26 Januari

 Effisiensi pekerjaan : Ada masukan dari bapak Direktur tolong di bahas

mengenai efisiensi terhadap SDM, menurut pak Man Ops karena dengan
2 pesawat saat ini ketenaga kerjaannya kurang efisien. Menurut pak
menops ada kah solusi sampai pengadaan pesawat berikutnya.

 Propeller Vibrate : Kendala pengecekan terhadap barang yang di terima

kurang di kontrol
 PK-RVA Terjual : PK-RVA scrap accident terjual di harga $350.000usd
 Menunggu pencairan insurance $1.400.000usd

27 Januari
 Market : Sentani daerah pegunungan bintang projek dari pak bupati
tetapi anaknya mau di trainingkan sebagai pilot freelance.

 Kontrak Freeport berkendala : Block Time dipermaslahkan dengan Dave

John. Di kontrak tertulis Flight Hours bukan Flight time

 Hari ke-2 DKUPPU surveillance di Timika

30 Januari
 4 Febuari ada pengerjaan 200, 400 jam PK- RVC
 Daniel Hutabarat sakit liver.
31 Januari
 Escrow masuk untuk pembayaran PK-RVA
 Turis bali-raja ampat jam 11jam 23mnt (total -+ 21jam) (bali-sorong
airlines)

 Probably tour base bali

 Container selasa
02 Feb
 Pengisian manifest
 Proses alief (kejadian PK-RVA)
 DRUM bocor tidak di endapkan
 Crane untuk PK RVA Shipping
 Tempat untuk penyimpanan PK RVA sebelum shipping

3 Feb
 Pengerjaan PK-RVE 200,400
 Persiapan BARS, Auditor (aflo, Aussie)
6 Feb
 Meeting BNPB Riau
 90jam
 Rp. 19.000.000.00,-
 Project Penjualan Spareparts (Ban, Accu, dsb)
 (TOC dll)
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1W1CmTyLqWnFbF8m6MWSz
HURz0Fi_ffRQsrwS74q9GzA/edit#gid=299669488
7 Feb
 Safety issue Pilatus Susi Air (Paro, Papua
 Inspection Freeport area have to be clear.
 Performance Invoice from PTFI

Question using AI to flight charter
To create an agreement for an air flight charter, you should consider the following
steps:

1. Identify the parties involved: specify the names and addresses of the charterer
(the party hiring the aircraft) and the operator (the party owning and
operating the aircraft).
2. Define the scope of the agreement: specify the dates and locations of the
flight, the number of passengers, and the type of aircraft required.
3. Establish the charter fee: agree on the amount to be paid for the charter, the
method of payment, and any applicable taxes or fees.
4. Outline the responsibilities of each party: specify who is responsible for
providing ground transportation, arranging for in-flight catering, and handling
any issues that may arise during the flight.
5. Include provisions for cancellations and changes: establish the conditions
under which the charterer may cancel the flight and the fees that may be
charged in such cases.
6. Include insurance requirements: specify the type and amount of insurance
coverage required for the flight.
7. Include confidentiality provisions: specify that both parties must keep the
terms of the agreement confidential, to protect sensitive information such as
flight schedules and passenger details.
8. Signatures: Have both parties sign the agreement to make it legally binding.

It is recommended to have a lawyer review the agreement before it is signed to

ensure it is legally binding and covers all necessary provisions.

8 Feb
 Pengangkutan menggunakan container akan datang besok
 Penyampaian program Tahunan POI
 Penggantian POI dan PAI
 Meeting container
Berikut adalah prosedur umum untuk memindahkan pesawat rusak menggunakan kontainer:

1. Persiapan: Pesawat harus diperiksa dan disiapkan dengan baik untuk pengiriman, termasuk
penghapusan bahan berbahaya, pengosongan cairan, dan pengikatan bagian-bagian
terlepas.
2. Pembelahan: Pesawat mungkin perlu dibongkar menjadi bagian-bagian kecil untuk
memudahkan pengelolaan dan untuk masuk ke dalam kontainer. Proses ini biasanya
melibatkan penghapusan sayap, ekor, dan bagian lain seperlunya.
3. Pemuatan: Bagian-bagian pesawat dimuat ke dalam kontainer menggunakan peralatan
angkat yang sesuai, seperti crane atau forklift. Perlu diberikan perhatian yang cermat pada
distribusi berat dan pengikatan bagian-bagian untuk mencegah kerusakan selama
perjalanan.
4. Pengikatan: Setelah bagian-bagian berada di dalam kontainer, mereka harus dikaitkan
dengan aman untuk mencegah pergerakan selama pengiriman. Ini bisa melibatkan
penggunaan tali, bracket, atau pembatas lainnya.
5. Penutupan dan penyegelan kontainer: Pintu kontainer ditutup dan disegel untuk melindungi
isinya selama perjalanan.
6. Transportasi: Kontainer dengan pesawat rusak di dalamnya dikirimkan ke tujuannya
menggunakan metode pengiriman yang sesuai, seperti dengan truk, kereta, atau kapal.

Penting untuk mengikuti semua regulasi dan panduan yang berlaku saat pengiriman pesawat rusak,
termasuk yang berkaitan dengan pengiriman bahan berbahaya dan pengelolaan peralatan
berat dengan aman.

9 February 2023

 Bill of sale PK-RVA

Contoh bill of sale

Berikut ini adalah contoh surat Bill of Sale untuk pesawat terbang Cessna Grand Caravan
C208B dengan nomor registrasi PK-RVA

[Nama Pemilik]
[Alamat]
[Kota, Provinsi, Kode POS]
[Nomor Telepon]
[Alamat Email]
[Tanggal Saat Ini]

[Nama Penerima]
[Alamat]
[Kota, Provinsi, Kode POS]

Kepada [Nama Penerima],

 Saya, [Nama Pemilik], menulis surat ini untuk mengkonfirmasi penjualan pesawat terbang
saya, yaitu Cessna Grand Caravan C208B dengan nomor registrasi PK-RVA, kepada Anda,
[Nama Penerima]. Mulai [Tanggal Saat Ini], saya telah mentransfer kepemilikan pesawat
tersebut kepada Anda.

Sebagai bagian dari transaksi penjualan, saya juga memberikan semua dokumen yang
relevan dan asli yang berhubungan dengan pesawat tersebut, termasuk dokumen registrasi
dan bukti kepemilikan.

Saya sangat yakin bahwa Anda akan memperlakukan pesawat tersebut dengan baik dan
memenuhi semua peraturan dan regulasi yang berlaku untuk penerbangan.

Saya mempercayai bahwa transaksi ini adalah sah dan mengikat bagi kedua belah pihak.

Terima kasih atas pembelian Anda.

Hormat saya,

[Nama Pemilik]

 Kontainer datang hari ini

Meeting sm pak Aldo < Kalimantan >

1250 USD
Reposisi Timika 20jam
Tanjung Selor

8 May 2023