You are on page 1of 18

MODUL PERKULIAHAN

BISNIS
DIGITAL
Konsep Marketing, Global Marketing,
dan Digital Marketing

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh


FAKULTAS Program Tim Dosen
EKONOMI DAN
BISNIS
Studi Akuntansi
S1 07
Abstract Kompetensi
Pada bab ini akan dijelaskan Setelah mengikuti perkuliahan ini
mengenai konsep marketing, global diharapkan mahasiswa mampu:
marketing, dan digital marketing Menjelaskan mengenai konsep
marketing, global marketing, dan
digital marketing
PENDAHULUAN

Manajemen pemasaran terdiri dari dua kata yang penting yaitu “manajemen”
dan “pemasaran”. “Manajemen” merupakan proses suatu kegiatan dimulai dari
perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan yang dilakukan
untuk mencapai target yang ditentukan sebelumnya. Sedangkan pemasaran
merupakan kegiatan untuk menciptakan nilai ekonomi seperti menentukan harga
produk atau jasa. Sehingga pemasaran merupakan penghubung antara kegiatan
produksi dan konsumsi.
Pemasaran sangat berperan terhadap kelangsungan hidup suatu bisnis atau
usaha seperti menentukan target pasar secara tepat, menentukan harga yang
sesuai dan terjangkau bagi target pasarnya, serta menentukan cara pengemasan
produk atau jasa agar mudah diterima oleh masyarakat.
Agar dapat mengidentifikasi apa yang dibutuhkan oleh konsumen, maka
pengusaha butuh yang namanya riset pemasaran seperti survei mengenai keinginan
konsumen sehingga mendapatkan informasi apa yang sesungguhnya dibutuhkan
dan diinginkan oleh konsumen. Contoh kasus bisnis sablon, mereka
mengidentifikasikan jenis sablon apa yang diminati konsumen saat ini, apakah
pebisnis sablon dapat memenuhi permintaan konsumen tersebut, berapa daya
belinya, bagaimana agar perusahaan kita dapat memenuhi keinginan dan minat
konsumen tersebut, dan sebagainya. Informasi tersebut diteruskan ke bagian
produksi untuk dapat diwujudkan dalam bentuk suatu produk secara nyata,
kemudian apabila sudah diwujudkan, maka manajemen pemasaran melakukan
kegiatan proses penyampaikan produk kepada konsumennya.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
2 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
PENGERTIAN MANAJEMEN PEMASARAN

Menurut Kotler dan Keller (2011) manajemen pemasaran diartikan sebagai seni
dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan, serta menumbuhkan
pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan, dan mengkomunikasikan nilai
pelanggan.
Menurut Tjiptono (2011) manajemen pemasaran merupakan sistem total
aktivitas bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menetapkan harga, dan
mendistribusikan produk, jasa, dan gagasan yang mampu memuaskan keinginan
pasar sasaran dalam rangka mencapai tujuan organisasional.
Menurut Daryanto (2011) pemasaran merupakan suatu proses sosial dana
manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan
mereka dengan menciptakan, menawarkan, dan bertukar sesuatu yang bernilai satu
sama yang lain.
Menurut Wastha dan Irawan (2008) pemasaran merupakan salah satu dari
kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya
untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang dan
mendapatkan suatu laba atau profit.
Berdasarkan definisi-definisi diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
pemasaran merupakan suatu kegiatan dalam hal menciptakan, mengkomunikasikan
dan memberikan suatu nilai kepada para pelanggannya atau calon pelanggannya
untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan dalam rangka menjaga
kelangsungan hidup perusahaan atau organisasi.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
3 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
KONSEP MANAJEMEN PEMASARAN

Konsep pemasaran merupakan semua kegiatan perusahaan dalam


perencaaan pemasaran untuk mencapai kepuasan pelanggan sebagai salah satu
tujuan atau target perusahaan. Semua aktivitas yang menganut konsep pemasaran
akan menentukan manajemen pemasaran dapat dikelola nantinya.
Falsafah konsep pemasaran bertujuan memberikan kepuasan terhadap
keinginan dan kebutuhan pembeli/konsumen. Seluruh kegiatan dalam perusahaan
yang menganut konsep pemasaran harus diarahkan untuk memenuhi tujuan
tersebut (Rinaldy, 2015).
Secara definitif dapat dikatakan bahwa: Konsep Pemasaran adalah sebuah
falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen
merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan.
Sehingga, konsep Manajemen pada hakikatnya mencakup upaya dan strategi yang
ditempuh manajemen dalam rangka untuk mencapai tingkat kepuasan konsumen
(Rinaldy, 2015).
Adapun unsur-unsur manajemen pemasaran adalah:
1. Orientasi Pada Konsumen atau Pembeli
Pada umumnya produsen menghasilkan produk dalam memenuhi kebutuhan
dan kepuasan konsumen yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Konsumen adalah orientasi utama dalam strategi bisnis. Tentu proses
marketing atau penjualan dalam bisnis tentu mengedepankan pihak konsumen
dalam konsep pemasaran sebagia perioritas utama.
2. Perencanaan Kegiatan-Kegiatan Pemasaran Secara Menyeluruh
Dalam kegiatan pemasaran harus disusun secara menyeluruh dari segala
keperluan agar mempermudah proses pemalaksanaan dan pengawasan.
3. Kepuasan Konsumen
Hal ini menjadi perhatian utama dalam menyusun strategi pemasaran.
Bagusnya manajemen pemasaran ketika menyetujui hasil keputusan para
konsumen yang maksimal. Kepuasan konsumen tidak hanya diukur dan dilihat
dari kualitas produk yang dihasilkan, tetapi bagaimana cara maupun strategi
pemasaran yang dijalankan
(Artikelsiana, 2015)
‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
4 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
Ada beberapa istilah penting dalam konteks pemasaran menurut (Rinaldy,
2015), yaitu sebagai berikut:

Produk

Nilai Pasar

Pemasaran

Biaya Kepuasan

Gambar 1
Istilah Penting dalam Pemasaran

Penjelasan Gambar:

1. Produk (barang, jasa, ide)


Segala hasil kerja manusia yang dapat ditawarkan kepada manusia lainnya
baik berupa barang, jasa atau ide. Konsumen akan menyukai produk yang
menawarkan mutu terbaik, kinerja terbaik dan sifat terbaik sehingga
perusahaan harus memfokuskan diri pada perbaikan produk yang terus
menerus, menyukai produk yang mudah diperoleh dan sangat terjangkau
karenanya manajemen harus berfokus pada perbaikan efisiensi produksi dan
distribusi.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
5 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
2. Nilai
Perkiraan konsumen atas suatu produk untuk kepuasan mereka, apa yang
dirasakan / diinginkan, perbedaan antara nilai yang dinikmati pelanggan karena
memiliki serta menggunakan suatu produk dan biaya untuk memiliki produk
tersebut.
3. Biaya
Harga yang harus dibayar konsumen atas produk yang dikonsumsi
4. Kepuasan
Seberapa puas konsumen atas produk yang mereka konsumsi (kesesuaian
antara harapan dan kenyataan), Kepuasan (customer satisfaction): tingkatan
dimana kinerja yang dirasakan (perceived performance) poduk akan sesuai
dengan harapan seorang pembeli atau tidak
5. Pasar
Tempat yang berisi semua pelanggan potensial yang berniat untuk transaksi
terhadap suatu produk.

Pemasaran holistik adalah pengembangan, perancangan, dan implementasi


program, proses, dan kegiatan pemasaran yang melihat keluasan dan saling
ketergantungan lingkungan pemasaran saat ini menurut Kotler dan Keller (2015).

Gambar 2
Pemasaran Holistik
‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
6 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
Penjelasan gambar:

1. Pemasaran internal adalah


memastikan semua orang dalam organisasi menerapkan prinsip pemasaran
yang tepat, terutama manajemen senior.

2. Pemasaran terintegrasi adalah


memastikan bahwa berbagai sarana untuk menciptakan, menghantarkan, dan
mengkomunikasikan nilai diterapkan dan digabungkan dengan cara terbaik.

3. Pemasaran hubungan adalah


mempunyai hubungan yang kaya dan komprehensif dengan pelanggan,
anggota saluran, dan mitra pemasaran lainnya.

4. Pemasaran kinerja adalah


memahami tingkat pengembalian bagi bisnis dari kegiatan dan program
pemasaran, dan juga mengatasi kekhawatiran yang lebih luas serta pengaruh
hukum, etika, sosial, dan lingkungan dari bisnis tersebut.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
7 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
PENGERTIAN PEMASARAN GLOBAL

Dengan adanya kemajuan teknologi saat ini, pemasaran global menjadi salah
satu faktor penting bagi setiap perusahaan untuk memasuki pasar global, selain itu
pemasaran global juga digunakan oleh perusahaan internasional untuk
meningkatkan daya beli konsumen terhadap produknya.
Menurut Warren J. Keegan & Mark C. Green (2017), Global Marketing is the
commitment of organizational resources to pursuing global market opportunities and
responding to environmental threats in the global marketplace, yang artinya
komitmen dari sumber daya suatu organisasi untuk mengejar kesempatan pasar
global dan merespon terhadap ancaman di lingkungan pasar global.
Simbolon (2013) mengungkapkan bahwa strategi pemasaran global meliputi
dua pendekatan yaitu strategi pemasaran standar dan strategi pemasaran yang
disesuaikan dengan kondisi negara tempat bisnis perusahaan dipasarkan
(Standardization and adaptation of marketing strategies). Strategi pemasaran
dengan pendekatan standar lebih menekankan pada pasar global yang memiliki sifat
pelanggan yang homogen (consumer homogeneity). Strategi ini menekankan
perusahaan untuk dapat memasarkan produk dan layanan yang sama di seluruh
dunia dengan menggunakan identik strategi dengan biaya yang lebih rendah dan
margin yang lebih tinggi.

Timbulnya Pasar Global

Adanya kebutuhan dan saling tergantung oleh suatu negara terhadap negara
lainya sehingga perekonomian dunia saat ini dengan cepat menjadi sistem tunggal
yang saling bergantung satu dengan lainnya, yang disebut dengan globalisasi.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
8 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
KONSEP PEMASARAN GLOBAL

Konsep Pemasaran Global menurut Hariawan (2018) yaitu:


1. Kebutuhan, Keinginan dan Permintaan
Ada perbedaan antara kebutuhan, keinginan dan permintaan. Kebutuhan
manusia adalah keadaan dimana manusia merasa tidak memiliki kepuasan
dasar. Kebutuhan tidak diciptakan oleh masyarakat atau pemasar, namun
sudah ada dan terukir dalam hayati kondisi manusia. keinginan adalah hasrat
akan pemuas tertentu dari kebutuhan tersebut. Keinginan manusia dibentuk
oleh kekuatan dan institusi sosial. Sedangkan Permintaan adalah keinginan
akan sesuatu yang didukung dengan kemampuan serta kesediaan
membelinya. Keinginan menjadi permintaan bila didukung dengan daya beli.
Perbedaan ini bisa menjelaskan bahwa pemasar tidak menciptakan kebutuhan;
kebutuhan sudah ada sebelumnya Pemasar mempengaruhi keinginan dan
permintaan dengan membuat suatu produk yang cocok, menarik, terjangkau
dan mudah didapatkan oleh pelanggan yang dituju.
2. Produk
Produk adalah sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan
atau keinginan pelanggan. Pentingnya suatu produk fisik bukan terletak pada
kepelikannya tetapi pada jasa yang dapat diberikannya Oleh karena itu dalam
membuat produk harus memperhatikan produk fisik dan jasa yang diberikan
produk tersebut.
3. Nilai, Biaya dan Kepuasan
Nilai, Biaya dan Kepuasan Nilai adalah perkiraan pelanggan tentang
kemampuan total suatu produk untuk memenuhi kebutuhannya Setiap produk
memiliki kemampuan berbeda untuk memenuhi kebutuhan tersebut, tetapi
pelanggan akan memilih produk mana yang akan memberi kepuasan total
paling tinggi. Nilai setiap produk sebenarnya tergantung dari seberapa jauh
produk tersebut dapat mendekati produk ideal, dalam ini termasuk harga.
4. Pertukaran, Transaksi dan Hubungan
Pertukaran, Transaksi dan Hubungan Kebutuhan dan keinginan manusia serta
nilai suatu produk bagi manusia tidak cukup untuk menjelaskan pemasaran.
Pemasaran timbul saat orang memutuskan untuk memenuhi kebutuhan serta
‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
9 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
keinginannya dengan pertukaran. Pertukaran adalah salah satu cara
mendapatkan suatu produk yang diinginkan dari seseorang dengan
menawarkan sesuatu sebagai gantinya. Pertukaran merupakan proses dan
bukan kejadian sesaat. Masing-masing pihak disebut berada dalam suatu
pertukaran bila mereka berunding dan mengarah pada suatu persetujuan. Jika
persetujuan tercapai maka disebut transaksi. Transaksi merupakan pertukaran
nilai antara dua pihak. Untuk kelancaran dari transaksi, maka hubungan yang
baik dan saling percaya antara pelanggan, distributor, penyalur dan pemasok
akan membangun suatu ikan ekonomi, teknis clan sosial yang kuat dengan
mitranya. Sehingga transaksi tidak perlu dinegosiasikan setiap kali, tetapi
sudah menjadi hal yang rutin. Hal ini dapat dicapai dengan menjanjikan serta
menyerahkan mutu produk, pelayanan dan harga yang wajar secara
kesinambungan.
5. Pasar
Pasar Pasar terdiri dari semua pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan
atau keinginan tertentu serta mau dan mampu turut dalam pertukaran untuk
memenuhi kebutuhan atau keinginan itu. Istilah pasar untuk menunjukan pada
sejumlah pembeli dan penjual melakukan transaksi pada suatu produk.
6. Pemasaran dan Pemasar
Pemasaran dan Pemasar Pemasaran adalah keinginan manusia dalam
hubungannya dengan pasar, pemasaran maksudnya bekerja dengan pasar
untuk mewujudkan transaksi yang mungkin terjadi dalam memenuhi kebutuhan
dan keinginan manusia. Pemasaran adalah orang yang mencari sumber daya
dari orang lain dan mau menawarkan sesuatu yang bernilai untuk itu. Kalau
satu pihak lebih aktif mencari pertukaran daripada pihak lain, maka pihak
pertama adalah pemasar dan pihak kedua adalah calon pembeli.

Kekuatan yang Mendorong Pemasaran Global menurut Hariawan (2018):


1. Kebutuhan Pasar
Kebanyakan pasar global tidak terjadi secara alami. Pasar seperti itu harus
diciptakan dengan usaha pemasaran.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
10 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
2. Teknologi
Ada kekuatan yang amat besar yang mendorong dunia ke arah menyatunya
hal-hal yang sudah umum, dan kekuatan itu adalah teknologi. Teknologi
menyederhanakan komunikasi, transportasi dan perjalanan.
3. Biaya
Keseragaman dapat menurunkan biaya riset, rekayasa dan desain di semua
fungsi bisnis, dari rekayasa dan pembuatan sampai pemasaran dan
administrasi.
4. Mutu
Volume global menghasilkan penerimaan yang lebih besar dan margin operasi
yang lebih besar untuk mendukung mutu desain dan pembuatan. Sebuah
perusahaan global dan lokal mungkin masing-masing mengeluarkan 5 persen
untuk riset dan pengembangan, tetapi perusahaan global mungkin mempunyai
pendapatan 10 kali lebih besar dari perusahaan lokal.
5. Komunikasi dan Transportasi
Revolusi informasi memberikan kontribusi pada berkembangnya pemasaran
global. Setiap orang menginginkan perwujudan produk yang terbaik, paling
mutakhir dan paling modern.
6. Daya Tuas
Salah satu kelebihan perusahaan global adalah kesempatan untuk
mengembangkan daya tuas yang dimilikinya karena perusahaan itu beroperasi
secara stimultan di lebih dari satu pasar nasional.

Kekuatan yang Menghambat Pemasaran Global menurut Hariawan (2018):


1. Perbedaan Pasar
Dalam setiap kategori produk, perbedaan masih cukup banyak di antara batas
negara dan budaya yang memerlukan adaptasi paling sedikit dari bauran
pemasaran. Perusahaan yang mengabaikan perbedaan ini dan yang telah
mencoba strategi merek dagang global tanpa memikirkan perbedaan ini akan
menghadapi kegagalan.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
11 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
2. Sejarah
Bahkan sekalipun produknya sendiri merupakan calon yang baik untuk
globalisasi, sejarah merek dagang mungkin masih memerlukan strategi
pemasaran yang khusus dan berbeda, serta di setiap negara perlu penentuan
posisi sendiri.
3. Kecadokan Manajemen
Sebuah contoh dari kecadokan manajemen adalah perusahaan yang tidak
mempertahankan kepemimpinan dalam menciptakan nilai pelanggan ketika
memperluas wilayah geografi. Sebuah perusahaan yang melihat ke belakang
tidak memperluas wilayahnya secara geografis.
4. Budaya Organisasi
Dalam perusahaan dengan manajemen anak perusahaan mengetahui
semuanya, tidak ada lagi ruang untuk visi dari puncak. Perusahaan global yang
sukses adalah pemasar yang telah belajar cara memadukan visi global dan
perspektif dengan inisiatif dan masukan pasar lokal.
5. Kendali Nasional / Hambatan Untuk Masuk Suatu Negara
Setiap negara melindungi perusahaan lokal dan kepentingannya dengan
memegang kendali terhadap akses pasar dan jalan masuknya. Kendali ini
bervariasi dari yang berteknologi rendah berupa pengendalian monopoli
tembakau dari akses ke pasar tembakau sampai yang berteknologi tinggi
berupa pengendalian pemerintah nasional terhadap pasar pemancar.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
12 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
PENGERTIAN DIGITAL MARKETING

Pemasaran digital difokuskan pada


bagaimana perusahaan dan
mereknya menggunakan situs
webnya bersama dengan platform
dan media digital lainnya seperti
situs dan aplikasi seluler,
pencarian dan media sosial, serta
pemasaran email untuk
berinteraksi dengan audiensnya
guna menambah nilai pada
mereknya dan
sebagainya. memenuhi tujuan pemasarannya. Studi kasus dunia nyata di Dunelm
menunjukkan berbagai kegiatan yang perlu dikelola dalam pemasaran untuk situs e-
commerce yang menawarkan ritel konsumen. (Dave, 2016).

Pemasaran Digital adalah aktivitas atau kegiatan pemasaran dengan serangkaian


cara dan teknik yang menggunakan programdigital (internet)yang bertujuan untuk
mendapatkan lalu lintas perdagangan (traffic), data dan konsumen. (Dha Digital,
2019).

Pengembangan strategi pemasaran digital menawarkan banyak potensi untuk merek


(produk) dan organisasi. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut :
• Branding. Platform dan layanan 2.0 adalah peluang besar untuk
membangun citra merek di Web karena cakupan, kehadiran, dan
pembaruannya yang konstan.
• Completeness. Kemungkinan untuk menyebarkan informasi melalui link
menawarkan konsumen kesempatan untuk mendekati organisasi dengan
cara yang lebih luas dan disesuaikan.
• Usability–functionality-. Web 2.0 menawarkan platform yang sederhana
dan ramah pengguna untuk semua dalam rangka meningkatkan
pengalaman pengguna dan memungkinkan aktivitas mereka.
‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
13 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
• Interactivity-. Dalam konteks di mana organisasi mencoba menjalin
hubungan jangka panjang dengan audiens mereka, Internet menawarkan
kemungkinan untuk melakukan percakapan dan oleh karena itu
menghasilkan pengalaman positif dengan merek. Interaktivitas semacam itu
bisa menjadi dasar, sebagai penilaian produk, atau menjadi pengalaman
yang mencakup segalanya.
• Visual communication-. Sejalan dengan pemikiran visual, pemasaran
digital menawarkan alat berbasis gambar dan video yang berbeda kepada
pemasar. Ini adalah cara yang menarik untuk menjangkau audiens yang
dapat mengarah pada keterlibatan yang lebih besar.
• Relevant advertising-. Segmentasi yang mudah dan kustomisasi iklan di
Internet memaksimalkan output. Selain itu, bebas dari keterbatasan media
lain, lingkungan ini memungkinkan iklan yang lebih menarik.
• Community connections. Internet adalah kesempatan unik untuk
menghubungkan organisasi dengan audiens dan pengguna mereka di
antara mereka sendiri. Konektivitas ini dapat meningkatkan pengalaman
mereka dan meningkatkan hubungan dengan produk, merek, atau
organisasi.
• Viralitys. Esensi Internet sebagai Web dari node yang saling berhubungan
memungkinkan perluasan eksponensial dari konten apa pun. Mengambil
model komunikasi WOM (word of mouth), komunikasi viral menjadi lebih
relevan karena konektivitas, instantness dan shareability platform online
yang meningkatkan penyebaran konten.
• Measuring output. Platform online menempati peringkat pertama dalam
ketersediaan opsi tindak lanjut dan kemungkinan untuk menilai keluaran.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
14 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
KONSEP DIGITAL MARKETING

(Sanjaya and Tarigan, 2019) menjelaskan bahwa digital marketing


merupakan kegiatan pemasaran yang menggunakan berbagai media yang
memungkinkan bagi perusahaan. Contohnya, melalui media berupa blog, website, e-
mail, adwords, dan berbagai macam jaringan media sosial lain., Digital marketing
merupakan suatu proses perencanaan dan pelaksanaan dari konsep terkait ide,
harga, promosi dan distribusi produk perusahaan. Uraian ini menjelaskan digital
marketing sebagai upaya membangun dan mengembangkan serta memelihara
hubungan yang saling menguntungkan di antara konsumen dan produsen (Kleindl
dan Burrow (2015).(Heidrick and Struggles, 2019).
Perkembangan dunia digital yang berlangsung sangat cepat dan pesat di
seluruh dunia menuntut aktivitas periklanan yang terjadi tidak secara langsung,
namun memiliki dampak yang besar terhadap masyarakat, baik pemasaran maupun
penjualan. Hal ini bisa dicapai dengan digital marketing (Heidrick dan Struggles,
2019). Konsep digital marketing mencakup empat hal.
Pertama adalah konsep produksi ide pemasaran secara digital bahwa
masyarakat memiliki kecenderungan memilih produk yang terjangkau, terutama di
masa pandemic Covid-19. Kedua, konsep produksi ide bahwa masyarakat lebih
menyukai produk yang berkualitas, fitur yang bagus, kinerja baik dan mampu
memberikan manfaat bagi konsumen. Ketiga, konsep penjualan ide mengenai
pilihan konsumen, dimana konsumen memiliki kecenderungan untuk memilih produk
yang belum pernah ada sebelumnya. Masyarakat cenderung senang mencoba hal-
hal baru. Keempat, menguasai konsep filosofis perusahaan, bahwa perusahaan
bertanggungjawab terhadap seluruh rangkaian kegiatan pemasaran secara
berkelanjutan, berupaya memberikan kepuasan konsumen atau pelanggan. Kelima,
konsep pemasaran berwawasan sosial. Perusahaan selalu mengutamakan
kepentingan pelanggan, memperlakukan konsumen sebagai pihak yang utama.
Uraian di atas menjelaskan bahwa perusahaan sebaiknya memperkenalkan
brand atau merek barang, produk baru secara mendetil untuk menggugah minat
konsumen sadar terhadap keberadaan produk, dan terdorong untuk membeli produk

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
15 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
tersebut. Digital marketing merupakan suatu kegiatan pemasaran atau promosi
sebuah brand atau produk dengan menggunakan media digital atau internet.
Perusahaan tentu memiliki alasan dari perencanaan dan penerapan sebuah
aktivitas. Tujuan digital marketing adalah untuk menarik konsumen dan calon
konsumen secara cepat dan tepat. Di dalam revolusi industri 4.0 dan society 5.0,
masyarakat memiliki kemampuan penerimaan teknologi digital yang sungguh luar
biasa. Hal ini membuat perusahaan harus melaksanakan kegiatan pemasaran dan
penjualan secara digital sebagai pilihan utama. Berbagai perusahaan saling
berkompetisi membuat konten yang menarik minat masyarakat luas, meningkatkan
kesadaran akan hadirnya brand atau produk perusahaan, dan mengembangkan
upaya penjualan produk perusahan.
Peningkatan jumlah perusahaan pengguna digital marketing memperlihatkan
bahwa digital marketing memiliki banyak manfaat. Kelebihan penggunaan digital
marketing mencakup:
1. Kecepatan
Penyebaran Perusahaan yang memiliki strategi pemasaran dengan
menggunakan media digital, dapat melakukan nya secara cepat, terukur
secara realtime, dan tepat.
2. Kemudahan Evaluasi
Penggunaan digital marketing pada media online juga membantu melakukan
evaluasi kegiatan pemasaran secara langsung. Informasi terkait dengan
lamanya waktu dikunjungi dan dilihat oleh para pengunjung media social
perusahaan, jumlah pengunjung, dan peningkatan prosentase penjualan dari
setiap iklan dapat dievaluasi dengan mudah. Perusahan dapat melakukan
evaluasi terhadap pemasaran yang efektif dan efisien bagi perusahaan,
sehingga dapat diperbaiki di masa depan.
3. Jangkauan yang Lebih Luas
Digital Marketing mampu menjangkau masyarakat dari kondisi geografis yang
lebih luas, ke berbagai pelosok daerah dan penjuru dunia. Hal ini bisa
dilakukan dengan langkah-langkah yang lebih mudah dengan memanfaatkan
dunia digital internet.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
16 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
4. Upaya yang Murah dan Efektif
Digital marketing merupakan upaya yang jauh lebih murah dan efektif
dibandingkan dengan pemasaran tradisional. Digital marketing memangkas
biaya pemasaran perusahaan hingga 40% berdasar penelitian yang dilakukan
oleh Gartner Digital Marketing Spend Report (2019), Diwyarthi, et. al (2022),
Pratama (2022). Hasil survey juga memperlihatkan bahwa 28 % pengusaha
kecil berpindah ke digital marketing karena terbukti lebih efektif dalam upaya
pemasaran.
5. Upaya Perusahaan Membangun Nama Brand
Upaya membangun dan mengembangkan nama brand perusahaan dapat
dilakukan dengan baik melalui digital marketing. Sebelum seseorang membeli
produk sebuah perusahaan, ada kecenderungan orang tersebut
mengumpulkan informasi dan melakukan pencarian informasi melalui media
social secara online. Hal ini membuat pentingnya keberadaan brand
perusahaan di dunia maya dalam berbagai sosial media (Pratama, 2021).

Perusahaan menerapkan digital marketing dalam berbagai bentuk. Di bawah


ini dijelaskan berbagai jenis digital marketing yang dipilih perusahaan dalam upaya
memasarkan dan meningkatkan penjualan produknya.
1. Website.
Profesionalisme manajemen perusahaan diperlihatkan dalam tampilan
website. Hal ini membuat website sangat berperan dalam menunjukkan
profesionalisme perusahaan, karena membantu konsumen dan masyarakat
luas memahami bisnis perusahaan, sebagai media promosi yang efektif, dan
mudah dijangkau masyarakat.
2. Search Engine Marketing.
Digital marketing merupakan upaya membuat website perusahaan mudah
ditemukan dalam sistem mesin pencari. Search engine marketing terbagi
menjadi Search Engine Optimization dan Search Engine Marketing (SEM).

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
17 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id
3. Search Engine Optimization
merupakan upaya perusahaan melakukan Search Engine Marketing sendiri,
oleh pihak manajemen perusahaan, dengan waktu yang relatif lebih lama dan
murah.
4. Search Engine Marketing
merupakan upaya perusahaan dalam rangka membuat website perusahaan
mudah ditemukan dalam sistem mesin pencari, dengan melakukan kolaborasi
dengan pihak lain, dengan berbayar, namun lebih cepat.
5. Social Media Marketing.
Teknik digital marketing yang dilakukan perusahaan dengan menyebarkan
informasi menggunakan platform di media social berupa facebook dan twitter,
dengan biaya minim, bahkan gratis, dalam rangka meningkatkan brand
perusahaan.
6. Online Advertising.
Teknik online advertising merupakan cara yang diterapkan perusahaan
sebagai teknik promosi melalui internet dengan berbayar. Hal ini sebagai
upaya menyebar informasi dan meraih konsumen dengan lebih cepat dan
memuaskan, namun lebih mahal dibanding media sebelumnya.
7. Email Marketing.
Perusahaan juga dapat menyebarkan informasi terbaru kepada masyarakat
mengenai promosi produk barang dan jasa, terkait penurunan harga,
penambahan fasilitas, dan berbagai informasi melalui email marketing.
8. Video marketing.
Video marketing merupakan upaya perusahaan dalam memperkenalkan
brand, menjalin hubungan, meningkatkan penjualan, dengan menggabungkan
testimony para pengguna produk perusahaan, dalam teknik video marketing.

‘2020 Nama Mata Kuliah dari Modul Biro Akademik dan Pembelajaran
18 Tim Dose http://www.widyatama.ac.id

You might also like