You are on page 1of 18

CHAPTER 10

Membangun Organisasi yang Mampu


Melaksanakan Strategi dengan Baik
Birkyn Alpaskati Ararian 20170410469
Raden Gendis Asmara Damar Dalu 20170410243
Alim Trima Dewanti 20170410215
Amalia Azzahroh 20170410151
The 10 Basic Tasks of the Strategy Execution Process

Place Your Picture Here Place Your Picture Here


The Principal Components of
the Strategy Execution Process

Staff the organization with


managers and employees
capable of executing the
01
strategy well.
.
63
5 48
Create a strategy-supportive 96
03 5 2
organizational structure.

Build the organization’s


capabilities required for 02
successful strategy execution

Allocate sufficient budgetary


(and other) resources to the 04
strategy execution effort.
Institute policies and procedures
that facilitate strategy execution. 05

Real Estate
Adopt best practices and
business processes that drive
continuous improvement in 06
strategy execution activities.
.

Install information and


operating systems that enable
personnel to carry out their
07 63
strategic roles proficiently.
5 48
96
5 2

Tie rewards and incentives


directly to the achievement of 08
strategic and financial
targets.

Instill a corporate culture that


promotes good strategy 09
execution.
Exercise the internal leadership
needed to propel strategy 10
implementation forward.

Real Estate
Building an Organization
Capable of Proficient
Strategy Execution: Three
Types of Paramount
Actions

Real Estate
Perekrutan, Pelatihan, Dan Mempertahankan
Karyawan Yang Memiliki Kinerja Baik

Dalam proses perekrutan biasanya perusahaan akan melakukan


beberapa tahap proses seleksi seperti penilaian online, sesi
wawancara individu dan kelompok

Setelah proses perekrutan sangat penting bagi perusahaan


untuk membuat sesi pelatihan bagi karyawan secara
berkala untuk meningkatkan keterampilan,pengetahuan,
kerja tim dan juga nilai-nilai laiinya.

Retaining, dalam artian ketika sebuah progam pelatihan mulai


menghasilkan karyawan yang memiliki keterampilan baik,berpengetahuan
luas, sopan dan juga etis, pada dasarnya perusahaan membangun dan
memperkuat apa yang ada pada diri mereka
ACQUIRING,DEVELOPING, AND STRENGTHENING
CAPABILITIES

Aprproaches to
building and
strenghening
capabilities

Developing Acquire capabilities Access capabilities


Capabilities Internally through mergers and via collaborative
acquisitions partnership

Real Estate
Accessing capabillities through collaborative partnership

Outsource the function in which the company’s capabillities are


01 deficient to akey supplier or another provider

Collaborate with a firm that has complementary resource and capabillities


in a join venture, strategic alliance, or other type of partnership established 02
for the purpose of achieving a shared strategic objective.
.

Engage in a collaborative partnership for the purpose of learning how


03 the partner does thing, ineranalizing its methods and thereby acquiring
its capabilities

Real Estate
Sulit untuk ditiru dan proses yang
rumit secara sosial yang
KEMAMPUAN EKSEKUSI
membutuhkan waktu lama untuk STRATEGI DAN
berkembang.
.
KEUNGGULAN
Maksimalkan sumber daya KOMPETITIF
organisasi dan daya saing dalam
mendukung model bisnis

Biaya lebih rendah dan


mengizinkan perusahaan untuk
memberikan nilai lebih kepada
pelanggan
.

Memungkinkan perusahaan untuk


bereaksi lebih cepat terhadap
perubahan pasar, mengalahkan
pesaing untuk memasarkan produk
dan layanan baru, dan
mendapatkan dominasi pasar yang
tidak terbantahkan
Kemampuan Eksekusi Strategi Zara: Pengecer
FastFashion

Proses desain Dekat dengan Persentase Pesanan kecil Penempatan


ke-produksi pabrik komitmen yang ukuran lot barang di dekat
yang cepat dan manufaktur lebih rendah untuk mengurangi diskon toko mode
fleksibel fashion dari ritel, dan sebagai
pesaing untuk mendorong pengganti iklan
menjaga barang- pembelian impulsif
barang di toko dan sering
tetap segar berbelanja
.
Real Estate
PRINSIP MANAJEMEN
STRATEGIS
Kemampuan eksekusi strategi yang unggul adalah satu-
satunya sumber keunggulan kompetitif yang
berkelanjutan ketika strategi mudah ditiru oleh pesaing.
MENYESUAIKAN STRUKTUR
ORGANISASI DENGAN STRATEGI

Menentukan kegiatan rantai nilai mana yang


01 akan dilakukan secara internal dan yang akan
di-outsource

Menyelaraskan struktur organisasi perusahaan


02 dengan strukturnya strategi

03 Menentukan berapa banyak wewenang untuk


didelegasikan.

04 Memfasilitasi kolaborasi dengan mitra eksternal


dan sekutu strategis.
MENYESUAIKAN ORGANISASI PERUSAHAAN
STRUKTUR DENGAN STRATEGINYA

1
Struktur organisasi
Terdiri atas pengaturan formal dan informal dari
tugas, tanggung jawab, jalur wewenang, dan
pelaporan hubungan untuk perusahaan

2
Struktur selaras dengan strategi ketika
Desainnya berkontribusi pada penciptaan nilai
bagi pelanggan.

Bagian-bagiannya selaras satu sama lain dan


juga sesuai dengan persyaratan strategi
.
3
4
Ini menurunkan biaya operasi melalui biaya
birokrasi yang lebih rendah dan efisiensi
operasional.

Real Estate
Jenis Pencocokan Struktur Organisasi dengan Strategi
Persyaratan Eksekusi Struktur

Struktur
Matriks
Struktur
Multidivional Struktur matrik
Struktur
adalah kombinasi
Fungsional Struktur dimana organisasi
Struktur
multidivional diatur sepanjang
sederhana Struktur fungsional adalah struktur dua dimensi atau
Konsep sebuah adalah struktur terdesentralisasi lebih sekaligus
struktur sederhana yang yang terdiri dari (bisnis, area
yang terdiri dari diorganisasikan serangkaian geografis, fungsi
eksekutif pusat(yang disepanjang garis operasi yang rantai nilai) dengan
merupakan manajer) fungsional dimana diorganisasikan tujuan untuk
yang menangani suatu fungsi disepanjang garis menignkatkan
semua keputusan mewakili pasar, pelanggan, komunikasi lintas
besar dan mengawasi komponen utama & produk. unit, kolaborasi,
semua operasi degan rantai nilai dan koordinasi.
bantun staf kecil, perusahaan.
struktr sederhana,
dan juga struktur staf
kondisional.

Real Estate
Menentukan Berapa Banyak Wewenang untuk Memdelegasikan
Dalam melaksanakan strategis dan melakukan operasi sehari-hari
perusahaan harus memutuskan banyak wewenang untuk
didelegasikan kepada manajer dari masing-masing unit organisasi

1. Pengambilan keputusan tepusat : struktur organisasi yang


pro dan terkonsentrasi.
Hal yang mendasari struktur terpusat adalah bahwa penegakan

CONTRACT
yang ketat terhadap prosedur terperinci yang didukung oleh
pengawasan manajerial yang ketat dengan ini cara yang paling
dapat diandalkan untuk menjaga pelaksanaan strategi setiap hari
pada jalurnya.

2. Pengambilan keputusan yang terdesentralisasi : pro dan kontra.


Dalam sebuah organisasi yang sangat terdesentralisasi, otoritas
pembuat keputusan di dorong ke tingkat organisasi yang mampu
membuat keputusan yang tepat waktu, terinformasi, dan kompeten.
Tujuannya adalah untuk menempatkan otoritas pengambilan keputusan
yang memadai ditangan para pihak orang-orang terdekat dan paling
akrab dengan situasi dan mealtih mereka untuk menimbang semua
faktor dan melakukan penilainya yang baik.

3. Menangkap keseuaian strategis lintas bisnis dalam struktur


yang terdesentralisasi.
Kecocokan strategis antar bisnis biasanya harus dilaksanakan
dengan baik dengan menegakkan kolaborasi antar bisnis yang
erat atau dengan memusatkan kinerja yang membutuhkan
koordinasi erat di tingkat perusahaan.

Real Estate
Mekanisme organisasi baik formal maupun
informal diperlukan untuk memastikan hubungan
kerja yang efektif dengan setiap konstituensi
yang terlibat dalam peaksanaan strategis.
Membangun jembatan organisasi dengan mitra
Memfasilitasi kolaborasi eksternal dan menunjuk “manajer hubungan”
dengan tanggung jawab untuk membuat

dengan mitra eksternal kemitraan strategis tertentu menghasilkan


manfaat yang diinginkan

dan sekutu organisasi Place Your Picture Here


Your Picture Here and send to back

Perspektif Lebih
Lanjut tentang
Penataan Upaya Kerja

Pelaksana strategi harus memilih desain


organisasi dasar dan memofifikasinya sesuai
kebutuhan agar sesuai dengan kebutuhan
perusahaan. Kemudian perusahaan harus
melengkapi desain dengan mekanisme
koordinasi yang sesuai (tim dan tugas lintas
fungsi) dan menjaga komunikasi apapun yang
diperlukan untuk mendukung pelaksanaan
yang efektif dari strategi perusahaan.
Thank you
Any Question?

You might also like