You are on page 1of 6

View metadata, citation and similar papers at core.ac.

uk brought to you by CORE


provided by Udinus Repo

TINJAUAN SISTEM PELAYANAN REKAM MEDIS DI TEMPAT


PENDAFTARAN PASIEN PUSKESMAS KARANGAYU SEMARANG
TAHUN 2014

PRAMUDYAH PARAS SULISTYORINI

Abstract
Improving the quality of health center services to the fulfillment of public health
services needed, one of them is medical record numbering service that is known as
Numbering System Unit applied at Karangayu Primary Health Care Semarang it is
give a medical record number to head of family and can be used by other family
members. According of the first research in March 2014 have been known about
method of writing name with writing the patient name appropriate of the patient
identity in KTP, and finding medical record number similarity with different name of
head family in medical record document storage unit, based on this the researcher
interested to describe the service system in the medical record of patient registration
at Karangayu Primary Health Care Semarang 2014.
It is a descriptive research with cross-sectional approach, methods of
observation and interview. The subject of the research is one person of Medical
Record Head and one person of Registration Officer and object of the research is
medical record service in registration of patient. Research instruments are
observation and interview, and also data processing with editing and presentation of
data.
The naming system in Karangayu Primary Health Care Semarang used by
writing the identity of the patient, facilities at the patient registration in Karangayu
Primary Health Care Semarang includes KTPK, family folder code number, service
form, and work stationery. Service flow of medical records that are in accordance
with the theory, but the facilities in service medical records are still lacking in
accordance with theory. The absence of the expedition book and tracer that never be
complete. Not infrequently the officer forget to write the medical record number in the
family folder code number book so that the medical record number used may will be
used again for another new patients.
The numbering system use Unit Numbering System (UNS) with family folder,
but this system is not supported by the KIUP because this function has been
replaced by Simpus. The actually simpus is not part of the information system in the
registration. Karangayu Primary Health Care Semarang should using Main Index
Patient Card (KIUP), to re-search patient identity mainly the medical record number,
if the patient who came back to medical treatment without bring KTPK and to help in
the search for the identity data of patient especially medical record number for
medical record document retention (depreciation) based on years of treatment visits.
Key Words: Numbering System, Naming System, Facilities, and Medical Record
Service
PENDAHULUAN nomor rekam medis dengan nama
Sistem rekam medis terdiri atas kepala keluarga yang berbeda
beberapa sistem, yaitu sistem dibagian penyimpanan dokumen
penyimpanan, sistem penomoran, rekam medis. Hal tersebut dapat
sistem penamaan, dan sistem merugikan pasien yaitu pelayanan
penjajaran. Sistem penomoran klinis menjadi tidak
penting artinya untuk kesinambungan berkesinambungan, gambaran riwayat
informasi dan fungsinya dalam proses penyakit pasien tidak akurat, dan
komunikasi antarbagian dan pasien lebih lama menunggu.
penyimpanan dokumen rekam medis.
Selain itu, sebagai alat pencatat dan TUJUAN PENELITIAN
pengontrol pasien di Puskesmas. Menggambarkan sistem
Tujuan pemberian nomor rekam pelayanan rekam medis di tempat
medis adalah mempermudah pendaftaran pasien Puskesmas
pencarian dokumen kembali yang Karangayu Semarangtahun 2014.
telah terisi berbagai informasi tentang Tujuan Khusus
pasien sehingga informasi medis a. Mendeskripsikan pelaksanaan
dapat berkesinambungan. sistem penomoran.
Puskesmas Karangayu Semarang b. Mendeskripsikan pelaksanaan
menggunakan sistem penyimpanan sistem penamaan.
family folder yaitu satu folder / map c. Mengidentifikasi sarana yang
rekam medis dimiliki oleh satu digunakan di tempat pendaftaran
keluarga. Puskesmas Karangayu pasien.
Semarang hanya menyelenggarakan d. Mendeskripsikan pelayanan rekam
pelayanan untuk pasien rawat jalan. medis di Puskesmas Karangayu
Dokumen rekam medis disimpan Semarang.
dengan menggunakan sistem
penjajaran Straight Numerical Filing METODOLOGI PENELITIAN
(SNF), sedangkan sistem penomoran gambaran sistem pelayanan rekam
yang ditetapkan menggunakan Unit medis di tempat pendaftaran pasien
Numbering System (UNS), yaitu satu Puskesmas Karangayu Semarang
nomor rekam medis untuk kepala tahun 2014
keluarga dapat digunakan berobat
oleh anggota keluarga yang lain. JENIS PENELITIAN DAN
Berdasarkan survei awal bulan RANCANGAN PENELITIAN
Maret 2014, telah diketahui cara Jenis penelitian ini peneliti
penulisan nama dengan menulis apa menggunakan penelitian deskriptif.
adanya sesuai dengan identitas Dengan metode survei. Dilakukan
pasien di Kartu Tanda Penduduk dengan cara menjelaskan suatu
(KTP), dan ditemuka kesamaan variabel tanpa membuat perbandingan
atau hubungan dan melihat langsung menggunakan sistem ini adalah
objek yang akan diteliti. Sedangkan informasi klinis dapat
metode yang digunakan adalah berkesinambungan karena semua
metode observasi yaitu peneliti data dan informasi mengenai
melakukan pengamatan langsung pasien dan pelayanan yang telah
terhadap sumber penelitian dan diberikan berada dalam satu folder
wawancara dengan melakukan tanya dokumen rekam medis.
jawab dengan petugas yang Namun sistem ini tidak
bersangkutan dan menggunakan didukung dengan adanya Kartu
pendekatan cross sectional yaitu data Indeks Utama Pasien (KIUP)
didapatkan pada saat penelitian. karena fungsinya telah digantikan
oleh simpus. Sebenarnya simpus
POPULASI bukanlah bagian dari sistem
Populasi studi yaitu populasi informasi di pendaftaran, simpus
sasaran wawancara yang akan diteliti. mempunyai bagian sendiri sebagai
Populasi studi adalah pelayanan sistem informasi manajemen
rekam medis di tempat pendaftaran puskesmas.
pasien Puskesmas Karangayu 2. Sistem Penamaan
Semarang. Sistem penamaan yang
dilakukan di tempat pendaftaran
PEMBAHASAN pasien Puskesmas Karangayu
1. Sistem Penomoran Semarang dilakuka dengan
Berdasarkan penelitian yang menulis nama pasien apa adanya,
dilakukan di tempat pendaftaran sama dengan identitas pasien di
pasien, sistem penomoran di KTP atau kartu keluarga.
Puskesmas Karangayu Semarang Cara seperti ini belum sesuai
menggunakan Unit Numbering dengan teori, nama merupakan
System (UNS) yaitu memberikan sesuatu identitas yang paling
satu nomor rekam medis untuk pokok dalam diri seseorang. Nama
kepala keluarga dan dapat seharusnya diindeks atau ditulis
digunakan berobat oleh anggota untuk membedakan antara orang
keluarga yang lain. Berdasarkan yang satu dengan orang yang lain.
teori Unit Numbering System Suatu bangsa, suku, atau negara
(UNS) adalah suatu sistem mempunyai cara dan diri tersendiri
pemberian nomor rekam medis di dalam penulisan nama
bagi pasien yang datang seseorang. Untuk itu penulisan
mendaftar untuk berobat dan pasien di setiap formulir rekam
nomor rekam medis tersebut akan medis sangat penting, artinya di
tetap digunakan pada kunjungan dalam penulisan nama hendaknya
berikutnya. Kelebihan perlu diperhatikan agar tidak
terjadi kesalahan. Penulisan nama pelayanan rekam medis masih
hendaknya menghindari singkatan kurang sesuai dengan teori yakni
diawal nama. Pencantuman titel, tracer yang disisipkan tanpa diisi
pelengkap (Ny, Nn, Tn, Sdr) selalu dahulu tanggal pengambilan
diletakan sesudah nama lengkap dokumen (status), nomor rekam
pasien. Tujuannya untuk medis, dan pelayanan kesehatan
mencegah dalam mengindeks yang dituju dan belum adanya
atau dalam penyimpanan dan buku ekspedisi untuk serah terima
pengambilan kembali KIUP yang peminjaman dokumen.
disimpan berdasarkan alpabet.
3. Sarana SIMPULAN
Sarana yang ada di tempat Dari hasil penelitian dan
pendaftaran pasien Puskesmas pembahasan, maka dapat diambil
Karangayu Semarang meliputi kesimpulan sebagai berikut :
KTPK, meja, kursi, buku register 1. Puskesmas Karangayu Semarang
pendaftaran, lempar laporan menggunakan Unit Numbering
kunjungan pasien, buku nomor System (UNS) dengan family
kode family folder, formulir – folder yaitu memberikan satu
formulir pelayanan, dan Alat Tulis nomor rekam medis untuk kepala
Kerja. Sarana tersebut sudah keluarga dan dapat digunakan
cukup memadai, hanya saja belum berobat oleh anggota keluarga
ada KIUP. yang lain.
Buku nomor kode family 2. Puskesmas Karangayu Semarang
folder merupakan sarana menggunakan sistem penamaan
pemberian nomor rekam medis, dengan cara menulis identitas
namun kegunaan buku ini kurang pasien apa adanya sesuai yang
maksimal. Karena petugas tidak tertera di Kartu Identitas Penduduk
jarang lupa menuliskan nomor (KTP) atau kartu keluarga.
rekam medis baru di dalam buku 3. Sarana yang ada di tempat
kode family folder sehingga nomor pendaftaran pasien Puskesmas
rekam medis yang digunakan Karangayu Semarang meliputi
sangat mungkin akan KTPK, meja, kursi, buku register
dipergunakan kembali untuk pendaftaran, lempar laporan
pasien baru yang lain. kunjungan pasien, buku nomor
4. Pelayanan Rekam Medis kode family folder, formulir –
Berdasarkan teori alur formulir pelayanan, dan Alat Tulis
pelayanan rekam medis Kerja. Sarana tersebut sudah
Puskesmas Karangayu Semarang cukup memadai, hanya saja belum
sudah memiliki alur yang sesuai. ada KIUP.
Namun sarana yang ada di
4. Puskesmas Karangayu Semarang kode family folder ke dalam buku
sudah memiliki alur pelayanan nomor kode family folder.
rekam medis yang sesuai, tetapi 4. Sebaiknya sebelum menyelipkan
tracer pada dokumen rekam medis
sarana yang ada di pelayanan
(status) yang akan diambil diisi
rekam medis masih kurang sesuai terlebih dahulu tanggal
dengan teori yakni, tracer yang pengambilannya, nomor rekam
diselipkan tanpa diisi dahulu medis, dan unit pelayanan
tanggal pengambilan dokumen kesehatan yang dituju.
(status), nomor rekammedis, dan 5. Sebaiknya menggunakan buku
unit pelayanan kesehatan yang ekspedisi untuk serah terima
peminjaman dokumen di Filing ke
dituju, dan belum adanya buku
unit pelayanan kesehatan.
ekspedisi untuk serah terima
peminjaman dokumen. DAFTAR PUSTAKA
Huffman, EK. Health Information
SARAN Manajement. Translation,
1. Sebaiknya Puskesmas Karangayu BAB VIII, Filling Methods,
Semarang menggunakan Kartu Storage and Returntion.
Indeks Utama Pasien (KIUP),
Physicion Recordb
untuk mencari kembali data
identitas pasien terutama nomor Company Berwyn. Illinois,
rekam medis, bila pasien yang 1994
pernah berobat datang kembali
tanpa membawa KTPK, dan untuk Direktorat Jendral Pelayanan Medik.
membantu dalam mencari kembali Pedoman Catatan Medik,
data identitas pasien terutama Jakarta, Desember, 1997
nomor rekam medis guna
keperluan retensi (penyusutan) Profil Kesehatan Puskesmas
dokumen rekam medis Karangayu, Dinas
berdasarkan tahun kunjungan Kesehatan Propinsi Jawa
berobat. Tengah, Semarang,2014
2. Sebaiknya system penamaan
diindeks atau ditulis sesuai dengan Departemen Kesehatan Republik
cara menulis atau mengindeks
Indonesia. Direktorat
nama orang Indonesia, penulisan
nama hendaknya menghindari Jendral Pelayanan Medik.
singkatan diawal nama, Petunjuk Tehnis
pencantuman titel dan pelengkap Penyelenggaraan Rekam
(Ny, Nn, Tn, Sdr) selalu diletakkan Medis. Jakarta, Januari,
sesudah nama lengkap pasien. 1993
3. Sebaiknya petugas meningkatkan
kedisiplinan untuk tidak lupa Menteri Kesehatan Republik
mencantumkan nomor rekam Indonesia. Peraturan
medis / nomor indeks / nomor
Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 269 /
MENKES / PER / III / 2008 Departemen Pendidikan Nasional.
tentang Rekam Medis. Kamus Besar Bahasa
Jakarta: Departemen Indonesia Edisi Ketiga.
Kesehatan RI, 2008 Jakarta: Balai Pustaka,2002

Menteri Kesehatan Republik Hatta, G. Pedoman Manajemen


Indonesia. Peraturan Kesehatan di Sarana
Menteri Kesehatan Republik Pelayanan Kesehatan.
Indnesia Nomor 129 / Jakarta:Penerbit Universitas
MENKES / PER / III / 2008 Indonesia, 2008
tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit. Notoatmodjo, Soekidjo. Metodologi
Jakarta: Departemen Penelitian Kesehatan,
Kesehatan RI, 2008 Jakarta: Renika Cipta, 2005

Kementrian Kesehatan Republik Wintri, Santi. Sistem penyimpanan,


Indonesia. Pusat Sarana penomoran dan penjajaran
Prasarana Peralatan rekam medis, 2011
Kesehatan. Jakarta:
Shofari, Bambang. Pengelolaan
Sekertariat Jendral, 2010 Sistem Rekam Medis Buku-
Meleod, Raymond. Sistem Informasi 1, Semarang, 2004
Manajemen, Jilid Satu, Edisi Pusat Pendidikan dan Latihan,
Bahasa Indonesia, Jakarta,
Departemen Kesehatan
PT Bhuana Ilmu Populer, Repubik Indonesia.Sistem
1995 Pencatatan dan Pelaporan
Lubis, Anggita Nita. Gambaran Terpadu Puskesmas,
Pengetahuan Rekam Medis Jakarta.1993
FKM UI, Jakarta,2009 Notoatmodjo, S. Metodologi Penelitian
Notoatmodjo, Soekidjo. Promosi Kesehatan Edisi Revisi.
Kesehatan dan ilmu Jakarta: Rineka Cipta, 2010
Perilaku. Jakarta: Rineka Budiarto, Eko. Metode Penelitian
Cipta, 2007 Kedokteran. Jakarta: EGC,
2003

You might also like