Professional Documents
Culture Documents
3 KAK Merged-1
3 KAK Merged-1
REPUBLIK INDONESIA
KANTOR WILAYAH JAWA TENGAH
RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS I SURAKARTA
TENTANG
MENETAPKAN
KEDUA : Memberi tugas dan tanggung jawab kepada Tim Pelaksana Tenaga Teknis
Pekerjaan Konstruksi Pembangunan Relokasi Rumah Tahanan Negara Kelas
I Surakarta TA. 2024, sebagaimana diktum Kesatu untuk:
1. Memberikan pembinaan teknis, memantau kegiatan para penyedia jasa
konstruksi pada saat pengadaan/pemilihan dan pada saat melaksanakan
pekerjaan;
2. Memberikan masukan saran teknis administrasi kepada Pimpinan
Instansi/Kepala Satuan Kerja Kementerian/ Lembaga yang
menyelenggarakaan pembangunan bangunan gedung negara;
3. Memberikan masukan saran teknis teknologis dan manajemen untuk
percepatan penyelenggaraan pembangunan yang tertib, efektif, e isien
dan berkualitas;
4. Membantu kepala Satuan Kerja, Pejabat Pembuat Komitmen, Bendahara,
Pejabat Veri ikasi, Pengelola Administrasi kegiatan
Kementerian/Lembaga dalam penyelenggaraan pembangunan
bangunan gedung negara, antara lain:
a. Pada tahap persiapan dan perencanaan konstruksi, membantu
dalam kegiatan :
1) Menyiapkan bahan masukan untuk penetapan organisasi
kegiatan;
2) Menyiapkan bahan, jadwal, waktu, dan strategi penyelesaian
kegiatan;
3) Menyiapkan proses pengadaan penyedia jasa manajemen
konstruksi termasuk menyusun KAK;
4) Menyiapkan proses pengadaan penyedia jasa perencanaan
termasuk menyusun KAK;
5) Menyiapkan surat penetapan penyedia barang/jasa (SPPBJ),
surat perjanjian kerja, dan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK);
6) Mengendalikan kegiatan MK atau Pengawasan dan
mengendalikan kegiatan perencanaan untuk pekerjaan yang
menggunakan konsultan Pengawas;
7) Menyiapkan model berita acara persetujuan kemajuan pekerjaan
untuk pembayaran angsuran dan berita acara lainnya yang
berkaitan dengan kegiatan MK/Pengawasan dan kegiatan
perencanaan.
b. Pada tahap pelaksanaan konstruksi, membantu dalam kegiatan:
1) Menyiapkan proses pengadaan penyedia jasa pengawasan
termasuk menyusun KAK;
2) Menyiapkan proses pengadaan penyedia jasa pelaksana
konstruksi;
3) Mengendalikan kegiatan pengawasan pelaksanaan konstruksi;
4) Mengendalikan kegiatan pelaksanaan konstruksi dan penilaian
atas prestasi kemajuan tahap pelaksanaan konstruksi;
5) Menyiapkan model berita acara persetujuan kemajuan pekerjaan
untuk pembayaran angsuran dan berita acara lainnya yang
berkaitan dengan pelaksanaan konstruksi;
6) Menyiapkan model berita acara serah terima bangunan yang
telah selesai dari pelaksana konstruksi.
KETIGA : Dalam melaksanakan kegiatannya, Tim Pelaksana Tenaga Teknis Pekerjaan
Konstruksi Pembangunan Relokasi Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta
TA. 2024 diberikan Honorarium Rp.300.000,-/bulan
KEEMPAT : Segala biaya yang ditimbulkan dan diakibatkan oleh Pengadaan Barang/Jasa
berupa Pekerjaan Konstruksi Pembangunan Relokasi Rumah Tahanan
Negara Kelas I Surakarta TA. 2024 dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan
Anggaran (DIPA) Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta Tahun 2024
KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dan apabila dikemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diadakan perbaikan
seperlunya.
Ditetapkan di Surakarta
Pada Tanggal 26 Januari 2024
Kepala
Tembusan :
1. Kepala Biro Pengelolaan Barang Milik Negara dan Pengadaan Barang Jasa
Selaku Kepala UKPBJ Kemenkumham RI;
2. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah;
3. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten
Karanganyar;
4. Pejabat Pembuat Komitmen Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta;
5. Bendahara Pengeluaran Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta;
6. Yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan.
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR WILAYAH JAWA TENGAH
RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS I SURAKARTA
Jalan Slamet Riyadi nomor 18 Surakarta Telepon : (0271)642220
Laman : www.rutansurakarta.kemenkumham.go.id Surel : rutanska@gmail.com
PAKET PEKERJAAN :
PENGADAAN JASA KONSULTAN PERENCANA BANGUNAN
PADA RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS I SURAKARTA
DILINGKUNGAN KEMENKUMHAM JAWA TENGAH
TAHUN ANGGARAN 2024
Uraian Pendahuluan
1. Latar Belakang Bahwa dalam penyelenggaraan pengadaan barang dan jasa
yang dibiayai dengan APBN harus dapat dilaksanakan dengan
tertib, efektif dan efisien, dengan prinsip persaingan sehat,
transparan, terbuka dan perlakuan yang adil bagi semua
pihak, sehingga hasilnya dapat dipertanggung-jawabkan baik
dari segi fisik, keuangan, administrasi dan hasilnya dapat
dirasakan oleh masyarakat luas.
Sesuai Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Tahun
Anggaran 2024, Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta akan
melaksanakan Pekerjaan Pengadaan konsultan perencana
senilai Rp. 1.097.420.000,- (Satu Milyar Sembilan Puluh Tujuh
Juta Empat Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah).
Pekerjaan tersebut akan dilaksanakan oleh penyedia jasa
pelaksana. Oleh karena itu diperlukan konsultan perencana
yang bertugas mempersiapkan program kerja yang meliputi
perencanaan dan perancangan yang menghasilkan dokumen
perencanaan teknis yang sesuai dengan sasaran fisik yang
diperlukan.
Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi
konsultan perencana yang memuat masukan, azas, kriteria,
proses dan keluaran yang harus dipenuhi dan diperhatikan
dalam pelaksanaan tugas. Dengan penugasan ini diharapkan
konsultan perencana dapat melaksanakan tanggung-jawabnya
dengan baik sesuai peraturan perundangan yang berlaku
2. Maksud dan Tujuan Kerangka Acuan Kerja ini dimaksudkan sebagai petunjuk bagi
Konsultan Perencana yang memuat masukan, azas kriteria dan
proses yang harus dipenuhi atau diperhatikan dan
diinterpretasikan ke dalam pelaksanaan tugas Konsultan
Perencana.
Tujuan :
1. Penyedia Jasa Konsultansi dapat melaksanakan tanggung
jawabnya dengan baik untuk menghasilkan keluaran yang
memadai sesuai KAK ini,
2. Sebagai acuan dan infonnasi bagi calon konsultan untuk
mengikuti seleksi dalam rangka menyiapkan administrasi,
teknis dan usulan biaya.
3. Sebagai acuan datam evaluasi usulan, klarifikasi dan
negosiasi dengan calon konsultan terseleksi, dasar kontrak
dan acuan evaluasi hasil kena konsultan.
4. Tersedia nya Mater Plan dan perencanaan teknis / Detail
Engineering Design (DED) kegiatan Relokasi Pembangunan
Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta di Kantor Wilayah
Kemenkumham Jawa Tengah dengan cakupan sebagai
berikut :
Dokumen Perencanaan Teknis / Detail Engineering
Design (DED) kegiatan Relokasi Pembangunan Rumah
Tahanan Negara Kelas I Surakarta di Kantor Wilayah
Kemenkumham Jawa Tengah;
Dokumen Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Lampiran
Analisa serta Daftar Item Pekerjaan (Bill Of Quantity) dan
perhitungan teknis lainnya;
Gambar desain bangunan agar bisa menunjang
dilaksanakan secara tepat waktu dan sesuai yang
dipersyaratkan;
Dokumen Spesifikasi Teknis kegiatan Relokasi
Pembangunan Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta
di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah;
Lampiran data dan gambar serta dokumentasi lainnya
yang mendukung dan dipersyaratkan sesuai ketentuan;
Gambar Animasi Pembangunan Kantor Teknis dan
Tembok Keliling Rumah Tahanan Negara Kelas I
Surakarta;
Cetak Gambar 3D Pembangunan Kantor Teknis dan
Tembok Keliling Rumah Tahanan Negara Kelas I
Surakarta;
Dokumen-dokumen Tender Pelaksanaan Konstruksi Fisik
sesuai yang diipersyaratkan;
3. Sasaran 1. Penyedia Jasa Konsultan Perencana dapat melaksanakan
tanggungjawabnya dengan baik sesuai dengan perundangan
yang berlaku,
2. Tanggungjawab yang dimaksud yaitu :
a. Menyusun Laporan Tahap Konsep Perancangan;
b. Menyusun Laporan Tahap Pra Rancangan;
c. Menyusun Laporan Tahap Pengembangan Rancangan;
d. Menyusun Laporan Tahap Rancangan Detail,
Penyusunan RKS dan RAB ;
e. Menyusun Laporan Tahap Tender Penyedia Jasa
Pelaksanaan Konstruksi;
f. Menyusun Laporan Tahap Pengawasan Berkala;
3. Adapun kegiatan yang dimaksud pada poin 2 (dua) diatas
meliputi :
a. Pengendalian Waktu
b. Pengendalian biaya
c. Pengendalian pencapaian sasaran fisik (kuantitas dan
kualitas)
d. Tertib administrasi pembangunan bangunan gedung
negara.
4. Lokasi Pekerjaan Lokasi kegiatan Perencanaan Pekerjaan Pembangunan Rumah
Tahanan Negara Kelas I Surakarta Tahun Anggaran 2024 berada
di Desa Tegalgedhe Kecamatan Karanganyar Kabupaten
Karanganyar
5. Sumber Pendanaan 1. Anggaran kegiatan ini bersumber dari DIPA Rumah
Tahanan Negara Kelas I Surakarta nomor SP DIPA-
013.05.2.404919/2024 Tahun Anggaran 2024. Untuk
mendukung Pekerjaan kegiatan Konsultan Perencanaan
Pembangunan Gedung Rutan Tahun Anggaran 2024 ini
dialokasikan anggaran Rp. 1.097.420.000,- (Satu Milyar
Sembilan Puluh Tujuh Juta Empat Ratus Dua Puluh Ribu
Rupiah).
2. Biaya pekerjaan Jasa Konsultan Perencana dan tata cara
pembayaran diatur secara kontraktual, meliputi komponen
sebagai berikut :
a. honorarium tenaga ahli, tenaga sub profesional dan
tenaga pendukung;
b. materi dan penggandaan laporan;
c. pembelian bahan dan ATK;
d. pembelian dan atau sewa peralatan;
e. sewa kendaraan, dan kantor;
f. perjalanan (lokal maupun luar kota);
g. jasa dan overhead Jasa Konsultan Perencana;
h. pajak dan iuran daerah lainnya.
6. Nama Organisasi Nama Pejabat Pembuat Komitmen :
Pejabat Pembuat Komitmen
NOPY SIGIT NUGROHO, PPK Rumah Tahanan Negara Kelas I
Surakarta
Satuan Kerja :
Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta
Data Penunjang
7. Data Dasar a. Kerangka Acuan Kerja (KAK) / Term of Reference (TOR)
Jasa Konsultan Perencana;
b. Data-data lain yang diperlukan dan berkaitan dengan
kegiatan/pekerjaan yang dapat dipertanggungjawabkan.
10. Lingkup Pekerjaan Lingkup pekerjaan adalah pembuatan master plan dan Detail
Engineering Design (DED) yang berpedoman pada peraturan yang
berlaku di lingkungan Kemenkumham juga Permen PUPR No
22/PRT/M/2018 tentang Pembangunan Bangunan Gedung
Negara. Merancang dan merencanakan Relokasi Pembangunan
Rumah Tahanan Negara Kelas I Surakarta, dengan item pekerjaan
:
1. Pembangunan Kantor Teknis
2. Pembangunan Tembok Keliling
13. Peralatan dan Material dari Peralatan dan Material yang harus disediakan oleh Penyedia
Penyedia Jasa Konsultansi
Jasa Konsultansi adalah :
Menyediakan dan memelihara kantor/studio lengkap dengan
peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan
seperti: komputer, printer, scanner, peralatan gambar,
peralatan tulis dan barang-barang habis pakai;
Biaya mobilisasi dan demobilisasi personel penyedia jasa
konsultan perencana dari dan ke lokasi kegiatan;
Peralatan/instrument perencanaan yang memenuhi standar;
Biaya akomodasi dan perjalanan dinas untuk keperluan
kegiatan lapangan.
14. Lingkup Kewenangan a. Konsultan Perancangan bertanggungjawab secara
Penyedia Jasa
profesional atas jasa konsultan perancangan yang
dilakukan sesuai ketentuan dan kode tata laku profesi yang
berlaku;
b. Secara umum tanggung jawab konsultan Perancangan
adalah agar kegiatan memiliki kinerja minimal sebagai
berikut:
1. Menjamin bangunan didirikan berdasarkan ketentuan tata
ruang dan tata bangunan yang ditetapkan di daerah yang
bersangkutan;
2. Menjamin bangunan dimanfaatkan sesuai dengan
fungsinya;
3. Menjamin keselamatan pengguna, masyarakat dan
lingkungan;
4. Sesuai dengan prinsip-prinsip anggaran belanja negara:
Hemat, tidak mewah, efisien dan sesuai dengan
kebutuhan teknis yang disyaratkan;
Terarah dan terkendali sesuai dengan rencana
program/kegiatan serta fungsi;
Semaksimal mungkin menggunakan hasil produksi
dalam negeri dengan memperhatikan kemampuanl
potensi nasional, maka dalam perencanaan
pembangunan rumah jabatan In! konsultan
perencana dapat menterjernahkannya ke dalam tugas
perencanaan ini
5. Ketertiban administrasi kontrak dan pelaksanaan
pembangunan.
c. Persyaratan Arsitektur dan Lingkungan:
1. Menjamin terwujudnya bangunan yang didirikan
berdasarkan karakteristik lingkungan, ketentuan
wujud bangunan dan budaya daerah, sehingga seimbang,
serasi dan selaras dengan lingkungannya;
2. Menjamin terwujudnya tata ruang hijau yang dapat
memberikan keseimbangan dan keserasian
bangunan terhadap lingkungannya;
3. Menjamin Menjamin bangunan dibangun dan
dimanfaatkan dengan tidak menimbulkan dampak
negatif terhadap lingkungan;
d. Persyaratan Struktur Bangunan;
1. Menjamin terwujudnya bangunan yang dapat
mendukung beban yang timbul akibat penggunaan
sesuai fungsinya akibat perilaku;
2. Menjamin keselamatan manusia dari kemungkinan
kecelakaan atau luka yang disebabkan oleh
kegagalan struktur bangunan;
3. Menjamin kepentingan manusia dari kehilangan atau
kerusakan benda yang disebabkan oleh perilaku struktur.;
4. Menjamin perlindungan properti lainnya dari
kerusakan fisik yang disebabkan oleh kegagalan struktur;
e. Persyaratan Instalasi Listrik;
Menjamin terpasangnya instalasi listrik secara cukup dan
aman dalam menunjang terselenggaranya kegiatan di dalam
bangunan sesuai fungsinya;
f. Persyaratan Sanitasi dalam Bangunan:
1. Menjamin tersedianya sarana sanitasi yang memadai
dalam menunjang terselenggaranya kegiatan di dalam
bangunan sesuai dengan fungsinya;
2. Menjamin terwujudnya kebersihan kesehatan dan
memberikan kenyamanan bagi penghuni bangunan dan
lingkungan;
3. Menjamin upaya beroperasinya peralatan dan
perlengkapan sanitasi secara baik;
g. Persyaratan Ventilasi dan Pengkondisian Udara:
Menjamin terpenuhnya kebutuhan udara yang cukup
baik alami maupun buatan dalam menunjang
terselenggaranya kegiatan dalam bangunan gedung
sesuai dengan fungsinya;
Menjamin upaya beroperasinya peralatan dan
perlengkapan tata udara secara baik;
h. Persyaratan Pencahayaan:
Menjamin terpenuhnya kebutuhan pencahayaan yang
cukup, baik alami maupun buatan dalam menunjang
terselenggaranya kegiatan dalam bangunan gedung
sesuai dengan fungsinya.
Menjamin upaya beroperasinya peralatan dan
perlengkapan pencahayaan secara baik;
15. Jangka Waktu Pelaksanaan Pengadaan Konsultan Perencana Pembangunan Rumah
Pekerjaan
Tahanan Negara Kelas I Surakarta di Kantor Wilayah
Kemenkumham Jawa Tengah akan dilaksanakan dalam 90
(sembilan puluh) hari kalender dengan ketentuan sebagai berikut
:
1. Hasil perencanaan untuk Pelaksanaan Tender Konstruksi
Fisik diserahkan dalam waktu 90 hari kalender semenjak
penugasan;
2. Konsultan perencana harus melaksanakan pengawasan
berkala selama masa konstruksi hingga serah terima
pekerjaan konstruksi;
21. Laporan Lainnya a. Memberi laporan dan pendapat teknis administrasi dan
teknis teknologis kepada Pemberi Tugas, mengenai
Gambar Teknik, Perhitungan Volume Pekerjaan dan
Spesifikasi Teknis;
b. Melaporkan kemajuan pekerjaan yang dilaksanakan, dan
memberikan presentasi untuk persetujuan desain
gambar;
22. Produksi Dalam Negeri Semua kegiatan konsultansi berdasarkan KAK ini harus
dilakukan di dalam wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam angka 4 KAK
dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam
negeri
23. Persyaratan Kerjasama Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain
diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini
maka persyaratan berikut harus dipatuhi serta harus seijin dan
sepengetahuan pemilik pekerjaan secara tertulis
24. Pedoman Pengumpulan Data Pedoman pengumpulan data lapangan harus memenuhi
Lapangan
persyaratan berikut: ;
a. Sumber data resmi yang dapat dipertanggungjawabkan
dari Pemerintah Pusat maupun Daerah serta organisasi
lainnya yang mempunyai kredibiltas dan validitas
terhadap data yang dikeluarkan;
b. Data yang dikumpulkan harus valid dan kredibel;
c. Sedapat mungkin, data merupakan data terkini dan
terbaru sesuai dengan ketersediaan data yang ada;
25. Alih Pengetahuan Jika diperlukan Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban
untuk menyelanggarakan pertemuan dan pembahasan
dalam rangka alih pengetahuan kepada personil satuan
kerja Pejabat Pembuat Komitmen