DAFTAR ISI

Gambar 1. Lokasi Kebun Jambu..................................................................................3

Gambar 1. Flowchart Metode Pelaksanaan........................................................................
Gambar 2. Produk Selai Jambu Merah...............................................................................
Gambar 3. Produk Pupuk Kompos.....................................................................................
Gambar 4. Produk Ecoprint................................................................................................
Gambar 5. Denah Detail Lokasi Mitra Program...............................................................
 DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Lokasi Kebun Jambu.........................................................................................
Gambar 1. Flowchart Metode Pelaksanaan........................................................................
Gambar 2. Produk Selai Jambu Merah...............................................................................
Gambar 3. Produk Pupuk Kompos.....................................................................................
Gambar 4. Produk Ecoprint................................................................................................
Gambar 5. Denah Detail Lokasi Mitra Program...............................................................

DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Format Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya...................................................
Tabel 4.2 Format Jadwal Kegiatan......................................................................................
Tabel 3 Justifikasi Anggaran Kegiatan...........................................................................
Tabel 4 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas................................

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota serta Dosen Pembimbing................................
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan.....................................................................
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas.........................
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana...............................................................
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra Program.........................................
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Mitra Program............................................................
Lampiran 7. Gambaran Lokasi Mitra................................................................................
Bab 1. PENDAHULUAN
1.1 Gambaran Umum Masyarakat Mitra
Keberadaan kaum disabilitas di masyarakat bukanlah suatu aib atau permasalahan
yang harus ditutupi, tetapi kita patut mensyukuri dan memberikan dukungan agar
kekurangan mereka bisa memuncul kelebihan dalam dirinya. Jumlah penyandang
kaum disabilitas Kabupaten Malang memiliki kuantitas yang cukup tinggi, menurut
data dari Kementerian Sosial pada tahun 2018 jumlah penyandang disabilitas 7. 686
jiwa dan mengalami peningkatan di setiap tahunya. Keterbatasan yang dialami oleh
kaum disabilitas bukan hanya ada sejak lahir tetapi bisa terjadi oleh orang dewasa
yang mengalami kecelakaan atau penyakit yang menyebabkan anggota tubuh tidak
bekerja secara normal. keberadaan kaum disabilitas di indonesia mengalami
diskriminasi di bidang ketenagakerjaan. Hal ini dibuktikan dari ketidaksesuaian
penerapan ketetapan pemerintah dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016
tentang pemberian kuota pekerja penyandang disabilitas dalam instansi pemerintahan
minimal sebesar 2% serta minimal 1% dalam instansi swasta. Di Kabupaten Malang
pada tahun 2023 baru terdapat 143 kaum disabilitas yang bekerja di perusahaan. Hal
ini disebabkan karena kompetensi yang dimiliki penyandang disabilitas masih belum
memenuhi kriteria perusahaan dan masih adanya persepsi kepada kaum disabilitas
yang memiliki produktivitas rendah.
Desa Gunungsari, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang mengalami
permasalahan yang sama. Dari sata survey secara langsung, jumlah masyarakat
disabilitas disana mencapai 40 orang dengan kelasifikasi tuna runggu sebanyak 4
orang, tuna daksa 30 orang, dan tuna grahita 6 orang. Di sektor ketenagakerjaan
terdapat 30 kaum disabilitas termasuk kategori produktif yaitu direntang umur 15-64
tahun dengan klasifikasi pekerjaan 3 karyawan perusahaan dan sisanya tidak diterima
kerja dengan alasan cacat fisik yang nantinya dikhawatirkan tidak bisa bekerja secara
maksimal. Tidak adilan di bidang ketenagakerjaan ini menyebabkan kaum disabilitas
bekerja di sektor pertanian sebanyak 26, 7 penjahit, 2 pedagang dan 2 menganggur.
Permasalahan tersebut diceritakan secara langsung oleh salah satu masyarakat
disabilitas di Desa Gunungsari dan mereka mengharapkan sebuah program
pemberdayaan agar mereka mendapatkan pelatihan keterampilan dan bisa membuat
produk olahan pertanian secara mandiri.
Secara geografis letak Desa Gunungsari terletak di dataran tinggi yang memiliki
kandungan tanah yang subur sehingga banyak sekali kaum disabilitas yang
mengelolah lahan pertanian. Salah satu sektor pertanian unggulan di sana adalah
tanaman jambu merah yang tumbuh subur dan memiliki hasil panen yang melimpah.
Berdasarkan permasalahan yang dialami kaum disabilitas dan juga potensi yang
dimiliki oleh Desa Gunungsari, pengusul dan juga mitra telah menyetujui adanya
program “Disability Environment Entrepreneurs: Inovasi Program Kewirausahaan
sebagai Pemberdayaan Kaum Difabel Berbasis Green Economy”. Program ini kita
berikan untuk 15 kaum disabilitas umur 7 sampai 55 tahun dengan klasifikasi 10
tuna daksa, 4 tuna grahita dan 1 tuna runggu yang sudah bersedia dan mau mengikuti
pelatihan mulai awal hingga akhir.
1.2 Identifikasi Masalah
Adanya stereotip negatif dari masyarakat menjadi dilema tersendiri bagi kaum
disabilitas. Meskipun mereka masih mampu dalam bekerja, namun sikap masyarakat
yang membatasi mereka untuk memperoleh hal tersebut. (1) Keterbatasan fisik
menjadi alasan bagi masyarakat untuk mendiskriminasi mereka dalam memperoleh
pekerjaan. (2) Selain itu, dengan keterbatasan yang dimiliki kaum disabilitas
masyarakat Desa Gunungsari berdampak pada psikologis orang tua yang tidak bisa
menerima kenyataan sehingga banyak disabilitas yang dikurung didalam rumah. (3)
Lokasi Desa Gunungsari yang jauh dari pusat Kabupaten Malang menyebabkan
minimnya aksesibilitas program pemerintah yang masuk mengenai kegiatan
pemberdayaan kaum disabilitas baik itu berupa pelatihan ataupun bantuan ekonomi.
Mereka merasakan dikucilkan dan adanya ketertinggalan program pemerintah
dibandingkan dengan disabilitas yang tinggal di daerah sekitar Kabupaten Malang.
1.3 Alternatif Pemecahan Masalah
Dari adanya permasalahan yang dihadapi masyarakat Desa Gunungsari terutama
15 kaum disabilitas yaitu mengalami sebuah ketimpangan di sektor ketenagakerjaan.
Tim PKM-PM sebagai mahasiswa memberikan sebuah program pemberdayaan
masyarakat berupa Disability Environment Entrepreneur dengan sejumlah rangkaian
kegiatan. (1) Dalam mengatasi permasalahan ketenagakerjaan kaum disabilitas di
Desa Gunungsari, terdapat program pengolahan komoditas utama yaitu jambu merah
menjadi selai, pupuk organik, tote bag ecoprint yang memiliki nilai jual yang lebih
tinggi. (2) Dengan hadirnya program sowan Disability Environment Entrepreneur
secara offline di Desa Gunungsari secara tidak langsung dapat mempererat
silaturahmi dan memberikan motivasi para penyandang disabilitas sekaligus orang
tua agar saling bersosialisasi dan menjadi ajang hiburan agar psikologis mereka dapat
membaik. (3) Program Pendanaan PKM-PM tentunya menjadi solusi agar kaum
disabilitas di Desa Gunungsari yang jauh dari pusat Kabupaten Malang agar bisa
mendapatkan aksesibilitas program dari mahasiswa melalui konsep entrepreneurship.
BAB 2. TARGET LUARAN
2.1 Buku Pedoman Mitra
Buku pedoman mitra yaitu buku panduan dalam menjalankan program
pengelolaan jambu merah menjadi produk turunan berupa selai jambu merah rendah
kalori, tote bag, pupuk kompos untuk kaum disabilitas di Desa Gunungsari. Buku
panduan akan diberikan kepada masyarakat dan orang tua sebagai pedoman dalam
pelaksanaan program.
2.2 Laporan Kemajuan
Laporan kemajuan merupakan laporan yang berisi perkembangan hasil program
terlaksana tim PKM yang disusun sebagai bukti pertanggungjawaban program
kegiatan yang sudah terlaksana. Selain itu, laporan kemajuan juga digunakan sebagai
acuan pelaksanaan Penilaian Kemajuan Pelaksanaan PKM (PKP2). Laporan ini
ditulis sesuai dengan format yang telah disediakan dalam Buku Pedoman PKM-PM
2023.
2.3 Laporan Akhir
Laporan akhir merupakan proses penyampaian bentuk pertanggungjawaban
secara keseluruhan program dari penelitian yang telah berlangsung dengan capaian
100%. Laporan akhir disusun sesuai dengan format yang telah disediakan dalam
Buku Pedoman PKM beserta adendumnya.
2.4 Akun Sosial Media
Akun media sosial merupakan media branding program PKM-PM kepada
masyarakat luas agar mengetahui perkembangan dan proses pengabdian. Media sosial
yang digunakan adalah instagram, tiktok yang berisikan video kegiatan, konten
pencerdasan dan postingan kegiatan.
BAB 3. METODE PELAKSANAAN

Gambar 1. Flowchart Metode Pelaksanaan

Adapun tahap strategis untuk merealisasikan gagasan ini kepada kaum disabilitas
di Desa Gunungsari sebagai berikut:
3.1 Sowan
Sowan kegiatan tim PKM yaitu melaksanakan kunjungan dari rumah ke rumah
untuk menjelaskan secara umum, mengajak masyarakat dan memberikan undangan
mengenai program Selain itu, tim PKM juga berkonsultasi mengenai permasalahan
tiap individu dari masyarakat yang nantinya akan mengikuti program dari tim PKM,
sehingga program yang dibawakan dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
3.1 Sarasehan
 Sasaran kegiatan tim PKM yaitu melakukan pertemuan dengan mitra atau
stakeholder setempat untuk melakukan pembahasan dan sosialisasi mengenai
program yang dibawakan sekaligus diadakan kesepakatan antara tim PKM dengan
mitra
3.4 Pelatihan Pengolahan Jambu Merah Menjadi Produk Ekonomis
Berdasarkan permasalahan mitra mengenai belum optimalnya pengelolaan buah
jambu, maka pada kesempatan kali ini pengusul akan menyelenggarakan pelatihan
dan pendampingan pengolahan buah jambu menjadi beberapa produk turunan yaitu
selai jambu merah rendah kalori dengan ekstrak daun stevia, tote bag eco print daun
jambu dengan teknik steam, pupuk kompos dari kotoran maggot dan jambu merah
busuk.
3.5 Pelatihan Pengemasan Produk
Pelatihan pengemasan produk ini bertujuan untuk melatih kaum disabilitas dalam
pengemasan produk agar menarik pembeli dan juga menambah nilai estetik. Dalam
pembuatan kemasan produknya menggunakan bahan dasar kertas yang ramah
lingkungan yang mudah di daur ulang kembali.
3.6 Pelatihan Tata Cara Digital Marketing
Pelatihan tata cara digital marketing ini bertujuan untuk melatih kaum disabilitas
dalam menggunakan teknologi agar dapat memasarkan produk olahan jambu merah
dengan lebih masif. Para kaum disabilitas diharapkan dapat belajar dan memahami
tentang teknologi digital melalui aplikasi WhatsApp, Instagram, dan Shopee.
3.7 Pemasaran Produk Turunan Jambu Merah
Untuk keberlanjutan dan optimalisasi program Green Disability, terdapat proses
pemasaran produk olahan jambu merah yang sudah di buat oleh kaum disabilitas di
Desa Gunungsari. Tim PKM-PM akan membantu memasarkan produk secara offline
dengan melakukan kerjasama dengan Koperasi Mahasiswa FEB UB, Komunitas
Pecinta Disabilitas, BUMDES, kelompok UMKM yang ada di Desa Tajinan. Selain
itu produk juga dijual melalui media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan Shopee.
3.8 Monitoring dan Evaluasi
Kegiatan monitoring dan evaluasi bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan
kaum disabilitas dalam mengolah buah jambu dan memasarkannya baik dengan
menggunakan strategi offline maupun melalui digital marketing. Monitoring dan juga
ditujukan pada kemampuan kaum disabilitas dalam melakukan serangkaian aktivitas
tersebut secara mandiri. dengan demikian program yang ditawarkan oleh kelompok
pengusul diharapkan dapat terus berkelanjutan.
BAB 4. HASIL YANG DICAPAI
4.1 Keterlaksanaan PKM-PM
Program PKM-PM Disability Environment Entrepreneurs: Inovasi Program
Kewirausahaan sebagai Pemberdayaan Kaum Difabel Berbasis Green Economy
dilaksanakan secara offline melalui rangkaian kegiatan yang meliputi sowan,
sarasehan, pelatihan pengolahan jambu merah menjadi produk turunan, pelatihan
pengemasan produk, pelatihan tata cara digital marketing, pemasaran produk turunan
jambu merah, monitoring dan evaluasi dengan rincian sebagai berikut :
4.1.1 Sowan

Gambar 2. Sowan Mitra, Paguyuban, Masyarakat Disabilitas, Kepala Desa.

Kegiatan sowan dilaksanakan dengan anggota tim, kepala desa, paguyuban
disabilitas dan 15 masyarakat disabilitas Dusun Gunungsari sebagai berikut: (1)
Koordinasi awal dengan mitra dilakukan pada tanggal 24 juni 2023 dan diperoleh
informasi (a) Belum adanya kegiatan pemberdayaan disabilitas di Desa Gunungsari
(b) Data jumlah masyarakat yang menyandang disabilitas di Desa Gunungsari (c)
Alur perizinan pengabdian dan peminjaman balai Desa Gunungsari melalui kepala
desa. (d) Penetapan lokasi kegiatan selama program berlangsung (e) Mitra paham
terkait pelaksanaan program PKM-PM.
(2) Pelaksanaan sowan kepada mitra, paguyuban, 15 masyarakat disabilitas dan
kepala desa dengan mendapatkan hasil (a) Berkomunikasi dan wawancara secara
langsung permasalahan yang dialami kaum disabilitas di Desa Gunungsari (b)
Pendataan biodata disabilitas (nomor whatsapp, umur, jenis kelamin) (c) Penyebaran
undangan kegiatan sosialisasi dan juga penjelasan singkat gambaran program
disability environmental entrepreneurship kepada 15 masyarakat disabilitas (d)
Bertemu dengan kepala desa untuk menjelaskan program pengabdian, perizinan
pengabdian di Desa Gunungsari dan perizinan penggunaan balai desa untuk
sosialisasi.
4.1.2 Sarasehan
 Gambar 3. Sarasehan Program Pengabdian
Sarasehan mengenai program yang ingin dibawakan secara offline untuk
masyarakat disabilitas yang ada di Desa Gunungsari.Pada tanggal 23 Juli 2023
dilakukan kegiatan sarasehan di Balai Desa Gunungsari dengan rincian (1) dihadiri
oleh 15 kaum disabilitas dan juga 5 pendamping (2) Masyarakat memahami program
disability environmental entrepreneurship dan juga time line kegiatan.
4.1.3 Pelatihan Pengolahan Jambu Merah Menjadi Produk Turunan
Kegiatan pengolahan produk turunan jambu merah dilaksanakan sebanyak 3
kali pertemuan rincian kegiatan sebagai berikut :
a) Selai Jambu Merah Rendah Kalori dengan Ekstrak daun Stevia

Gambar 4. Pelatihan Selai Jambu Merah

Kegiatan pembuatan selai jambu merah rendah kalori dengan ekstrak stevia
dilakukan pada tanggal 30 juli 2023 yang dilaksanakan secara offline di teras rumah
Ibu Susita Yuliza pada jam 09.30 WIB dengan hasil sebagau berikut : (1) Kegiatan
pembuatan selai jambu merah dihadiri oleh 15 kaum disabilitas di Desa Gungsaru dan
7 pendamping. (2) 16 kaum disabilitas di Desa Gunungsari dapat mengetahui alat dan
bahan pembuatan selai jambu merah dan juga manfaat penggunaan ekstrak daun
stevia. (3) Kaum disabilitas dapat mempraktekkan secara langsung dalam mengelolah
selai jambu mulai dari awal hingga akhir.
b) Tote Bag Eco Print dari Daun Jambu dengan Teknik Steam
 Gambar 5. Pelatihan Tote Bag Eco Print
Pada tanggal 13 Agustus 2023 telah dilaksanakan kegiatan pembuatan kain eco
print dari daun daun jambu merah dengan teknik steam di kediaman rumah mitra Ibu
Susita Yuliza di jam 10.00 WIB dengan rincian kegiatan : (1) Kegiatan pembuatan
selai jambu merah dihadiri oleh 14 kaum disabilitas di Desa Gungsaru dan 3
pendamping. (2) 15 kaum disabilitas di Desa Gunungsari dapat mengetahui alat dan
bahan pembuatan kain eco print dengan teknik Steam (2) Kaum disabilitas dapat
membuat secara langsung eco print dengan 2 metode yaitu pewarnaan dengan kain
penghantar dan juga tanpa kain penghantar dengan proses mulai dari perebusan kain,
mordan, pemberian daun, pengukusan sampai penjemuran.
c) Pupuk Organik dari Kotoran Maggot dan Jambu Merah Busuk

Gambar 6. Pelatihan Pupuk Organik

Pada tanggal 04 September telah dilaksanakan pelatihan yang dilaksanakan di
Balai Desa Gunungsari pada jam 17.30 WIB dengan rincian kegiatan : (1) Kegiatan
pembuatan Pupuk Organik dihadiri oleh 15 kaum disabilitas di Desa Gungsaru dan 4
pendamping. (2) Masyarakat kaum disabilitas dengan jumlah 15 orang di Desa
Gunungsari dapat mengetahui alat dan bahan pembuatan pupuk organik dari kotoran
maggot dan jambu merah busuk. (3) Kaum disabilitas dapat membuat dan
membudidayakan secara langsung maggot mulai dari peneluran, penetasan,
pemberian makan, pemilahan kotoran maggot untuk pupuk.
5 Pelatihan Pengemasan Produk
 Gambar 7. Pelatihan Pengemasan Produk
Kegiatan pelatihan pengemasan produk turunan jambu merah dilaksanakan pada
tanggal 30 Juli, 13 Agustus dan 04 September 2023 setelah kegiatan pembuatan
produk selai jambu, tote bag eco print dan pupuk organik. Adapun hasil kegiatan
sebagai berikut : (1) Masyarakat kaum disabilitas di Desa Gunungsari mengetahui
bentuk kemasan ramah lingkungan produk selai jambu merah, tote bag eco print dan
juga pupuk organik. (2) Kaum disabilitas dapat melakukan pengemasan secara
mandiri produk selai jambu merah, tote bag eco print dan juga pupuk organik.
6 Pelatihan Tata Cara Digital Marketing

Gambar 8. 5. Pelatihan Tata Cara Digital Marketing

Untuk optimalisasi dan perluasan pemasaran produk olahan jambu merah,
terdapat pelatihan digital marketing untuk kaum disabilitas yang dilaksanakan pada
tanggal 04 September 2023 jam 19.30 WIB di Balai Desa Gunungsari dengan hasil
kegiatan sebagai berikut : (1) Masyarakat kaum disabilitas di Desa Gunungsari
memahami konsep pembuatan akun media sosial seperti Shopee, Instagram, dan
Google maps untuk branding produk turunan jambu merah dengan metode
pengajaran privat. (2) Dengan adanya pelatihan digital marketing, masyarakat kaum
disabilitas mempunyai akun media sosial Shopee, Instagram, dan Google maps
sebagai media perluasan penjualan pangsa pasar produk olahan jambu merah.
7 Pemasaran Produk Turunan Jambu Merah
 Gambar 9. Pemasaran Produk Turunan Jambu Merah
Agar program kewirausahaan kaum disabilitas di Desa Gunungsari bisa berjalan
secara berkelanjutan, terdapat program pemasaran produk turunan jambu merah
bekerjasama dengan Koperasi Mahasiswa FEB UB, Komunitas Pecinta Disabilitas,
BUMDES, kelompok UMKM yang ada di Desa Tajinan. Kegiatan ini dilaksanakan
pada 18 Agustus 2023 dengan hasil kegiatan yaitu terjalin perjanjian kerjasama
dengan ketua Koperasi Mahasiswa FEB UB, Komunitas Pecinta Disabilitas,
BUMDES, kelompok UMKM yang ada di Desa Tajinan untuk pemasaran produk
turunan jambu merah yang di buat oleh kaum disabilitas Di Desa Gunungsari.
8 Monitoring dan Evaluasi
Kegiatan Monitoring dan Evaluasi dilaksanakan mulai 30 Juli 2023 sampai kaum
disabilitas di Desa Gunungsari dapat membuat produk turunan jambu merah sampai
dengan pemasaran secara mandiri. TIM PKM akan selalu memantau perkembangan
kaum disabilitas di Desa Gunungsari dalam pembuatan produk turunan jambu merah
setiap 1 minggu sekali.
A. Luaran Wajib
a. Buku Pedoman Mitra
Buku pedoman mitra telah 100% selesai. Buku pedoman mitra akan diberikan
kepada mitra setelah semua kegiatan pengabdian selesai dan akan diberikan sejumlah
5 eksemplar. Buku pedoman pelaksanaan program juga bisa diakses secara online
oleh mitra. Berikut merupakan tautan buku pedoman pelaksanaan program (link
buku pedoman mitra). Tautan buku pedoman pelaksanaan program dikirimkan
kepada mitra pada tanggal 04 Agustus melalui WhatsApp Group. Mitra juga sudah
memahami fungsi dan kegunaan dari buku pedoman mitra.
b. Laporan Kemajuan
Laporan kemajuan dibuat mulai pada tanggal 5 Agustus dan telah selesai 100%
selesai.
c. Laporan Akhir
 Tim telah menyusun beberapa bab dalam laporan akhir antara lain (1)
pendahuluan, (2) metode pelaksanaan, dan (4) beberapa bukti pendukung kegiatan.
Proses pengerjaan laporan akhir telah mencapai 30%.
d. Akun Media Sosial
Akun sosial media telah diberdayakan mulai tanggal 15 Juli 2023 dan telah
mempublikasikan 27 postingan serta mendapatkan 1.132 pengikut. Akun sosial
media yang ada akan terus mempublikasikan setiap kegiatan yang akan dilaksanakan
tim pengabdian kepada mitra. Proses pengerjaan laporan akhir telah mencapai 70 %.

No. Target Ketercapaian 100%

Terlaksana Belum
Terlaksana
1. Tahap Sowan 100% 0%
2. Tahap Sarasehan 100% 0%
3. Pelatihan Pengolahan Jambu Merah 100% 0%
Menjadi Produk Turunan
4. Pelatihan Pengemasan Produk 100% 0%
5. Pelatihan Tata Cara Digital Marketing 100% 0%
6. Pemasaran Produk Turunan Jambu 90% 20%
7. Monitoring dan Evaluasi 90% 10%
8. Penyusunan Laporan Kemajuan 100% 0%
9. Penyusunan Laporan Akhir 30 % 70%
10. Buku Pedoman Mitra 100% 0%
11. Akun Media Sosial 80 % 20%
Ketercapaian Target Luaran 90% 10%
BAB 5. POTENSI HASIL
Adapun potensi hasil bagi masyarakat mitra dari diadakannya PKM-PM
“Disability Environment Entrepreneurs: Inovasi Program Kewirausahaan sebagai
Pemberdayaan Kaum Disabilitas Berbasis Green Economy” adalah :
1. Komunitas disabilitas unggulan
2. Program pemberdayaan kaum disabilitas di Desa Gunungsari dapat
menumbuhkan jiwa berwirausaha, sehingga masyarakat kaum disabilitas
dapat membuat usaha secara mandiri sekaligus menjualnya.
3. Pelatihan digital marketing dapat bermanfaat untuk masyarakat kaum
disabilitas agar mereka mempunyai akun media sosial untuk memasarkan
produk sekaligus memperluas pangsa pasar.
 4. Mendaftarkan Buku Pedoman Akselerasi Tunadaksa Berdikari kepada LPPM
(Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) Universitas
Brawijaya untuk mendapatkan Hak Cipta.
BAB 6. RENCANA TAHAP BERIKUTNYA
Untuk mencapai tahap 100% dalam pelaksanaan program Disability
Environment Entrepreneurs: Inovasi Program Kewirausahaan sebagai
Pemberdayaan Kaum Disabilitas Berbasis Green Economy, terdapat langkah dan
strategi yang akan ditempuh sebagai berikut.
1. Pemasaran Produk Turunan Jambu Merah
2. Monitoring dan Evaluasi
3. Menyusun laporan akhir
4. Akun media sosial

DAFTAR PUSTAKA
Antara.(2022).17 Juta Disabilitas Usia Produktif, yang Bekerja Baru 7,6 Juta
Orang.Retrieved February 16, 2022, from
https://disabilitas.tempo.co/read/1561356/17-juta-disabilitas-usia-produktif-
yang-bekerja-baru-76-juta-orang
BPS Kota Malang.(2020).Jumlah Penyandang Disabilitas Menurut Kecamatan dan
Jenis Disabilitas di Kota Malang (Jiwa), 2019-2020.Retrieved 2021, from
https://malangkota.bps.go.id/indicator/27/377/1/-jumlah- penyandang-disabilitas-
menurut-kecamatan-dan-jenis-disabilitas.html
Malang Kota.(2022).Mencetak Wirausaha dan Pekerja Tangguh dari Kaum
Disabilitas.Retrieved Maret 7,2022, from
https://malangkota.go.id/2022/03/07/mencetak-wirausaha-dan-pekerja- tangguh-
dari-kaum-disabilitas/
Puspitasari, Ika.(2022). Kominfo Siap Gandeng Perempuan Tangguh Indonesia di
G20 Untuk Dukung UMKM Disabilitas. Retrieved Agustus 16, 2022, from
https://g20.kontan.co.id/news/kominfo-siap-gandeng-perempuan-tangguh-
indonesia-di-g20-untuk-dukung-umkm-disabilitas.
Yanuar.(2021).Hari Disabilitas Internasional 2021: Libatkan Penyandang Disabilitas
Pasca Covid-19.Retrieved December 3, 2021, from
https://puslapdik.kemdikbud.go.id/artikel/hari-disabilitas-internasional- 2021:-
libatkan-penyandang-disabilitas-pascacovid-19.
No Tanggal Uraian Jumlah PPN PPh
(Rp) (Rp) (Rp)
20 Juni 2023 Paket Data 100.000
24 Juni 2023 Biaya Perjalanan Survey 50.000
(BBM)
24 Juni 2023 Canva Premium (4 Bulan) 160.000
24 Juni 2023 Buah Jambu 25.000
25 Juni 2023 Susu Cair 20.000
25 Juni 2023 Tepung Maizena 15.000
25 Juni 2023 Citrid Acid 5.000
25 Juni 2023 Gula Pasir 14.000
30 Juni 2023 Print 21.000
30 Juni 2023 Map 6.000
30 Juni 2023 Pulpen 15.000
9 Juli 2023 Biaya Perjalanan Sowan 50.000
(BBM)
15 Juli 2023 Biaya Adsense 75.000
15 Juli 2023 Paket Data 100.000
23 Juli 2023 Biaya Perjalanan 50.000
Sarasehan (BBM)
23 Juli 2023 Sewa Sound 100.000
23 Juli 2023 Sewa LCD dan Proyektor 100.000
23 Juli 2023 Sewa Kamera 100.000
28 Juli 2023 Kompor Portable 495.000
28 Juli 2023 Gas Portable 75.000
28 Juli 2023 Wajan 195.000
28 Juli 2023 Blender 450.000
28 Juli 2023 Saringan 24.000
28 Juli 2023 Spatula 30.000
28 Juli 2023 Baskom 60.000
28 Juli 2023 Sendok 9.000
28 Juli 2023 Sarung Tangan Plastik 9.700
28 Juli 2023 Plastik Klip 6x10 4.500
29 Juli 2023 Toples Selai 110.000
29 Juli 2023 Jambu Biji 60.000
29 Juli 2023 Tepung Maizena 30.000
29 Juli 2023 Pemanis Stevia 160.000
29 Juli 2023 Air Galon 20.000
29 Juli 2023 Essen Jambu 40.000
29 Juli 2023 Benzoat 24.000
29 Juli 2023 Pewarna Makanan 15.000
29 Juli 2023 Tanaman Stevia 120.000
29 Juli 2023 Stiker 20.000
29 Juli 2023 Pisau 80.000
29 Juli 2023 Hand Sanitizer 300.000
29 Juli 2023 Sabun Cuci Piring 105.000
30 Juli 2023 Biaya Perjalanan 50.000
Pembuatan Selai Jambu
(BBM)
30 Juli 2023 Sewa Sound System 100.000
8 Agustus Paket Data 100.000
2023
11 Agustus Dandang Kukus 100.000
2023
11 Agustus Kompor Gas 200.000
2023
11 Agustus Gas LPG (isi ulang) 20.000
2023
11 Agustus Baskom 120.000
2023
11 Agustus Gunting 40.000
2023
11 Agustus Kain Tenun ATBM 200.000
2023
11 Agustus Kain Rayon 50.000
2023
11 Agustus Tawas 12.000
2023
11 Agustus Soda Kue 50.000
2023
11 Agustus Soda Ash 25.000
2023
11 Agustus Tunjung 17.000
2023
11 Agustus Kapur 10.000
2023
11 Agustus Plastik 30x48 8.000
2023
11 Agustus Karet 3.000
2023
11 Agustus Cangkul 400.000
2023
12 Agustus Stiker 17.400
2023
12 Agustus Selang Air 22.500
2023
12 Agustus Tali Rafia 15.000
2023
12 Agustus Lakban 40.000
2023
12 Agustus Trash Bag 25.000
2023
12 Agustus Totebag Polos 300.000
2023
12 Agustus Teh Hijau 22.800
2023
12 Agustus Cuka Dixi 6.500
2023
12 Agustus Kemasan Ecoprint 48.000
2023
13 Agustus Biaya Perjalanan 50.000
2023 Pembuatan Ecoprint
(BBM)
13 Agustus Sewa Sound System 100.000
2023
15 Agustus Biaya Adsense 15.000
2023
1 September Kain Goni 89.000
2023
2 September Sekop 225.000
2023
2 September Kotak Maggot 225.000
2023
2 September Ember 60.000
2023
2 September Ayakan 90.000
2023
2 September Tong Sampah (Drum) 175.000
2023
2 September Jaring Kawat 75.000
2023
2 September Maggot Hidup 80.000
2023
2 September Dedak 56.000
2023
 2 September Bak 30.000
2023
2 September Telur Maggot 50.000
2023
2 September Kotoran Maggot 15.000
2023
2 September Kemasan Maggot Basah 100.000
2023
4 September Kemasan Pupuk Maggot 30.000
2023
4 September Trash Bag 12.000
2023
4 September Sarung Tangan Plastik 9.000
2023
4 September Sewa Sound System 100.000
2023
4 September Sewa LCD dan Proyektor 100.000
2023
4 September Sewa Kamera 100.000
2023
4 September Biaya Perjalanan 50.000
2023 Pembuatan Pupuk Maggot
4 September Paket Data 100.000
2023
TOTAL 7.430.40
0
PRESENTASE PENGGUNAAN ANGGARAN 85%

Bukti Nota Pembayaran

Transaksi 20 Juni 2023 (nota belum di scan)
Transaksi 24 Juni 2023 (kurang nota canva)

Transaksi 25 Juni 2023 (notanya di canva, tolong di scan)

Transaksi 30 Juni 2023 (nota belum di scan)

Transaksi 9 Juli 2023 (lengkap)

Transaksi 15 Juli 2023 (nota paket data belum di scan)

Transaksi 23 Juli 2023 (kurang nota sewa kamera)
Transaksi 28 juli 2023 (nota Sardo masih di canva)

Transaksi 29 Juli 2023 (nota tepung maizena-sabun cuci piring gaada)

Transaksi 30 Juli 2023 (lengkap)
Transaksi 8 Agustus 2023 (nota paket data belum di scan)
Transaksi 11 Agustus 2023 (tolong di crosscheck ulang karena ada yg belum ada
notanya)
Transaksi 12 Agustus 2023 (tolong crosscheck ulang)
Transaksi 13 Agustus 2023 (aman)
Transaksi 1 September 2023 (aman)
Transaksi 2 September 2023 (crosscheck ulang)
Transaksi 4 September 2023 (banyak yg belum)