Professional Documents
Culture Documents
instructions
HANDY WICAKSONO
Overview
Review instruksi bit Data movement instruction
Analog system in PLC Comparison instruction
Addressing and data type in PLC Math instruction
Conversion instruction
Shift instruction
Logic instruction
Other instructions
So Machine Basic for
M221 PLC for Schneider
Review instruksi bit
Contact: NO – NC , normal – positive
transition – negative transition
Coil: Normal – Set & Reset
Timer: TON, TOF, TP
Counter: CU, CD
Operation block
Exercise: Penampilan kode error
• Sistem penampilan kode
error sederhana
• Jika ada error di lokasi
tertentu, operator akan
menekan tombol tertentu
• Berikut konfigurasinya
• PB1 on, kode = 1
• PB2 on, kode = 2
• PB3 on, kode = 3
• PB4 on, kode = 4
• Saat PB manapun ditekan,
alarm akan berbunyi
%QW0.0: analog
output untuk display
17
Comparison
Membandingkan dua buah obyek (konstanta atau isi suatu alamat)
Operator: = , <> , < , <= , > , >=
Catatan: tipe data dari 2 obyek dalam operasi ini harus sama (bit,
byte, word, double word, float)
Contoh:
Comparison block
Exercise (1)
Sensor suhu: %IW0.0
Alarm low: %Q0.0 , lampu normal: %Q0.1, alarm high: %Q0.2
Ladder diagram:
Operation block
Exercise (1) – tempat parkir otomatis
22
Exercise (2) – Cutting • Cutting machine berfungsi untuk
memotong produk A, B, atau C
machine yang datang secara acak
• Pisau harus diganti jika sudah
memotong 2 produk A, atau 5
produk B, atau 10 produk C
• Cara kerja:
• Start ditekan mesin siap
• Sensor produk akan
mendeteksi jenis produk
• Saat sensor cutter
mendeteksi produk, cutter
akan aktif selama 3 detik
• Jika pisau sudah tumpul,
buzzer aktif, mesin mati
• Pisau diganti secara manual
23
Persiapan:
◦ Gunakan analog input tambahan TUGAS 1 (REVISI)
◦ Berikan set point volume air di tangki C pada alamat %MW0
I/O List:
◦ START_PB(%I0.0), STOP_PB(%I0.1), SEN_LEV_A(%IW0.0),
SEN_LEV_B(%IW0.1), SEN_LEV_C(%IW1.0), SEN_SUHU(%IW1.1)
◦ VALVE_A_IN(%Q0.0), VALVE_B_IN(%Q0.1), VALVE_A_OUT(%Q0.2),
VALVE_B_OUT(%Q0.3), HEATER(%Q0.4)
Cara kerja:
◦ Saat START ditekan, ValveAin dan ValveBin akan menyala
◦ ValveAin mati saat air yang keluar dari tangki A: 80% dari set point.
Lalu ValveAout akan aktif sampai tangki A kosong.
◦ ValveBin mati saat air yang keluar dari tangki B: 20% dari set point.
Lalu ValveBout akan aktif sampai tangki B kosong.
◦ Setelah tangki C terisi air sebanyak set point, heater akan aktif
sampai suhu 50oC, lalu mati
◦ Setelah itu ValveC aktif sampai tangki C kosong
◦ Setelah ValveC mati, ValveAin dan ValveBin menyala lagi, siklus
berulang