and their ecosystem.
ba
ekosistemnya.
om
18. Hutan Lindung adalah kawasan 18. Protection Forest is a forest area
//b
hutan yang mempunyai fungsi designated to serve life support

:
pokok sebagai perlindungan system, maintain hydrological

tp
sistem penyangga kehidupan system, prevent of flood, erotion

ht
untuk mengatur tata air, control, seawater intrusion, and

mencegah banjir, mengendalikan maintain soil fertility.
erosi, mencegah intrusi air laut,
dan memelihara kesuburan tanah.
19. Hutan Produksi adalah kawasan 19. Production forest is a forest area
hutan yang mempunyai fungsi designated mainly to promote
pokok memproduksi hasil hutan. sustainable forest production.

PERTANIAN
Hutan produksi terdiri dari Hutan Production forest is classified as

Produksi Tetap (HP), Hutan permanent production forest,
Produksi Terbatas (HPT), dan limited production forest, and
Hutan Produksi yang dapat convertible production forest.
dikonversi.
20. Hutan konservasi terdiri dari : 20. Conservation forest is divided into :
1. Kawasan suaka alam berupa 1. Sanctuary Reserve area consists of
id
Cagar Alam (CA) dan Suaka Strict Nature Reserve and Wildlife
.
Margasatwa (SM); Sanctuary.
go
2. Kawasan pelestarian alam 2. Nature conservation area consists
.
ps
berupa Taman Nasional (TN), of National Park (TN), Grand
Taman Hutan Raya (THR), dan Forest Park (THR) and Nature
b
Taman Wisata Alam (TWA); Recreation Park (TWA);

b.
3. Taman Buru (TB). 3. Game Hunting Park (TB)

ka
na
21. Lahan Kritis 21. Critical Lands

ba
Penetapan lahan kritis mengacu Critical land refers to a piece of

pada lahan yang telah sangat land severely damaged due to
om
rusak karena kehilangan lost of its vegetation cover so that

penutupan vegetasinya, sehingga its functions as water retention,
//b
kehilangan atau berkurang erosion control, nutrient cycling,

:
fungsinya sebagai penahan air, micro climate regulator and

tp
pengendali erosi, siklus hara, carbon retention are completely

ht
pengatur iklim mikro dan retensi depleted.

karbon. Based upon its vegetation
Berdasarkan kondisi vegetasinya, condition, the land could be
kondisi lahan dapat classifica as : very critical, critical,
diklasifikasikan sebagai : sangat slight critical, potential critical
kritis, kritis, agak kritis, potensial and normal condition.
kritis dan kondisi normal.

PERTANIAN
22. Reboisasi 22. Reforestation

Reboisasi atau rehabilitasi hutan Reforestation or forest
bertujuan untuk menghutankan rehabilitation is intended to
kembali kawasan hutan yang kritis rehabilitate the critical land inside
di wilayah daerah aliran sungai forest area or watershed to
(DAS) yang dilaksanakan bersama improve their ecological and
masyarakat secara partisipatif. hydrological functions. The
id
activities were conducted with
.
active participation of local
go
communities who live nearby the
. target area
b ps
23. Penghijauan 23. Regreening
b.
Merupakan upaya merehabilitasi Constitutes an effort to

ka
lahan kritis di luar kawasan hutan rehabilitate critical lands outside

na
melalui kegiatan tanam menanam forest area by planting trees and

dan bangunan konservasi tanah implementing soil conservation
ba
agar dapat berfungsi sebagai practices. It aims to improve land

om
unsur produksi dan sebagai media productivity and hydrological

pengatur tata air yang baik serta function.
//b
upaya mempertahankan dan

:
meningkatkan daya guna lahan

tp
sesuai dengan peruntukannya.

ht
24. Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu 24. Commercial Utilization of Timber

pada Hutan Alam in Natural Forest
Pemanfaatan hasil hutan kayu Commercial utilization of timber as
adalah segala bentuk usaha yang forest product is activities to utilize
memanfaatkan dan timber without destructing the
mengusahakan hasil hutan kayu environment and undermining the
dengan tidak merusak lingkungan main functions of the forest area.

PERTANIAN
dan tidak mengurangi fungsi Those activities could only be

pokok hutan. Kegiatan ini hanya executed in forest area with high
dapat dilaksanakan pada areal commercial timber value with
hutan yang memilki potensi untuk license.
dilakukan kegiatan pemanfaatan
hasil hutan kayu dan dapat
dilaksanakan setelah diperoleh
izin usaha.
. id
25. Kayu Bulat 25. Log
go
Produksi hasil hutan utama yang The main product of commercial
.
ps
dihasilkan dari hutan adalah kayu forest operation is log. The log is
bulat. Produksi kayu bulat ini harvested from various sources
b
dihasilkan dari hutan alam melalui such as natural forest granted to

b.
kegiatan perusahaan Hak concessionaires (IUPHHK/HPH),

ka
Pengusahaan Hutan (HPH/ land clearing activities (IPK),

na
IUPHHK), kegiatan ijin industrial forest plantation (HTI)

ba
pemanfaatan kayu (IPK) dalam and community forest.

rangka pembukaan wilayah hutan,
om
pembangunan Hutan Tanaman

Industri (HTI) serta kegiatan hutan
//b
rakyat
:
tp
26. Kayu Gergajian 26. Sawn Timber

ht
Merupakan kayu hasil konversi Constitutes a sawmill product

kayu bulat dengan mengunakan derived from logs as raw
mesin gergaji, mempunyai bentuk material. The product is
yang teratur dengan sisi-sisi characterized with regular forms
sejajar dan sudut sudutnya siku having parallel sides at right
dengan ketebalan tidak lebih dari angle to each other, thickness not
6 cm dan kadar air tidak lebih dari more than 6cm and moisture
18 %. Kayu Gergajian yang diolah content not to exceed 18 percent.

PERTANIAN
langsung dari kayu bulat, wajib Sawn timber produced directly

didukung dengan dokumen yang from logs must be certified by a
sah. legal document
27. Kayu Lapis 27. Plywood

Kayu Lapis adalah panel kayu yang Plywood is wood panel consisting
tersusun dari lapisan veneer of layers pressed together in
dibagian luarnya, sedangkan between veneers; the core may be
id
dibagian intinya (core) bisa berupa veneer or some other material,
.
veneer atau material lain, diikat bound together with glue and
go
dengan lem kemudian dipress pressed tightly togetherto make a
.
ps
(ditekan) sedemikian rupa strong panel. Included to this
sehingga menjadi panel yang kuat. Definiti on is plywood covered with
b
Termasuk dalam artian ini adalah other materials.

b.
kayu lapis yang dilapisi lagi dengan

ka
material lain.
na
ba
28. Peternakan, Jenis ternak 28. Livestock, Livestock types are

dikelompokkan menjadi: ternak grouped into: large cattles, small
om
besar, ternak kecil dan unggas. Di cattles and fowls. In Sulawesi

Kecamatan Kabaena Barat, Tenggara, the large cattles
//b
kelompok ternak besar terdiri dari consisting of cows, buffaloes and

:
sapi, kerbau dan kuda; Kelompok horses;the small cattles consisting

tp
ternak kecil terdiri dari kambing, of goats, sheeps and pigs; and
ht
domba dan babi; dan kelompok fowls consisting oflocal hens,

unggas terdiri dari ayam kampung, rustling hans and duck / manila-
ayam ras dan i duck
tik/itik manila.
29. Data statistik perikanan 29. Fishery Statistics are secondary

merupakan data sekunder yang data obtained from the Service of
bersumber dari Dinas Perikanan. Fisheries. Fishery statistics are

PERTANIAN
Statistik perikanan dibedakan atas categorized into two : 1)

data Perikanan Tangkap dan capturefisheries and 2)
Perikanan Budidaya. Perikanan aquaculture. Capture fisheries are
Tangkap diklasifikasikan atas further classified into: marine
penangkapan ikan di laut dan capture fisheries and inland open
penangkapan ikan di perairan water capture fisheries.
umum. Perikanan Budidaya Aquaculture are further classified
diklasifikasikan atas jenis budidaya into several types of culture :
id
yaitu budidaya laut, tambak, marine culture; brackish water
.
kolam, karamba, jaring apung dan pond; fresh water pond; cage;
go
sawah. floating net and fish breeding in
.
ps
paddy fields.
b
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht

PERTANIAN
5.1Tanaman Pangan dan Hortikultura/ Food Crops and Hortikultura
Luas dan Persentase Penggunaan Lahan Menurut Jenis

Tabel 5.1.1
Penggunaannya Tahun 2013
Table Total and Persentage of Land Use according to Using type, 2013
Luas Lahan Persentase

Jenis Penggunaan Lahan
Area Persentage
Type of Land Use
(Ha) (%)
id
(1) (2) (3)
.
go
1. Lahan Sawah/Wetlands - -
.
ps
2. Bangunan dan halaman sekitarnya 745 6,46
b
3. Tegal/Kebun/Wasteland/garden 8.410 72,88

b.
4. Ladang/Huma/Dryland/Shifting 92 0,80
ka
culvation
na
5. Padang Rumput/Meadows - -
ba
6. Rawa yang tidak ditanami/Unused 5 0,04

swamp
om
7. Tambak/kolam/tebat/empang/Brackish 30 0,26
and fresh water ponds
//b
8. Lahan yang sementara tidak 431 3,73

diusahakan/Temporally fallow
:
9. Lahan tanaman kayu/Wooded Land 531 4,60

tp
ht
10. Hutan Negara/State Forest 235 2,04

11. Perkebunan/Estates - -
12. Lainnya/Other Lands 1060 9,19
Jumlah/Total 11.539 100
Sumber/Source:Diolah dari Laporan SP Lahan, Dinas Pertanian Kab. Bombana

PERTANIAN
Luas Tanam, Panen, Produktifitas Serta Produksi

Tabel 5.1.2
Tanaman Padi dan Palawija Tahun 2012-2013
Table Plant Width, Crop Yield , Productifity, and Paddy and Palawja
Production, 2012-2013
Jenis Tanaman
2012 2013
Plant Type
(1) (2) (3)
id
.
I Luas Tanam / Plant Width (ha)
go
1.1. Padi Sawah /. Irrigated Paddy - -
.
ps
1.2. Padi Ladang / Unirrigated Paddy 125 125
1.3. Jagung / Corn 200 200
b
b.
1.4. Ubi Kayu / Cassava 15 15

ka
1.5. Ubi Jalar / Sweet Potato 15 15

na
1.6. Kacang Tanah / Peanut 30 30

1.7. Kacang Kedelai / Soybean 30 30
ba
1.8. Kacang Hijau / Green Beans - -

om
II Luas Panen / Plant Width (ha)

//b
2.1. Padi Sawah / Irrigated Paddy - -

:
tp

ht
2.3. Jagung / Corn 200 200

2.5. Ubi Jalar / Sweet Potato 15 15
Sumber / Source :BP3K Kec. Poleang

PERTANIAN
Lanjutan Tabel 5.1.2 / Continue Table 5.1.2
Jenis Tanaman
2012 2013
Plant Type
(1) (2) (3)
III Produktivitas / Productivity (kw/ha)
id
3.1. Padi Sawah /. Irrigated Paddy - -
.
go
3.3. Jagung / Corn 3,5 3,5
.
ps
3.5. Ubi Jalar / Sweet Potato - -
b
b.

ka

3.8. Kacang Hijau / Green Beans -
na
-
ba
IV Produksi / Production (Ton)

om
4.1. Padi Sawah / Irrigated Paddy - -

//b
4.3. Jagung / Corn 700 700

:
tp

ht
4.5. Ubi Jalar / Sweet Potato - -

Sumber / Source :BP3K Kec. Poleang

PERTANIAN
Banyaknya Pohon, Jumlah Pohon yang Menghasilkan dan

Tabel 5.1.3
Produksi Buah-Buahan Per Jenis Tanaman Tahun 2013
Table Amount of tree, Productivity of tree and Fruit Production according to
Plant Type, 2013
Jumlah
Pohon yang Produksi
Jenis Tanaman Banyak Pohon
Menghasilkan Production
Plant Type Amount of Tree
Amount of (Kw)
id
Productive Tree
(1) (2) (3) (4)
.
go
1. Alpukat / Avocado - - -
.
ps
2. Belimbing / Star Fruit - - -
b
b.
3. Duku/Langsat / - - -
Lanseh Tree
ka
4. Durian / Durian Fruit - - -

na
5. Jambu Biji / Guava - - -

ba
6. Jambu Air / Edible Fruit - - -

om
7. Jeruk / Citrus Fruit - -- -

//b
8. Mangga / Mango - 53 -
:
tp
9. Manggis / Mangosteen - - -
ht
10. Nangka/Cempedak / - - -
Jackfruit
Sumber / Source :Dinas Pertanain

PERTANIAN
Lanjutan Tabel 5.1.3/ Continue Table 5.1.3
Jumlah
Pohon yang Produksi
Jenis Tanaman Banyak Pohon
Menghasilkan Production
Plant Type Amount of Tree
Amount of (Kw)
Productive Tree
(1) (2) (3) (4)
id
11. Nenas / Pineapple - - -
.
go
12. Pepaya / Papaya - - -
13. . - - 28
ps
Pisang / Banana
b
14. Rambutan / Rambutan - - -
b.
15. Salak / Zalacca Palm - - -

ka
16. Sawo / Sawo - - -

na
17. Sirsak / Soursop Frurit - - -

ba
18. Sukun / Breadfruit - - -

om
19. Melinjo / Melinjo -- - -

//b
20. Petai / Petai - - -

:
tp
Sumber / Source :Dinas Pertanian

ht

PERTANIAN
Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Sayur-Sayuran

Tabel 5.1.4
Semusim Per Jenis Tanaman Tahun 2013
Table
Harvested Area, Productivity and Production of One Season
Vegetables according to Plant Type, 2013
Luas Panen Produktifitas Produksi

Jenis Tanaman
Harvested Productivity Production
Plant Type
Area (Kw/Ha) (kw)
id
(1) (2) (3) (4)
.
go
1. - - -
Bawang Merah / Onion
.
ps
2. Bawang Putih / Garlic - - -
b
b.
3. Bawang Daun / Leek - - -

ka
4. Kentang / Potato - - -
na
5. Kubis / Cabbage - - -
ba
Petsai/Sawi /
6. - - -
Mustard Green
om
7. Wortel / Carrot - - -
//b
8. Lobak / Radish - - -
:
tp
Kacang Merah /
9. - - -
Red Beans
ht
10. Kacang Panjang /

String Bean
Sumber / Source :Dinas Pertanian

PERTANIAN
Lanjutan Tabel 5.1.4 / Continue Table 5.1.4
Luas Panen Produktifitas Produksi

Jenis Tanaman
Harvested Productivity Production
Plant Type
Area (Kw/Ha) (kw)
(1) (2) (3) (4)
11. Cabe / Chili
id
12. Tomat / Tomato
.
go
13. Terung / Eggplant - - -
.
ps
14. Buncis / Kidney Bean - - -
b
15. Ketimun / Cucumber - - -

b.
ka
16. Labu / Gourd - - -

na
17. Kangkung / Water

Spinach - - -
ba
18. Bayam / Spinach - - -

om
: //b
tp
Sumber / Source :Pertanian

ht

PERTANIAN
5.2. Perkebunan / Plantation
Luas Areal Tanaman Perkebunan Rakyat (Ha) Menurut

Tabel 5.2.1
Jenis TanamanTahun 2013
Table Width of People Plantation Area (ha)According to Plant Type, 2013
Tanaman
Jenis Tanaman Tanaman Tanaman Jumlah
Belum
Plant Type Menghasilkan Tua Renta Total
Menghasilkan
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
go
1. Aren/Enau - - - -
.
ps
2. Asam Jawa - - - -
b
b.
3. Cengkeh - - - -
ka
4. Jambu Mete - 196 10 206

na
5. Kakao 140 250 29 419

ba
6. Kapuk - - - -
om
7. Kelapa Dalam 150 580 80 810

//b
8. Kelapa Hibrida - - - -
:
9. Kemiri - - - -
tp
- 10 - 10
ht
10. Kopi
11. Lada - 20 - 20
12. Pala - - - -
Sumber / Source :Dinas Pertania

PERTANIAN
Produksi Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut Jenis

Tabel 5.2.2
TanamanTahun 2013
Table Production of People Plantation Area According to Plant Type, 2013
Produksi
Production
Jenis Tanaman
(Ton)
Plant Type
2012 2013
id
(1) (2) (3)
.
go
1. Aren/Enau 2 -
.
ps
2. Asam Jawa - -
b
b.
3. Cengkeh 2 -
ka
4. Jambu Mete 45 280

na
5. Kakao 1.800 2.160

ba
6. Kapuk - -
om
7. Kelapa Dalam 2.133 5.400

//b
8. Kelapa Hibrida 85 -
:
9. Kemiri - -
tp
ht
10. Kopi 12 5
11. Lada 5 -
12. Pala - -
Sumber / Source :Dinas Pertania

PERTANIAN
5.3. Peternakan
Jumlah Populasi Ternak Besar di Kecamatan Poleang

Tabel 5.3.1
Table
Amount of Big livestock population in Poleang District
according to type, 2012-2013
Jumlah
Jenis Ternak Total
Livestock Type
id
2012 2013
.
go
(1) (2) (3)
.
ps
1. Sapi / Cattle 573 789
b
b.
ka
na
75 46
ba
2. Kerbau / Buffalo
om
: //b
tp
3. Kuda / Horse 219 196

ht
Sumber / Source :Dinas Peternakan Kab, Bombana

PERTANIAN
Jumlah Populasi Ternak Kecil di Kecamatan Poleang

Tabel 5.3.2
Menurut Jenisnya Tahun 2012- 2013
Table
Amount of Small livestock population in Poleang District
according to type, 2012-2013
Jumlah
Jenis Ternak Total
Livestock Type
2012 2013
id
(1) (2) (3)
.
go
604 414
1. Kambing / Goat
.
bps
b.
ka
na
2. Domba / Sheep - -
ba
om
: //b
- -
tp
3. Babi / Pig
ht

PERTANIAN
Jumlah Populasi Ternak Unggas di Kecamatan Poleang

Tabel 5.3.3
Table
Amount of poultry population in Poleang District according to
type, 2012-2013
Jumlah
Jenis Ternak Total
Livestock Type
2012 2013
id
(1) (2) (3)
.
go
1. Ayam Buras / 51.444 63.282
.
ps
Free Range Chicken
b
b.
ka
2. Ayam Ras Petelur / - -

na
Egg Layer Chicken

ba
om
3. Ayam Ras Pedaging / 8.400 22.800

//b
Meat Layer Chicken

:
tp
ht
4 Itik / Duck 1.171 1.174

PERTANIAN
5.4. Perikanan
Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat

Tabel 5.4.1
Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013 ( Ton )
Table
Production of Marine Fisheries and Inland Fisheries Products
according to Village/adm-village, 2013 (Ton)
Perairan Darat
Perikanan Inland Fisheries
Desa / Kelurahan
Laut Jumlah
id
Village / Perairan
Marine Umum Budidaya Total
Administrative Village
.
Fisheries
go
Inland open CultureFisheries
water
(1) (2) (3) (4) (5)
.
b ps
1 Boeara - - - -
b.
2 Kasabolo - - - -
ka
3 Pokurumba - - - -
na
4 Salosa - - - -
ba
5 Kastarib - - - -
om
6 Barangga - - - -
//b
7 Boepinang - - - -
:
8 Boepinang barat - - - -
tp
9 Pallimae - - - -
ht
Jumlah / Total 288,03 - 756,00 1.053,03
Sumber / Source :Dinas Perikanan

PERTANIAN
Jumlah Alat Penangkap Ikan Menurut Jenisnya Tiap

Tabel 5.4.2
Table
Amount of Fishing Tool According to Type for Each Village/
adm-village, 2013
Desa / Kelurahan Pukat

Pukat Jaring Jaring
Village / Administrative Kantong
Cincin Insang Angkat
Village Sack
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
go
1 Boeara - - 40 -
.
ps
2 Kasabolo - - 28 -
b
b.
3 Pokurumba - - - -
ka
4 Salosa - - - -
na
5 Kastarib - - 8 -
ba
6 Barangga - - 20 -
om
7 Boepinang - - 30 -
//b
8 Boepinang barat - - 70 -
:
9 Pallimae - - 40 -
tp
10 Mattirowalie - - 42 -
ht
Jumlah / Total - - 278 -

PERTANIAN
Lanjutan Tabel 5.4.2 / Continue Table 5.4.2.
Desa / Kelurahan
Pancing Perangkap Lainnya
Village / Administrative
Fishing Rod Trapping Others
Village
(1) (6) (7) (8)
. id
go
1 Boeara 160 22 -
2 Kasabolo .
ps
180 24 -
3 Pokurumba - - -
b
b.
4 Salosa - - -
ka
5 Kastarib 60 - -
na
6 Barangga 180 12 -
ba
7 Boepinang 300 12 -
om
8 Boepinang barat 600 14 -

//b
9 Pallimae 230 18 -
:
tp
10 Mattirowalie 140 18 -
ht
Jumlah / Total 1.850 120 -

PERTANIAN
Jumlah KK Nelayan dan Nelayan Menurut Desa/Kelurahan

Tabel 5.4.3
Tahun 2013
Table
Amount of Fishermen Householder and Fishermen by Village/
Adminstrative village, 2013
Desa / Kelurahan KK Nelayan

Nelayan
Village / Administrative Fishermen
Fishermen
Village Householder
id
(1) (2) (3)
.
go
.
1 Boeara 20 40
ps
2 Kasabolo 34 60
b
b.
3 Pokurumba - -
ka
4 Salosa - -
na
5 Kastarib - -
ba
6 Barangga 10 20
om
7 Boepinang 10 20
//b
8 Boepinang barat 120 240

:
9 Pallimae
tp
130 260
ht
10 Mattirowalie 20 40

PERTANIAN
Jumlah Perahu dan Kapal Penangkap Ikan Menurut

Tabel 5.4.4
Jenisnya TiapDesa/Kelurahan Tahun 2013
Table
Amount of Boats and Fishing Vessels by Type and Village/adm-
village, 2013
Perahu
Desa / Kelurahan Motor Tempel
Tanpa Motor Kapal Motor
Village / Administrative Outboard
Boats Without Boat Motors
Village Motors
Motors
id
(1) (2) (3) (4)
.
.go
1 Boeara 10 30 --
ps
2 Kasabolo 12 20 -
b
b.
3 Pokurumba - - --
ka
4 Salosa - - -
na
5 Kastarib 2 6 -
ba
6 Barangga 14 8 -
om
7 Boepinang 40 20 2
//b
8 Boepinang barat 72 30 2
:
9 Pallimae
tp
10 32 -
ht
10 Mattirowalie 12 28 -

PERTANIAN
5.5. Kehutanan
Produksi Kayu Menurut Jenisnya Dirinci per Desa/

Tabel 5.5.1
Kelurahan Tahun 2013(m3)
Table
Timber production according to type specified by Village/
administrative village, 2013(m3)
Kayu Rimba
Kayu Jati
Desa / Kelurahan Campuran Jumlah
Teak
Village / Mixed Jungle Wood
id
Administrative Village Logs Gergajian Logs Gergajian Total
.
Logs Saw Logs Saw
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.
ps
1 Boeara - - - - -
b
b.
2 Kasabolo - - - - -
ka
3 Pokurumba - 20,10 59,79 - 79,89

na
4 Salosa - - - - -
ba
5 Kastarib - 39,01 - - 39,01

om
6 Barangga - 21,38 - - 21,38

//b
7 Boepinang - - - - -
:
8 Boepinang Barat - - - - -
tp
9 Pallimae - - - - -
ht
10 Mattirowalie - - - - -
Jumlah / Total - 80,49 59,79 - 140,28
Sumber / Source : Dinas Kehutanan Kabupaten Bombana

PERTANIAN
Nilai Produksi Kayu Menurut Jenisnya Dirinci per Desa/

Tabel 5.5.2
Kelurahan Tahun 2013(Rp. 000)
Table
Timber production Value according to type specified by
Village/administrative village, 2013(Rp. 000)
Desa / Kayu Rimba

Kayu Jati
Kelurahan Campuran Jumlah
Teak
Village / Mixed Jungle Wood
Administrative Logs Gergajian Logs Gergajian Total
id
Village Logs Saw Logs Saw
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.
ps
1 Boeara - - - - -
b
b.
3 Pokurumba - 50.255,75 41.853,00 - 92.108,75

ka
4 Salosa - - - - -
na
5 Kastarib - 97.530,75 - - 97.530,75

ba
6 Barangga - 53.448,25 - - 53.448,25

om
//b
:
Barat
tp
ht
10 Mattirowalie - - - - -
Jumlah / Total - 201.234,75 41.853,00 - 243.087,75

PERTANIAN
Luas Kawasan yang Telah Ditetapkan Menurut Fungsinya

Tabel 5.5.3
(Hektar) Tiap Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table
Predetermined area according to function by Village/
administrative village, 2013
Desa /
Kelurahan Hutan
Jumlah
Village / HPB HPT HL Wisata HPK
Total
Administrative /PPA
id
Village
.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Boeara - . go- - - - -
ps
2 Kasabolo - - - - - -
b
b.
3 Pokurumba - - - - - -
ka
4 Salosa - - - - - -
na
5 Kastarib - - - - - -
ba
6 Barangga - - - - - -
om
7 Boepinang - - - - - -
//b
8 Boepinang barat - - - - - -
:
tp
9 Pallimae - - - - - -
ht
10 Mattiro walie
- - - - - -
Jumlah 2.020 - 1.420 - - 3.440

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
6
BAB
INDUSTRI, LISTRIK DAN AIR MINUM/
INDUSTRY, LISTRIC AND WATER
BAB VI CHAPTER VI
INDUSTRI, LISTRIK DAN AIR MINUM INDUSTRY, LISTRIC AND WATER

PENJELASANTEKNIS Tecnical Information
1. Klasifikasi industri yang berdasar 1. Industrial Classification based on

kepada Klasifikasi Baku Lapangan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Usaha Indonesia (KBLI). KBLI Indonesia (KBLI) or Based
id
adalah klasifikasi lapangan usaha Classification forField of Bussines
in Indonesia. KBLI is a
.
yang berdasar kepada
go
International Standard Industrial Classification of industrial based
Classification of All Economic . on Internasional Standard
ps
Activities (ISIC) revisi 3 yang telah Classification of All Economic
b
disesuaikan dengan kondisi Activies (ISIC Rev. 3) where it has

b.
Indonesia. been adapted with local

ka
condition in Indonesia.
na
2. Industri Pengolahan adalah suatu 2. Manufacturing Industrial is an

ba
kegiatan ekonomi yang melakukan economic activity to change a

om
kegiatan mengubah suatu barang basic goods mechanically,

dasar secara mekanis, kimia, atau chemically, or manually into final
//b
dengan tangan sehingga menjadi or intermediate goods, it isalso

:
barang jadi/ setengah jadi, dan change goods with low value
tp
atau barang yang kurang nilainya become a high value goods and
ht
menjadi barang yang lebih tinggi The Characteristik is closer to end

nilainya, dan sifatnya lebih dekat user.This Activities also include
kepada pemakai akhir. Termasuk services industry and assembling.
dalamkegiataniniadalah jasa
industry dan pekerjaan perakitan
(assembling).

3. Perusahaan atau usaha industri 3. Manufacturing Establishment

adalah suatu unit (kesatuan) usaha is abusiness unit
yang melakukan kegiatan operates economic activity that
ekonomi, bertujuan menghasilkan aims to produce goods and
barang atau jasa, terletak pada services,and are locatedina
suatu bangunan atau lokasi buildingwith acertain location.
tertentu, dan mempunyai catatan And save theiradministration
administrasi tersendiri mengenai record about the production and
id
produksi dan struktur biaya serta cost structure and having a
person or more that are
.
ada seorang atau lebih yang
go
bertanggung jawab atas usaha responsible to those activities.
tersebut. .
b ps
4. Penyajian data tentang industri ini 4. Data presentation about the
b.
dikelompokkan menurut Industry are grouped according

ka
banyaknya tenaga kerja yang to number of workers who work

na
bekerja pada industri tersebut in the industry,namely: Large

yaitu; industri besar dan sedang, scale manufacturing ,medium
ba
industri kecil dan industri scale manufacturing and small

om
rumahtangga. Perusahaan industri scale manufacturing.

yang memiliki tenaga kerja 100 Manufacturing Establishment
//b
orang atau lebih diklasifikasikan have workforce as musch as 100

:
sebagai perusahaan industri besar, person or moreare classified as a

tp
20 sampai dengan 99 orang Large scale manufacturing, 20

ht
diklasifikasikan sebagai industri until 99 person are classified as a

sedang, 5 (lima) sampai dengan 19 Medium scale manufacturing,
orang diklasifikasikan sebagai five until 19 person are classified
industri kecil, dan kurang dari lima as a small scale manufacturing,
orang adalah industri and less than five person is micro
rumahtangga. Industry.

5. Perusahaan Listrik Negara (PLN) 5. State Electricity Company (Called

adalah Perusahaan Umum Milik PLN for Perusahaan Listrik
Negara yang mempunyai aktivitas Negara )is a State Owned
kegiatan pembangkitan, transmisi, Company that has activities for
dan distribusi tenaga lsitrik. generation, transmition and
distribution electricity power.
6. Perusahaan Air Bersih adalah 6. Water Supply Company is defined
id
perusahaan yang mempunyai as Company that has the duty of
doing the activities in storage,
.
aktivitas dalam penampungan,
go
penjernihan, dan penyaluran air purification and distribution
.
baku atau air bersih dari terminal water from water terminal
ps
air melalui saluran air, pipa atau through the water channel, pipe
b
mobil tangki (dalam satu or tank cars (in one management

b.
pengelolaan administrasi dengan adminitration with activities

ka
kegiatan ekonomi) kepada rumah economic) to household,

na
tangga, perusahaan industri, atau Manufacturing Establishment or

pengguna komersial lainnya. other commersil user.
ba
om
7. Jumlah listrik/gas/air bersih yang 7. Total listric/gas/ clean water is a

terjual adalah banyaknya listrik/ total of listric/ gas/ clean water
//b
gas/ air bersih yang disalurkan are distributed to customers.

:
kepada para pelanggan.

tp
ht
8. Biaya input adalah pengeluaran 8. Input Costs are expenses that

yang digunakan untuk pembelian used to purchase fuel and
bahan bakar dan pelumas tenaga lubricants power, stationery,
listrik yang dibeli, alat-alat tulis, spare part, cost of maintenance
onderdil, ongkos pemeliharaan and minor repair of produksi
dan perbaikan kecil alat produksi, equipment, building lease and
sewa gedung dan mesin serta jasa machinery and other services.

lainnya.
9. Nilai Output adalah nilai tenaga 9. Output Costs are value of

listrik/gas/air bersih yang dijual power/gas/clean water that
atau didistribusikan kepada para selles or distributed to costumer
pelanggan dan ditambah dengan and added with revenue or
pendapatan atau penerimaan dari acceptance from services
kegiatan jasa perusahaan company activity.
. id
. go
b ps
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht

6.1. Industri
Banyaknya Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Jenis

Tabel 6.1.1
Industridan Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table
Amount of Company and Worker according to type of industri
and Village/Administrative Village, 2013
Desa/Kelurahan Rumah Tangga /

Kecil /Small
Vilage/Administrative Household
id
Unit/ Naker/ Unit/ Naker/
Village
.
Units Workers Units Workers
go
(1) (2) (3) (4) (5)
.
ps
1 Boeara - - 10 20
b
b.
2 Kasabolo - - 9 18
ka
3 Pokurumba - - 10 20
na
4 Salosa - - 6 12
ba
5 Kastarib - - 19 36
om
6 Barangga - - 21 35
//b
7 Boepinang 1 5 22 47
:
8 Boepinang Barat
tp
- - 17 30
ht
9 Pallimae - - 13 24
10 Mattiro Walie - - 6 12
Jumlah / Total 1 5 133 254
Sumber/Source: Desa/Kelurahan Se Kec.Poleang

Banyaknya Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Kelompok

Tabel 6.1.2 Industri danDesa/Kelurahan Tahun 2013
Table Amount of Company and Worker according to industrial Group and
Makanan/
Tekstil Kayu
Minuman
Desa/Kelurahan
Village/Adm-Village
id
Unit/ Naker/ Unit/ Naker/ Unit/ Naker/
Units Worker Unit Worker Unit Worker
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.
ps
1 Boeara 8 16 - - 2 4
b
b.
2 Kasabolo 6 15 - - 3 3
ka
3 Pokurumba 8 16 - - 2 4
na
4 Salosa 6 12 - - - -
ba
5 Kastarib 17 34 - - 2 2
om
6 Barangga 20 32 - - 1 3
7 Boepinang
//b
19 41 - - 4 11
8 Boepinang Barat
:
15 28 - - 2 2
tp
9 Pallimae 11 22 - - 2 2
ht
10 Mattiro Walie 5 10 - - 1 2
Jumlah / Total 115 226 - - 19 33
Sumber/Source:Desa/Kelurahan Se Kec, Poleang

6.2 Listrik / Electricity
JumlahRumahtanggaMenurut Penggunaan Penerangan

Tabel 6.2.1
Table
Total of Household for using electric light and Village/
Listrik Non PLN

Desa/Kelurahan Listrik Electricity Non PLN Tenaga
Minyak
id
Village/Administrative PLN Surya/
Tanah /
Village Electricity Usaha Koperasi/ Kerosene Sun
.
Diesel
go
PLN Perora- Usaha Power
Sendiri
ngan Patungan
(1) (2)
. (3) (4) (5) (6) (7)
b ps
1 Boeara 278 - - - 25 -
b.
2 Kasabolo 391 - - - 40 -
ka
3 Pokurumba - - 42 - 314 2
na
4 Salosa - - 24 - 111 2
ba
5 Kastarib 398 - 4 - 40 -
om
6 Barangga 91 - 2 - 28 -
//b
7 Boepinang 494 - - - 44 -
:
tp
8 Boepinang Barat 417 - - - 31 -

ht
9 Pallimae 310 - - - 10 -
10 Mattiro Walie 113 - - - 15 -
Jumlah/Total 2.492 - 72 - 658 4

Banyaknya Perusahaan Listrik PLN Dan Non PLN Menurut

Tabel 6.2.2
Table
Total of Electricity PLN and Electricity Non PLN Company
according to Village/Administrative Village, 2013
Desa/Kelurahan Non PLN

Village/Administrative PLN
Diesel Usaha Usaha
Village Sendiri Perorangan Patungan
Koperasi
id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.
go
1 Boeara - - - - -
.
ps
b
b.
3 Pokurumba - 20 2 - -
ka
4 Salosa - 12 2 - -
na
- - 1 - -
ba
5 Kastarib
om
6 Barangga - - - - -
//b
7 Boepinang 1 - - - -
:
8 Boepinang Barat - - - - -
tp
ht
10 Mattiro Walie - - - - -
Jumlah / Total 1 32 5 - -

Banyaknya Pelanggan Listrik PLN Dan Non PLN

Tabel 6.2.3
Table
Total of Electricity PLN and Non PLN Customer according to
Village/Administrative Village , 2013
Desa/Kelurahan Non PLN

Village/Administrative PLN
Usaha Usaha
Village Perorangan Patungan
Koperasi
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
go
1 Boeara 220 - - -
.
ps
2 Kasabolo 190 - - -
b
b.
3 Pokurumba - - - -
ka
4 Salosa - - - -
na
357 - - -
ba
5 Kastarib
om
6 Barangga 57 - - -
399 - - -
//b
7 Boepinang
:

tp
ht
9 Pallimae 223 - - -
10 Mattiro Walie 74 - - -
Jumlah / Total 1.817 - - -

6.3Air Minum/ Water
Jumlah Rumahtangga Menurut Sumber Air untuk Memasak

Tabel 6.3.1
Table
Total of Household according to Source of Irrigate to Cook
and Village/Administrative Village, 2013
Desa/Kelurahan Air
Village/Administrative PAM / Galon Sumur/ Mata Air Air
Ledeng Isi Perigi Air Sungai Hujan
id
Village
Ulang
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.
ps
1 Boeara - - 20 283 - -
b
2 Kasabolo - - 44 387 - -
b.
ka
3 Pokurumba - - 130 228 - -

na
4 Salosa - - 20 117 - -
ba
5 Kastarib - - - 442 - -
om
6 Barangga - - 30 91 - -
7 Boepinang - - 51 487 - -
//b
8 Boepinang Barat - - 58 390 - -

:
tp
9 Pallimae - - 40 280 - -
ht
10 Mattiro Walie - - 15 113 - -
Jumlah / Total - - 408 2.818 - -

Jumlah Perusahaan Air Bersih Menurut Pengelola Air

Tabel 6.3.2
Bersih dan Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table
Total of Establishments of Water according to Organizer of
Clean Water and Village/Administrative Village, 2013
Desa/Kelurahan Non PAM

Village/Administrative PAM /
Ledeng Galon Gotong
Village Bantuan Lain-
id
Isi Royong
Pemerintah nya
Ulang Masyarakat
.
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
.
ps
1 Boeara - - - 1 -
b
2 Kasabolo - - - 1 -
b.
ka
3 Pokurumba - - - 1 -
na
4 Salosa - - - 1 -
ba
5 Kastarib - - - 1 -
om
6 Barangga - 1 - 1 --
//b
7 Boepinang - - - 1 -
:
tp
8 Boepinang Barat - 1 -- 1 -
ht
10 Mattiro Walie - - - - -
Jumlah / Total - 2 - 8 -

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
7
BAB
Perdagangan /
Trade
BAB VII CHAPTER VII

PERDAGANGAN TRADE
1. Perdagangan adalah semua 1. Trade is all action that aims

tindakan yang tujuannya to deliver goods for the
menyampaikan barang untuk purposes of daily life, this
tujuan hidup sehari-hari, process goes from producer
prosesnya berlangsung dari to consumer.
id
produsen kepada konsumen.
.
2. Orang yang pekerjaannya . go
2. The merchant is defined as
ps
memperjualbelikan barang atas someone who traded goods
b
prakarsa dan resiko dinamakan on initiative and risk.

b.
pedagang.
ka
na
3. Perdagangan dibedakan atas 3. Trade is categoried in two

perdagangan besar dan type, that are Large Trade
ba
perdagangan kecil. Dalam and Small Trade. In Large

om
perdagangan besar jual beli Trade, Trading goes on a

berlangsung secara besar- large scale. The goods are
//b
besaran. Dalam perdagangan not selled directly to

:
besar, barang tidak consumen or user,

tp
dijual/disampaikan langsung meanwhile, in Small trade,

ht
kepada konsumen atau buying and selling process

pengguna, sedangkan dalam carried out on a small scale.
perdagangan kecil, jual beli
berlangsung secara kecil-kecilan
dan barang dijual langsung
kepada konsumen

Perdagangan /
Trade
4. Pengertian Pasar atau Definisi 4. Market definition is a

Pasaradalah tempat bertemunya meeting place prospective
calon penjual dan calon pembeli seller and buyer goods and
barang dan jasa. services.
5. Di pasar antara penjual dan 5. At Market between seller and

pembeli akan melakukan buyer will have been doing
transaksi. Transaksi adalah the transaction. Transaction
id
kesepakatan dalam kegiatan jual- is agremeents in trading
.
go
beli. Syarat terjadinya transaksi activity. Terms of the
adalah (1) ada barang yang . transaction: there are goods
ps
diperjual belikan, pedagang dan for sale merchant, buyer, and
b
pembeli, dan juga ada also, there are agreements of

b.
kesepakatan harga barang, dan goods cost and any forced

ka
tidak ada paksaan dari pihak from other side.

na
manapun.
ba
om
: //b
tp
ht

Perdagangan /
Trade
7.1 Perdagangan
Jumlah Pasar Dirinci Menurut Jenisnya dan Menurut

Tabel 7.1.1
Table
Number of Market according to type and village / administrative
village in 2013
Pasar Umum Pasar Ikan

Desa/Kelurahan General Market Fish Market
Village/Administrative Non
id
Village Permanen Non Permanen Permanen Permanen
.
Permanent Non Permanent Permanent Non
go
Permanent
(1) (2) (3) (4) (5)
.
b ps
1. Boeara 1 - - -
b.
2. Kasabolo - - - -
ka
3. Pokurumba 1 - - -
na
4. Salosa - - - -
ba
5. Kastarib - - - -
om
6. Barangga - -- - -
7. Boepinang 1 - - -
//b
8. Boepinang Barat - - - 1
:
tp
9. Pallimae - - - -
ht
10. Mattiro Walie - - - -
Jumlah / Total 3 - - 1
Sumber/Source: Desa/Kelurahan Se-Kec.Poleang

Perdagangan /
Trade
Jumlah Kelompok Pertokoan dan Kios/Warung Menurut

Tabel 7.1.2
Table
Number of group shops and Kiosk / Small Shop according to
Village/Administrative Village in 2013
Kelompok Pertokoan Kios / Warung

Desa/Kelurahan Group Shops Kiosk / Small Shop
Village/Administrative Non
Village Permanen Non Permanen Permanen Permanen
id
Permanent Non Permanent Permanent Non
.
Permanent
go
(1) (2) (3) (4) (5)
.
ps
1. Boeara - - 14 16
b
2. Kasabolo - - 24 12
b.
3. Pokurumba - - 9 8
ka
4. Salosa - - 6 9
na
5. Kastarib - - 26 12
ba
6. Barangga - - 8 8
om
7. Boepinang 1 - 41 33
//b
8. Boepinang Barat - - 20 16
:
9. Pallimae - - 15 12
tp
10. Mattiro Walie - - 6 6

ht
Jumlah / Total 1 - 169 132
Sumber/Source: Desa/Kelurahan Se-Kec.Poleang

Perdagangan /
Trade
Jumlah Usaha Pedagangan Menurut Jenis Lokasinya dan

Tabel 7.1.3
Table
Number of Trade according to types of location and
village/administrative village in 2013
Jumlah Penduduk Kategori Pedagang

Desa/Kelurahan yang kegiatannya Merchant Category
sebagai Pedagang
Village/Administrative Village Besar/
Population of Eceran
Grosir
id
Merchant
.
(1) (2) (3) (4)
1. Boeara . go 31 1 30
ps
2. Kasabolo 38 4 34
b
b.
3. Pokurumba 18 - 18
ka
4. Salosa 10 - 10
na
5. Kastarib 51 4 47
ba
6. Barangga 12 - 12
7. Boepinang 299 4 295
om
8. Boepinang Barat 170 2 168

//b
9. Pallimae 40 2 38
:
10. Mattiro Walie 20 1 19

tp
ht
Sumber / Source: Desa/Kelurahan Se-Kec. Poleang

Perdagangan /
Trade
Jumlah Bank Dirinci Menurut Jenisnya dan Desa/Kelurahan

Tabel 7.1.4
Tahun 2013
Table
Number of Bank according to type and village / administrative
village in 2013
Bank Pemerintah Bank Daerah Bank Swasta

Desa/Kelurahan GovernmentBank Local Bank Private Bank
Village/Administrative Tenaga Tenaga Tenaga
Village Jumlah Jumlah Jumlah
Kerja Kerja Kerja
id
Total Total Total
Workers Workers Workers
.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Boeara - . go - - - - -
ps
2. Kasabolo - - - - - -
b
b.
3. Pokurumba - - - - - -
ka
4. Salosa - - - - - -
na
5. Kastarib -- - - - - -
ba
6. Barangga - - - - - -
om
7. Boepinang 1 8 1 4 2 6
8. Boepinang Barat - - - - - -
//b
9. Pallimae - - - - - -
:
tp
10. Mattiro Walie - - - - - -

ht
Jumlah / Total 1 8 1 4 2 6
Sumber/Source:Desa/Kelurahan Se-Kec.Poleang

Perdagangan /
Trade
Jumlah Koperasi Dirinci Menurut Jenisnya dan

Tabel 7.1.5
Table
Number of Insurance Company according to type and village /
administrative village in 2013
KUD Simpan Pinjam Lainnya

Desa/Kelurahan Village Cooperation Non KUD Others Cooperation
Village/Administrative Tenaga Tenaga
Village Jumlah Anggota Jumlah Jumlah
Kerja Kerja
id
Total Workers Total Total
Workers Workers
.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Boeara - . go - - - - -
ps
2. Kasabolo - - - - - -
b
b.
3. Pokurumba - - - - - -
ka
4. Salosa - - - - - -
na
5. Kastarib - - - - - -
ba
6. Barangga - - - - - -
om
7. Boepinang 1 - 1 - - -
//b
9. Pallimae - - - - - -
:
tp
10. Mattiro Walie - - - - - -

ht
Jumlah / Total 1 - 1 - - -
Sumber/Source:Desa/Kelurahan Se-Kec.Poleang

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
8
BAB
KEADAAN GEOGR TRANSPORTATION, COMMUNICATION & TOURISM
BAB VIII CHAPTER VIII

TRANSPORTASI, KOMUNIKASI, TRANSPORTATION, COMMUNICATION
DAN PARIWISATA AND TOURISM
1. Data transportasi dan komunikasi 1. Data on transportations and

meliputi : communications cover:
. id
a. Panjang Jalan a. Length of Road
go
Jalan merupakan prasarana The road is the land transport
.
ps
angkutan darat yang sangat penting infrastructure is very important in
dalam memperlancar kegiatan speeding up economic relations
b
hubungan perekonomian, baik activities, both between one city to

b.
antara satu kota dengan kota another city, and between villages
ka
lainnya, maupun antara kota and cities with between one village
na
dengan desa dan antara satu desa to another village. A good road
ba
dengan desa lainnya. Kondisi jalan conditions would facilitate the

yang baik akan memudahkan mobility of the population in
om
mobilitas penduduk dalam economic relations and conduct

mengadakan hubungan other social activities.
//b
perekonomian dan kegiatan sosial

:
tp
lainnya.
b. Land Transportation
ht
b. Angkutan Darat Land transportation as well as

Sarana angkutan darat seperti motor vehicles can be used by the
kendaraan bermotor disamping community as a passenger, also
dapat dipergunakan oleh can be used as a goods
masyarakat sebagai angkutan transportation of agricultural
penumpang, juga dapat production, forestry and the other
dipergunakan sebagai angkutan results.
barang-barang produksi hasil

pertanian, kehutanan dan

hasil-hasil lainnya.
Jenis sarana angkutan darat Types of land transportation
yang dicakup disini adalah facilities covered here is motor
kendaraan bermotor yang meliputi vehicles include passenger cars, car
mobil penumpang, mobil beban, load, bus and motorcycle.
otobis dan sepeda motor.
c. Angkutan Laut c. Sea Transportation
id
Sebagian wilayah Kabupaten Most of the region of Bombana
.
go
Bombana adalah berupa islands. Therefore sea
kepulauan. Karena itu diperlukan transportation is required as a
.
ps
sarana angkutan laut sebagai alat means of transportation from one
transportasi dari daerah yang satu area to another area.
b
b.
ke daerah yang lain.

ka
d. Pos dan Telekomunikasi d. Post and Telecommunication

na
Fasilitas fisik pos dan giro meliputi Physical facilities and postal
kantor pos, kantor pos tambahan, giro to the village level which
ba
kantor pos dan giro pembantu, pos includes the post office, post office
om
keliling kota, pos keliling desa, addition, and post office giro
rumah pos, kotak pos dan bis surat. assistant, heading around town,
//b
heading around the village,

:
heading home, post office box and

tp
mailbox.
ht
2. Kendaraan bermotor adalah setiap 2. Motor vehicles are any kind of

kendaraan yang digerakkan oleh vehicles motorized by machine set
peralatan teknik yang ada pada up in those vehicles. They are
kendaraan tersebut, biasanya usually used for transporting
digunakan untuk angkutan orang peoples and goods on roads except
atau barang diatas jalan raya selain vehicles moving along a railway
kendaraan yang berjalan diatas rel. line. The data cover all kinds of

Kendaraan bermotor yang dicatat motor vehicles except those belong

adalah semua jenis kendaraan to Indonesian Army Force,
kecuali kendaraan bermotor Indonesian State Police and
TNI/Polri dan Korps Diplomatik. Diplomatic Corps.
3. Mobil penumpang adalah setiap 3. Passengers cars are any motor

kendaraan bermotor yang vehicle with no more than eight
dilengkapi dengan tempat duduk seats excluding seat for driver. It
untuk sebanyak-banyaknya can be with or without boot.
id
delapan orang, tidak termasuk
.
go
tempat duduk untuk pengemudi,
baik dilengkapi atau tidak
.
ps
dilengkapi bagasi.
b
b.
4. Mobil bis adalah setiap kendaraan 4. Buses are passengers cars having
ka
bermotor yang dilengkapi dengan seats for more than eight

tempat duduk untuk lebih dari passengers, excluding the driver. It
na
delapan orang, tidak termasuk can be with or without boot.

ba
tempat duduk untuk pengemudi,

baik dilengkapi atau tidak
om
dilengkapi bagasi.
//b
5. Mobil truk adalah setiap 5. Trucks are motor vehicles used to

:
tp
kendaraan bermotor yang transport goods excluding

ht
digunakan untuk angkutan barang, passenger cars, buses, and

selain mobil penumpang, mobil bis motorcycles.
dan kendaraan bermotor roda dua.
6. Kunjungan kapal adalah kapal yang 6. Ships call is a ship arriving at a port
datang di pelabuhan baik untuk either for docking or berthing.
berlabuh di perairan maupun
bersandar di dermaga.

7. Kantor Pos adalah pemberi 7. Post office is a building/office

pelayanan pengiriman barang, dealing with the delivery of goods,
uang, dsb. Dari suatu tempat ke letters, money, etc. from one place
tempat yang lain. Pengguna to another place. Service users
pelayanan biasanya diharuskan usually put postage stamps on the
menempel perangko yang cukup envelope and postcard or are
pada sampul surat, kartu pos, pos charged with amount of money in
wesel, warkat pos, paket dsb. obtaining services such as money
id
Rumah pos berfungsi sama seperti order, aerogramme, package post,
etc. A mailing house has the same
.
kantor pos dan kantor pos
go
pembantu, bedanya rumah pos function as post office and
biasanya terletak di daerah . auxiliary post office. It is usually
ps
terpencil. located in remote areas.
b
b.
8. Telekomunikasi adalah setiap 8. Telecommunication includes every

ka
pemancaran, pengiriman dan atau transmitting, delivering and; or

na
penerimaan dari setiap informasi receiving from every information of

dalam bentuk tanda-tanda, isyarat, marking, signal, article, picture,
ba
tulisan, gambar, suara dan bunyi sound and voice through strand of
om
melalui system kawat, optik, radio wire systems,optic, radio or other

atau sistem elektromagnetik electromagnetic system.
//b
lainnya.
:
tp
9. Jaringan telekomunikasi adalah 9. Telecommunication network is

ht
rangkaian perangkat peripheral network of

telekomunikasi dan telecommunication and its
kelengkapannya yang digunakan equipment used in the means of
dalam rangka bertelekomunikasi. telecommunication.
10. Akomodasi adalah suatu usaha 10. An accommodation is an

yang menggunakan suatu establishment using a building or a
bangunan atau sebahagian part of a building, prepared

bangunan yang disediakan secara commercially for any person to

khusus, dan setiap orang dapat stay, eat and obtain service as well
menginap, makan serta as other facilities. Accommodation
memperoleh pelayanan dan is segregated into hotel and other
fasilitas lainnya dengan accommodations. The special
pembayaran. Akomodasi characteristic of hotel is having a
dibedakan antara hotel dan restaurant under hotel
akomodasi lainnya. Ciri khusus dari management.
id
hotel adalah mempunyai restoran
.
yang berada dibawah manajemen
go
hotel tersebut.
.
ps
11. Hotel berbintang yaitu hotel yang 11. A classified hotel is an
telah memenuhi persyaratan yang accommodation which meets
b
b.
telah ditentukan seperti specified standards regarding

ka
persyaratan fisik, bentuk pelayanan physical requirements, services

yang diberikan, kualifikasi tenaga provided, manpower qualifications,
na
kerja, jumlah kamar, dan lainnya. number of rooms available, etc.

ba
12. Hotel tidak berbintang yaitu hotel 12. A non-classified hotel is an

om
yang tidak memenuhi persyaratan accommodation which has not met

//b
yang telah ditentukan. the requirements previously

mentioned.
:
tp
ht

8.1. Transportasi / Transportation
Panjang Jalan Menurut Desa/Kelurahandan Pemerintah

Tabel 8.1.1 yang Berwenang Mengelolanya Tahun 2013 (Km)
Table Road Length According to Village/Administrative Village and
Government Authorities, 2013 (Km)
Jalan Jalan
Desa/Kelurahan Jalan
Propinsi* Kabupaten Total
Village/Administrative Negara*
Province Regency Total
id
Village State Road
Road Road
.
(1) (2) (3) (4) (5)
.go
ps
1. Boeara - 3 15 18
b
2. Kasabolo - 3 17 20
b.
3. Pokurumba - -- 28 28
ka
4. Salosa - - 20 20
na
5. Kastarib - 2 15 17
ba
6. Barangga - 3 14 17
om
7. Boepinang - 2 4 6
//b
8. Boepinang Barat -- 2 4 6
9. Pallimae - 3 7 10
:
tp
10. Mattiro walie - 3 8 11

ht
Jumlah / Total - 21 132 153
Sumber/Source: Desa/Kelurahan Se Kec.Poleang

Panjang Jalan Menurut Desa/Kelurahan

Tabel 8.1.2 dan Jenis Permukaan Jalan Tahun 2013 (Km)
Table Road Length According to Village/Administrative Village and
Surface Type, 2013 (Km)
Desa/Kelurahan Tidak
Aspal Lainnya Total
Village/Administrative Diaspal
Be paved Others Total
Village Not be paved
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
.go
ps
1. Boeara 3 10 5 18
2. Kasabolo 3 14 3 20
b
b.
3. Pokurumba 3 15 10 28
ka
4. Salosa - 16 4 20
na
5. Kastarib 8 4 5 17
ba
6. Barangga - 14 3 17
om
7. Boepinang 5 1 - 6
8. Boepinang Barat 5 1 - 6
//b
9. Pallimae 3 7 -- 10
:
tp
10. Mattiro walie 3 8 - 11

ht
Sumber/Source:Desa/Kelurahan Se kec.Poleang

Banyaknya Kendaraan Bermotor Menurut

Tabel 8.1.3 Desa/Kelurahan dan Jenis KendaraanTahun 2013
Table Amount of Motorehicles According to Village/Administrative
Village by Type, 2013
Desa/Kelurahan Mobil
Pick- Sepeda
Village/Administrati Bus Mikrolet Truk Penum-
Up Motor
ve Village pang
id
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.
. go
ps
1. Boeara 2 2 1 3 4 230
b
2. Kasabolo 4 1 4 4 5 290
b.
3. Pokurumba - - - 2 - 180
ka
4. Salosa - - - - - 80
na
5. Kastarib 6 1 4 6 2 290
ba
6. Barangga - - - 2 1 80
om
7. Boepinang 6 2 6 4 4 400
8. Boepinang Barat 4 2 4 4 2 230
//b
9. Pallimae 2 2 2 2 2 219
:
tp
10. Mattiro walie - - - 2 1 88

ht
Jumlah / Total 24 10 21 29 21 2.087
Sumber/Source:Desa/Kel, Se Kec, Poleang

Banyaknya Perahu Bermotor Menurut Desa/Kelurahan

Tabel 8.1.4 dan Jenisnya Tahun 2013
Table Amount of Boat Motors According to Village/Administrative
Desa/Kelurahan
Total
Village/Administrative Speed Sampan Jarangka
Total
Village
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
go
.
ps
1. Boeara - - 14 14
2. Kasabolo - - 18 18
b
b.
3. Pokurumba - - - -
ka
4. Salosa - - - -
na
5. Kastarib - - 4 4
ba
6. Barangga - - 6 6
om
7. Boepinang - - 70 70
8. Boepinang Barat - - 200 200
//b
9. Pallimae - - 15 15
:
tp
10. Mattiro walie - - 16 16

ht
Sumber/Source:Desa/Kel.Se.Kec.Poleang

Banyaknya Perahu Tidak Bermotor Menurut

Tabel 8.1.5 Desa/Kelurahan dan Jenisnya Tahun 2013
Table Amount of Boat Non Motors According to Village/Administrative
Desa/Kelurahan
Total
Village/Administrative Lambo Sampan Jarangka
Total
Village
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
go
.
ps
1. Boeara - 6 - 6
2. Kasabolo - 40 - 40
b
b.
ka
4. Salosa - - - -
na
5. Kastarib - - - -
ba
6. Barangga - 10 - 10
om
7. Boepinang - 10 - 10
8. Boepinang Barat - 20 - 20
//b
9. Pallimae - 12 - 12
:
tp
10. Mattiro walie - 14 - 14

ht
Jumlah / Total 112 - 112

Jumlah Usaha Jasa Penunjang Transportasi

Tabel 8.1.6
Menurut Jenisnya dan Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table
Number of Service of Transportation Supporteraccording to type
and village / administrative village in 2013
Travel
Desa/Kelurahan Terminal Expedisi
/Keagenan
Village/Administrative Tenaga Tenaga Tenaga
Village Jumlah Jumlah Jumlah
Kerja Kerja Kerja
id
Total Total Total
Workers Workers Workers
.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
. go
ps
1. Boeara - - - - - -
2. Kasabolo - - - - - -
b
b.
3. Pokurumba - - -- - - -
ka
4. Salosa - - - - - -
na
5. Kastarib 1 4 - - - -
ba
6. Barangga - - - - - -
om
7. Boepinang 1 6 2 4 1 4
//b
9. Pallimae - - - - - -
:
tp
10. Mattiro walie - - - - - -

ht
Jumlah / Total 2 10 2 4 1 4
Sumber/Source: Desa/Kel.Se.Kec.Poleang

8.2. Komunikasi
Banyaknya Sarana dan Prasarana Telekomunikasi

Table Amount of Telecommunication Facilities According to
Jumlah BTS/
Desa/Kelurahan Jumlah Menara
id
Jumlah Jumlah
Village/Administrative Kantor Pos/ Pemancar
Wartel Warnet
.
Village Pos Pembantu Telopon
go
seluler
(1) (2) (3) (4) (5)
.
b ps
1. Boeara - - - 1
b.
ka
2. Kasabolo - - - -
na
4. Salosa - -- - -
ba
5. Kastarib -- - - 1
om
6. Barangga - - - -
//b
7. Boepinang - - 1 1
:
8. Boepinang Barat 1 - - -
tp
9. Pallimae - - - -
ht
10. Mattiro walie - - - 1
Jumlah / Total 1 - 1 4
Sumber/Source: Desa/Kel.Se.Kec.Poleang

8.3. Hotel dan Akomodasi Lainnya / Hotel and Other Accommodation
Banyaknya Hotel/Akomodasi Kamar dan Tempat Tidur

Table Amount of Hotel/Inn, Rooms and Beds by Village/
Desa/Kelurahan
Hotel/Akomodasi Kamar Tempat Tidur
Hotel/Accommodation Rooms Beds
id
Village
.
(1) (2) (3) (4)
1. Boeara
. go - - -
ps
2. Kasabolo - - -
b
b.
3. Pokurumba - - -
ka
4. Salosa - - -
na
5. Kastarib - - -
6. Barangga - - -
ba
7. Boepinang - - -
om
8. Boepinang Barat 3 24 29
//b
9. Pallimae - - -
:
- - -
tp
10. Mattiro walie

ht

Jumlah Tamu yang Menginap di Hotel/Akomodasi

Tabel 8.3.2 Lainnya Menurut Hotel selama Tahun 2012 - 2013
Table Amount of Guests Staying in Hotel/Accommodation
According toHotel, 2012 - 2013
Jumlah Tamu
Hotel/Akomodasi Amount of Guest
Hotel/Accommodation
2012 2013
id
(1) (2) (3)
.
go
1. Maros Indah 360 82
.
b ps
2. Mujur 240 -
b.
ka
3. Sumber Mulia - 181

na
ba
om
: //b
tp
ht

Nama Hotel/Penginapan Menurut Klasifikasi

Tabel 8.3.3 dan Tarif HotelTahun 2013
Table Name of Hotel/Inn According to Hotel Classification
and Rates, 2013
Desa/Kelurahan Tarif
Nama Hotel/Akomodasi Rates
Village/ Klasifikasi
Name of
Administrative Classification
Hotel/Accommodation Max Min
Village
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
1. Maros Indah . go
Bpg.Barat Penginapan 50.000 750.000
b ps
b.
2. Mujur Bpg.Barat Penginapan 50.000 150.000

ka
na
3. Sumber Mulia Bpg.Barat Penginapan 100.000 150.000

ba
om
: //b
tp
ht

Banyaknya Rumah Makan/Warumg Makan, Meja dan

Tabel 8.4.1 Kursi Menurut Desa/Kelurahan Tahun 2013
Table Amount of Restaurant/Food Stalls, Tables and Chairs by
Villages/Administrative Villages, 2013
Desa/Kelurahan Rumah Tenaga

Meja Kursi
Vllages/Administrative Makan Kerja
Tables Chairs
Villages Restaurant Workers
id
(1) (2) (3) (4) (5)
.
go
1. Boeara - - - -
.
ps
2. Kasabolo - - - -
b
b.
4. Salosa - - - -
ka
5. Kastarib 2 4 6 24
na
6. Barangga - - - -
ba
7. Boepinang 3 6 12 28
om
8. Boepinang Barat 1 4 6 24
9. Pallimae - - - -
//b
- - - -
10. Mattiro walie
:
tp
ht

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
9
BAB
PERPAJAKAN
KEADAAN GEOGR T A X AT I O N
BAB IX CHAPTER IX
PE RPAJAKAN TAXATION
1. Perpajakan di Kecamatan Poleang 1. Taxation at Poleang District consist

terdiri dari pajak pendapatan of region income tax, corporate
daerah, pajak perusahaan, dan taxes, land and building tax.
id
pajak bumi dan bangunan.
.
2. Wajib pajak di Kecamatan Poleang
. go 2. Taxpayer at Poleang District reaches
ps
mencapai 6.684 wajib pajak. 6,684 taxpayers. Largest taxpayer is
b
Jumlah wajib pajak terbesar at Pokurumba Village as many as

b.
ka
terdapat di Desa Pokurumba yaitu 978 taxpayer.

na
sebanyak 978 wajib pajak.

ba
3. Keseluruhan desa/kelurahan di 3. All of Village/ Administrative Village

om
Kecamatan Poleang belum mampu at Poleang District can not yet reach
mencapai nilai PBB dari target PBB point Land and Building Tax (PBB)
//b
yang telah direncanakan. Nilai from the target has planed. The
:
tp
tunggakan terbesar ada pada largest arrears pointis at Kasabolo

ht
Kelurahan Kasabolo yaitu Rp Administrative village which is Rp

14.357.644,-, sedangkan nilai 14,357,644.-, meanwhile the lowest
tunggakan pajak terendah adalah taxes arrears point is at Boepinang
Kelurahan Boepinang Barat yaitu Barat Adminstrative village which is
Rp 17.403,- . Rp 17,403.- .

PERPAJAKAN
JumlahWajibPajakMenurutDesa/KelurahanTahun 2013
Tabel 9.1.1 Amount of Taxpayer According to Villages/Administrative
Table Villages, 2013
Desa/Kelurahan
Jumlah Wajib Pajak
Number of Taxpayer
Village
(1) (2)
. id
go
1. Boeara 869
2. Kasabolo 925
.
ps
3. Pokurumba 978
b
4. Salosa 241
b.
5. Kastarib 946
ka
6. Barangga 473
na
7. Boepinang 828
ba
8. Boepinang Barat 368

om
9. Pallimae 747
//b
10 Mattiro walie 309

:
tp
Jumlah / Total 6.684

ht
Sumber/Source: Dispenda Kab, Bombana

PERPAJAKAN
Target dan Realisasi Penerimaan serta Tunggakan PBB

Tabel 9.1.2 Tiap Desa/KelurahanTahun 2013
Table Realization of Revenue from Land and Building Tax Based on
Desa/Kelurahan Target Realisasi Tunggakan

Village/Administrative Target Realization Arrears
Village (Rp) (Rp) (Rp)
(1) (2) (3) (4)
. id
go
1. Boeara 12.013.528 3.400.000 8.613.528
2. Kasabolo 23.410.114 9.052.470 14.357.644
.
ps
3. Pokurumba 11.561.831 7.987.998 3.573.833
b
4. Salosa 2.556.923 2.305.000 251.923

b.
ka
5. Kastarib 15.032.646 3.759.028 11.273.618

na
6. Barangga 5.523.496 2.630.443 2.893.053

7. Boepinang 5.499.842 3.395.663 2.104.179
ba
8. Boepinang Barat 1.514.893 1.497.490 17403

om
9. Pallimae 13.411.210 4.362.000 9.049.210

//b
10 Mattiro walie 3.240.387 2.809.805 430.582

:
tp
Jumlah / Total 93.764.870 41.199.897 52.564.973

ht
Sumber/Source: Dispenda Kab, Bombana

ht
tp
://b
om
ba
na
ka
b.
bps
. go
. id
. id
. go
b ps
b.
ka
na
ba
om
: //b
tp
ht
BADAN PUSAT STATISTIK

KABUPATEN BOMBANA
Jalan Tampobatu, Kel. Lameroro, Kec. Rumbia
Email : bps7406@bps.go.id
Homepage : http://bombanakab.bps.go.id
d

Kecamatan Poleang Dalam Angka 2014

Uploaded by

Document Information

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Kecamatan Poleang Dalam Angka 2014

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

id

BADAN PUSAT STATISTIK

Poleang District in Figures

LAMBANG DAERAH KABUPATEN BOMBANA

IKSAN DAHLAN, S.Sos

Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 iv

SAMBUTAN CAMAT FOREWORD BY DISTRICT

Patut kita ketahui bersama bahwa We should know that in

pada waktunya. can be issued on time.

Kepada seluruh instansi, Kepala To all instances,the village

untuk kesinambungan penerbitan publikasi ini, sustainability of these publications, not

forgetting conveyed gratitude profusely

yang akan datang. future.

Boepinang Juli 2014 Boepinang, July 2014

IKSAN DAHLAN,S.SOS IKSAN DAHLAN, S.SOS

Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 v

KATA PENGANTAR PREFACE

Alhamdullilah, segala puji dan The book of Poleang in Figures,

penyederhanaan tabel-tabel demi some changes to the data, addition and

memudahkan perbandingan tentang simplification tabels for easy comparison of

tabel pokok tahun sebelumnya. subject tabels of the previous year.

Akhirnya saran dan pendapat serta Finally, suggestion and

constructive corrections and improvements

harapkan. we always expect.

Boepinang, Juli 2014 Boepinang, July 2014

Koordinator Statistik Statistical Coordintor of

SAKKA SINRING SAKKA SINRING

Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 vi

Sambutan Camat Poleang ......................................................................... v

Kata Pengantar KSK Poleang ................................................................... vi

BAB I KEADAAN GEOGRAFI DAN IKLIM

CHAPTER II GOVERNMENT ................................................................. 9

CHAPTER IIIPOPULATION ................................................................... 23

CHAPTER IV SOCIAL .............................................................................. 40

CHAPTER V AGRICULTURE ................................................................. 87

CHAPTER VI INDUSTRY, LISTRICT, AND WATER ............................... 123

BAB VII PERDAGANGAN

Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 vii

Tabel Uraian Halam an

Desa/Kelurahan Tahun 2013

Area Width and Administrative Territory Division

Based on Village/Administrative Village,2013 ............ 4

Menurut Desa/Kelurahan 2013

District Capital Based on Villages/Administrative

Villages, 2013 .............................................................. 5

Poleang District Boundary Based on

Villages/administrative Villages, 2013 ........................ 6

Tabel 1.2.1 Jumlah Curah Hujan danJumlahHariHujanMenurut Bulan

Periode Tahun 2013

Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 viii

Tabel 2.1.1 Banyaknya Dusun/Lingkungan Menurut Desa/Kelurahan

Menurut Golongan Kepangkatan dan Jenis Kelamin Tahun

Number of Civil Servant at District Office acording to

Tabel 2.1.4 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Kantor Kecamatan

Menurut Tingkat Pendidikan dan Jenis Kelamin Tahun

Number of Civil Servant at District Office acording to

Tabel 2.1.5 Banyaknya Pegawai Negeri Sipil di Instansi Vertikal

Jenis Kelamin Tahun 2013

Organization/Agency/Board and Gender, 2013 .......... 15

Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 ix

Education Level and Gender, 2013............................. 17

Tabel 3.1.1 Banyaknya Penduduk Tiap Desa/ Kelurahan Tahun 2013

Kelamin Tiap Desa/ Kelurahan Tahun 2013

Kecamatan Poleang dalam Angka Tahun 2014 x