SURAT KETERANGAN Yang bertandatangan dibawah ini: Nama : Imelda Theresia Edy Widjaya Pekerjaan : Wiraswasta Alamat alan Danau Singkarak No. 02, RT.001, RW. 008, Kel.Bencongan Indah, Kec. Kelapa Dua, Kab. Tangerang NIK +: 3603284505770004 Benar bahwa saya memiliki Tanah Garapan Bantaran Sungai Cisadane yang terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang dengan total seluas 26.235 m? (dua puluh enam ribu dua ratus tiga puluh lima meter ersegi), terbagi atas 9 bidang dengan rincian sebagai berikut: a. seluas 1,353 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara M. Janip, S.Ag, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan tama Tanah Garapan M. Janip, S.Ag; b. seluas 3.686 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Idup Bin H. Muksin, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan ‘Tanah Garapan Idup Bin H. Muksin; c. seluas 5.495 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Jamat Bin H. Ajuk, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Jamat Bin H. Ajuk; d. seluas 1,048 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Anta Bin Bada, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Anta Bin Bada; e. seluas 9.080 m: terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Tan Han Seng/Tan Engsiong, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alin Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal nama Tan: n Tan Han Sena/Tan Engsiong; f. seluas 2.712 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Mangsur, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Mangsur; 9. seluas 1.067 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Marsan Bin Imang, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan ni h Gai in sin Imang; h. seluas 314 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, AKabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaltu Saudara Jaip Bin Unah, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alin Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Jaip Bin Unah; i. seluas 1.480 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Baisah Bin Rijan, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alin Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Baisah Bin Rijan; Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sebenamya, serta saya tandatangani dihadapan saksi-saksi Kab. Tangerang, 26 Januari 2021 Pemilik Garapan Saksi-Saksi jawi.., 27 Sumardi Bin H. Muksin RT.01 Desa Kampung RW.01 Desa Kampung RW.01 Desa Kelor Kelor Kampung Kelor Mengetahui, Lurah Desa Kampung Kelor Sekretaris Desa KampungKelorPERJANJIAN PENGIKATAN OPER ALIH TANAH GARAPAN No. 001/BBI/I/2021 Pada hari ini, Selasa, tanggal 26, bulan Januari, tahun 2021, dibuat dan ditandatangani Perjanjian Pengikatan Oper Alin Tanah Garapan (“Perjanjian”), oleh dan antara: 1, IMELDA THERESIA EDY WIDJAYA, lahir di Tangerang, tanggal 05 Mei 1977, Wiraswasta, Warga Negara Indonesia, bertempat tinggal di Kabupaten Tangerang, Jalan Danau Singkarak No. 02, RT.001, RW. 008, Kelurahan Bencongan Indah, Kecamatan Kelapa Dua, pemegang Kartu Tanda Penduduk Provinsi Banten dengan NIK 3603284505770004; untuk selanjutnya disebut “PIHAK PERTAMA”, dan 2. PT BUMI BANDARA INDAH, Perseroan Terbatas yang didirikan berdasarkan hukum negara republik Indonesia, berkedudukan di Jakarta Barat, berkantor di Grand Slipi Tower Lantai 42G-H, Jalan Letjend. S. Parman Kaviing 22-24, Palmerah, Jakarta Barat, dalam hal ini diwakili oleh HENDRA DJAJA, selaku Direktur dari dan oleh Karena itu bertindak untuk dan atas nama PT BUMI BANDARA INDAH; untuk selanjutnya disebut "PIHAK KEDUA” Pihak Pertama dan Pihak Kedua secara bersama-sama akan disebut sebagai “PARA PIHAK"; Para Pihak terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut: A. — Bahwa, Pihak Kedua adalah suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum negara Republik Indonesia; 8. Bahwa, Pihak Kedua membutuhkan suatu bidang tanah yang dapat digunakan sebagai akses penunjang dalam mendukung kegiatan usahanya; C. Bahwa, Pihak Pertama adalah pemegang Hak Garapan atas beberapa bidang tanah Negara yang terletak di Bantaran Sungai Cisadane yang masuk dalam rencana pengembangan usaha Pihak Kedua ; D. Bahwa, Pihak Pertama hendak meng-oper alih hak garapan yang dikuasai Pihak Pertama atas beberapa bidang tanah negara berikut segala sesuatu yang berdiri dan berada di atasnya kepada Pihak Kedua di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan timur, Kabupaten Tangerang (“Lokasi”) dan Pihak Kedua bersedia menerima oper alih hak garapan dari Pihak Pertama; E, _ Bahwa, Pihak Pertama bersedia mengikatkan diri dalam Perjanjian ini untuk meng- oper alih-kan Hak Garapan serta hak-hak lain yang melekat pada bidang-bidang tanah tersebut pada Perjanjian ini, dan Pihak Kedua dengan Perjanjian ini bersedia mengikatkan diri untuk menerima Oper Alih Hak Garapan beserta hak-hak lain sasPerjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan yang melekat atas bidang-bidang tanah sebagaimana diuraikan dalam Perjanjian ini, dengan memberikan uang ganti rugi kepada Pihak Pertama. Dengan mengacu pada syarat dan ketentuan sebagaimana diatur diatas, Para Pihak sepakat untuk saling mengikatkan diri dalam Perjanjian ini dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut: Pasal 1 Ruang Lingkup 1. Perjanjian ini mengatur mengenai syarat dan ketentuan berkaitan dengan Oper Alih Hak Garapan atas bidang-bidang tanah (“Objek Perjanjian”) dengan luas berdasarkan Surat Pernyataan Oper Alih dan Surat Rekomendasi atas nama Pihak Pertama yaitu seluas 26.235 m* (dua puluh enam ribu dua ratus tiga puluh lima meter persegi) berikut tanaman-tanaman yang berada di atasnya, yang terbagi atas 9 bidang dengan masing-masing luasan sebagai berikut: a. seluas 1.353 m? terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara M. Janip, S.Ag, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan M. Janip, S.Ag; b. seluas 3.686 m’ terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Idup Bin H. Muksin, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Ali Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, sel dikenal dengan ni 1 Idup Bin H. Muksin; ¢. seluas 5.495 m’ terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Jamat Bin H. Ajuk, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, ‘setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Jamat Bin H. Ajuk; d. seluas 1.048 m’ terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Anta Bin Bada, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Anta Bin Bada; e. seluas 9.080 m* terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Tan Han Seng/Tan Engsiong, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Tan Han Seng/Tan Engsiong; f, seluas 2.712 m’ terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Mangsur, sebagaimana ternyata dalam Surat Page 2 of 10 gx %Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Mangsur; g. seluas 1.067 m’ terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Marsan Bin Imang, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat.dikenal dengan nama Tanah Garapan Marsan Bin Imang; h. seluas 314 m’ terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Jaip Bin Unah, sebagaimana ternyata dalam Surat Pera Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat lengan nama Tan in Unah; 1. Seluas 1.480 me terletak di Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, yang diterima Pihak Pertama dari Penggarap sebelumnya yaitu Saudara Baisah Bin Rijan, sebagaimana ternyata dalam Surat Pernyataan Over Alih Garapan dan Kuasa tanggal 25 Agustus 2011, setempat dikenal dengan nama Tanah Garapan Baisah Bin Rijan; (untuk selanjutnya dikenal dengan sebutan “Tanah Bantaran”), dengan detil denah dan gambar ukur serta batas atas Tanah sebagaimana diatur dalam Lampiran 1 Perjanjian ini yang merupakan satu bagian yang melekat dan tidak terpisahkan dari Perjanjian; 2. Para Pihak dengan ini menyepakati bahwa Pihak Kedua akan membayar ganti rugi atas Hak Garapan yang dimiliki Pihak Pertama berdasarkan luas tanah sebagaimana diatur di Pasal 1 ayat (1) di atas, seluas 26.235 m? (dua puluh enam ribu dua ratus tiga puluh lima meter persegi). Pasal 2 Biaya Ganti Rugi Pengalihan dan Cara Pembayaran 1. Atas Oper Alih Hak Garapan sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini, Pihak Pertama berhak menerima ganti rugi dan Pihak Kedua wajib memberikan ganti rugi kepada Pihak Pertama sebesar Rp 80.000,-/m? (delapan puluh ribu Rupiah/meter persegi) sehingga total berjumlah Rp 2.098.800.000,- (dua miliar sembilan puluh delapan juta delapan ratus ribu Rupiah); 2. Pembayaran atas ganti rugi Oper Alih Objek Perjanjian dilakukan Pihak Kedua kepada Pihak Pertama dengan cara, sebagai berikut: a, Pembayaran Pertama sebesar sebesar Rp 1.000.000.000,- (satu miliar Rupiah) dilakukan pada saat penandatanganan Perjanjian ini; Page 3 of 10 x 4Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan b. Pembayaran Kedua sebesar sebesar Rp 366.266.667,- (tiga ratus enam puluh enam juta dua ratus enam puluh enam ribu enam ratus enam puluh tujuh Rupiah) akan dibayarkan pada tanggal 26 Februari 2021; c. _Pembayaran Ketiga sebesar sebesar Rp 366.266.667,- (tiga ratus enam puluh enam juta dua ratus enam puluh enam ribu enam ratus enam puluh tujuh Rupiah) akan dibayarkan pada tanggal 26 Maret 2021; d. Pembayaran Keempat sebesar sebesar Rp 366.266.666,- (tiga ratus enam puluh enam juta dua ratus enam puluh enam ribu enam ratus enam puluh enam Rupiah) akan dibayarkan pada tanggal 26 April 2021; Pasal 3 Hak dan Kewajiban Para Pihak Hak dan Kewajiban Pihak Pertama: 1. Pihak Pertama berhak menerima pembayaran atas pengalihan hak garapan sebagaimana diatur dalam Pasal 2 Perjanjian ini; 2. Pihak Pertama berkewajiban menyerahkan seluruh surat-surat Asli yang berhubungan dengan Hak Garapan atas bidang-bidang tanah tersebut bagi kepentingan Pihak Kedua pada saat penandatanganan Perjanjian ini; 3. Pihak Pertama atau kuasanya, atau pihak lain yang ditunjuk oleh Pihak Pertama akan membantu Pihak Kedua atas biaya Pihak Kedua untuk mendapatkan persetujuan-persetujuan, rekomendasi-rekomendasi, dan lain-lain hal dari institusi Pemerintah termasuk namun tidak terbatas pada Kepala Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan Timur, Dinas Bina Marga dan Perairan Propinsi Banten, Suku Dinas Bina Marga dan Perairan Kabupaten Tangerang, dan/atau dinas atau instansi_pemerintahan terkait lainnya yang dipersyaratkan untuk menerima pengalihan Hak Garapan; Hak dan Kewajiban Pihak Kedua: 1. Pihak Kedua berhak mengalihkan atau melepaskan hak dan kewajiban yang diterimanya berdasarkan Perjanjian ini kepada Pihak lain baik yang memilki hubungan secara langsung secara kepemilikan saham atau tidak langsung maupun kepada orang-perorangan lain tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak Pertama dan Pihak Pertama dengan ini melepaskan hak-nya baik yang diterimanya berdasarkan pelaksanaan Perjanjian ini atau berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku umum untuk tidak akan menuntut apapun baik Page 4 of 10 "Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan finansial ataupun lainnya terhadap pengalihan hak dan kewajiban yang diterima Pihak Kedua kepada Pihak lainnya yang muncul atas pelaksanaan Perjanjian ini; Pasal 4 Pajak dan Retribusi 1. Segala pajak yang timbul (bila ada) akibat Perjanjian ini menjadi tanggung-jawab masing-masing Pihak sesuai ketentuan pajak yang berlaku. 2. Segala retribusi atas penggunaan Tanah, Pajak Bumi dan Bangunan (bila ada), dan/atau retribusi lainnya yang timbul sebelum penandatanganan Perjanjian ini menjadi tanggung jawab yang harus dibayar sepenuhnya oleh Pihak Pertama dan Retribusi atas penggunaan Tanah, Pajak Bumi dan Bangunan, dan/atau retribusi lainnya yang timbul setelah penandatanganan Perjanjian ini menjadi tanggung jawab yang harus dibayar sepenuhnya oleh Pihak Kedua. Pasal 5 Pernyataan dan Jaminan 1 Pihak Pertama merupakan warga negara Indonesia dan merupakan pribadi hukum yang mempunyai kecakapan dan kewenangan untuk melakukan tindakan hukum sesuai dengan hukum yang berlaku di Republik Indonesia. 2 Pihak Kedua merupakan suatu badan usaha berbentuk badan hukum yang tunduk pada hukum negara Republik Indonesia 3 Orang/pihak yang menandatangani Perjanjian atas nama Pihak Kedua merupakan pihak yang mempunyai hak, kekuasaan, kecakapan menurut hukum dan Wewenang serta telah memperoleh seluruh persetujuan yang diperlukan untuk mengadakan Perjanjian ini atas nama Pihak Kedua dan untuk membuat dokumen- dokumen lain dan mengambil semua tindakan lain yang mungkin diperlukan untuk melaksanakan semua kewajiban Pihak Kedua menurut Perjanjian ini. 4 Pihak Pertama menjamin bahwa Hak Garapan atas Objek Perjanjian sebagaimana diuraikan dalam Perjanjian ini diperoleh Pihak Pertama dengan cara-cara yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan, dan Pihak Pertama telah menunaikan kewajiban-kewajiban Pihak Pertama yang timbul atau mungkin timbul dari perolehan Hak Garapan atas Objek Perjanjian ini, balk kewajiban kepada pemegang hak garapan sebelumnya, atau kepada negara, termasuk tidak terbatas ada retribusi, pajak penghasilan, dan/atau pajak bumi dan bangunan; 5 Pihak Pertama menjamin bahwa seluruh kewajiban-kewajiban tersebut pada ayat 4 Pasal ini dipikul dan dibayarkan oleh Pihak Pertama selambat-lambatnya pada Page 5 of 10 g 4Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan saat penandatanganan Perjanjian atau sebelum seluruh syarat dan ketentuan dalam Perjanjian ini dinyatakan usai; 6 — Pihak Pertama menjamin Pihak Kedua bahwa Pihak Pertama akan memberikan dan menyediakan segala akses atas informasi, data dan dokumen-dokumen yang benar, sah dan akurat atas Tanah (termasuk namun tidak terbatas pada informasi dan data Per Tanah sebelumnya). 7 Pihak Pertama telah mendapatkan atau memenuhi semua persetujuan dan izin untuk melepaskan dan mengalihkan hak garapan atas Tanah kepada Pihak Kedua. 8 — Pihak Pertama adalah satu-satunya penggarap yang mempunyai hak atas garapan, kekuasaan dan wewenang penuh untuk melepaskan, mengalihkan, menyerahkan dan _memindahtangankan hak garap atas Tanah dengan seluruh hak dan keuntungan yang berada pada seluruh tumbuhan, pepohonan, dan benda tidak bergerak lainnya yang tertanam dan berdiri di atas Tanah yang dinyatakan dikuasai oleh Pihak Pertama sebagaimana ditentukan di dalam Perjanjian ini, dan sebelum Perjanjian ini Pihak Pertama belum pernah (i) membebani Tanah dengan Jaminan apapun juga kepada pihak lain dan (ii) menjual, mengalihkan, memberi surat kuasa untuk menjual atau menandatangani dokumen lainnya untuk Pengalihan atau memberikan hak opsi, sewa, pakai atau suatu hak apapun juga kepada pihak lain untuk membeli atau menguasai Tanah atau bagian dari padanya. 9° Pihak Pertama menjamin Pihak Kedua dan menegaskan bahwa balk sekarang maupun di kemudian hari bahwa Pihak Kedua tidak akan mendapat tuntutan ganti rugi atau perkara apapun juga dari pihak lain yang menyatakan mempunyai hak terlebih dahulu atau turut mempunyai hak garapan atau penggunaan Tanah baik yang dialinkan dan diserahkan berdasarkan Perjanjian Pengikatan Over Alih atas Pernyataan Pengalihan Hak Garap maupun berdasarkan bentuk pengalihan lainnya untuk Tanahdan oleh karena itu Pihak Kedua dibebaskan oleh Pihak Pertama dari segala tuntutan apapun juga dari pihak lain mengenai hal-hal tersebut di atas. 10 Pihak Pertama menyatakan Pihak Kedua bahwa tidak ada pihak lain yang memiliki alas hak, mempunyai jaminan atau pembebanan atas Lahan, menghuni, menyewa, dan/atau memakai atau menuntut hak untuk menghuni atau memakai tanah di Lahan. 11 Sejauh yang PihakPertama ketahui, tidak ada: sengketa baik perdata maupun pidana atas Objek Perjanjian, dan tidak ada pihak lain yang memiliki hak atas Objek Perjanjian b. izin-izin yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang kepada pihak lain selain dari Pihak Pertama; Page 6 of 10 eePerjanjian Pengikatan Oper Allh Tanah Garapan Dene 12 Pihak Pertama dengan ini menyatakan bahwa seluruh jaminan dan pernyataan dalam Perjanjian ini adalah benar berdasarkan apa yang Pihak Pertama ketahui. Pasal 6 Masa Berlaku dan Pengakhiran Perjanjian 1. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatanganinya oleh Para Pihak dan berakhir apabila seluruh hak dan kewajiban sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini telah selesai sepenuhnya oleh Para Pihak. 2. Perjanjian ini tidak dapat dibatalkan kecuali atas kesepakatan Para Pihak yang dituangkan dalam perjanjian pembatalan yang akan menjadi satu kesatuan dengan Perjanjian ini. Pasal 7 Pilihan Hukum dan Penyelesaian Perselisihan 1 Perjanjian ini diatur oleh dan ditafsirkan sesuai dengan hukum Negara Republik Indonesia; 2 Para Pihak setuju dengan itikad baik, bahwa setiap perselisihan yang timbul sebagai akibat dari Perjanjian ini akan diselesalkan secara musyawarah untuk mufakat, apabila perselisihan tersebut tidak dapat diselesalkan secara musyawarah mufakat maka Para Pihak dengan segala akibat hukumnya memilih domisili hukum yang tetap dan tidak berubah pada Kantor Panitera Pengadilan Negeri Tangerang. Pasal 8 Lain-lain 1. Perjanjian ini berlaku dan mengikat bagi Para Pihak ataupun para penerima dan penerus hak dan kewajiban Para Pihak dalam Perjanjian ini (meliputi pula: ahli waris, penggantinya dan pihak yang menerima pengalihan, serta pihak-pihak yang berkepentingan dan terikat secara hukum dan perundang-undangan sebagai pengganti dan penerima pengalihan yang sah dari Para Pihak). 2. Segala sesuatu yang tidak atau belum cukup diatur dalam Perjanjian ini akan diatur kemudian dalam suat Adendum yang dibuat secara tertulls dan ditandatangani oleh para pihak dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini. 3. Surat-surat, dokumen, serta lampiran-lampiran yang berhubungan dengan Perjanjian ini merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini, dan dengan ditandatanganinya Perjanjian ini, maka surat-surat atau Page 7 of 10 g “Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan dokumen-dokumen yang pernah ditandatangani oleh Para Pihak yang bertentangan dengan Perjanjian ini dinyatakan tidak berlaku lagi. 4. Apabila suatu ketentuan dari Perjanjian ini dianggap tidak sah, tidak dapat dilaksanakan atau melanggar hukum untuk alasan apapun, maka Perjanjian ini akan tetap berlaku sepenuhnya terlepas dari ketentuan yang dianggap tidak sah, tidak dapat dilaksanakan atau melanggar hukum tersebut. 5. Judul atau istilah-istilah yang dipergunakan dalam Perjanjian ini semata-mata bertujuan untuk mempermudah pemahaman atas isi Perjanjian ini. 6. Para Pihak Setuju, bahwa dari waktu ke waktu akan mengambil tindakan-tindakan tertentu dan menandatangani dokumen tambahan yang sewajarnya diperlukan untuk melaksanakan dan menjalankan maksud dan tujuan dari Perjanjian ini. (intentionally left blank) Page 8 of 10 x hPerjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani di Jakarta, pada hari dan tanggal sebagaimana disebutkan pada awal Perjanjian ini, dibuat dalam 2 (dua) rangkap yang sama bunyinya, bermaterai cukup dan setiap rangkap mempunyai kekuatan hukum yang sama. PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA PT BUMI BANDARA INDAH Saksi-Saksi NaWi 7” Sumardi Bin H. Muksin Antab RT.O1 Desa Kampung RW.01 Desa Kampung RW.01 Desa Kelor Kelor Kampung Kelor Mengetahui, Lurah Desa Kampung Kelor Sekretaris Desa KampungKelor Page 9 , 10 4Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan Lampiran 1 Peta dan Batas-batas Tanah Garapan Page 10 of 10 ge 4SURAT PERNYATAAN KOMITMEN PEMBAYARAN NO : 002/SP/BBI/1/2021 Pada hari ini, Selasa, tanggal 26 Januari 2021, dibuat dan ditandatangani Surat Pemyataan Komitmen Pembayaran ("Pemyataan”), oleh dan antara 1, IMELDA THERESIA EDY WIDJAYA, lahir di Tangerang, tanggal 05 Mei 1977, Wiraswasta, Warga Negara Indonesia, bertempat tinggal di Kabupaten Tangerang, Jalan Danau Singkarak No. 02, RT.001, RW. 008, Kelurahan Bencongan Indah, Kecamatan Kelapa Dua, pemegang Kartu Tanda Penduduk Provinsi Banten dengan NIK 3603284505770004, untuk selanjutnya disebut sebagai “PIHAK PERTAMA”. 2. PT BUMI BANDARA INDAH, suatu perseroan terbatas yang didirikan menurut hukum Negara Republik Indonesia berkedudukan di Jakarta Barat, yang dalam hal ini diwakili oleh Hendra Djaja, selaku Direktur, dengan demikian sah mewakili Direksi dari dan oleh karenanya bertindak untuk serta atas nama PT BUM! BANDARA INDAH, untuk selanjutnya disebut sebagai “PIHAK KEDUA”. Selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara sendiri-sendiri disebut sebagai "PIHAK” dan secara bersama-sama disebut sebagai “PARA PIHAK”. PARA PIHAK terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut ‘A. Bahwa sebelumnya Para Pihak telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan secara dibawah tangan No. 001/BBI//2021 tanggal 26 Januari 2021 (“Perjanjian”); 5. Bahwa atas Perjanjian tersebut, Pihak Kedua mempunyai kewajiban pembayaran kepada Pihak Pertama atas Oper Alih Tanah Garapan di Kampung Kelor, Desa Kampung Kelor, Kecamatan Sepatan timur, Kabupaten Tangerang : C. Bahwa Pihak Kedua akan tetap berkomitmen untuk menyelesaikan kewajiban pembayaran tersebut dan Pihak Pertama telah setuju untuk menerima komitmen Pihak Kedua ‘Sehubungan dengan hal-hal di atas, PARA PIHAK dengan ini menyepakati dan menyetujul, ketentuan-ketentuan sebagai berikut: 1. Pihak Kedua tetap berkomitmen kepada Pihak Pertama untuk melunasi pembayaran kedua sampai dengan pembayaran keempat berdasarkan Pasal 2 ayat (2) Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan secara dibawah tangan No. 001/8B1//2021 tanggel 26 Januari 2021, yang rincian pembayarannya sebagai berikut: @ Pembayaran Kedua sebesar sebesar Rp 366.266.667,- (tiga ratus enam puluh enam juta dua ratus enam puluh enam ribu enam ratus enam puluh tujuh Rupiah) akan dibayarkan pada tanggal 26 Februari 2021; b. Pembayaran Ketiga sebesar sebesar Rp 366.266.667,- (tiga ratus enam puluh enam juta dua ratus enam puluh enam ribu enam ratus enam puluh tujuh Rupiah) akan dibayarkan pada tanggal 26 Maret 2021: Ae©. Pembayaran Keempat sebesar sebesar Rp 366.266.666,- (tiga ratus enam puluh enam juta dua ratus enam puluh enam ribu enam ratus enam puluh enam Rupiah) akan dibayarkan pada tanggal 26 April 2021; 2. Para Pihak sepakat pemyataan ini dibuat dan menjadi satu kesatuan dalam Perjanjian Pengikatan Oper Alih Tanah Garapan yang sebelumnya sudah ditandatangani seoara bawah tangan. Demikian Pemyataan dibuat dan ditandatangani oleh Para Pihak dalam 2 (dua) rangkap asli, yang masing-masing bermeterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama. PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA PT. BUM! BANDARA INDAH IMELDA THERESIA EDY WIDJAYA HENI AJA