Professional Documents
Culture Documents
Modul Ajar B.indo Kelas 7 - Teks Berita
Modul Ajar B.indo Kelas 7 - Teks Berita
KABAR TERKINI
I. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS SEKOLAH
Penyusun : Ahmad Sakbani,S.Pd.
Instansi : Kutai Kartanegara
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi Waktu : 18 JP
Fase/ Kelas : D/VIII
Materi : Teks Berita
Elemen :
Menyimak
Membaca dan Memirsa
Berbicara dan Mempresentasikan
Menulis
B. KOMPETENSI AWAL
1. Menemukan informasi dalam teks berita
2. Menilai informasi dalam teks berita
F. MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran : Problem Based Learning
1. Memberikan orientasi tentang permasalahan kepada siswa.
2. Mengorganisasi peserta didik dalam belajar.
3. Memberikan bimbingan pada individu maupun kelompok.
MODUL AJAR –KBKPI
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya peserta didik.
5. Melakukan analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah.
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mengidentifikasi informasi pada teks berita
2. Menganalisis informasi pada teks berita
3. Memaknai informasi pada teks berita
4. Mengeksplorasi berbagai informasi dari teks berita
5. Menemukan makna tersurat dari teks berita
6. Membandingkan informasi pada teks berita
7. Menginterpretasi informasi pada teks berita
8. Menganalisis bagian-bagian informasi dari teks berita
9. Menggunakan ungkapan sesuai dengan norma kesopanan dalam teks berita (kaidah
kebahasaan.
10. Memilih ungkapan yang tepat untuk menyatakan simpati, empati, peduli, perasaan, dan
penghargaan dalam teks berita
11. Membuktikan fakta dan opini dari berbagai topik pada teks berita yang dibaca/dipirsa
12. Menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis untuk berbagai tujuan
secara logis, kritis, dan kreatif pada teks berita
13. Penilaian Sumatif
Asesmen
No Bentuk Penilaian Instrumen Penilaian Waktu Penilaian
1 Asesmen awal Non kognitif (Gaya Belajar) Sebelum Pembelajaran
Kognitif (Pre-Test)
2 Formatif Post-Test Selama Proses
Profil Pelajar Pancasila Pembelajaran
Presentasi
3 Sumatif Essay Setelah Pembelajaran
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi teks berita, peserta didik tanggap terhadap berita yang ada
disekitarnya dan mampu menuangkan gagasannya dalam bentuk teks berita dengan
bahasa yang baik.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apakah kalian pernah mendengar informasi yang berkaitan dengan suatu peristiwa?
2. Peristiwa apa yang ramai dibicarakan akhir-akhir ini?
3. Bagaimana peristiwa tersebut bisa terjadi?
2. Apersepsi
Guru memberikan apersepsi, dengan memberikan pertanyaan pemantik:
a) Apakah kalian pernah mendengar informasi yang berkaitan dengan suatu
peristiwa?
b) Peristiwa apa yang ramai dibicarakan akhir-akhir ini?
c) Bagaimana peristiwa tersebut bisa terjadi
3. Pemberian Acuan
a) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik
dan penilaian yang diberikan
b) Guru meminta peserta didik untuk berpasangan (2 peserta didik)
2. Apersepsi
Guru memberikan apersepsi, dengan memberikan pertanyaan pemantik:
a) Apakah kalian pernah mendengar informasi yang berkaitan dengan suatu
peristiwa?
b) Pada tanyangan gambar, Informasi apa saja bisa dikemukakan?
3. Pemberian Acuan
a) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik
dan penilaian yang diberikan
b) Guru meminta peserta didik untuk berpasangan (2 peserta didik)
2. Apersepsi
Guru memberikan apersepsi, dengan memberikan pertanyaan pemantik:
a) Unsur-unsur apa saja yang terdapat pada sebuah berita?
b) Apa perbedaan unsur berita mengapa dan bagaimana?
3. Pemberian Acuan
a) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik
dan penilaian yang diberikan
b) Guru meminta peserta didik untuk berpasangan (2 peserta didik)
2. Apersepsi
Guru memberikan apersepsi, dengan memberikan pertanyaan pemantik:
a) Kaidah kebahasaan yang terdapat pada teks berita?
b) Konjungsi dalam teks berita?
3. Pemberian Acuan
a) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik
dan penilaian yang diberikan
b) Guru meminta peserta didik untuk berpasangan (2 peserta didik)
2. Apersepsi
Guru memberikan apersepsi, dengan memberikan pertanyaan pemantik:
a) Perbedaan isi dari 2 berita yang terdapat pada teks berita?
b) Konjungsi dalam teks berita?
3. Pemberian Acuan
a) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik
dan penilaian yang diberikan
b) Guru meminta peserta didik untuk berkelompok
Penilaian Sumatif
Berita yang baik harus bersifat faktual dan aktual. Apa yang dimaksud faktual dan aktual?
Tanah longsor di bulan Maret 2016 dengan nilai kerugian hampir seratus miliar rupiah
menjadi bahan perdebatan di antara para warga. Pemerintah kota menyalahkan alam,
sementara warga menilai sebagai kesalahan pemerintah kota dalam menjaga lingkungan dan
tata ruang kota.
Jakarta, CNN Indonesia -- Perang antara kelompok Hamas Palestina dan Israel semakin
memanas di hari ke-23 pada Senin (30/10).
Israel terus meningkatkan gempuran ke Jalur Gaza dan Tepi Barat di tengah rencana mereka
melancarkan invasi darat.
5. Struktur penggalan teks berita di atas adalah….
A. Simpulan
B. Kepala berita
C. Tubuh Berita
D. Ekor berita
Dalam dua hari terakhir di tepi sungai Bengawan Solo dan anak sungainya, Solo, Jawa
Tengah, warga bisa menyaksikan fenomena alam bernama bladu atau peristiwa naiknya ikan-
ikan sungai ke permukaan karena mabuk atau teler. (manapos.com, 6-7-2020).
6. Struktur teks berita di atas adalah …..
A. Simpulan
B. Kepala berita
C. Tubuh Berita
D. Ekor berita
Pusat kuliner di Kabupaten Klaten bakal bertambah. Saat ini, Pemerintah Kabupaten Klaten
membangun taman kuliner yang berada satu lokasi dengan mal pelayanan publik (MPP). Proyek
pembangunan MPP serta taman kuliner itu beralamat di Jl. Mayor Kusmanto, Desa Semangkak,
Kecamatan Klaten Tengah.
A. Pertama
B. Kedua
C. Ketiga
D. Keempat
(1) Raihan satu poin membuat Persib terpuruk di peringkat ke-17. (2) Hanya Persis Solo yang
memiliki hasil lebih buruk daripada Persib karena selalu kalah dari tiga laga. (3) Selanjutnya,
Persib akan menghadapi PSIS Semarang pada pekan ke-4 Liga 1, Sabtu (13/8/2022). (4) Laga
ini diharapkan bisa menjadi momen kebangkitan bagi Persib.
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
Pusat kuliner di Kabupaten Klaten bakal bertambah. Saat ini, Pemerintah Kabupaten Klaten
membangun taman kuliner yang berada satu lokasi dengan mal pelayanan publik (MPP). Proyek
pembangunan MPP serta taman kuliner itu beralamat di Jl. Mayor Kusmanto, Desa Semangkak,
Kecamatan Klaten Tengah.
10. Unsur berita yang tidak tampak dalam teks di atas adalah ….
A. Apa
B. Kapan
C. Siapa
D. Di mana
1. B
2. D
3. D
4. A
5. B
6. D
7. B
8. C
9. C
10.B
RUBRIK PENILAIAN
NO NAMA NILAI
1 Andi Akbar
2 Andi Intan
3 Cahaya Dewi
4
5
dst
Keterangan: Jika jawaban peserta didik sebagian benar maka bisa diberi skor 1 atau 2
D. ASESMEN / PENILAIAN
Remedial
Remedial dilakukan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan dalam proses
pembelajaran melalui penilaian formatif untuk memahami materi atau pembelajaran
mengulang kepada peserta didik yang belum mencapai target capaian pembelajaran
sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik.
F. REFLEKSI
Tabel Refleksi Untuk Peserta Didik
No PERTANYAAN JAWABAN
Nama :
Kelas :
Tujuan Pembelajaran :
1. Mengidentifikasi informasi pada teks berita
2. Menganalisis informasi pada teks berita
3. Memaknai informasi pada teks berita
4. Mengeksplorasi berbagai informasi dari teks berita
PALESTINA MENANGIS
1. Peristiwa itu terjadi disebakan perebutan tanah air warga Palestinadari Israel
RUBRIK PENILAIAN
NO NAMA NILAI
Kelompok 1
1 Andi Akbar
2 Andi Intan
Kelompok 2
1
2
dst
2.
NO DESKRIPSI PENILAIAN SKOR
1 Jika peserta didik dapat menjawab soal dengan benar 2
2 Jika peserta didik dapat menjawab soal dengan benar 2
3 Jika peserta didik dapat menjawab soal dengan benar 2
4 Jika peserta didik dapat menjawab soal dengan benar 2
5 Jika peserta didik dapat menjawab soal dengan benar 4
6 Jika peserta didik dapat menjawab soal dengan benar 4
Keterangan: Jika jawaban peserta didik sebagian benar maka bisa diberi skor 1 atau 2
Nama :
Kelas :
Tujuan Pembelajaran :
1. Menemukan makna tersurat dari teks berita
2. Membandingkan informasi pada teks berita
3. Menginterpretasi informasi pada teks berita
4. Menganalisis bagian-bagian informasi dari teks berita
Jakarta, CNN Indonesia -- Perang antara kelompok Hamas Palestina dan Israel semakin
memanas di hari ke-23 pada Senin (30/10).
Israel terus meningkatkan gempuran ke Jalur Gaza dan Tepi Barat di tengah rencana
mereka melancarkan invasi darat.
Dikutip Associated Press (AP), per Minggu (29/10), jumlah korban tewas akibat
gempuran Israel ke Gaza Palestina mencapai 8.005 orang dan melukai lebih dari 20.200
orang lainnya. Sebagian besar korban tewas di Gaza merupakan anak-anak dan
perempuan.
Sementara itu, jumlah korban tewas di Tepi Barat Palestina sejak perang pecah juga
bertambah menjadi 116 orang dan 2.000 orang lainnya terluka.
Di sisi lain, jumlah korban tewas dari pihak Israel menjadi 1.400 orang dan sekitar
5.431 orang lainnya terluka. Hamas juga dilaporkan masih menyandera sekitar 200
orang sejak serangan dadakan pada 7 Oktober lalu ke Israel.
Dikutip Reuters, terlepas dari tekanan internasional untuk gencatan senjata, Israel
kekeh melancarkan serangan udara dan artileri ke Jalur Gaza pada Senin pagi.
Serangan udara Israel menghantam daerah dekat Rumah Sakit Shifa dan Al-Quds di
Gaza, dua rumah sakit terbesar di wilayah itu. Baku tembak antara milisi Hamas dan
tentara Israel juga dilaporkan berlangsung semakin sengit di timur Khan Younis,
selatan Gaza.
Gempuran Israel yang makin membabi-buta ke Gaza ini pun semakin membuat kondisi
warga di wilayah itu "sekarat".
Link artikel :
https://www.google.com/search?q=gambar+perang+palestina&tbm=isch&ved=2ahUK
EwjhwM24o5-
Kunci Jawaban:
1. Unsur-unsur berita
a. Apa: perang Hamas dan Israel
b. Dimana: Jalur Gaza
c. Kapan: Senin 30 Oktober 2023
d. SIapa: Para korban dari keduabelah pihak
e. Mengapa: korban tewas akibat gempuran Israel ke Gaza Palestina
f. Bagaimana: Serangan udara Israel menghantam daerah dekat Rumah Sakit Shifa
dan Al-Quds di Gaza, dua rumah sakit terbesar di wilayah itu. Baku tembak antara
milisi Hamas dan tentara Israel juga dilaporkan berlangsung semakin sengit di timur
Khan Younis, selatan Gaza.
Tubuh Berita : jumlah korban tewas akibat gempuran Israel ke Gaza Palestina mencapai
8.005 orang dan melukai lebih dari 20.200 orang lainnya. Sebagian besar korban tewas di
Gaza merupakan anak-anak dan perempuan.
Sementara itu, jumlah korban tewas di Tepi Barat Palestina sejak perang pecah juga
bertambah menjadi 116 orang dan 2.000 orang lainnya terluka.
Di sisi lain, jumlah korban tewas dari pihak Israel menjadi 1.400 orang dan sekitar 5.431
orang lainnya terluka. Hamas juga dilaporkan masih menyandera sekitar 200 orang sejak
serangan dadakan pada 7 Oktober lalu ke Israel.
Dikutip Reuters, terlepas dari tekanan internasional untuk gencatan senjata, Israel kekeh
melancarkan serangan udara dan artileri ke Jalur Gaza pada Senin pagi.
Ekor Berita : Militer Israel bahkan melayangkan perintah darurat agar warga Palestina
segera angkat kaki ke selatan Gaza yang diperkirakan bakal menjadi target utama gempuran
mereka.
NO NAMA NILAI
1 Andi Akbar
2 Andi Intan
3 Cahaya Dewi
4
5
dst
Keterangan:
Nama :
Kelas :
Materi Pokok : Menggunakan dan memilih ungkapan yang tepat sesuai dengan norma
kesopanan untuk menyatakan simpati, empati, peduli, perasaan, dan
penghargaan dalam teks berita
Tujuan Pembelajaran :
1. Menggunakan ungkapan sesuai dengan norma kesopanan dalam teks berita (kaidah
kebahasaan.)
2. Memilih ungkapan yang tepat untuk menyatakan simpati, empati, peduli, perasaan, dan
penghargaan dalam teks berita
Baru mulai hujan, empat bencana alam langsung menerjang Kota Sukabumi
RUBRIK PENILAIAN
NO NAMA NILAI
1 Andi Akbar
2 Andi Intan
3 Cahaya Dewi
4
5
dst
Keterangan:
Nama :
Kelas :
Materi Pokok : Membuktikan fakta dan opini dari berbagai topik pada teks berita
Tujuan Pembelajaran :
1. Membuktikan fakta dan opini dari berbagai topik pada teks berita yang dibaca/dipirsa
Teks Berita1
Lebih lanjut, Aam sapaan akrab Abdul Muhari mengatakan, memasuki minggu ketiga
bulan Oktober bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih dominan. "Tetapi
sekali lagi meski kita ada di musim kemarau tapi Indonesia itu meskipun kita ada
pengaruh El Nino kemaraunya cukup kering," jelasnya.
Dia menjelaskan, pihaknya selama ini tidak pernah yang seluruh kawasan itu benar -
benar kering secara keseluruhan, tetap ada banjir di Aceh, banjir di Sumatera Barat.
Sehingga ini juga menjadikan pola-pola penanganan kita di samping kita diploy atau
atensi konsentrasi kita di 6 provinsi prioritas tapi ada juga bencana kekeringan di Jawa,"
kata Aam. "Ini di minggu ketiga tanggal 9 sampai 15 Oktober kita masih dominan di
karhutla, tetapi meski intensitas hujan di beberapa provinsi nanti kita lihat cukup
signifikan dibanding Minggu sebelumnya tetapi jumlah kejadian banjir yang dilaporkan
ke BNPB itu menurun dari minggu sebelumnya, hanya tiga kejadian tapi cukup
signifikan," tambahnya.
Secara spasial kata Aam, Pulau Sumatera dominan kekeringan dan karhutla, Jawa
kekeringan dan kebakaran lahan. "Kemudian Sulawesi ada banjir ini yang saya bilang
meskipun kita dominannya itu kering tetapi tetap ada bencana-bencana hidrometeorologi
basah, baik itu di apa Pasaman kemudian di Aceh, Sumatera Utara, dan Sulawesi secara
spasial," tutupnya.
https://www.sindonews.com/topic/4177/bencana-alam
PADANG - Asrama mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) II di Jalan Adi Negoro,
Lubuk Buaya, Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat terbakar pada Sabtu
(4/11/2023) malam. Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang menurunkan 75 orang
untuk menjinakkan api. Kepala Bidang Operasi (Kabid Ops) dan Sarana Prasarana
(Sarpras) Dinas Damkar Kota Padang, Sutan Hendra membenarkan kejadian tersebut.
Pihaknya telah menerima laporan ada kebakaran sekitar pukul 19.53 WIB.
“Mendapat informasi tersebut kita langsung menuju ke lokasi pada pukul 20.00 WIB,”
ujarnya. Dari keterangan saksi kata Sutan, ada seorang mahasiswa bernama M. Irsad
(21), dia mendengar ledakan di dalam ruangan dan mengeluarkan api.
“Kemudian saksi ini yang menghubungi Damkar,” ujarnya. Sesampai di lokasi, yang
terbakar tersebut adalah asrama mahasiswa berisi delapan ruang dan terletak di lantai
II.
Luas yang terbakar tersebut bekisar 100 x 75 meter persegi. “Sesampai di lokasi api bisa
dipadamkan sejam kemudian atau sekitar pukul 21.06 WIB,” katanya. Akibat kebakaran
tersebut kampus UNP tersebut mengalami kerugian mencapai Rp1 miliar. “Tidak ada
korban jiwa, namun ruangan lantai dua tersebut hangus terbakar. Untuk memadamkan
api kita menurunkan 9 unit armada, penyebab kebakaran belum kita ketahui,”
pungkasnya.
https://daerah.sindonews.com/read/1243465/174/mencekam-asrama-mahasiswa-
universitas-negeri-padang-terbakar-1699110673
RUBRIK PENILAIAN
NO NAMA NILAI
1 Andi Akbar
2 Andi Intan
3 Cahaya Dewi
4
5
dst
Keterangan:
Nama :
Kelas :
Materi Pokok : Menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis untuk
berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif pada teks berita
Tujuan Pembelajaran :
1. Menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis untuk berbagai tujuan
secara logis, kritis, dan kreatif pada teks berita
1 2
3 4
https://www.google.com/search?q=gambar+bencana+alam+longsor&rlz
Rubrik Penilaian
No Nama Indikator
1 2 3 NA
1
2
3
4
5
Dst
Keterangan:
1. Peserta didik mampu menuliskan teks berita sesuai rangkaian gambar dengan menulis
secara lengkap unsur-unsur berita, struktur berita dan kaidah kebahasaan berita (91-100)
2. Peserta didik mampu menuliskan teks berita sesuai rangkaian gambar dengan menulis
hanya menuliskan 4 unsur-unsur berita, struktur berita dan kaidah kebahasaan lengkap
teks berita ( 75-90)
3. Peserta didik mampu menuliskan teks berita sesuai rangkaian gambar dengan menulis
hanya menuliskan 2 unsur-unsur berita, struktur berita dan kaidah kebahasaan lengkap
teks berita ( 50-74)
TEKS BERITA
1. Pengertian teks berita Teks yang berisi tentang segala kejadian atau peristiwa yang baru saja
terjadi dan sedang hangat diperbincangkan oleh masyarakat.
2. Unsur-unsur teks berita Unsur-unsur teks berita meliputi unsur apa, di mana, kapan, siapa,
mengapa, dan bagaimana.
3. Struktur teks berita
4. Kaidah kebahasaan teks berita Terdapat beberapa jenis teks berita. Di kelas tujuh ini,
pembahasan akan berfokus pada teks eksplanasi. Agar peserta didik dapat menyajikan teks
berita eksplanasi sederhana pada akhir Bab IV ini, peserta didik perlu mengenali contoh
struktur kalimat yang digunakan pada jenis teks ini. Fokus unsur kebahasaan pada bab ini
melatih peserta didik untuk mengenali:
a. kalimat tunggal. Kalimat tunggal adalah kalimat yang terdiri dari satu pola kalimat, yaitu
terdiri dari satu subjek, satu predikat, dan bisa dilengkapi dengan objek dan keterangan.
Contoh: Kakak berlari. Adik bermain.
b. kalimat majemuk. Kalimat yang mempunyai dua pola kalimat atau lebih. Selain itu,
kalimat ini juga memiliki penghubung yang bisa memperjelas kalimatnya. Jadi, kalimat
majemuk yaitu kalimat yang mempunyai lebih dari satu subjek dan predikat.
Contoh: Berita itu ditayangkan di televisi dan disiarkan di radio.
c. konjungsi atau kata penghubung yang bermakna kronologis. Konjungsi yang bermakna
kronologis dinyatakan dengan kata Sejak itu, Lalu, Sebelum, Setelah, Pada akhirnya, Mula-
mula, Kemudian, Sementara Itu, Pertama, Kedua, dan Ketiga.
d. konjungsi kausalitas. Konjungsi kausalitas adalah kata yang menghubungkan sebuah
kata yang merepresentasikan sebab dan akibat dari suatu peristiwa.
Contoh: karena, sebab, sehingga, oleh karena itu, oleh sebab itu, jika, akibatnya.
e. kata ganti atau pronomina. Pronomina atau kata ganti adalah kata yang dipakai untuk
mengganti orang atau benda, seperti aku, engkau, dia, mereka.
Adiksimba : unsur-unsur berita yang meliputi pertanyaan apa, di mana, kapan, siapa, dan
bagaimana.
Aktual : informasi yang terdapat dalam berita merupakan kejadian atau peristiwa yang
baru saja terjadi.
Fakta : hal (keadaan, peristiwa) yang merupakan kenyataan.
Faktual : informasi yang terdapat dalam berita harus benar-benar nyata dan dapat
dibuktikan kebenarannya. Verba pewarta : merupakan kata kerja yang digunakan
untuk menggambarkan proses, perbuatan, atau keadaan dari yang diujarkan
seseorang.
Google :
Ekor : berita, berisi informasi tambahan sebagai pelangkap dari sebuah berita.
Kepala berita: judul berita yang merupakan kata kunci yang mewakili keseluruhan isi berita.
Tubuh berita: inti berita tempat berita itu berada, di dalam tubuh berita inilah pembaca dapat
mengetahui isi berita secara terperinci.
Google :
kalimat langsung: penggunaan tanda petik ganda disertai keterangan penyertaan
kalimat tunggal (simplek): kalimat yang terdiri dari subjek dan predikat.
kerja transitif : kata kerja yang memerlukan kata benda.
Konjungsi kausalitas: kata yang menghubungkan sebuah kata yang merepresentasikan sebab
dan akibat dari suatu peristiwa.
verba pewarta: kata kerja yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu percakapan