You are on page 1of 23

Satwika, vol 6 (2022) issue, 403-414


Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
ISSN: 2580-8567 (Print) – 2580-443X (Online)

Journal Homepage: ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC

Kajian psychological capital pada filosofi hidup


Suku Banjar “Waja Sampai Kaputing” pada
Strawberry Generation
‡•›ƒ–ƒŽ‹ƒ‘•ƒ•‹Šƒͳǡƒ—ˆ‹„ƒ”‹œ“‹—ƒ–‘„ʹȗ
abUniversitas Surabaya, Jl. Raya Kalirungkut, Surabaya 60293, Indonesia
1 s154221002@student.ubaya.ac.id; 2 taufik_yunanto@staff.ubaya.ac.id
* Corresponding Author

INFO ARTIKEL ABSTRAK


Sejarah Artikel: Waja Sampai Kaputing ‡”—’ƒƒ ˆƒŽ•ƒˆƒŠ Š‹†—’ —— ƒŒƒ” ›ƒ‰
‹–‡”‹ƒǣͳ͸‡’–‡„‡”ʹͲʹʹ ‡”—’ƒƒ ’‡•ƒ †ƒ”‹ ƒ‰‡”ƒ –ƒ•ƒ”‹ ƒ‰ƒ” ’ƒ–ƒ‰ ‡›‡”ƒŠ
‹”‡˜‹•‹ǣ͹–‘„‡”ʹͲʹʹ
‹•‡–—Œ—‹ǣͳ͵–‘„‡”ʹͲʹʹ †ƒŽƒ‡ ƒ’ƒ‹–—Œ—ƒǤ ƒŽ•ƒˆƒŠ‹‹†ƒ’ƒ–†‹ƒŒ‹‡‰‰—ƒƒ‘•‡’
‡”•‡†‹ƒƒ”‹‰ǣ͵ͳ–‘„‡”ʹͲʹʹ ’•‹‘Ž‘‰‹ Psychological CapitalǤ ƒŽƒ ’‡‡”ƒ’ƒ›ƒ ’ƒ†ƒ œƒƒ
Kata Kunci: •‡ƒ”ƒ‰ǡˆƒŽ•ƒˆƒŠŠ‹†—’‹‹ƒ•‹Š‡Œƒ†‹•‡•—ƒ–—›ƒ‰”‡Ž‡˜ƒ—–—
‡‡”ƒ•‹—†ƒ, Psychological ‰‡‡”ƒ•‹ —†ƒ •‡„ƒ‰ƒ‹ ƒŽ‘ ’‡‹’‹ „ƒ‰•ƒ ƒ•ƒ †‡’ƒ ›ƒ‰
Capital, Strawberry Generation, ‡‰Šƒ†ƒ’‹–ƒ–ƒ‰ƒ†ƒ•‹–—ƒ•‹›ƒ‰–‹†ƒ’ƒ•–‹ǤLabelling•‡„ƒ‰ƒ‹
Waja Sampai Kaputing •trawberry generation †‹•‡ƒ–ƒ ’ƒ†ƒ ‰‡‡”ƒ•‹ —†ƒ —–—
‡Žƒ„ƒ‰ƒ •‡„ƒ‰ƒ‹ ‰‡‡”ƒ•‹ ›ƒ‰ —†ƒŠ ‡›‡”ƒŠǡ Ž‡ƒŠǡ †ƒ
—†ƒŠ Šƒ —”Ǥ ƒ›ƒ ˆƒ–‘” ›ƒ‰ ‡›‡„ƒ„ƒ ‰‡‡”ƒ•‹ —†ƒ
‡Œƒ†‹ ‰‡‡”ƒ•‹ ›ƒ‰ Ž‡ƒŠ ƒ–ƒ”ƒ Žƒ‹ ‡•’‘•—” ‹–‡”‡–ǡ
’‡‰‰—ƒƒ‡†‹ƒ•‘•‹ƒŽ„‡”Ž‡„‹Šƒǡtoxic parentingǡ†ƒŽ‹‰—‰ƒ
•‡‘ŽƒŠ ›ƒ‰ –‹†ƒ ‡†——‰Ǥ –—†‹ ‹‹ †‹Žƒ—ƒ †‡‰ƒ –—Œ—ƒ
—–— ‡‰—Žƒ• ˆƒŽ•ƒˆƒŠ ƒŒƒ ƒ’ƒ‹ ƒ’—–‹‰ ›ƒ‰ ‡—†‹ƒ
†‹•ƒ†‹‰ƒ †‡‰ƒ ‘•‡’ ’•‹‘Ž‘‰‹ Psychological Capital ’ƒ†ƒ
•trawberry generation†‹ †‘‡•‹ƒǤ‡ŽƒŽ—‹•–—†‹‹‹†ƒ’ƒ–†‹‡–ƒŠ—‹
„ƒŠ™ƒˆƒŽ•ƒˆƒŠ†ƒ’ƒ–†‹–‹Œƒ—†ƒ”‹ƒ•’‡’•‹‘Ž‘‰‹••›ƒ’
ƒ•‹Š ”‡Ž‡˜ƒ †ƒ’ƒ– †‹–‡”ƒ’ƒ †ƒŽƒ „‡”„ƒ‰ƒ‹ ƒ•’‡ ‡Š‹†—’ƒ
‰‡‡”ƒ•‹—†ƒǤ


ABSTRACT
Keywords: Waja Sampai Kaputing is a philosophy of life in Banjar Tribe that contains
Young Generation, Psychological a message from Pangeran Antasari for the young generation not to give
capital, up on pursuing their goals. This philosophy can explain more through the
Strawberry generation, Waja psychological concept called Psychological Capital. Waja Sampai
Sampai Kaputing
Kaputing has become a relevant life philosophy for today’s young
generation as a nation’s future leader to face challenges and uncertainty.
The young generation is labelled as the str
awberry generation, a generation that gives up quickly and is fragile.
Factors that cause our young generation to become fragile are internet
exposure, excessive use of social media, toxic parenting, and a toxic school
environment. The purpose of this study is to review “Waja Sampai
Kaputing” through Psychological Capital to strawberry generation in
Indonesia. This study concludes that WASAKA can be seen from a
psychological aspect called Psycap and is still relevant to be applied in
various parts of the life of the younger generation.



© 2022, Kosasih & Yunanto
This is an open access article under CC-BY license




10.22219/satwika.v6i2.22637   jurnalsatwika@umm.ac.id ͶͲ͵


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

How to Cite:‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ǤȋʹͲʹʹȌǤƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽ’ƒ†ƒˆ‹Ž‘•‘ˆ‹——ƒŒƒ”DzƒŒƒ


ƒ’ƒ‹ ƒ’—–‹‰dz ’ƒ†ƒ •–”ƒ™„‡””› ‰‡‡”ƒ–‹‘Ǥ Satwika: Kajian Ilmu Budaya dan
Perubahan Sosial, Vol 6 ȋʹȌͶͲ͵ǦͶͳͶǡŠ––’•ǣȀȀ†‘‹Ǥ‘”‰ȀͳͲǤʹʹʹͳͻȀ•ƒ–™‹ƒǤ˜͸‹ʹǤʹʹ͸͵͹

1. Pendahuluan titik awal (ujung) sampai ke titik tujuan


Indonesia merupakan kepulauan yang (kaputing), dan pantang untuk berhenti di
kaya akan suku dan budaya. Suku Banjar tengah perjalanan (haram manyarah)
merupakan suku yang berasal dari (Sarbaini et al., 2012). Terdapat 6 nilai
Kalimantan Selatan dan salah satu dari 1331 dalam falsah hidup WASAKA yaitu 1) kerja
suku yang ada di Indonesia (Statistik, 2015). keras, 2) tangguh, 3) jujur, 4) tekun, 5)
Suku Banjar memiliki budaya dan tradisi tanggung jawab, dan 6) disiplin (Nadilla,
yang mengandung falsafah hidup dan nilai 2017a).
dari para leluhur yang masih terus melekat. Penelitian yang telah dilakukan oleh
Budaya dapat dikonsepkan sebagai batasan peneliti lainnya telah membahas WASAKA
normatif dalam sebuah kelompok, dapat dari sisi pendidikan karakter siswa dan
diterima secara luas, dapat dipelajari, dan mahasiswa (Nadilla, 2017a; Sarbaini et al.,
dapat digunakan menjadi pemandu dalam 2012; Sari, Sulistiyana, & Rusandi, 2022),
penelitian lintas budaya (Smith, 2021). pendidikan dalam pembelajaran sejarah
Budaya yang dimiliki suku banjar salah (Nadilla, 2017b), pendekatan konseling
satunya berupa semboyan Waja Sampai (Amin, 2018), dan sikap anti korupsi pada
Kaputing yang diajarkan oleh Pangeran siswa (Fitriah & Setiawaty, 2020). Studi ini
Antasari saat Perang Banjar pada tahun akan membahas falsafah WASAKA dari
1859. Pada perang ini Pangeran Antasari dan perspektif yang berbeda yaitu dari konsep
pemuda Banjar lainnya berjuang melakukan psikologi positif yaitu Psychological
perlawanan terhadap Belanda. Pangeran Capital. Konsep psikologi positif menjadi
Antasari mengucapkan sumpah “Haram konsep yang bermanfaat dalam kehidupan
manyarah waja sampai kaputing” yang sehari-hari karena bertujuan untuk
memiliki arti bahwa perjuangan dipandang memahami cara untuk meningkatkan
haram jika mereka menyerah kepada kualitas hidup individu hingga akhirnya
Belanda. Oleh karena itu perjuangan harus individu dapat mengembangkan diri ke arah
diteruskan hingga tanah Banjar bebas dari yang lebih baik (Pocinho, Garcês, & Popa,
para penjajah Belanda. Waja sampai 2022).
Kaputing atau biasa disingkat dengan Konsep Psychological Capital
WASAKA memiliki arti terbuat dari baja (PsyCap) dalam psikologi memiliki
dari pangkal hingga ujungnya. WASAKA kesamaan dengan ajaran WASAKA yang
memiliki makna usaha sampai akhir atau dimiliki oleh suku banjar. PsyCap
perjuangan yang tidak pernah berhenti merupakan salah satu bagian dari psikologi
hingga tetes darah penghabisan atau hingga yang merupakan sumber daya psikologis
perjuangan tercapai . Adapun pesan lengkap positif yang meliputi harapan (hope),
dari Pangeran Antasari dituliskan pada keyakinan diri (self-efficacy), resiliensi
Tabel 1 (Fitriah & Setiawaty, 2020). (resilience), dan optimisme (optimism) atau
Falsafah hidup WASAKA menjadi HERO (Luthans & Youssef-Morgan, 2017).
lambang bahwa hendaknya setiap individu Individu yang memiliki PsyCap dalam diri
selalu memiliki ketekunan dalam bekerja, dapat memberikan penilaian positif terhadap
mengerjakan sesuatu dengan rasa keadaan, kemampuan melihat kemungkinan
kesanggupan dan penuh ikhlas, tidak untuk sukses berdasarkan usaha, dan
berhenti di tengah jalan hingga sampai pada ketekunan yang dilakukan.
tujuan akhir yang ingin dicapai (tabel 1). PsyCap juga dapat memfasilitasi
Usaha tersebut dilandasi oleh tekad yang strategi koping positif sehingga dapat
bulat dan tangguh bagaikan baja (waja) dari menurunkan tingkat kecemasan pada siswa

ͶͲͶ
Ͷ ‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ
Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

(Belle, Antwi, Ntim, Affum-Osei, & Ren, tinggal, transportasi, dukungan sosial, dan
2021). PsyCap berperan dalam mengurangi rasa aman memberikan dampak pada
tendensi siswa untuk melakukan kekerasan kesehatan mental yang dimiliki seseorang.
melalu menurunkan perasaan negatif yang Hal ini juga berdampak pada adanya
dimiliki (Aliyev & Karakus, 2015). Dalam penyalahgunaan obat-obatan dan adanya
pendidikan, PsyCap memiliki peranan pemikiran, perencanaan, serta percobaan
positif dalam meningkatkan performa bunuh diri yang rentan dilakukan oleh
akademik (Slåtten, Lien, Horn, & Pedersen, generasi muda (McKinsey, 2022). Menurut
2019). WHO, setiap tahunnya hampir 800.000
Walaupun empat aspek dalam PsyCap orang di dunia mengalami kematian akibat
dinyatakan memiliki konstruk yang dapat bunuh diri dan selama satu dekade terakhir
berdiri masing-masing, namun Gupta & kematian akibat bunuh diri meningkat di
Singh (2014) menyatakan bahwa dengan kalangan remaja (Nurkhalisa, 2019).
dengan melakukan kombinasi terhadap Munculnya istilah Strawberry
empat aspek tersebut dapat memberikan generation yang ditujukan bagi para
dampak yang kuat, luas, dan menyeluruh generasi muda menjadi hal yang perlu
jika dibandingkan dengan menggunakan mendapatkan perhatian. Generasi ini disebut
konstruk tersebut secara individual. sebagai generasi yang penuh inovasi dengan
gagasan yang out of the box namun mudah
kecewa, mudah hancur, dan sakit hati
Dalam dunia yang penuh dengan (Kasali, 2017). Istilah galau, insecure, dan
ketidakpastian, generasi muda dihadapkan quarter-life crisis maupun istilah lainnya
pada banyak tantangan dalam mencapai yang biasa digunakan generasi muda dalam
tujuan. Adanya fenomena “the great kehidupan sehari-hari. Istilah tersebut
resignation” yang didominasi oleh generasi digunakan untuk menggambarkan perasaan
Z dan milenial terjadi di Amerika pada tahun tidak nyaman, rasa sedih, maupun tidak
2021. Hal ini diakibatkan oleh kurangnya berdaya ketika menghadapi suatu situasi
kontrol pada work-life balance yang yang kurang nyaman. Ditambah adanya
dirasakan oleh pegawai generasi muda peran media sosial yang sering diakses
(Smith, 2021). Belum lagi adanya hal-hal secara berlebihan oleh generasi muda
tidak terduga seperti munculnya pandemi membuat adanya dampak negatif bagi
COVID-19 memberikan dampak negatif kesehatan mental seperti depresi, insomnia,
bagi generasi muda Indonesia dari segi perasaan kesepian, dan perubahan mood
pendidikan, kehidupan sosial, keadaan ekstrim (Maharani, 2021).
ekonomi keluarga, dan kehidupan mereka Studi ini dilakukan dengan tujuan untuk
secara menyeluruh (Citraningtyas, 2021). menemukan titik temu antara falsafah
Adanya berita mengenai mahasiswa yang WASAKA dalam filosofi hidup suku Banjar
memiliki keinginan dan telah mengakhiri dengan konsep PsyCap pada strawberry
hidupnya akibat tuntutan tugas di generation. Dengan adanya studi ini,
perkuliahan membuktikan bahwa masalah WASAKA dapat lebih mudah untuk
akademis juga dapat menjadi salah satu dipahami secara praktis dari sudut pandang
sumber stres bagi generasi muda (Adam, psikologi oleh generasi muda.
2019; CNNIndonesia, 2021).
Banyaknya tuntutan yang harus 2. Metode
dipenuhi, meningkatnya standar, dan Studi ini menggunakan metode studi
ketatnya persaingan dalam hampir setiap literatur mengenai falsafah Waja Sampai
aspek kehidupan menjadi suatu hal yang Kaputing dan Psychological Capital. Studi
tidak dapat dihindari. Tidak terpenuhinya literatur dilakukan untuk mensintesa temuan
kebutuhan sosial yang meliputi pendapatan, dari beberapa artikel untuk dapat
pekerjaan, pendidikan, pangan, tempat menemukan area penelitian lanjutan pada

‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ ͶͲͷ


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

suatu topik (Snyder, 2019). Dalam Morgan, 2017). Hope juga dinyatakan
penelitian ini akan digunakan pendekatan sebagai pendorong untuk memberikan
semi-systematic literature review. Proses ini kontrol dalam tindakan yang dilakukan
diawali dengan mengumpulkan bahan kajian sesuai dengan situasi yang dihadapi
melalui buku, artikel jurnal, dan artikel (Alarcon, Bowling, & Khazon, 2013).
berita yang relevan dengan topik pada studi. Sejalan dengan tujuan dari Pangeran
Literatur dikumpulkan melalui portal Antasari kepada generasi muda saat itu,
pencarian Google Scholar, Frontiers, Willey falsah WASAKA memberikan ajaran-ajaran
Online Library, dan Taylor and Francis agar tetap memiliki harapan saat berperang
dengan menggunakan beberapa kata kunci melawan penjajah. Meski hanya
yaitu “Waja sampai Kaputing”, “Budaya bermodalkan senjata bambu runcing,
Suku Banjar”, “Psychological Capital”, dan Pangeran Antasari dan pemuda Banjar tetap
“Strawberry Generation”. Kata kunci memiliki semangat dan harapan untuk
digunakan secara mandiri dan digunakan merdeka atas penjajah Belanda. Hope
secara kombinasi agar dapat memperluas memiliki kesesuaian pada nilai pada
cakupan pencarian literatur yang akan WASAKA yaitu tekun. Individu yang
digunakan dalam penelitian ini. memiliki harapan (hope) dalam dirinya akan
Literatur yang telah didapatkan terlebih memiliki rencana untuk dapat mencapai
dahulu dilakukan seleksi sesuai dengan tujuan. Selain itu akan memiliki motivasi
kriteria antara lain literatur membahas dan rasa kepercayaan diri akan kemampuan
mengenai budaya suku banjar yaitu “Waja yang dimiliki untuk menjalankan rencana
Sampai Kaputing”, Psychological Capital, dalam mencapai tujuan (Gallagher & Lopez,
dan Strawberry Generation. Peneliti 2009). Individu yang memiliki harapan
memilih untuk tidak memberikan batasan dalam dirinya juga akan memiliki
tahun penelitian pada studi literatur ini kesejahteraan dalam hidupnya (Pleeging,
kareana adanya keterbatasan literatur yang Burger, & van Exel, 2021). Pesan lengkap
tersedia. dan terjemahan Waja Sampai Kaputing
Setelah menentukan artikel yang telah dalam bahasa Indonesia disajikan pada tabel
diseleksi. Proses berikutnya yang dilakukan 1 berikut.
adalah menganalisa dengan membuat
intisari dari setiap literatur, memetakan Tabel 1. Pesan lengkap dan terjemahan dalam
kajian dari bahasan “Waja Sampai Bahasa Indonesia Waja Sampai Kaputing
Haram Manyarah Waja Pantang Menyerah
Kaputing”, Psychological Capital, dan Sampai Kaputing Usaha Sampai Akhir
Strawberry Generation, dan membuat Lamun tanah banyu kita Jikalau tanah air kita
catatan bagi temuan selama proses studi Kahada handak dilincai Tidak ingin di kuasai
literatur yang dilakukan. urang orang
Jangan bacakut papadaan Jangan bertikai antara
kita kita
3. Hasil dan Pembahasan Lamun handak tulak Kalau ingin pergi
Waja Sampai Kaputing bagi suku banjar manyarang walanda menyerang Belanda
memiliki makna filosofis mengenai kisah Baikat hati ditali sindad Kuatkan hati sekuat-
Jangan sampai mati kuatnya
perjuangan melawan para penjajah Belanda. paharatan bukah Jangan sampai mati saat
Falsafah ini menunjukkan semangat, Matilah kita di jalan Allah berlari
harapan, dan wejangan untuk selalu menjaga Matilah kita di jalan
solidaritas untuk memerdekan tanah Banjar Allah
dari para penjajah Belanda (Lamun tanah Siapa babaik-baik lawan Siapa yang berbaik hati
walanda kepada Belanda
banyu kita kahada handak dilincai urang Tujuh turunan kahada aku Tujuh turunan tidak akan
jangan bacakut papadaan kita). Hope sapa aku sapa
merupakan perasaan gigih dalam mencapai Jika kita sudah sepakat
tujuan, mengarahkan jalan ke tujuan agar Lamun kita sudah sapakat Akan mengusir Belanda
Handak mahinyik walanda Jangan Belanda diberi
mencapai kesuksesan (Luthans & Youssef- harapan

ͶͲ͸ ‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

Jangan Walanda dibari Selain harapan dan optimism, aspek


muha
keyakinan diri (self-efficacy) dalam PsyCap
Badalas pagat urat gulu Lebih baik putus urat juga diajarkan oleh Pangeran Antasari pada
saraf di leher
Lamun manyarah kahada Tidak akan menyerah
falsafah hidup WASAKA. “Lamun kita
Haram dijamah Walanda Pantang dikuasai sudah sapakat handak mahinyik walanda
Haram diriku dipenjara Belanda jangan Walanda dibari muha”. Pada
Haram negri dijajah Pantang diriku dipenjara kutipan ini, falsafah WASAKA
Haram manyarah waja Pantang negeri dijajah
sampai kaputing Pantang menyerah
mengajarkan jika telah sepakat ingin
hingga akhir perjuangan melawan penjajah, jangan sampai para
penjajah diberikan kesempatan untuk
Falsafah hidup WASAKA juga menang. Hal ini menunjukkan keyakinan
menjelaskan bahwa generasi muda diri Pangeran Antasari pada setiap
hendaknya memiliki kekuatan hati dan kemampuan dan potensi yang dimiliki
perasaan optimisme dalam melawan pemuda suku Banjar masa itu pada saat maju
penjajah agar tidak mengalami hal buruk berperang. Self-efficacy merupakan perasaan
saat berperang (Lamun handak tulak percaya diri untuk mengambil dan
manyarang walanda baikat hati ditali melakukan upaya agar dapat mencapai
sindad. Jangan sampai mati paharatan keberhasilan dalam menaklukkan tantangan
bukah). Optimism didefinisikan sebagai (Luthans & Youssef-Morgan, 2017).
atribusi positif mengenai kesuksesan Individu yang memiliki keyakinan diri
sekarang maupun di masa yang akan datang biasanya memandang sebuah tantangan
(Luthans, Avolio, Avey, & Norman, 2007). bukan sebagai risiko melainkan sebagai
Optimism juga dapat dipahami sebagai rasa sebuah kesempatan dan memiliki
percaya bahwa semua hal akan berjalan mekanisme koping yang adaptif
baik-baik saja (Gallagher & Lopez, 2009). (Sabouripour, Roslan, Ghiami, & Memon,
Rasa optimis yang dimiliki berkaitan dengan 2021). Self-efficacy yang muncul juga dapat
kesehatan, kesejahteraan (well-being), dan menjadi faktor pendorong untuk
fungsi kognitif yang dimiliki seseorang. melaksanakan tanggung jawab sesuai
Individu dengan rasa optimisme tinggi akan dengan nilai pada falsafah WASAKA.
mampu untuk melihat sumber stres sebagai Dalam kehidupan generasi muda saat
suatu hal yang tidak begitu menekan (less ini, self-efficacy yang dimiliki memiliki
stressful) dan mampu untuk pulih secara dampak positif pada performa akademik
emosional ketika berada dalam situasi yang siswa (Ahmad & Safaria, 2013), pencapaian
menekan (Oh, Chopik, & Kim, 2020). akademik (Doménech-Betoret, Abellán-
Optimisme yang dimiliki oleh para Roselló, & Gómez-Artiga, 2017),
siswa juga memiliki pengaruh pada tingkat meningkatkan strategi meta-kognitif siswa
stress dan mekanisme coping karena yang berperan pada proses pembelajaran dan
berkaitan erat dengan interpretasi positif dan pencapaian siswa (Hayat & Shateri, 2019).
pertumbuhan dalam diri (Pacheco & Tidak hanya bagi para siswa, self-efficacy
Kamble, 2016) serta dapat memprediksi juga memiliki peranan sebagai mediator
tingkat depresi pada remaja (Zou, Hong, dalam hubungan antara dukungan sosial
Wei, Xu, & Yuan, 2022) Lebih lanjut, kesejahteraan psikologis yang dimiliki
optimisme juga memiliki pengaruh pada seseorang (Rippon, Shepherd, Wakefield,
aspek pekerjaan antara lain kepuasan kerja Lee, & Pollet, 2022).
(Zhang et al., 2021), kreativitas pegawai Resilience juga menjadi salah satu aspek
(Rego, Cunha, Reis Júnior, Anastácio, & pembentuk PsyCap. Ketika menghadapi
Savagnago, 2018), dan memberikan masalah dan kesulitan, individu yang
pengaruh pada kinerja para pegawai dalam memiliki resiliensi dalam diri akan memiliki
perusahaan (Chhajer, Rose, & Joseph, ketahanan dan bangkit kembali dengan lebih
2018). kuat dalam mencapai kesuksesan (Luthans

‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ ͶͲ͹


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

& Youssef-Morgan, 2017). Resiliensi tegas untuk dilakukan (Kelly, 2020),


ditunjukkan dengan respons proaktif dalam sehingga para pemuda harus tetap berjuang
menghadapi kegagalan, berani untuk dengan kemampuan terbaiknya dan pantang
mengambil risiko, mampu untuk menerima menyerah dalam berperang dan merdeka
dan membuat strategi coping atas perubahan dari jajahan Belanda. Nilai tangguh dan
yang terjadi (Sabouripour et al., 2021; kerja keras dalam WASAKA memiliki
Sameer, 2018). Setiap individu memiliki kesesuaian dengan aspek resiliensi pada
kepribadian yang unik dan berbeda satu PsyCap.
dengan yang lainnya begitupun hal nya Berdasarkan paparan di atas dapat
dengan pengalaman pada masa lalu yang diketahui empat aspek dalam konsep PsyCap
dilami. Sebagian orang mengalami trauma tergambar dalam falfasah hidup suku banjar
atau terdampak akibat pengalaman atau ini. PsyCap memiliki relasi positif dengan
kejadian yang dialami, sedangkan yang perkembangan manusia (Luthans &
lainnya tidak terdampak akan hal tersebut. Youssef-Morgan, 2017). PsyCap dinyatakan
Fenomena ini membuat penelitian mengenai sebagai salah satu prediktor dalam
resiliensi semakin banyak dilakukan oleh menentukan keterikatan kerja yang dimiliki
para peneliti (Hornor, 2016). oleh generasi Y di Indonesia (Sutrisno &
Individu yang memiliki resiliensi akan Parahyanti, 2018) dan menentukan intensi
memiliki kemampuan kognitif yang akan untuk bertahan dalam pekerjaan bagi
mendorong dalam mencapai tujuan dan perawat baru. Selain itu, resiliensi
memiliki emosi yang lebih stabil (Gupta & memberikan pengaruh pada kepuasan kerja
Singh, 2014; Sabouripour et al., 2021). yang dirasakan, stres kerja, dan burnout
Dalam dunia kerja, tidak dapat dipungkiri (Kim & Yoo, 2018). PsyCap dapat
lingkungan kerja memberikan beberapa memberikan motivasi bagi para pegawai dan
tekanan seperti tingginya tuntutan dan meningkatkan produktivitas (Lee & Yang,
rendahnya dukungan dari atasan maupun 2019). Hal ini juga memberikan pengaruh
rekan kerja. Hal tersebut menyebabkan dalam meningkatkan customer engagement
pegawai tidak dapat menunjukkan kinerja karena meningkatnya kualitas pelayan
yang diharapkan oleh organisasi. Namun hal konsumen. Selain dalam bidang pekerjaan,
lain menunjukkan pegawai dengan resiliensi PsyCap memiliki hubungan positif dengan
yang tinggi dapat tetap menunjukkan kinerja pencapaian akademik (Nambudiri, Shaik, &
yang baik di tengah lingkungan kerja yang Ghulyani, 2020).
sulit (Shatté, Perlman, Smith, & Lynch, PsyCap menunjukkan segala sesuatu
2017). tidak hanya bergantung pada faktor
Sejalan dengan hal tersebut, resiliensi eksternal, namun juga dari faktor internal
menjadi aspek paling kuat dalam falsafah yaitu sumber daya yang bersumber dari
WASAKA. “Haram dijamah Walanda, dalam diri (personal resources) (Grover,
haram diriku dipenjara, haram negri Teo, Pick, Roche, & Newton, 2018).
dijajah, haram manyarah waja sampai Pemuda Indonesia pada zaman sebelum
kaputing”. Dalam falsafah WASAKA yang kemerdekaan berjuang sangat keras melalui
diajarkan oleh Pangeran Antasari, menyerah beberapa perang dan perlawanan terhadap
sebelum tujuan tercapai merupakan sesuatu penjajah. Selama 3,5 abad penjajahan
yang haram. Pada bagian ini, dapat Belanda, pemuda Indonesia berjuang dengan
dirasakan bahwa Pangeran Antasari didasari adanya perasaan senasib
menekankan pentingnya pantang menyerah sepenanggungan dan kesatuan untuk
dengan penggunaan kata haram. Dalam melawan penjajah (Subur, 2020). Sumpah
ajaran agama Islam, halal dan haram Pemuda pada tahun 1928, menjadi
merupakan hal yang penting sehingga momentum bersejarah bagi pemuda
dianggap sebagai inti keberagamaan. Haram Indonesia yang menentukan pergerakan
merupakan sesuatu yang dilarang dengan melawan penjajahan (Rahman,

ͶͲͺ ‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

Darmansyah, Suswadi, Wiyadi, & Misman, diharapkan individu dalam mencapai tujuan
2008). Harapan untuk berhasil melawan dengan tetap memperhatikan kontrol diri
penjajah, didukung dengan adanya perasaan (Alarcon et al., 2013; Sabouripour et al.,
optimisme, keyakinan pada diri sendiri dan 2021). Self-efficacy yang dimiliki juga dapat
pemuda lainnya, dan semangat pantang memberikan pengaruh pada level resiliensi
menyerah yang dimiliki membuat pemuda yang dimiliki oleh individu (Khairina,
Indonesia berhasil untuk melawan penjajah Roslan, Ahmad, Zaremohzzabieh, & Arsad,
dan merdeka pada tahun 1945. 2020).
Jika perjuangan dalam perang melawan Generasi muda zaman ini memiliki
penjajah hanya dapat dirasakan para pemuda privilege berupa kemudahan akses informasi
pada era sebelum kemerdekaan Indonesia, melalui gadget, internet, dan penggunaan
generasi muda pada masa ini mengalami hal media sosial. Hal ini membuat para generasi
yang berbeda namun tampak sama. muda menyukai hal-hal instan dan serba
Perjuangan generasi muda Indonesia dalam mudah. Selain itu generasi ini menetapkan
membangun negeri, mencapai kesuksesan standar hidup dari public figure yang
dalam studi, karir, dan kehidupan sosial menjadi trending di media sosial (Christiani
menjadi tantangan tersendiri. Meningkatnya & Ikasari, 2020; Maharani, 2021). Terlebih
awareness terhadap kesehatan mental di sebagian orang tua memiliki ketakutan
berbagai platform media sosial dan berlebih dan ingin mengambil kendali penuh
kunjungan pada profesional seperti psikolog atas kehidupan anak-anaknya. Hal tersebut
dan psikiater membuktikan banyaknya membuat generasi muda zaman sekarang
generasi muda saat ini yang sedang berada menjadi “lumpuh” karena selalu berada
dalam kondisi mental yang tidak baik dalam zona nyaman hingga akhirnya di
(Puspita, 2022). Generasi muda sekarang labelling menjadi strawberry generation
dianggap sebagai strawberry generation karena mudah menyerah ketika dihadapkan
yang lemah dan tidak memiliki daya juang, pada situasi sulit atau menantang (Kasali,
mudah menyerah, generasi yang susah 2017). Gaya parenting yang selama ini
diatur, serba instan, egois, malas, mudah dianggap baik oleh kebanyakan orang tua
galau, dan kurang bisa bersosialisasi dengan nyatanya memberikan dampak yang kurang
orang yang lebih tua (Christiani & Ikasari, baik pada kehidupan generasi muda. Toxic
2020; Kasali, 2017). parenting yang ditunjukkan dengan tindakan
Meski banyak orang yang memberikan terlalu mengontrol anak, menyalahkan anak,
label strawberry generation dengan hal-hal mengkritik, dan egois dengan tujuan demi
negatif, sebaliknya generasi ini juga kebaikan anaknya ternyata memberikan efek
memiliki hal-hal positif yang menunjukkan negatif bagi perkembangan anak. Salah
sisi unik dan kekuatannya. Generasi satunya berdampak pada rendahnya
strawberry ini merupakan generasi kreatif, kepercayaan diri anak (Oktariani, 2021;
kritis, luwes, dan memiliki banyak gagasan Rianti & Dahlan, 2022). Selain orang tua dan
(Kasali, 2017). Dalam survei yang dilakukan keluarga, lingkungan sekolah yang rentan
oleh GNFI dapat diketahui sebanyak 64% dengan kekerasan, bullying, dan tekanan
generasi muda di Indonesia memiliki sosio-ekonomi juga membuat siswa merasa
optimisme dan bersemangat dalam ketakutan serta berdampak pada banyak hal
membangun Indonesia agar menjadi negara antara lain pada kesehatan fisik dan mental
yang lebih baik lagi di masa yang akan (Boen, Kozlowski, & Tyson, 2020). Dengan
datang (GNFI, 2021). Optimisme yang kata lain, generasi muda pada zaman ini
dimiliki seseorang dapat dipengaruhi oleh sebenarnya memiliki modal dari dalam diri
self-efficacy yang juga secara langsung akan namun tidak dapat dikembangkan secara
berdampak pada dimilikinya kesehatan optimal karena beberapa kondisi yang ada di
mental yang lebih baik. Hope sebagai ruang lingkup sehari-hari. Hal ini juga
pendorong untuk melakukan tindakan yang menunjukkan bahwa falsafah hidup

‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ ͶͲͻ


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

WASAKA untuk terus menunjukkan kerja 2(1), 22–29.


keras, tangguh, jujur, tekun, tanggung file:///C:/Users/USER/Downloads/160-
jawab, disiplin, dan pantang menyerah Article%20Text-289-1-10-
dalam mencapai tujuan masih memiliki 20200726%20(1).pdf
relevansi pada kehidupan strawberry
generation pada masa ini. Alarcon, G. M., Bowling, N. A., & Khazon,
S. (2013). Great expectations: A meta-
4. Kesimpulan analytic examination of optimism and
Dengan kondisi zaman sekarang, hope. Personality and Individual
falsafah WASAKA yang dapat ditinjau dari Differences, 54(7), 821–827.
aspek psikologis PsyCap masih relevan dapat https://doi.org/10.1016/j.paid.2012.12.0
diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan. 04
Generasi muda yang di label sebagai
strawberry generation adalah generasi yang Aliyev, R., & Karakus, M. (2015). The
akan memimpin bangsa dan negara ini Effects of Positive Psychological
sebagai pemimpin masa depan. Dalam Capital and Negative Feelings on
prosesnya, mereka akan menghadapi banyak Students’ Violence Tendency. Procedia
tantangan dan ketidakpastian. Modal - Social and Behavioral Sciences,
psikologis dan motivasi internal yang 190(November 2014), 69–76.
dimiliki menjadi tidak optimal dikarenakan https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.0
beberapa faktor yang ada seperti eksposur 4.918
terhadap internet, media sosial, dan adanya
toxic parenting. Generasi muda dapat Amin, B. (2018). Pendekatan Konseling
menerapkan falsafah WASAKA agar tetap Eksistensi Humanistik berbasis nilai
bertanggung jawab, tangguh, dan pantang Budaya Banjar “Wasaka” dalam
menyerah dalam mencapai tujuan. membentuk karakter siswa di
Konsep psikologis lainnya seperti Banjarmasin. Prosiding Seminar
resiliensi dan coping strategy dapat dibahas Nasional Bimbingan Dan Konseling,
pada penelitian berikutnya. Tidak terbatas 2(1), 89–98.
pada generasi muda, dampak dari falsafah https://docplayer.info/96409120-
WASAKA ke depannya dapat dikaji Pendekatan-konseling-eksistensi-
pengaplikasiannya pada generasi dewasa humanistik-berbasis-nilai-budaya-
akhir di era sekarang. Selain itu, penelitian banjar-wasaka-dalam-membentuk-
berikutnya dapat menggunakan lebih karakter-siswa-di-banjarmasin.html
banyak sumber acuan dalam kajian literatur
atau dengan melibatkan partisipan dengan Belle, M. A., Antwi, C. O., Ntim, S. Y.,
metode pengumpulan data secara Affum-Osei, E., & Ren, J. (2021). Am I
wawancara maupun penyebaran kuesioner. Gonna Get a Job? Graduating Students’
Psychological Capital, Coping Styles,
5. Daftar Pustaka and Employment Anxiety. Journal of
Adam, A. (2019). Skripsi, Depresi, dan Career Development, 49(688), 1122–
Bunuh Diri: “Everybody Hurts.” 1136.
Retrieved May 29, 2022, from Tirto.id https://doi.org/10.1177/0894845321102
website: https://tirto.id/skripsi-depresi- 0124
dan-bunuh-diri-everybody-hurts-deW8
Boen, C. E., Kozlowski, K., & Tyson, K. D.
Ahmad, A., & Safaria, T. (2013). Effects of (2020). “Toxic” schools? How school
Malnutrition on Students ’ Academic exposures during adolescence influence
Performance. Journal of Educational, trajectories of health through young
Health and Community Psychology, adulthood. SSM - Population Health,

ͶͳͲ ‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

11. Gallagher, M. W., & Lopez, S. J. (2009).


https://doi.org/10.1016/j.ssmph.2020.1 Positive expectancies and mental
00623 health: Identifying the unique
contributions of hope and optimism.
Chhajer, R., Rose, E. L., & Joseph, T. (2018). Journal of Positive Psychology, 4(6),
Role of Self-efficacy, Optimism and Job 548–556.
Engagement in Positive Change: https://doi.org/10.1080/1743976090315
Evidence from the Middle East. 7166
Vikalpa, 43(4), 222–235.
https://doi.org/10.1177/0256090918819 GNFI. (2021). Survei Indeks Optimisme
396 2021 Tunjukkan Semangat Generasi
Muda Membangun Indonesia.
Christiani, L. C., & Ikasari, P. N. (2020). Retrieved June 12, 2022, from
Generasi Z dan Pemeliharaan Relasi https://www.goodnewsfromindonesia.i
Antar Generasi dalam Perspektif d/2021/08/14/survei-indeks-optimisme-
Budaya Jawa. Jurnal Komunikasi Dan 2021-tunjukkan-semangat-generasi-
Kajian Media, 4(2), 84–105. muda-membangun-indonesia
https://jurnal.untidar.ac.id/index.php/ko
munikasi/article/view/3326 Grover, S. L., Teo, S. T. T., Pick, D., Roche,
M., & Newton, C. J. (2018).
Citraningtyas, C. E. (2021). Addressing Psychological capital as a personal
Optimism Among the Young resource in the JD-R model. Personnel
Indonesian Generation in Sustaining the Review, 47(4), 968–984.
Pandemic. Jurnal Ilmu Sosial Dan https://doi.org/10.1108/PR-08-2016-
Humaniora, 10(2), 279. 0213
https://doi.org/10.23887/jish-
undiksha.v10i2.33469
Gupta, V., & Singh, S. (2014). Psychological
CNNIndonesia. (2021). Diduga Stres Tugas capital as a mediator of the relationship
Kuliah, Mahasiswi di Yogya Bunuh between leadership and creative
Diri. Retrieved May 29, 2022, from performance behaviors: Empirical
https://www.cnnindonesia.com/nasiona evidence from the Indian R&D sector.
l/20211022132907-12-710976/diduga- International Journal of Human
stres-tugas-kuliah-mahasiswi-di-yogya- Resource Management, 25(10), 1373–
bunuh-diri 1394.
https://doi.org/10.1080/09585192.2013.
Doménech-Betoret, F., Abellán-Roselló, L., 870311
& Gómez-Artiga, A. (2017). Self-
efficacy, satisfaction, and academic Hayat, A. A., & Shateri, K. (2019). The Role
achievement: The mediator role of of Academic Self-Efficacy in
students’ expectancy-value beliefs. Improving Students’ Metacognitive
Frontiers in Psychology, 8(JUL), 1–12. Learning Strategies. Journal of
https://doi.org/10.3389/fpsyg.2017.011 Advances in Medical Education and
93 Professionalism, 7(4), 204–211.
https://doi.org/10.30476/jamp.2019.812
Fitriah, A., & Setiawaty, D. (2020). SIKAP 00.Received
ANTI KORUPSI (" WASAKA " Value
Transformation As A Basis For Anti Hornor, G. (2016). Resilience. 31(3).
Corruption Attitude ). 2(2). https://doi.org/10.1016/j.pedhc.2016.09
.005

‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ Ͷͳͳ


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

Annual Review of Organizational


Kasali, R. (2017). STRAWBERRY Psychology and Organizational
GENERATION Anak-Anak Kita Berhak Behavior, 4, 339–366.
Keluar dari Perangkap yang Bisa https://doi.org/10.1146/annurev-
Membuat Mereka Rapuh. Jakarta: orgpsych-032516-113324
Mizan DIgital Publishing.
https://doi.org/10.2307/j.ctv5jxmnf.10 Maharani, A. C. (2021). The influence of
excessive use of social media.
Kelly, T. P. M. F. (2020). Halal Dan Haram Indonesian Journal of Social Sciences,
Dalam Islam. Angewandte Chemie 13(1), 11.
International Edition, 6(11), 951–952., https://doi.org/10.20473/ijss.v13i1.263
2, 20–26. 51

Khairina, Roslan, S., Ahmad, N., McKinsey. (2022). Addressing the


Zaremohzzabieh, Z., & Arsad, N. M. unprecedented behavioral-health
(2020). Predictors of Resilience among challenges facing Generation Z.
Indonesian Students in Malaysian Retrieved May 27, 2022, from
Universities. Asian Journal of https://www.mckinsey.com/industries/h
University Education, 16(3), 169–182. ealthcare-systems-and-services/our-
https://doi.org/10.24191/ajue.v16i3.110 insights/addressing-the-unprecedented-
81 behavioral-health-challenges-facing-
generation-z
Kim, K. J., & Yoo, M. S. (2018). The
Influence of Psychological Capital and Nadilla, D. F. (2017a). Eksplorasi Nilai
Work Engagement on Intention to Falsafah Hidup Orang Banjar pada
Remain of New Graduate Nurses. Pembelajaran Sejarah sebagai Landasan
Journal of Nursing Administration, Moral dan Karakter Siswa di
48(9), 459–465. Kalimantan Selatan. Seminar Nasional
https://doi.org/10.1097/NNA.00000000 Teknologi Pendidikan 2017, 396–409.
00000649 Retrieved from
https://www.neliti.com/publications/17
Lee, Y. L., & Yang, D. J. (2019). Potential 1554/eksplorasi-nilai-falsafah-hidup-
contributions of psychological capital to orang-banjar-pada-pembelajaran-
the research field of marketing. sejarah-sebagai-l
Frontiers in Psychology, 10(SEP), 1–8.
https://doi.org/10.3389/fpsyg.2019.021 Nadilla, D. F. (2017b). The Life Philosophy
11 of the Banjarese as a Value Education in
Learning History. Yupa: Historical
Luthans, F., Avolio, B. J., Avey, J. B., & Studies Journal, 1(2), 123.
Norman, S. M. (2007). Positive https://doi.org/10.26523/yupa.v1i2.53
psychological capital: Measurement and
relationship with performance and Nambudiri, R., Shaik, R., & Ghulyani, S.
satisfaction. Personnel Psychology, (2020). Student personality and
60(3), 541–572. academic achievement: mediating role
https://doi.org/10.1111/j.1744- of psychological capital (PsyCap).
6570.2007.00083.x International Journal of Educational
Management, 34(4), 767–781.
Luthans, F., & Youssef-Morgan, C. M. https://doi.org/10.1108/IJEM-12-2018-
(2017). Psychological Capital: An 0385
Evidence-Based Positive Approach.

Ͷͳʹ ‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

Nurkhalisa, D. (2019). Generasi Milenial dan Sumpah Pemuda: Latar Sejarah dan
Gangguan Mental. Retrieved June 12, Pengaruhnya bagi Pergerakan
2022, from Nasional. Jakarta: Museum Sumpah
https://news.unair.ac.id/2019/08/15/gen Pemuda.
erasi-milenial-dan-gangguan-mental/
Rego, A., Cunha, M. P. e., Reis Júnior, D.,
Oh, J., Chopik, W. J., & Kim, E. S. (2020). Anastácio, C., & Savagnago, M. (2018).
The Association between Actor/Partner The optimism-pessimism ratio as
Optimism and Cognitive Functioning predictor of employee creativity: the
among Older Couples. 88(4), 822–832. promise of duality. European Journal of
https://doi.org/10.1111/jopy.12529.The Innovation Management, 21(3), 423–
442. https://doi.org/10.1108/EJIM-07-
Oktariani, O. (2021). Dampak Toxic Parents 2017-0087
dalam Kesehatan Mental Anak. Jurnal
Penelitian Pendidikan, Psikologi Dan Rianti, & Dahlan, A. (2022). Karakteristik
Kesehatan (J-P3K), 2(3), 215–222. Toxic Parenting Anak dalam Keluarga.
https://doi.org/10.51849/j-p3k.v2i3.107 DIAJAR: Jurnal Pendidikan Dan
Pembelajaran, 1(2), 190–196.
Pacheco, B., & Kamble, S. V. (2016). Role https://doi.org/10.54259/diajar.v1i2.74
of optimism in the well-being of 2
undergraduate students in Goa. Indian
Journal of Health and Wellbeing, 7(4), Rippon, D., Shepherd, J., Wakefield, S., Lee,
419–422. A., & Pollet, T. V. (2022). The role of
self-efficacy and self-esteem in
Pleeging, E., Burger, M., & van Exel, J. mediating positive associations between
(2021). The Relations between Hope functional social support and
and Subjective Well-Being: a Literature psychological wellbeing in people with
Overview and Empirical Analysis. a mental health diagnosis. Journal of
Applied Research in Quality of Life, Mental Health, 0(0), 1–10.
16(3), 1019–1041. https://doi.org/10.1080/09638237.2022.
https://doi.org/10.1007/s11482-019- 2069695
09802-4
Sabouripour, F., Roslan, S., Ghiami, Z., &
Pocinho, M., Garcês, S., & Popa, D. (2022). Memon, M. A. (2021). Mediating Role
Editorial: Positive Psychology in of Self-Efficacy in the Relationship
Everyday Life. Frontiers in Psychology, Between Optimism, Psychological
13(June), 1–6. Well-Being, and Resilience Among
https://doi.org/10.3389/fpsyg.2022.913 Iranian Students. Frontiers in
569 Psychology, 12(June).
https://doi.org/10.3389/fpsyg.2021.675
Puspita, D. M. (2022). Benarkah Anak Muda 645
Zaman Sekarang Bermental Lemah?
Simak 5 Penyebabnya. Retrieved June Sameer, Y. M. (2018). Innovative Behavior
12, 2022, from and Psychological Capital: Does
https://www.hipwee.com/list/benarkah- Positivity Make any Difference?
anak-muda-zaman-sekarang-bermental- Journal of Economics and
lemah-simak-5-penyebabnya/ Management, 32(2), 75–101.
https://doi.org/10.22367/jem.2018.32.0
Rahman, M. A., Darmansyah, Suswadi, 6
Wiyadi, S. S., & Misman. (2008).

‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ Ͷͳ͵


Jurnal Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial
Vol. 6, No. 2, Oktober 2022, pp. 403-414

Sarbaini, Nuryadin, Asnawi, A., Fatimah, Statistik, B. P. (2015). Mengulik Data Suku
Mukhyat, & Hanafi, U. (2012). di Indonesia. Retrieved April 15, 2022,
Pedoman Pendidikan Karakter from
WASAKA (Waja Sampai Kaputing). In https://www.bps.go.id/news/2015/11/1
Universitas Lambung Mangkurat (Vol. 8/127/mengulik-data-suku-di-
7). Yogjakarta: Aswaja Pressindo indonesia.html
Yogjakarta.
Subur, S. (2020). PERJUANGAN
Sari, N. P., Sulistiyana, & Rusandi, M. A. PANJANG BANGSA INDONESIA
(2022). Modul Teknik Self-Instruction MENUJU BANGSA
untuk Penerapan Nilai Waja Sampai BERMARTABAT. Retrieved June 18,
Kaputing ( Wasaka ). Bulletin of 2022, from BDK Banjarmasin
Counseling and Psychotherapy, 4(1), Kementrian Agama website:
55–63. https://bdkbanjarmasin.kemenag.go.id/
berita/perjuangan-panjang-bangsa-
Shatté, A., Perlman, A., Smith, B., & Lynch, indonesia-menuju-bangsa-bermartabat-
W. D. (2017). The Positive Effect of surya-subur
Resilience on Stress and Business
Outcomes in Difficult Work Sutrisno, M. B., & Parahyanti, E. (2018). The
Environments. Journal of Occupational Impact of Psychological Capital and
and Environmental Medicine, 59(2), Work Meaningfulness on Work
135–140. Engagement in Generation Y Monica.
https://doi.org/10.1097/JOM.00000000 Advances in Social Science, Education
00000914 and Humanities Research, 130, 53–58.
https://doi.org/10.4172/2167-1168-c7-
Slåtten, T., Lien, G., Horn, C. M. F., & 083
Pedersen, E. (2019). The links between Zhang, W., Zheng, Z., Pylypchuk, R., Zhao,
psychological capital, social capital, and J., Sznajder, K. K., Cui, C., & Yang, X.
work-related performance–A study of (2021). Effects of Optimism on Work
service sales representatives. Total Satisfaction Among Nurses: A
Quality Management and Business Mediation Model Through Work-
Excellence, 30(sup1), S195–S209. Family Conflict. Frontiers in
https://doi.org/10.1080/14783363.2019. Psychiatry, 12(November), 1–10.
1665845 https://doi.org/10.3389/fpsyt.2021.7793
96
Smith, M. (2021). Gen Z and millennial
workers are leading the latest quitting Zou, R., Hong, X., Wei, G., Xu, X., & Yuan,
spree—here’s why. Retrieved May 29, J. (2022). Differential Effects of
2022, from CNBC website: Optimism and Pessimism on
https://www.cnbc.com/2021/09/03/gen- Adolescents’ Subjective Well-Being:
z-and-millennial-workers-are-leading- Mediating Roles of Reappraisal and
the-latest-quitting-spree-.html Acceptance. International Journal of
Environmental Research and Public
Snyder, H. (2019). Literature review as a Health, 19(12).
research methodology: An overview https://doi.org/10.3390/ijerph19127067
and guidelines. Journal of Business
Research, 104(March), 333–339.
https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.0
7.039

ͶͳͶ
Ͷ ‘•ƒ•‹ŠƬ—ƒ–‘ȋƒŒ‹ƒ’•› Š‘Ž‘‰‹ ƒŽ ƒ’‹–ƒŽǥȌ
Editorial Team | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/about/editorialTeam

Home / Editorial Team

Editorial Team
Editor in Chief

Daroe Iswatiningsih

• Scopus ID: 57221445951


• Orchid: https://orcid.org/0000-0002-1982-4312
• Scholar: https://scholar.google.com/Daroe Iswatiningsih
• Publons: 4224176
• Sinta: 5990459
• Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur, Indonesia

Managing Editor

Eggy Fajar Andalas

• Scopus ID: 57222991139


• Orchid: https://orcid.org/0000-0002-0107-7849
• Scholar: https://scholar.google.com/EggyFajarAndalas
• Publons: 4418899
• Sinta: 6197950
• Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur, Indonesia

Editorial Boards

Kukuh Yudha Karnanta

• Scopus ID: -
• Orchid: https://orcid.org/0000-0002-4040-3619
• Scholar: https://scholar.google.com/KukuhYudhaKarnanta
• Sinta: 6030927
• Universitas Airlangga, Jawa Timur, Indonesia

1 of 6 11/14/2022, 2:13 PM
Editorial Team | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/about/editorialTeam

Widyatmike Gede Mulawarman

• Scopus ID: 57214991389


• Orchid: https://orcid.org/0000-0002-0996-3757
• Scholar: https://scholar.google.com/WidyatmikeGedeMulawarman
• Sinta: 6026874
• Universitas Mulawarman Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia

Dwi Sulistyorini

• Scopus ID: -
• Orchid: -
• Scholar: https://scholar.google.com/DwiSulistyorini
• Sinta: 6027996
• Universitas Negeri Malang, Jawa Timur, Indonesia

Itaristanti

• Scopus ID: -
• Orchid: https://orcid.org/0000-0002-0107-7849
• Scholar: https://scholar.google.com/Itaristanti
• Sinta: 6021846
• Institut Agama Islam Syekh Nurjati Cirebon, Jawa Barat, Indonesia

Trisna Kumala Satya Dewi

• Scopus ID: -
• Orchid: -
• Scholar: https://scholar.google.com/TrisnaKumalaSatyaDewi
• Sinta: 6053787
• Universitas Negeri Sebelas Maret, Jawa Tengah, Indonesia

Bramantijo

• Scopus ID: 57223858194


• Scholar: https://scholar.google.com/Bramantijo
• Orchid: https://orcid.org/0000-0003-0968-1642
• Sinta: 6093691
• Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta Surabaya, Jawa Timur, Indonesia

2 of 6 11/14/2022, 2:13 PM
Editorial Team | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/about/editorialTeam

Ahmad Arif Widianto

• Scopus ID: 57217222447


• Orchid: https://orcid.org/0000-0002-4518-0944
• Scholar: https://scholar.google.com/AhmadArifWidianto
• Sinta: 6027356
• Universitas Negeri Malang, Jawa Timur, Indonesia

Copy Editor

Hidayah Budi Qur'ani

• Scopus ID: 57222991961


• Orchid: https://orcid.org/0000-0002-5441-9136
• Scholar: https://scholar.google.com/HidayahBudiQurani
• Sinta: 5990500
• Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur, Indonesia

Focus and Scope

Publication Ethics

Abstracting/Indexing

Editorial Team

3 of 6 11/14/2022, 2:13 PM
Vol. 6 No. 2 (2022): Oktober | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perub... https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/issue/view/1247

Home / Archives / Vol. 6 No. 2 (2022): Oktober

Vol. 6 No. 2 (2022): Oktober


DOI: https://doi.org/10.22219/satwika.v6i2

Published: 2022-10-31

Front Matter

Front matter vol.6 no.2 Oktober 2022

0

Original Research

Tradisi Pemilikan Keramik di dataran tinggi Jambi: Asal-usul dan pemanfaatannya


Nainunis Aulia Izza, Nugrahadi Mahanani, Ari Mukti Wardoyo Adi
206-217

 PDF 5  DOI

Tren ngopi di Jakarta: Analisis rekomendasi kedai kopi pada akun Instagram
Narita Pratiwi, Maria Regina Widhiasti
218-231

 PDF 1  DOI

Analisis perilaku konsumsi melalui gaya hidup pada usia remaja


Ratna Fitri Astuti, Vitria Puri Rahayu, Mustangin Mustangin, Ritma Ratri Candra Dewi, Rosyidah Rahmaniah
232-241

 PDF 6 1  DOI

Perubahan pola kehidupan masyarakat adat: Studi etnografi pada masyarakat Dayak Ribun di sekitar perkebunan kelapa sawit Parindu Kabupaten Sanggau
Armia Rizki Adinda Adinda, Arkanudin Arkanudin, Desca Thea Purnama, Ignasia Debbye Batualo
242-254

 PDF 1  DOI

Tingkat preferensi wanita obesitas pada busana kerja berbahan kain tradisional lurik
Putri Utami, Sri Wening, Emy Budiastuti, Moh. Adam Jerusalem
255-266

 PDF 1 1  DOI

Pemaknaan tradisi Peh Cun di Indonesia: Visualisasi dalam koleksi Ready-to-Wear Deluxe bagi generasi muda dengan gaya hidup urban
Dewi Isma Aryani, Josephine Theodora
267-280

 PDF 1 1  DOI

Dalam pusaran dompet digital: Praktik konsumsi dompet digital di kalangan kaum muda kontemporer
Siti Umaiyah
281-298

 PDF  13 5  DOI

1 of 5 11/14/2022, 2:12 PM
Vol. 6 No. 2 (2022): Oktober | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perub... https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/issue/view/1247

Agama dan ritual: Dinamika konflik Dusun Mangir Lor Sendangsari Pajangan
Muhammad Khidir Baihaqi, Muhammad Iqbal Birsyada
299-310

 PDF  12 2  DOI

Nilai-nilai karakter budaya Belis dalam perkawinan adat masyarakat Desa Benteng Tado Kabupaten Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur
Heri Kurnia, Felisia Lili Dasar, Intan Kusumawati
311-322

 PDF  15 5  DOI

Pergeseran prosesi dan makna dalam tradisi Merti Dusun di desa wisata budaya Dusun Kadilobo
Astin Eka Tumarjio, Muhammad Iqbal Birsyada
323-335

 PDF 5  DOI

Akseptasi modernitas beragama Orang Dayak di Kampung Nyarumkop


Donatianus BSE Praptantya, Diaz Restu Darmawan, Jagad Aditya Dewantara, Efriani Efriani, Agus Yuliono
336-351

 PDF 3  DOI

Rituals and myths at the death ceremony of the Toraja People: Studies on the Rambu Solo Ceremony
Lambok Hermanto Sihombing
352-366

 PDF 1  DOI

Mitos dan paradoks diskursus perempuan dalam film horor Kuime (Over Your Dead Body)
Cintya Dara Sakina, Esther Risma Purba
367-384

 PDF  23 1  DOI

Nilai Nilai–nilai tradisi budaya Cap Go Meh pada masyarakat Cina Benteng di Tangerang sebagai sumber pembelajaran di sekolah
Ivan Sanjaya, Suswandari Suswandari, Rudy Gunawan
385-402

 PDF 0  DOI

Reviewing Research

Kajian psychological capital pada filosofi hidup Suku Banjar “Waja Sampai Kaputing” pada Strawberry Generation
Desy Natalia Kosasih, Taufik Akbar Rizqi Yunanto
403-414

 PDF 4  DOI

2 of 5 11/14/2022, 2:12 PM
Vol. 6 No. 2 (2022): Oktober | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perub... https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/issue/view/1247

Focus and Scope

Publication Ethics

Abstracting/Indexing

Editorial Team

Reviewers

Peer Review Process

Open Access Policy

Important Dates

Author Guidelines

Author Fees

Copyright Notice

Screening for Plagiarism

Article Digital Archiving

Journal History

Author Agreement Statement

3 of 5 11/14/2022, 2:12 PM
Vol. 6 No. 2 (2022): Oktober | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perub... https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/issue/view/1247

Tools

Indexed by

4 of 5 11/14/2022, 2:12 PM
Vol. 6 No. 2 (2022): Oktober | Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perub... https://ejournal.umm.ac.id/index.php/JICC/issue/view/1247

Address

Institute for Culture, University of Muhammadiyah Malang

Jl. Raya Tlogomas 246 Malang, Indonesia, 65144

Phone 0341-460318

Contact Info

Principal Contact

Daroe Iswatiningsih
Phone: +6281252755858
Email: iswatiningsihdaroe@gmail.com

Support Contact

Eggy Fajar Andalas


Phone: +6285755347700
Email: andalaseggy@gmail.com

View My Stats

5 of 5 11/14/2022, 2:12 PM
SINTA - Science and Technology Index https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/profile/7000

SSAATTW
WIIKKAA :: KKAAJJIIAANN IILLM
MUU BBUUDDAAYYAA DDAANN PPEERRUUBBAAHHAANN SSOOSSIIAALL
 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
 P-ISSN : 25808567  E-ISSN : 2580443x

 2.03509Impact Factor

 335
Google Citations

 Sinta 3
Current Acreditation

 Google Scholar  Garuda  Website  Editor URL

History Accreditation

2018 2019 2020 2021

Garuda Google Scholar

Tinjauan pustaka sistematis: Studi kritis pementasan budaya di era pandemi Covid-19 pada pertunjukan sendratari Ramayana secara online
Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 180-190
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.18275  Accred : Unknown

Seni Beduda: Penanaman nilai-nilai tradisi melalui musik dan syair pada masyarakat Suku Dayak Kebahan Penyelopat
Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 139-152
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.18902  Accred : Unknown

Tari Greget Sawunggaling sebagai ikon kota Surabaya


Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 23-34
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.19247  Accred : Unknown

Implementasi nilai dalam Wahyu Kliyu di masyarakat Desa Kendal Kecamatan Jatipuro Kabupaten Karanganyar
Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 62-72
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.19294  Accred : Unknown

Analisis perubahan peran dan fungsi keluarga pada masyarakat Minangkabau dalam teori feminisme dan teori kritis
Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 191-205
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.19383  Accred : Unknown

Kearifan lokal dalam pengelolaan Repong Damar Pekon Pahmungan Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Pesisir Barat Lampung
Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 73-91
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.19609  Accred : Unknown

Akulturasi Islam pada budaya Ruwatan Rumah di Cikidi Hilir Banten


Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 50-61
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.19755  Accred : Unknown

Peran media baru terhadap gelaran konser musik di era pandemi Covid-19: Studi kasus Pamungkas "The Solipsism 0.2â
Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 13-22
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.19836  Accred : Unknown

Ketahanan kesehatan masyarakat melalui herbal habbit: Analisis isi pengobatan tradisional dalam Serat Centhini
Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 110-125
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.20193  Accred : Unknown

Konstruksi gender dalam sastra anak Sunda Nala karya Darpan


Universitas Muhammadiyah Malang Satwika : Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial Vol. 6 No. 1 (2022): April 35-49
 2022  DOI: 10.22219/satwika.v6i1.20250  Accred : Unknown

1 of 2 11/14/2022, 2:16 PM
SINTA - Science and Technology Index https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/profile/7000

View more ...

2 of 2 11/14/2022, 2:16 PM

You might also like