You are on page 1of 7

PEMBAHASAN SOAL KPU 2023

1. Definisi kampanye pemilu menurut pasal 267 Undang-Undang Nomor 7


tahun 2017 adalah :
a. Bagian dari pendidikan politik masyarakat dan dilaksanakan secara
bertanggung jawab
b. Sarana kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpin negara
c. Bagian dari tanggung-jawab pemerintah terhadap masyarakat
d. Sosialisasi Pemilihan dan pendidikan politik bagi peserta Pemilu
e. Sarana untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan Pemilihan

Jawaban : A

2. Sesuai PKPU Nomor 3 Tahun 2022 Pemilu akan dijadwalkan secara


serentak pada :
a. 13 Februari 2024
b. 14 Februari 2024
c. 15 Februari 2024
d. 16 Februari 2024
e. 17 Februari 2024

Jawaban : B

3. KPU Kabupaten Kota sesuai UU No 7 Tahun 2017 dibentuk untuk


menyelenggarakan pemilu ditingkat :
a. Provinsi
b. Kabupaten Kota
c. Kecamatan
d. Kelurahan
e. Desa

Jawaban : B

4. Di bawah ini bentuk-bentuk kampanye menurut Undang-Undang Nomor


7 Tahun 2017, kecuali :
a. Pertemuan terbatas
b. Pertemuan tatap muka
c. Kuliah umum
d. Rapat umum
e. Pemasangan alat peraga di tempat umum
Jawaban : C

5. Partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemilihan dapat


dilakukan dalam bentuk berikut ini, kecuali :
a. Pengawasan pada setiap tahapan Pemilihan
b. Sosialisasi Pemilihan dan pendidikan politik bagi Pemilih
c. Survei atau jajak pendapat tentang Pemilih
d. Perhitungan cepat hasil Pemilihan
e. Pengumuman hasil Pemilihan

Jawaban : E

6. Perselisihan antara KPU dan peserta pemilu mengenai penetapan


perolehan suara hasil Pemilu secara nasional diselesaikan melalui :
a. DKPP
b. Mahkamah Konstitusi
c. Bawaslu
d. Panwas
e. Presiden

Jawaban : B

7. Di bawah ini adalah tujuan Pemilu Indonesia, kecuali :


a. Pemilu diselenggarakan untuk memungkinkan terjadinya peralihan
kepemimpinan secara tertib dan damai
b. Untuk memungkinkan terjadinya pergantian pejabat yang akan
mewakili kepentingan rakyat di lembaga perwakilan
c. Sarana untuk melakukan referendum sebelum amandemen
d. Untuk melaksanakan prinsip kedaulatan rakyat
e. Untuk melaksanakan prinsip hak asasi warga negara

Jawaban : C

8. Perselisihan antara KPU dan peserta pemilu mengenai penetapan


perolehan suara hasil pemilu secara nasional disebut dengan :
a. Perselisihan kepengurusan partai politik
b. Perselisihan hasil pemilu
c. Perselisihan atas putusan Mahkamah Partai
d. Perselisihan dalam pemutakhiran data
e. Perselisihan penetapan daftar pemilih
Jawaban : B

9. Yang memeriksa, mengadili, dan memutus sengketa tata usaha pemilu


adalah :
a. Majelis Khusus Tata Usaha Negara Pemilu
b. Majelis Khusus Tata Kelola Pemilu
c. Dewan Kehormatan Pengawasan Penyelenggara Pemilu
d. Bawaslu RI
e. Bukan lembaga-lembaga di atas

Jawaban : A

10. Yang bukan merupakan bentuk pelanggaran Kode Etik Penyelenggara


Pemilu adalah :
a. Anggota Panwas membiarkan tindakan pelanggaran hukum yang
dilakukan oleh anggota KPU
b. Anggota KPPS memberitahukan pilihannya kepada orang lain
c. Keberpihakan terhadap salah satu peserta Pemilu
d. Mengeluarkan pendapat untuk mendukung salah satu peserta
pemilu
e. Melakukan tindakan yang melampaui batas kewenangan

Jawaban : B

11. Yang dimaksud dengan Perselisihan Hasil Pemilihan adalah :


a. Perselisihan mengenai perolehan suara hasil pemilihan
b. Perselisihan antara peserta Pemilihan dan KPU mengenai penetapan
perolehan suara hasil pemilihan
c. Perselisihan antara peserta Pemilih dan Peserta Pemilihan
penetapan perolehan suara hasil Pemilihan
d. Perselisihan antar Peserta Pemilihan mengenai penetapan perolehan
suara hasil Pemilihan
e. Perselisihan antara KPU Provinsi atau KPU Kabupaten Kota dan
Peserta Pemilihan mengenai penetapan perolehan suara hasil
Pemilihan

Jawaban : B
12. Keberatan atas keputusan KPU yang tidak bisa diselesaikan secara
administratif dengan Bawaslu dapat diselesaikan melalui :
a. Mahkamah Konstitusi
b. DKPP
c. DPR
d. Pengadilan Tata Usaha Negara
e. Pengadilan Umum

Jawaban : D

13. Tindakan penyelenggara pemilu memberikan akses dan pelayanan yang


mudah kepada publik untuk mendapatkan informasi atau data yang
berkaitan dengan keputusan yang telah diambil sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan termasuk dalam prinsip :
a. Mandiri
b. Jujur
c. Adil
d. Terbuka
e. Tertib

Jawaban : D

14. Peraturan KPU Tentang Tahapan Pemilu Legislatif yang berlaku pada
Pemilu 2019 adalah :
a. PKPU Nomor 1 Tahun 2019
b. PKPU Nomor 7 Tahun 2019
c. PKPU Nomor 8 Tahun 2019
d. PKPU Nomor 13 Tahun 2019
e. PKPU Nomor 10 Tahun 2019

Jawaban : E

15. Di kabupaten kota Jakarta tidak dilaksanakan pemilihan bupati dan


walikota, sebab daerahdaerah tersebut merupakan :
a. Daerah istimewa
b. Daerah ibu kota negara
c. Daerah otonom
d. Daerah perencanaan
e. Daerah administratif

Jawaban : E
16. Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) adalah pusat aktivitas
penegakan hukum tindak pidana pemilu yang terdiri dari lembaga-
lembaga berikut, kecuali :
a. Bawaslu Provinsi
b. Kepolisian Negara Republik Indonesia
c. Kejaksaan Agung Republik Indonesia
d. Kejaksaan Tinggi
e. KPU Provinsi

Jawaban : E

17. Yang tidak termasuk dalam asas pelaksanaan pemilu adalah :


a. Umum
b. Rahasia
c. Adil
d. Terbuka
e. Langsung

Jawaban : D

18. Yang berhak mengajukan permohonan penyelesaian sengketa proses


pemilu menurut peraturan perundangan adalah :
a. Peserta pemilu dan atau calon peserta pemilu
b. DKPP dan KPU Provinsi
c. DKPP dan Bawaslu
d. KPU Provinsi dan Bawaslu
e. KPU dan calon Peserta Pemilu

Jawaban : A

19. DKPP menyusun kode etik untuk menjaga kemandirian, integritas dan
kredibilitas para penyelenggara pemilu. Penyusunan kode etik itu
dilakukan dengan melibatkan :
a. KPU dan Bawaslu
b. MK dan Presiden
c. KPU dan MK
d. Bawaslu dan MK
e. Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten Kota

Jawaban : A
20. Pasal yang mengatur tentang tahapan pemilu dalam Undang-Undang
Nomor 7 tahun 2017 adalah :
a. Pasal 167
b. Pasal 172
c. Pasal 176
d. Pasal 178
e. Pasal 179

Jawaban : A

21. Lembaga yang dibentuk untuk memeriksa dan memutuskan pengaduan,


dan atau laporan adanya dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan
oleh penyelenggaraan pemilu adalah :
a. DK Bawaslu
b. DK KPU
c. MK
d. DKPP
e. MKD

Jawaban : D

22. Jumlah tahapan pemilu menurut Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017


adalah :
a. 14 tahapan
b. 12 tahapan
c. 11 tahapan
d. 7 tahapan
e. 3 tahapan

Jawaban : C

23. Siapakah penyelenggara pemilu di Indonesia :


a. KPU dan Bawaslu
b. KPU, Bawaslu dan DKPP
c. KPU dan DKPP
d. KPU
e. Semua Salah

Jawaban : B
24. Berapa jumlah anggota KPPS :
a. 7 orang
b. 8 orang
c. 9 orang
d. 10 orang
e. 5 orang

Jawaban : A

25. Dalam menjalankan tugasnya KPU Kabupaten Kota bertanggungjawab


kepada :
a. Walikota
b. KPU Provinsi
c. Bawaslu
d. Gubernur
e. Bupati

Jawaban : B

You might also like