You are on page 1of 20

隋唐五代文学

S A S T R A D I N A S T I S U I , TA N G ,
DAN LIMA DINASTI
初唐四杰
Empat Penyair Besar
dari
Awal Dinasti Tang
Empat Penyair Besar dari Awal Dinasti Tang

“Empat Penyair Besar dari Awal Dinasti Tang” merujuk pada empat tokoh sastra, yaitu Wang Bo, Yang Jiong, Lu Zhaolin,
dan Luo Binwang.
“Empat Penyair Besar dari Awal Dinasti Tang” dianggap melanjutkan gaya sastra Liang-Chen dan menginspirasi era
Shen-Song.

Puisi Tang terkenal karena nada, irama dan kekuatannya

Berhubung gaya sastra era Qi-Ling masih memengaruhi 夏 出


sastrawan pada masa awal Dinasti Tang, “Empat Penyair Besar” 影 品

menentang gaya Shang Guan. Mereka memperluas materi puisi,


memperkaya isinya, dan mengisinya dengan energi baru.
 Wang Bo (650-676) disebut Zi’an merupakan tokoh sastra Empat Penyair Besar


dari Awal Dinasti Tang yang paling menonjol.
 Gaya puisi dan rapsodi Wang Bo dianggap menyegarkan.
 Yang Jiong (650-693) berasal dari Hongyi, Huayin (sekarang Shaanxi) dan


dikenal karena ketegasannya.
 Ia dikenal dengan nama Yang Yingchuan.
 Puisi Yang Jiong berisi tentang perbatasan dan ekspedisi perang.
 Lu Zhaolin (636-695) disebut juga Shengzhi, menjuluki dirinya “Pencemas Diam”.


 Ia berasal dari Fanyang, Youzhou (sekarang daerah Zhuo, Hebei).
 Ia diceritakan melompat ke sungai karena merasa tak tahan dan marah atas
penyakit yang dideritanya.
 Luo Binwang (640-687) disebut Guanguang, berasal


dari Yiwu di Wuzhou (sekarang Yiwu, Zhejiang).
 Ia menulis puisi paling banyak diantara Empat
Penyair Besar, khususnya puisi tujuh huruf.

Lu dan Luo dikenal untuk puisi biro musik, sedangkan


Wang dan yang lainnya dikenal untuk puisi lima
hurufnya dengan pola nada dan irama yang ketat.
孟浩然
Meng Haoran
“Penyair Baru”
Meng Haoran
 Meng Haoran (689-740) adalah penyair Tang pertama yang
menulis tentang gunung, air, dan pedesaan.
 Ia adalah penyair dari Dinasti Tang dan berasal dari
Xiangyang di Xiangzhou (sekarang Xiangfan du Hubei).
 Ia dikenal sebagai Meng Xiangyang.
 Ia meninggal di usianya ke 52 karena keracunan akibat
tidak sengaja makan ikan segar.
 Meng Haoran disejajarkan dengan Wang Wei, sehingga
mereka disebut Wang Meng.
 Meng Haoran dianggap sebagai pelopor “Puisi Gaya
Pedesaan” setelah Tao Yuanming, Xie Lingyun, dan Xie Tiao.
 Tulisan puisi Meng Haoran dikenal dengan kesederhanaan,
kejelasan, kehangatan, kejujuran, dan kehidupan
李白
Li Bai
“Penyair Abadi”
Li Bai
Li Bai (701-762) adalah penyair terkenal dari Dinasti
Tang. Ia dikenal karena kepribadiannya yang percaya
diri dan mandiri, juga tulisannya yang bebas dan
romantik.
Ia disebut juga Taibai, berasal dari Changlong di
Mianzhou (sekarang Jiangyou di Sichuan). Ia juga
dikenal sebagai petapa Qinglian.
Pada tahun 762, ia meninggal di rumah pamannya, Li
Yangbing di Dangtu (sekarang Anhui) karena minum
berlebihan.
puisi Li
Bai
 Puisi Li Bai menunjukkan imajinasi unik dan
semangat hebat, yang berdampak penting pada
generasi berikutnya.
 Terpengaruh oleh Taoisme, puisinya memiliki rasa
ilahi dan dijuluki “Penyair Abadi”.
 Li Bai adalah wakil klasik dari perkembangan puisi
pada kejayaan Dinasti Tang.
Kalimat Puitis Li Bai

“Kunjungan ke Gunung Tianmu


dalam Mimpi”
Puisi Biro Musik “Membawa arak” Mengerutkan dahi dan membungkukkan
Aku tidak melihat air Sungai Kuning mengalir pinggang untuk mengabdi pada orang kaya
dari angkasa, dan ia tidak kembali setelah dan berkuasa tidak membuatku senang.
mengalir ke laut; aku tidak melihat kesedihan
rambut putih di cermin jernih, dan sutra hijau
tampak berubah menjadi salju.
“Pemikiran di Malam Sunyi”
Bulan terang menyinari ranjang, tanah
“Melepas Kepergian Pejabat Shu di tampak tertutup salju.
Teras Xietiao di Xuanzhou”
Aku mengangkat pisau untuk memotong air,
tapi air mengalir lebih cepat; aku mengangkat
cangkir untuk menenggelamkan kesedihanku,
tapi kesedihanku makin dalam.
杜甫
DUFU
“Begawan Puisi”
杜甫 DUFU
 Du Fu (712-770) dijuluki Zimei ( 子美 ), dapat dilacak
leluhurnya ke Xiangyang di Hubei, meskipun ia lahir di
kabupaten Gong di Henan.
 Ia pernah tinggal di Shaoling selatan di Chang’an. Dan
karenanya dikenal sebagai “Orang Desa Shaoling” atau “Du
Shaoling”.
 Ia dinobatkan sebagai ”Begawan Puisi ( 诗圣 )”.
 Pada tahun kelima periode Dali (770), Du Fu meninggal
karena sakit saat bepergian pada usia 59 tahun.
PUISI DUFU

 Du Fu telah menulis lebih dari 1400


puisi.
 Puisinya mencerminkan 20 tahun
sebelum dan sesudah pemberontakan
Anshi, sekaligus mencatat kehidupan
dan pengalaman Du Fu.
 Puisi Du Fu luas dan dalam, emosinya
tulus dan kaya.
白居易
Bai Juyi
“Setan Puisi”
白居易 Bai Juyi

 Bai Juyi (772-846) dijuluki Letian ( 乐天 ), adalah penyair Dinasti Tang. Ia


dikenal sebagai “Petapa Gunung Xiang” dan “Penyair Mabuk”.
 Pada usia tuanya, ia dijadikan pengawal putra mahkota dan diberi gela
r anumerta “Wen”, orang akan menyebutnya sebagai “Bai Bo” ata
u“Adipati Bai Wen”.
 Bai Juyi adalah tokoh sastra berpengaruh yang dikenal sebagai “Setan
Puisi”.
 Puisinya sederhana dan mudah dipahami, sehingga populer di kalanga
n rakyat jelata.
 Karya Bai Juyi “Nyanyian Penderitaan Abadi” adalah salah satu puisi
narasi panjang dalam sejarah sastra China.
Tankertanker Design

Tankertanker Design

唐传奇
Kisah Mitos Tang
Keajaiban Zaman
Tankertanker Design

Kisah Mitos Tang


Tankertanker Design

Kisah Mitos Tang merujuk pada cerita pendek yang ditulis dalam bahasa China klasik,
1 yang populer selama Dinasti Tang.
Kisah Mitos Tang muncul dalam periode antara pendirian Dinasti Tang dan puncaknya;
2 ini adalah pematangan “kisah aneh” dari periode Enam Dinasti.
Pertengahan Dinasti Tang adalah puncak perkembangan kisah mitos Tang dan memiliki
3 jumlah penulis terbesar dari Kisas Mitos Tang.
Secara keseluruhan, Dinasti Tang adalah periode yang dipenuhi romantisme,
4 kegairahan, kepercayaan, juga kemajuan,dan semua cerminan dalam tulisan awal Tang.
Tankertanker Design

Kisah Mitos Tang


Tankertanker Design

Kisah mitos Tang disebut sebagai “Keajaiban Zaman” dan menandai fase baru dalam
1 penciptaan cerita China.

2 Kisah mitos Tang mulai menurun pada akhir Dinasti Tang.

3
Ruang lingkup Kisah Mitos Tang sangat Luas. Banyak kisah tentang kehidupan nyata, perkawinan
dan cinta.

4
Karya pada Kisah Mitos Tang mewakili keinginan akan kebebasan cinta, mengkritik sistem feodal,
batasan tradisional tentang perkawinan, dan penekanan terhadap status keluarga.
Tankertanker Design

Kisah Mitos Tang menciptakan beberapa prestasi sastra:


Tankertanker Design

Pertama Kedua
Mereka lepas dari teknik penulisan novel Kisah Mitos Tang berfokus pada ciptaan
yang kasar selama Enam Dinasti, narasi imajinasi, tidak seperti penggambaran
tentang kehidupan dan penggambaran karakter manusia selama Enam Dinasti
karakter lebih rinci, perhatian lebih tajam yang berfokus pada kehidupan nyata.
pada detail kehidupan, dan
penggambaran tentang pemikiran tokoh-
tokohnya memberikan kepribadian pada
karakternya. Ada juga penekanan pada
nilai hiburan.
Tankertanker Design

Karya terkenal dari Kisah Mitos Tang


Tankertanker Design

“Catatan Jiwa yang Meninggal “Kisah Nyonya Ran”


“ (Karya Shen Jiji)
(Karya Chen Xuanyou)
“Kisah Liu Yi” “Kisah Yingying”
(Karya Li Chaowei) (Karya Yuan Zhen)

“Kisah Nyanyian
“Kisah Li Wa”
Penderitaan Abadi”
(Karya Bai Xingjian)
(Karya Jiang Fang)

Isinya berkisar cinta, sejarah, politik, tokoh heroik, kejadian aneh, dan dewa.

You might also like