You are on page 1of 10

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama Parepare yang memeriksa dan mengadili perkara

do
gu
pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan
putusan sebagai beikut dalam perkara cerai gugat antara :

In
A
Penggugat, tempat dan tanggal lahir Parepare, Wele’e 20 Februari 1991 (umur
27 tahun), agama Islam, pendidikan terakhir S1, pekerjaan Karyawati PT.
ah

lik
Mandiri Utama Finace Parepare, tempat kediaman di BTN Pepabri Blok F
6 No. 20, RT. 003, RW. 008, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, Kota
Parepare, disebut Penggugat.
am

ub
melawan
Terguat, tempat dan tanggal lahir Pasaran, 17 April 1987 (umur 31 tahun), agama
ep
k

Islam, pendidikan terakhir S1, pekerjaan PNS Guru SLTP di Kota Sorong,
bertempat kediaman di Desa Pasaran, Kelurahan Tanete, Kecamatan
ah

R
Anggeraja, Kabupaten Enrekang, disebut Tergugat.

si
Pengadilan Agama tersebut;

ne
ng

Telah membaca dan mempelajari berkas perkaranya;


Telah mendengar keterangan penggugat;

do
Telah mendengar keterangan saksi-saksi penggugat dipersidangan;
gu

Telah memeriksa alat bukti lainnya;


In
DUDUK PERKARANYA
A

Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tertanggal 7


ah

lik

Januai 2019 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Parepare Nomor


18/Pdt.G/2019/PA.Pare, telah mengajukan gugatan cerai terhadap Tergugat
dengan uraian/alasan sebagai berikut
m

ub

1. Bahwa pada hari Rabu tanggal 4 Juli 2018, Penggugat


ka

dengan Tergugat melangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai


ep

Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Ujung, Kota Parepare,


ah

es

Halaman 1 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebagaimana Buku Kutipan Akta Nikah Nomor : 122/005/VII/2018, tertanggal 4

si
Juli 2018.
2. Bahwa setelah akad nikah Penggugat dengan Tergugat

ne
ng
hidup bersama sebagai suami isteri dengan bertempat tinggal di rumah orang
tua Penggugat di BTN Pepabri Blok F 6 No. 20, RT. 003, RW. 008, Kelurahan

do
Lapadde, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, selama kurang lebih 2 bulan.
gu
3. Bahwa dari pernikahan tersebut Penggugat dengan
Tergugat belum dikarunia anak.

In
A
4. Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dengan
Tergugat semula berjalan rukun dan baik, tetapi sejak awal bulan Agustus
ah

lik
antara Penggugat dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan
pertengkaran yang mengakibatkan hubungan Penggugat dengan Tergugat
am

ub
pada akhirnya menjadi tidak harmonis lagi.
5. Bahwa perselisihan Penggugat dengan Tergugat
disebabkan karena :
ep
k

a. Tergugat memiliki penyakit lemah syahwat sehingga


ah

Tergugat tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami.


R

si
b. Tergugat sering marah-marah jika Penggugat bekerja di
PT. Mandiri Utama Finace Parepare karena terkadang Penggugat pulang

ne
ng

hingga jam 9 malam.


6. Bahwa sejak bulan September 2018, antara Penggugat dengan Tergugat

do
terjadi lagi perselisihan dan pertengkaran karena Tergugat tidak dapat
gu

menjalankan kewajibannya dalam hubungan suami isteri (lemah syahwat)


sehingga Penggugat merasa tidak tahan lagi hidup bersama Tergugat dan
In
A

sejak kejadian tersebut antara Penggugat dan Tergugat tidak ada komunikasi
lagi dan tidak saling memperdulikan sebagai suami isteri.
ah

lik

7. Bahwa Penggugat dengan Tergugat telah berpisah tempat tinggal sejak


September 2018 yang sampai sekarang sudah kurang lebih 3 bulan lamanya.
m

ub

8. Bahwa selama pisah tempat tinggal tersebut pihak keluarga telah berusaha
menasihati Penggugat dengan Tergugat namun tidak berhasil.
ka

ep
ah

es

Halaman 2 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Berdasarkan alasan/dalil-dalil di atas, Penggugat mohon agar Ketua

si
Pengadilan Agama Parepare cq majelis hakim yang memeriksa dan mengadili
perkara ini, berkenan menjatuhkan putusan sebagai berikut :

ne
ng
1. Mengabulkan gugatan Penggugat.

do
gu 2. Menjatuhkan Talak Satu Bain Shugra Tergugat Terguat,
terhadap Penggugat Penggugat,
3. Membebankan biaya perkara menurut hukum.

In
A
Atau apabila Pengadilan Agama Parepare berpendapat lain, mohon
putusan yang seadil-adilnya.
ah

lik
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan Penggugat
telah datang menghadap sendiri di persidangan sedangkan tergugat tidak datang
am

ub
dan tidak pula menyuruh orang lain untuk datang menghadap sebagai
wakilnya/kuasanya meskipun menurut berita acara pemanggilan masing-masing
tertanggal 21 Januari 2019 dan 12 Februari 2019 tergugat telah dipanggil secara
ep
k

sah dan patut untuk datang;


ah

Menimbang, bahwa karena tergugat tidak pernah datang maka ketentuan


R

si
tentang mediasi sebagaimana diamanahkan dalam Pasal 7 Perma Nomor 1 Tahun
2016 tidak dapat dilaksanakan, namun di setiap kali persidangan Majelis Hakim

ne
ng

senantiasa memberi arahan dan nasehat agar penggugat mau bersabar dan
rukun kembali dengan tergugat, tapi usaha tersebut tidak berhasil sehingga

do
pemeriksaan perkara ini berlangsung yang diawali dengan membacakan surat
gu

gugatan penggugat tersebut yang maksud dan isinya tetap dipertahankan oleh
penggugat;
In
A

Bahwa, terhadap gugatan penggugat tersebut, berhubung karena tergugat


tidak pernah hadir, maka proses pemeriksaan perkara ini berlangsung tanpa
ah

lik

tanggapan maupun bantahan dari tergugat;


Bahwa, selanjutnya untuk memperkuat dalil-dalil gugatannya, penggugat
m

ub

telah mengajukan bukti surat berupa foto kopy Buku Kutipan Akta Nikah dengan
Nomor 122/005/VII/2018, telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya bermeterai
ka

cukup dan telah distempel pos selanjutnya diberi tanda (P).


ep
ah

es

Halaman 3 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa, disamping alat bukti surat, penggugat juga telah menghadirkan 2

si
orang saksi masing-masing sebagai berikut:
Saksi I : umur 51 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan tidak ada,

ne
ng
tempat tinggal di BTN Pepabri F.6, No. 20, RT.003, RW.008, Kelurahan
Lapadde, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, di bawah sumpahnya

do
gu selanjutnya menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa saksi kenal tergugat sebagai suami penggugat
bernama Terguat;

In
A
- Bahwa setelah menikah penggugat dan tergugat tinggal di
rumah saksi selama 1 bulan lebih;
ah

lik
- Bahwa di awal pernikahan penggugat dan tergugat hidup
rukun tapi belum dikaruniai anak, namun satu bulan kurang lebih hidup
am

ub
bersama mulai sering terjadi perselisihan dan pertengkaran;
- Bahwa penyebab utama terjadinya petengkaran karena
tergugat sering marah-marah bila penggugat pulang malam dari bekerja;
ep
k

- Bahwa selain alasan itu, karena tergugat juga mengidap


ah

penyakit lemah syahwat. Awalnya permasalahan itu saksi tidak tahu, nanti
R

si
saat tergugat meninggalkan rumah baru saksi tahu kalau tergugat
mengidap penyakit lemah syahwat;

ne
ng

- Bahwa penggugat dan tergugat telah berpisah tempat


tinggal sejak September 2018 yang lalu sampai sekarang tanpa pernah lagi

do
saling bertemu;
gu

- Bahwa tergugat yang meninggalkan tempat kediaman


bersama;
In
A

- Bahwa upaya terwujudnya kerukunan kembali antara


penggugat dan tergugat telah dilakukan, bahkan oleh saksi sendiri tapi
ah

lik

tidak berhasil;
Saksi II : umur 41 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan karyawan PT.
m

ub

Colombus, tempat tinggal di Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan


Lapadde, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, di bawah sumpahnya
ka

selanjutnya menerangkan sebagai berikut:


ep
ah

es

Halaman 4 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi kenal tergugat sebagai suami penggugat

si
bernama Terguat;
- Bahwa setelah menikah penggugat dan tergugat tinggal di

ne
ng
rumah orang tua penggugat selama 1 bulan lebih;
- Bahwa di awal pernikahan penggugat dengan tergugat

do
gu hidup rukun tapi tidak dikaruniai anak, namun setelah hidup bersama
selama 1 bulan kurang lebih mulai sering terjadi perselisihan dan
pertengkaran;

In
A
- Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkarannya
karena tergugat mengidap penyakit lemah syahwat dan selama menikah
ah

lik
tidak pernah melakukan hubungan suami isteri;
- Bahwa mengenai keadaan tergugat tersebut, saksi pernah
am

ub
menganjurkan kepada penggugat agar tergugat berobat tapi menurut
penggugat bahwa tergugat tidak mau berobat;
- Bahwa penggugat dan tergugat telah pisah tempat tinggal
ep
k

sejak bulan September 2018 yang lalu hingga sekarang, dan selama
ah

berpisah sudah tidak pernah lagi saling mengunjungi dan bertemu;


R

si
- Bahwa upaya untuk merukunkan penggugat dan tergugat
telah dilakukan, termasuk saksi sendiri tapi tidak membuahkan hasil;

ne
ng

Bahwa, atas keterangan saksi-saksi tersebut, penggugat dalam


kesimpulannya menyatakan tetap pada gugatannya dan mohon putusan;

do
gu

Bahwa, selanjutnya untuk ringkasnya uraian isi putusan ini maka


sepenuhnya merujuk kepada hal-hal sebagaimana termuat dalam berita acara
In
A

persidangan perkara ini dianggap merupakan bagian yang tidak terpisahkan


dengan putusan ini;
ah

lik

PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan penggugat sebagaimana
m

ub

telah diuraikan terdahulu dalam duduk perkaranya;


Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Penggugat
ka

ep

datang menghadap sendiri di persidangan sedangkan tergugat tidak datang dan


tidak pula menyuruh orang lain untuk datang menghadap sebagai wakil/kuasanya
ah

es

Halaman 5 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
meskipun menurut relaas panggilan ia telah dipanggil secara sah dan patut,

si
karenanya patut dinyatakan tergugat tidak hadir;
Menimbang, bahwa karena tergugat tidak pernah hadir maka ketentuan

ne
ng
Pasal 7 Perma Nomor 1 Tahun 2016 tentang mediasi tidak dapat dilaksanakan,
namun dalam setiap persidangan Ketua majelis senantiasa memberi arahan dan

do
nasehat agar penggugat mau bersabar dan rukun kembali dengan tergugat tapi
gu
tidak berhasil;
Menimbang, bahwa dalil-dalil yang menjadi dasar gugatan penggugat

In
A
adalah, bahwa penggugat dan tergugat sudah tidak terjalin keharmonisan lagi
karena terjadi perselisihan dan pertengkaran, disebabkan karena tergugat secara
ah

lik
biologis tidak mampu membahagiakan penggugat karena tergugat mengidap
penyakit lemah syahwat, karena dengan perselisihan dan pertengkaran itulah,
am

ub
maka sejak September 2018 penggugat dan tergugat berpisah, dan sejak itu
penggugat dan tergugat tidak pernah hidup bersama lagi
Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil penggugat tersebut, karena
ep
k

tergugat tidak pernah hadir dipersidangan, maka pemeriksaan perkara ini


ah

diteruskan tanpa tanggapan dan bantahan dari tergugat;


R

si
Menimbang, bahwa ketidakhadiran tergugat tersebut dari persfektif hukum
acara dianggap telah membenarkan dan mengakui dalil-dalil penggugat, namun

ne
ng

pengakuan dalam perkara perceraian apalagi antara orang-orang Islam dianggap


masih dalam tataran bukti permulaan sehingga dengan berpedoman pada azas

do
hukum acara khusus dalam perkara perceraian, maka penggugat lebih lanjut
gu

masih tetap harus dibebani bukti;


Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil gugatannya penggugat
In
A

telah mengajukan bukti P. dan dua orang saksi sebagaimana terurai sebelumnya
dalam duduk perkaranya;
ah

lik

Menimbang, bahwa tentang bukti P. tersebut berupa foto kopi Kutipan Akta
Nikah telah dicocokkan dan ternyata sesuai dengan aslinya, dibuat oleh pejabat
m

ub

yang berwenang, bukti mana menerangkan telah terjadinya pernikahan antara


penggugat dengan tergugat menurut ketentuan dan tata cara hukum Islam, oleh
ka

karena itu patut dianggap terbukti bahwa penggugat dengan tergugat terikat
ep
ah

es

Halaman 6 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam perkawinan yang sah, oleh karena itu maka penggugat telah memenuhi

si
ketentuan sebagai pihak yang mempunyai legal standing dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa Majelis hakim telah mendengar keterangan dua orang

ne
ng
saksi keluarga dari penggugat yang telah dihadirkan di depan dipersidangan dan
ternyata keterangan saksi-saksi tersebut telah menguatkan dalil-dalil penggugat,

do
yaitu bahwa antara penggugat dengan tergugat sudah tidak rukun lagi dengan
gu
seringnya terjadi perselisihan dan pertengkaran yang dipicu dengan keadaan
tergugat yang mengidap penyakit lemah syahwat sehingga tidak mampu memberi

In
A
pelayanan dan membahagiakan penggugat secara batin, belum lagi keduanya
sudah tidak tinggal bersama lagi sejak kurang lebih 5 bulan lamanya tanpa ada
ah

lik
komunikasi lagi, sehingga atas keterangan saksi-saksi tersebut dianggap telah
memenuhi syarat formil sekaligus materil sebagai saksi, oleh karena itu majelis
am

ub
menilai kesaksian tersebut dapat diterima dan dapat dijadikan sebagai alat bukti
yang sah dan mengikat untuk menguatkan dalil-dalil gugatan penggugat;
Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal sebagaimana tersebut di atas,
ep
k

maka selanjutnya dapat dirumuskan fakta-fakta sebagai berikut;


ah

- Bahwa sejak Agustus 2018 rumah tangga penggugat dan


R

si
tergugat sudah mulai sering dilanda perselisihan dan pertengkaran
disebabkan karena faktor ketidak mampuan tergugat memberi pelayanan

ne
ng

dan membahagiakan penggugat secara batin karena tergugat mengidap


penyakit lemah syahwat, yang puncaknya pada bulan September 2018

do
dimana tetgugat meninggalkan tempat kediaman bersama dan pisah
gu

sampai sekarang tanpa komunikasi lagi.


- Bahwa pihak keluarga telah berusaha menasehati
In
A

penggugat untuk dirukunkan tapi tidak berhasil.


ah

lik

Menimbang, bahwa dari uraian dan keterangan saksi di atas, majelis


hakim berpendapat bahwa dalil gugatan penggugat sudah menjadi fakta yang
menegaskan tentang keadaan pribadi tergugat yang ternyata secara biologis tidak
m

ub

mampu membahagiakan penggugat karena tergugat mengidap penyakit


ka

impotensi/lemah syahwat.
ep

Menimbang, bahwa dari fakta itu dapat disimpulkan bahwa sudah menjadi
suatu fitrah dalam terbangunnya suatu rumah tangga akan kecendrungan yang
ah

es

Halaman 7 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
selalu didasari adanya kebutuhan-kebutuhan dan saling memerlukan dalam

si
bentuk saling memberikan bantuan lahir bathin (hubungan suami isteri), sehingga
manakala tidak terpenuhi, maka akan berdampak kekecewaan kepada salah satu

ne
ng
pihak, yang ujung-ujungnya lahir ketegangan yang berbuah perselisihan dan
pertengkaran yang bermuara pada terjadinya perceraian;

do
gu Menimbang, bahwa dengan menengok kondisi permasalahan penggugat
dan tergugat di atas, majelis hakim menilai rumah tangga penggugat dan tergugat
dapat dikwalifikasi sebagai rumah tangga yang sejak awal gagal mencapai

In
A
tujuannya tentang tercapainya kedamaian dan keharmonisan serta tidak adanya
ketentraman lahir bathin dan sulit untuk didamaikan, sehingga tujuan perkawinan
ah

lik
sebagaimana dimaksud Pasal 1 UU. Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan
dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam tidak dapat terwujud lagi.
am

ub
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut,
majelis hakim berkesimpulan bahwa dalil-dalil gugatan penggugat disamping telah
terbukti juga telah memenuhi kriteria alasan perceraian sebagaimana dimaksud
ep
k

Pasal 19 huruf (b) PP. Nomor 9 Tahun 1975 dan Pasal 116 huruf (b) Kompilasi
ah

Hukum Islam, dengan demikian beralasan hukum untuk mengabulkan gugatan


R

si
penggugat dan berdasarkan Pasal 149 perkaran ini dapat diputus dengan verstek.
Menimbang, bahwa dengan terjadinya perceraian, maka status

ne
ng

penggugat dan tergugat mengalami perubahan karena terputusnya tali hubungan


sebagai suami isteri;

do
Menimbang, bahwa oleh karena perkara ini adalah gugatan cerai yang
gu

diajukan penggugat, maka segala biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan
kepada penggugat sesuai bunyi pasal 89 Undang-Undang nomor 7 tahun 1989
In
A

sebagaimana perubahannya dengan Undang-undang Nomor 3 tahun 2006;


Mengingat dan memperhatikan segala peraturan dan perundang-undangan
ah

lik

yang berlaku dan ketentuan-ketentuan lainnya yang bertalian dengan maksud


perkara ini;
m

ub

MENGADILI
1. Menyatakan tergugat yang telah panggil secara resmi dan
ka

patut untuk menghadap dipersidangan, tidak hadir.


ep

2. Mengabulkan gugatan penggugat secara verstek.


ah

es

Halaman 8 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menjatuhkan talak satu bain shugra Tergugat, Terguat

si
terhadap Penggugat, Penggugat.
2. Membebankan Penggugat untuk membayar biaya perkara

ne
ng
sejumlah Rp476.000,00.- (empat ratus tujuh puluh enam ribu rupiah);

Demikian dijatuhkan putusan ini di Parepare, pada hari Selas tanggal 18

do
gu
Februari 2019 M. bertepatan dengan 13 Jumadil Akhir 1440 H. dalam rapat
permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Parepare yang terdiri dari
Drs.Ilyas sebagai Ketua Majelis serta Dra.Hj. Fatma Abujahja dan Khoerunnis,S.HI.

In
A
sebagai hakim-hakim Anggota serta diucapkan oleh Ketua Majelis pada hari itu
juga dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota
ah

lik
serta Dra. Nurhidayah, SH. sebagai Panitera pengganti dan dihadiri oleh
Penggugat tanpa hadiranya Tergugat.
am

HAKIM ANGGOTA

ub KETUA MAJELIS
ep
k

Ttd. Ttd.
ah

R
Dra.Hj. Fatma Abujahja Drs. Ilyas

si
ne
ng

Ttd.

Khoerunnisa, S.H.I PANITERA PENGGANTI

do
gu

Ttd.

Dra. Nurhidayah, SH.


In
A
ah

lik

Perincian biaya :
1. Biaya Pendaftaran : Rp
30.000,-
m

ub

2. Biaya Proses : Rp. 50.000,-


ka

3. Biaya Panggilan : Rp. 385.000,-


ep

4. Biaya Redaksi : Rp. 5.000,-


5. Biaya Meterai : Rp. 6.000,-
ah

es

Halaman 9 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jumlah : Rp 476.000,-

si
(empat ratus tujuh puluh enam ribu rupiah)

Salinan ini sesuai dengan aslinya

ne
ng
Panitera Pengadilan Agama Parepare

do
gu

In
A
Drs.A. Burhan, SH.,MH.
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es

Halaman 10 dari 9 hlm. Putusan Nomor 18/Pdt.G/2019/PA.Pare


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10

You might also like