You are on page 1of 20

JOURNAL READING REVERSIBLE

PROTECTION
Focus Case : TUMPATAN KELAS II
RESIN KOMPOSIT
Preceptor : drg. Ayu Kristin Rakhmawati

Presentan : Khaleda Shafiratunnisa


Analisis Jurnal
Title : In vivo Evaluation of Proximal Resin Composite Restorations performed using Three
Different Matrix Systems
Author and Instantion :
1. Isabella Azevedo Gomes : Department of Postgraduate in Dentistry, CEUMA University,
São Luis, MA, Brazil
2. Etevaldo Matos Maia Filho : Department of Postgraduate in Dentistry, CEUMA
University, São Luis, MA, Brazil
3. Debora Catelo Branci Rios Mariz : Department of Postgraduate in Dentistry, CEUMA
University, São Luis, MA, Brazil
4. Alvaro Henrique Borges : 5Department of Postgraduate in Integrated Dental Science
University of Cuiaba, Cuiaba, MT, Brazil
5. Mateus Rodrigues Tonetto : 5Department of Postgraduate in Integrated Dental Science
University of Cuiaba, Cuiaba, MT, Brazil
6. Leily Macedo Firoozmand : Department of Dentistry I, Federal University of
MaranhãoUFMA, São Luis, MA, Brazil
7. Carlos Milton Kuga : Department of Restorative Dentistry, Araraquara Dental School,
Univ Estadual Paulista, Araraquara, São Paulo, Brazil
8. Rudys Rodolfo De Jesus Tavarez : Department of Postgraduate in Dentistry, CEUMA
University, São Luis, MA, Brazil
9. Matheus Coelho Bandéca : Department of Postgraduate in Dentistry, CEUMA
University, São Luis, MA, Brazil
10. Publication : Journal of Contemporary Dental Practice 2015;16(8):643-647.
Problem
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
evaluasi radiografi kontur proksimal tumpatan
resin komposit menggunakan 3 sistem matrix
yang berbeda yaitu Tofflemire carrier matrix
type dengan metal matrix dan interproximal
wooden wedge; Unimatrix sectioned metal
matrix dengan retainer ring dan elastic
interproximal wedge; dan Unimatrix self
regulating polyester matrix dan reflective
wedge.
Intervention
• Jenis Penelitian : Penelitian eksperimental
• Desain Penelitian : Single blind randomized
clinical trial with 3 parallel experimental groups.
• Penelitian ini telah disetujui oleh Research Ethics
Committee of the São Leopoldo Mandic/Dental
School under protocol number 2011/0049
• Penelitian dilakukan di Restorative Dentistry clinic
of the Dental School of CEUMA University, São
Luis, MA, Brazil.
Intervention
• Sample : Dalam penelitian ini melibatkan 30 sample, dengan kriteria
inklusi yaitu gigi premolar 1 dan premolar 2 atas dengan indikasi restorasi
karena adanya lesi karies atau restorasi yang tidak memadai. Kavitas
supragingival kelas II dengan melibatkan marginal ridge termasuk
permukaan mesial-oklusal (MO) atau distal-oklusal (DO) dengan lebar
kurang dari 1/3 jarak intercuspal.
• Pasien yang dilibatkan dalam penelitian ini merupakan pasien yang telah
menandatangani informed consent.
• Penelitian ini terdiri dari 3 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari
10 sampel:
1. Kelompok 1 (G1-MMW) : menggunakan tofflemire carrier matrix dengan metal
matrix dan wooden wedge ;
2. Kelompok 2 (G2-SME) : menggunakan uni-matrix sectioned metal matrix
dengan retainer ring dan elastic interproximal wedge;
3. Kelompok 3 (G3-PMR): menggunakan unimatrix self-regulating polyester
matrix dan reflective wedge.
• Operator terdiri dari 1 operator berpengalaman (10 tahun berprofesi) dan
tidak mengambil bagian dalam tahap evaluasi.
Intervention
• tahapan:
1. Membuat persetujuan dengan dokter sebagai operator dan pasien
sebagai partisipan dengan menandatangani lembar persetujuan.
2. Pemasangan matrix sesuai kelompok.
3. Etsa menggunakan asam fosfat 37% pada enamel selama 30 detik
dan dentin selama 15 detik.
4. Bilas dan anginkan hingga moist.
5. Aplikasi bonding dan lightcure.
6. restorasi menggunakan charisma microhybrid composite resin
dengan teknik inkremental dan light cure.
7. Pengambilan foto rontgen bitewing untuk mengevaluasi kontur
proksimal dan kontak point.
8. Dilakukan pengamatan pada 30 gigi Premolar dengan tumpatan
resin komposit kelas II.
Comparisson
• Membandingkan hasil evaluasi kontur
proksimal tumpatan resin komposit
menggunakan 3 jenis matrix yang berbeda yaitu
metal matrix yang digabungkan dengan wedge
kayu, seksional dan prekontur metal matrix
dengan wedge elastis, dan poliester strip dengan
reflective wedge.
Outcome
Evaluation
Correct (%) Incorrect (%) Total (%)
G1 (MMW) 4 (40.0) 6 (60.0) 10 (100.0)
G2 (SME) 9 (90.0) 1 (10.0) 10 (100.0)
G3 (PMR) 4 (40.0) 6 (60.0) 10 (100.0)
Total 17 (56.7) 13 (43,3) 30 (100.0)

Dari total 30 sampel restorasi yang dievaluasi, terdapat 17 restorasi


yang benar dan 13 restorasi yang tidak benar, hasil penelitian
menunjukkan bahwa G2 memiliki frekuensi benar tertinggi yaitu
kontak proksimal yang rapat dan adaptasi marginal yang baik.
Berdasarkan uji analisis Pearson Chi Square (p<0.05) menunjukkan
bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara ketiga kelompok
tersebut.
Konklusi
• Tidak ada matrix system yang dapat mencegah
overcontour pada restorasi resin komposit kelas II
• Matrix system mempengaruhi efisiensi dari
pembentukan proximal dan G2-SME mendapatkan
frekuensi benar tertinggi yaitu kontak proksimal
yang rapat dan adaptasi marginal yang baik saat
dibandingkan dengan G1-MMW dan G3-PMR.
• Lokasi dari restorasi (mesial atau distal) secara
statistik tidak memiliki efek yang signifikan
terhadap proksimal kontak yang tidak benar.
CRITICAL APPRAISAL
1. Overview the Paper
• The publishing journal and the year
o Apakah jurnal ini diterbitkan oleh penerbit
terpercaya?
Ya, jurnal ini diterbitkan oleh penerbit
terpercaya yaitu The Journal of
Contemporary Dental Practice
o Apakah jurnal ini relevan digunakan pada
era saat ini?
Ya, jurnal ini relevan digunakan karena
diterbitkan pada bulan Agustus tahun 2015.
• Report Title
o Apakah jumlah kata dalam judul telah
memenuhi syarat penulisan artikel
penelitian?
Ya, jumlah kata dalam judul memenuhi
syarat karena berjumlah 14 kata sesuai
dengan ketentuan penulisan judul.
o Apakah judul telah mewakili atau
menggambarkan isi serta tujuan penelitian?
Judul jurnal telah mewakili atau
memberikan gambaran mengenai isi
penelitian.
CRITICAL APPRAISAL
• Author
o Apakah latar belakang
pendidikan peneliti sesuai
dengan bidang/masalah yang
diteliti?
Peneliti memiliki latar belakang
pendidikan dan departemen
yang sesuai dengan
bidang/masalah yang diteliti.
o Apakah korespondensi ditulis
secara lengkap?
Ya, terdapat nama peneliti,
departemen, dan nama
institusi, serta alamat email
yang dapat dihubungi.
CRITICAL APPRAISAL
2. Abstract
• Apakah tujuan penelitian tercantum dan
tertulis secara jelas dalam abstrak?
Ya, dalam abstrak terdapat tujuan penelitian.
• Apakah komponen metode penelitian seperti
jenis, desain penelitian, jumlah sampel, cara
pengambilan sampel, serta prosedur
penelitian tertera dalam abstrak?
Ya, dalam abstrak terdapat komponen metode
penelitian secara lengkap.
• Apakah hasil penelitian beserta uji statistik
yang digunakan terangkum dalam abstrak?
Ya, dalam abstrak terdapat rangkuman hasil
penelitian.
• Apakah kesimpulan penelitian dalam abstrak
dapat menjawab pertanyaan penelitian?
Ya, dalam abstrak terdapat kesimpulan
penelitian yang menjawab pertanyaan
penelitian yang menjadi masalah utama dalam
penelitian.
CRITICAL APPRAISAL

3. Introduction (Background)
• Apakah pendahulan pada jurnal
ini telah menjelaskan mengapa
penelitian ini dianggap perlu
dilakukan?
Ya, dalam pendahuluan
menjelaskan latar belakang
penelitian ini dilakukan.
• Apakah dalam pendahuluan
menyertakan data-
data/referensi sebelumnya yang
relevan dengan penelitian ini?
Ya, terdapat data-data/referensi
sebelumnya yang relevan
CRITICAL APPRAISAL
4. Material & Methods
▫ Apakah jenis penelitian yang
digunakan sesuai dengan konsep dan
prosedur penelitian yang dilakukan?
Ya, jenis penelitian yang digunakan
adalah penelitian eksperimental.
Jenis penelitian ini sesuai dengan
konsep dan prosedur penelitian
dimana masing-masing sampel
diberi perlakuan (intervensi).
▫ Apakah desain penelitian yang
digunakan tepat?
Ya, desain penelitian yangdiguanakn
sudah tepat yaitu single blind
rendomized clinical trial.
CRITICAL APPRAISAL

• Apakah rumus yang digunakan untuk


menentukan jumlah sampel tepat?
Dalam jurnal ini tidak mencantumkan rumus
apa yang digunakan.
• Apakah uji statistik yang digunakan sesuai dengan
konsep penelitian?
Sesuai, uji statistik yang digunakan adalah pearson
Chi Square. Pearson Chi Square digunakan pada
penelitian yang membandingkan 2 kelompok tidak
berpasangan atau lebih.
CRITICAL APPRAISAL
5. Result
▫ Apakah data-data hasil penelitian disajikan secara terperinci?
Ya, data hasil penelitian disajikan secara rinci dalam bentuk tabel.
CRITICAL APPRAISAL
6. Discussion
▫ Apakah terdapat teori yang
mendukung hasil penelitian?
Ya, terdapat teori yang
mendukung hasil penelitian.
▫ Bagaimana perbandingan
antara hasil penelitian dengan
penelitian lain?
▫ Terdapat teori yang
mengatakan bahwa proksimal
kontak restorasi resin komposit
kelas II yang menggunakan
matrix sectional dan ring
menghasilkan hasil terbaik.
7. Applicability
▫ Apakah hasil penelitian dapat
diterapkan?
Ya, hasil penelitian ini dapat
diterapkan.
8. Reference
 Apakah seluruh evidence
based yang digunakan
relevan dengan masalah
yang diteliti?
Ya, evidence based yang
digunakan relevan dengan
masalah yang diteliti.
Terima kasih

You might also like