Professional Documents
Culture Documents
(K O N I )
Provinsi
DRAFT SIDANGPapua
PLENOBarat Daya
Sekretariat : Jl. Burung Kurana Remu Utara, Kota Sorong, Papua Barat Daya
KOMISI B
UMUM
Sidang Komisi B yang kemudian disebut sidang Pleno Komisi B yaitu meliputi (Bidang
Pembinaan Prestasi – Pendidikan dan Penataran – Penelitian dan Pengembangan
Sport Science – Pengumpulan Data – Kesejahteraan Pelaku Olahraga)
1. Palu diketuk satu ketukan menandakan bahwa keputusan atau ketetapan disepakati.
2. Palu diketuk dua ketukan menandakan perpindahan palu sidang.
3. Palu diketuk tiga ketukan menandakan sidang dibuka atau ditutup.
4. Palu diketuk lebih dari tiga ketukan menandakan perhatian.
KETENTUAN TENTANG INTERUPSI DAN TANGGAPAN
1. Apabila ada interupsi, tanggapan, dan usulan yang waktunya bersamaan, maka prioritas
utama adalah interupsi, kedua adalah tanggapan, selain itu juga memperhatikan jenis
interupsi yang disampaikan, yaitu urutan berdasarkan teknik persidangan.
2. Pertama yang akan interupsi maupun memberikan tanggapan harus mengacungkan
tangan terlebih dahulu dan mulai berbicara apabila telah dipersilahkan oleh pimpinan
sidang.
3. Interupsi maupun tanggapan harus singkat, padat, jelas, dan sopan.
4. LAIN-LAIN
Hal-hal belum ditetapkan dalam persidangan akan ditetapkan kemudian berdasarkan
kesepakatan sidang pleno.
KETETAPAN
SIDANG PLENO
NOMOR: …/KONI-PBD/2023
TENTANG
KOMISI B
Mengingat :
Memperhatikan :
Hasil-hasil pembahasan Tata Tertib Rapat Kerja Daerah KONI Tahun 2023
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pukul :
SIDANG PLENO
Komisi B
Pasal 1
Pasal 2
Pasal 3
Sidang Pleno dilaksanakan di Hotel Vega Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya
Pasal 4
Sidang Pleno Komisi B merupakan forum permusyawaratan Koni Kota dan Kabupaten bersama
dengan Cabang Olahraga
Pasal 5
Pasal 6
Sidang Pleno mempunyai wewenang:
1. Membuat ketetapan dan keputusan yang hanya dapat dibatalkan melalui sidang pleno
komisi.
2. Memberikan penjelasan yang bersifat penafsiran secara tertulis terhadap ketetapan dan
atau keputusan sidang pleno komisi.
BAB III PESERTA
Pasal 7
Hak Peserta
Pasal 9
Kewajiban Peserta
BAB IV SANKSI
Pasal 10
1. Sanksi diberikan kepada peserta apabila dia melanggar kewajiban sebagaimana diatur
dalam tata tertib sidang, setelah diperingatkan pemimpin sidang sebanyak 3 (tiga) kali.
2. Sanksi yang diberikan pimpinan sidang pada ayat (1) berupa pencabutan suara melalui
persetujuan forum.
BAB V PERSIDANGAN
Pasal 11
Pasal 12
BAB VI QUORUM
Pasal 13
1. Sidang Pleno dianggap sah apabila dihadiri oleh minimal 2/3 peserta Sidang Pleno.
2. Apabila poin (1) tidak mencapai quorum maka sidang diundur 1 x 5 menit dan setelah
itu dinyatakan sah.
3. Sidang Pleno dinyatakan sah apabila dihadiri ½ anggota sidang bidang ditambah satu
peserta Sidang Pleno.
4. Apabila poin (3) tidak tercapai, maka Sidang Pleno diundur 1 x 5 menit setelah itu
dinyatakan sah.
5. Sidang Pleno dinyatakan sah apabila dihadiri ½ anggota bidang ditambah satu peserta
Sidang Pleno.
6. Apabila poin (5) tidak tercapai, maka Sidang Pleno diundur 1 x 5 menit setelah itu
dinyatakan sah.
BAB VII PUTUSAN
Pasal 14
Pengambilan keputusan pada dasarnya diusahakan sedapat-dapatnya dengan asas musyawarah untuk
mufakat dan apabila tidak tercapai kemufakatan dilakukan lobi. Apabila lobi tidak tercapai keputusan
diambil dengan suara terbanyak, jika suara sama banyaknya maka diadakan pemungutan suara ulang.
Pasal 16
Komisi B
Rapat Kerja Daerah KONI Papua Barat Daya dengan tema “Mantapkan Konsolidasi dan
Kolaborasi Lahirkan Atlet Berperestasi Gemilang”.
1. Cabor perorangan menjadi prioritas untuk kerterwakilan Papua Barat Daya dalam
mengikuti PON 2024 Aceg Sumatera Utara
2. Event di masivkan seperti Porda, POPNAS, POMD, POMNAS, O2SN
3. Tidak semua cabor diikutkan ke PON XXI, hanya beberapa sesuai dengan slot yang akan
diberikan dari PB PON menunggu hasil Pra PON
4. Menyiapkan pelatih berlisensi dengan mengadakan kepelatihan
5. Kesejahteraan pelatih menjadi skala prioritas
6. PUSLATDA untuk point center pengenmbangan prestasi atlet
7. Indikator cabor yang bisa disiapkan untuk berangkat PON .
8. Menghadirkan pakar psikologi, pakar gizi untuk meningkatkan prestasi.
9. Harus menyelenggarakan kursus pelatih, lisensi untuk meningkatkan prestasi
10. menyiapkan kejuaraan dengan akses seluruh Papua dan Try Out
11. SELEKDA – PUSLATDA – ATLET PON
12. Fasilitas di tingkatkan serta Kerjasama
13. SELEKDA/ KEJURDA Semua Atlet harus memenuhi Persyaratan administrasi
Ditetapkan : Sorong
Pukul : ……………
Presidium Sidang Pleno Komisi B (Bidang Pembinaan Prestasi – Pendidikan Dan Penataran –
Penelitian Dan Pengembangan Sport Science – Pengumpulan Data – Kesejahteraan Pelaku
Olahraga) Tahun 2023.
Mengetahui
Ketua Panitia