Professional Documents
Culture Documents
FENOMENA GUNUNG ES
Fenomena penyakit
Gejala dan tanda
Apa yang mendasari mengapa terjadi gejala
Bagaimana pengobatannya?
-berdasarkan sebab-sebabnya
Bagaimana pencegahannya
Adakah peraturan-peraturannya
Dan seterusnya
II
5 th 19 th century
III 20 th century
IV Indonesian history of medicine
Pre-historian Era
Paleopathology
Paleomedicine
Paleopathologists
Study from teeth or bones from :
fosilized - humans
- animals
works of art
Fosilized bacteria
years
500.000.000
Pithecantropus erectus
Oldest
species
known
early
Excavated
Java
in 1891
human
in
Holes
in
the
by stone tools
skull
To liberate evil spirits
who might be causing
headache or epilepsy
PRIMITIVE MEDICINE
Medicinal approach :
Ceremony : - prays
- magic formulas
Psycotherapy
MEDICINE OF ANCIENT
CIVILIZATION
> 4.000 B.C 500
AD
EGYPT
Supranatural
In the form
of religion
King was god
King Hammorabi of
Babylon (2.250 BC)
The oldest surviving Sumerian legal
code
* Legal regulations
* Laws specifying fees
* Punishment in case of
Example :
If the doctor shall open an
abscess with a blunt knife
and shall kill the patient or
shall destroy the sight of the
eye, his hand shall be cut
off.
5 th century B.C
Asclepius
Many temples
Greek, Minor Asia, or
Rome
and all over the
HIPPOCRATES:
Bapak ilmu kedokteran
Diantara ajarannya :
1. Dokter seharusnya bekerja karena
cinta pada manusia, bukan untuk
keuntungan pribadi
2. Penyakit harus dipelajari dengan
pengamatan yang seksama dan kasus
harus dicatat secara teliti dan dikaji
untuk menetapkan prognosis
Example of
a history of a disease: .
DIABETES MELLITUS
FENOMENA GUNUNG ES
Fenomena penyakit
Gejala dan tanda
Apa yang mendasari mengapa kencingnya manis
mengapa gula didalam darah tinggi
Kekurangan insulin mekanismenya?
Produksi insulin oleh sel- berkurang !
-------- > pengobatan : Berikan insulin
Obat yang merangsang
sel-
--> Golongan
Sulfonilurea
Masalah baru: Resistensi insulin
------- mekanisme ?
Biologi sel
Biologi molekuler
Sel : Reseptor
Post-receptor
Ebers papyrus
written about 1550
BC.
Date
Source
Observation
Clinical descriptions of
polyuric conditions
resembling diabetes
mellitus
5th century
Clinical descriptions
including sugary urine;
obese and thin patients
distinguished
10th century
Avicenna (Arabia)
Clinical descriptions
including sugary urine;
gangrene and
impotence described as
complications
17th century
15th century BC
2nd century AD
18 century
th
Milestone in the
History of Diabetes
Mellitus
Date
19th century
Source
20th century
Observation
1921
1955/1956
Hoechst- Boehringer
(Germany)
Isolated hypoglycaemic
extracts from pancreas
Discovered and isolated
insulin
Produced insulin comm
.
Produced Sulphonylurea
(Era of OAD)
Milestone in the
History of Diabetes
Mellitus
Di INDONESIA
Pengobatan Asli
Mengandung unsur :
Spiritual
Kegaiban
Ramuan tanaman
Dukun bayi :
Sampai sekarang
Indonesia was
ZAMAN
BELANDA
PENJAJAHAN
Dokter Militer
Ilmu
Kedokteran
INDONESIA
Eropa
Takut penjalaran penyakit cacar
Tenaga pembantu vaksinasi
(Vaccinateur)
Vaccinateu
r
Pusat
cacar
Pendidikan
Kedokteran
Sederhana
pembutan
vaksin
Dokter
Jawa
di Batu Tulis
PENDIDIKAN KEDOKTERAN
Sekolah Dokter
1. Sekolah dokter Djawa
2. Stovia (Jakarta)
Geneeskundige
Hoogeschool
1851 - 2 tahun
1856 - 3 tahun
1875 - 7 tahun
Geneeskundige Hoogeschool
1927
1902
Soetomo
Tjipto Mangoenkoesoemo
Budi Utomo (1908)
3. Nias (Surabaya)- 1913
Penyakit-penyakit
yang
menjadi
masalah di Indonesia dalam masa
penjajahan Belanda
1.Cacar
2.Beri-beri
3.Xelophthalmi
a
4.Kolera
5.Kusta
6.Malaria
7.TBC
d. Sampar / pest
Dr. Slamet
yang
diberantasnya
e. Framboesia
f. Kolera
karena penyakit
PERANG PASIFIK
Mobilisasi besar
bahan makanan
Mobilisasi obat-obatan
Penderitaan rakyat luar biasa
Kurang makan
Mati kelaparan
Kurang pakaian
baju bagor
Kekurangan obat-obatan
Menyangkut
Perjuangan dokter
1949
Belanda
menyerahkan
seluruh kedaulatan ke Indonesia
Republik Indonesia Serikat
Men Kes : Dr. J. Leimena
Republik Indonesia
Men Kes : Prof.dr. Soetopo
DOKTER-DOKTER
Yang gugur, tewas atau hilang selama Pendudukan Tentara Jepang dan
Perjuangan Kemerdekaan
Nomor N a m a
1 Prof.A.MOCHTAR
.
2 MARAH ACHMAD
.
Peristiwa / tempat /
waktu
Oleh Jepang dituduh mencampur
Nomor N a m a
6. LUKARDI
D. PESIK
7
.
GUROJO
8
9.. DUSTIRA
Peristiwa / tempat /
waktu
Dibunuh oleh Jepang di Tanjung Redep
(1945)
Dibunuh oleh Jepang di Tanjung Karang /
Lampung (1945)
Dibunuh oleh Jepang di Tual (1943)
Sebagai
dokter
muda
mengikuti
perjuangan dalam TKR, gugur disekitar
Bandung (1945)
10 Prof.ABDULRACHMAN Gugur beserta kawan-kawannya (Adi
.
Soetjipto cs) dalam pesawat terbang
SALEH
yang
ditembak
oleh
Belanda.
Dimakamkan di Pekuncen/Yogyakarta
(1947). dokter tentara gugur dalam
Sebagai
11. SUPRAUN
pertempuran di daerah Mojokerto di
tahun 1947, dimakamkan kembali di
taman Pahlawan Mojokerto.
12. HADIONO SINGGIH
Nomor N a m a
13. RIDWAN (drs med)
Peristiwa / tempat /
waktumenunaikan tugas
Dalam
sebagai
Perwira Kesehatan gugur tahun 1948 di
Buahbatu (daerah Bogor)
14 MUWARDI
.
15 SUSANTO MANGUN
.SUPONTJO
Sebagai
anggota
PNI
oleh
pihak
pemberontak (PKI Madiun) dibunuh di
Pati (1948).
Korban pemberontakan PKI di Madiun
16 LOEKMONO HADI
.
17. SUWANDAR
18. PURNOMO
19. PRATIKNYO
Nomor N a m a
20. SUDJOJO PURWOSUPRODJO
21 SUBANDI
.
22 DJASAMIN SARAGIH
.
23. G. TOBING
24. PIET ALI
Peristiwa / tempat /
waktu
Dalam menjalankan tugas gerilya di
gunung
Merapi
sewaktu
Perang
Kemerdekaan
ke-II
(1949).
Telah
dimakamkan
kembali
di
Taman
Pahlawan menjalankan
Yogyakarta.
Dalam
tugas
gerilya
sewaktu Perang Kemerdekaan ke-II,
gugur di sekitar Kalisat Jawa Timur dan
telah dimakamkan kembali di Taman
Pahlawan
Jember
(1949).
Pada waktu
tentara
Belanda menyerbu
kota
Pematang
Siantar
dalam
pengungsian ke Kebon Jahe dibunuh oleh
Laskar Rakyat karena karena terdapat
padanya tablet MB (Pabrik May and
Baker), yang diartikan oleh Laskar tadi
sebagai pada
Militer Belanda
(1947). Belanda
Gugur
waktu tentara
menyerbu kota Tebing Tinggi, Sumatera
Timur, di tahun 1947.
Gugur sebagai korban pertempuran
dalam peristiwa Andi Azis di Makassar
tahun 1950.
Nomor N a m a
1 ISMANGIL
.
2 SUSILO
.
3 RUBINI
.
Peristiwa / tempat /
waktu
Sebagai Dokter PETA ditembak mati oleh
Jepang di Jakarta (1944), karena dituduh
sebagai satu di antara pemberontakpemberontak dalam peristiwa BLITAR
Sebagai seorang cendekiawan, beserta
dokter-dokter lain di Kalimantan dibunuh
Jepang
(1944).
Semasa
hidupnya
menjabat
Inspektur
Kesehatan
Kalimantan
dan
berkedudukan
di
Banjarmasin. Sangat besar jasanya
dalam pemberantasan penyakit malaria.
Sebagai seorang cendekiawan, beserta
dokter-dokter
lain
di
Kalimantan,
dibunuh oleh Jepang (Pontianak 1944)
4 ACHMAD DIPONE.
GORO
5. SUNARSO
Nomor N a m a
6. AGUSDJAM
7. ISMAIL
8.
TUMANGKOL
9. J.J. DUNGUS
10 KANUYOSO
.
11. MOCH. GORO
12 USMANI
.
Peristiwa / tempat /
waktu seorang cendekiawan, beserta
Sebagai
dokter-dokter
lain
di
Kalimantan,
dibunuh oleh Jepang (Pontianak 1944)
Sebagai seorang cendekiawan, beserta
dokter-dokter
lain
di
Kalimantan,
dibunuh oleh Jepang (Katapang/Kalbar
1944)
Dibawa
oleh Jepang dari tempat
tinggalnya (Sampit) kemudian tidak
pernah kembali (1944)
Dibawa oleh Jepang sewaktu Balikpapan
dibom oleh sekutu; tidak pernah kembali
(1944).
Sebagai seorang cendekiawan, beserta
dokter-dokter
lain
di
Kalimantan,
dibunuh oleh Jepang (Balikpapan 1944)
Gugur akibat siksaan Jepang di P. Seram
(Kairatu 1943/1944)
Dibunuh oleh Jepang di Maluku (Tobelo/
Halmahera, 1943/1944)
PERISTIWA PENTING
KEMERDEKAAN
DI
ZAMAN
di
WHO
menjadi
Ketua
Sidang
Bahan Bacaan
DEVELOPMENT
CENTURY
IN
THE
20TH
1900-1950
Development of basic medical science:
Physiology,
Histology,
Anatomy,
Biochemistry,
Clinical
Pathology,
Pharmacology
etc,
increases
the
understanding of the pathogenesis of
diseases.
1950-2000
Development of the New Biology
Improvement of the new Clinical Medicine
Inventions of new medical technology.
Development of the Modern Biotechnology .
DEVELOPMENT
CENTURY
IN
THE
21ST
the
human
genome
MEDICAL ETHICS
Wisdom,
sympathy
and
understanding are expected from a
doctor because a patient is not just a
collection
of
symptoms,
signs,
malfunctions, damaged organs or
emotional disturbances.
A patient is a person who has worries,
expectancies, needs cure, help and support
to
feel
confident.
A real doctor pays attention to all society
levels, each of them without any
discrimination.
A doctor must have such personality
traits so that everyone can easily trust his
complains and health
WELL-MANNERED
ROLE MODEL IN THE
S
OCIETY
RESPECTFUL