Professional Documents
Culture Documents
NIM : 11000120140449
Resume Kuliah 7
Pasal 1 butir 9 menjelaskan pengertian dari Mengadili yaitu serangkaian Tindakan hakim
untuk menerima, memeriksa dan memutus perkara pidana berdasarkan asas bebas, jujur dan tidak
memihak di sidang pengadilan dalam hal dan menurut cara yang diatur dalam undang-undang ini.
1. Kompetensi absolut
kekuasaan mengadili (attributtie van rechtsmacht) pada satu lingkungan peradilan dengan
2. Kompetensi relative
satu dengan yang lain dalam satu lingkungan peradilan. Kompetensi relative diatur dalam
Pasal 84-86 KUHAP. Pengadilan negeri berwenang mengadili segala perkara mengenai
Yang dimaksud dengan keadaan daerah tidak mengizinkan, di dalam penjelasan Pasal
tersebut dikatakan “antara lain tidak amannya daerah atau adanya bencana alam”
Pasal 86
Apabila seorang melakukan tindak pidana di luar negeri yang dapat diadili menurut hukum
Republik Indonesia, maka Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang berwenang mengadilinya.
Contoh : Seorang pria membunuh seorang remaja di Portugal. Di Portugal hal tersebut
merupakan tindap Pidana tapi di Indunesia juga merupakan tindak Pidana. Setelah Pria
a. Jika dua pengadilan atau lebih menyatakan dirinya berwenang mengadili atas perkara
yang sama.
b. Jika dua pengadilan atau lebih menyatakan dirinya tidak berwenang mengadili perkara
yang sama.
(1) Pengadilan tinggi memutus sengketa wewenang mengadili antara dua pengadilan negeri
(2) Mahkamah Agung memutus pada tingkat pertama dan terakhir semua sengketa tentang
wewenang mengadili :
b. Dua pengadilan negeri yang berkedudukan dalam daerah hukum pengadilan tinggi
yang berlainan
Raperadilan merupakan wewenang pengadilan negeri untuk memeriksa dan memutus menurut
a. Sah atau tidaknya suatu penangkapan dan atau penahanan atas permintaan tersangka atau
b. Sah atau tidaknya penghentian penyidikan atau penghentian penuntutan atas permintaan
c. Permintaan ganti kerugian atau rehabilitasi oleh tersangka atau keluarganya atau pihak lain