You are on page 1of 99

Pengenalan pada Disiplin

Teknik Industri dan


Manajemen Rekayasa Industri
Tujuan Pembelajaran
Memberikan pemahaman bagaimana disiplin
Teknik Industri berhubungan dengan disiplin
engineering yang lain
Mempelajari latar belakang munculnya disiplin
Teknik Industri dan Engineering Management
Memberikan pemahaman tentang Teknik Industri
Memberikan pemahaman tentang Manajemen
Rekayasa Industri (Engineering Management)

2
Referensi:
1.Turner et al., Introduction to Industrial And System
Engineering, 3 ed., Prentice Hall, 1993.
2. Hicks, Introduction to Industrial Engineering and
Management: a New Perspective, 2nd ed., Mc.
Graw- Hill Inc., 1994
3. Morse, L.C & Babcock, D.L (2007) Managing
Engineering and Technology: An Introduction to
Management for Engineers, 4th ed, Pearson
Education, Upper Saddle River

3
Sejarah Engineering
Early Era (before 1750) Modern Era (after
1750)
Knowledge yang
menjadi dasar: Knowledge yang
mathematics and menjadi dasar:
physics mathematics; physics;
chemical; molecular;
Object: physical behaviour science
- Egyptian engineering
- Mesopotamian eng.
- Greek eng Object: physical, benda
- Roman eng
- Oriental eng
hidup and abstract
- European eng
4
Modern Engineering Era

Dimulai tahun 1750an, di Perancis dikenal


yang namanya Civil Engineering
Untuk membedakan dengan Military
Engineering yang sudah ada lama sebelumnya

Big Five Engineering Discipline


Newer Engineering Disciplines

5
Big 5 Disciplines
Military Engineering
Civil Engineering
Mechanical Engineering
Mathematics + Physics Mechanical Principle Steam
Engine
Electrical Engineering
Mathematics + Physics Electrical Science
Telegraph: Samuel Morse
Carbon filament lamp: Thomas Edison
Chemical Engineering
Mathematics + Physics + Chemistry Synthetic Material
Industrial Engineering

6
No Era Pengetahuan Dasar Penemuan
1 Lima Besar Disiplin
Kerekayasaan
1) Teknik Sipil  Mathematics + Physics  Jembatan
2) Teknik Mesin  Mathematics + Physics  Mesin Uap:James Watt
Mechanical Principle
3) Teknik Elektro  Mathematics + Physics  Telegraph: Samuel Morse
Electrical Science  Carbon filament lamp:
Thomas Edison
4) Teknik Kimia  Mathematics + Physics+  Synthetic Material
Chemistry
5) Teknik Industri  Mathematics + Physics+  Scientific Management:
Social Sciences Taylor
2 Disiplin
Kerekayasaan Baru
1) Nuclear  Mathematics + Physics  Bom Atom
Engineering Atomic Theory
2) Electronic  Mathematics + Physics +  Radio
Engineering Electrical Science
3) Aeronautical  Mathematics + Physics +  Pesawat Terbang
Engineering Aerodynamic Principle
4) Computer  Mathematics + Physics +  Komputer
Engineering IT Principle
5) Astronautical  Mathematics + Physics +  Satelit
Engineering Astronautical Principle
6) Environmental  Mathematics + Physics +  Pengolah Limbah
Engineering Environmental Principle
7) Bioengineering  Mathematics + Physics +  Varietas Baru dan Unggul
Biological Principles
8) Information  Mathematics + Physics + IT  Software Program
Engineering Principle
9) Etc Pengenalan pada disiplin Teknik Industri 1 7
Relationship of Industrial Engineering to Other Engineering and
Scientific Disciplines

Logic Statistics Quality &


Reliability

Operation
Electrical Research
Mathematics Physics Computer & Inf.Sci
Engineering
Control Theory

Civil Mechanical Early Industrial


Industrial
Engineering Engineering Engineering Engineering
(Scientific
Management)

Military Psychology and Productivity


Sociology Science
Engineering Ergonomics
Early
Management
Philosophy Economics
Manufacturing
Engineering
Chemical Physiology
Chemistry
Engineering

8
Pendidikan Engineering
Pendidikan engineering pertama kali dijalankan di
Perancis pada tahun 1747 (Ecole Polytechnique)
Untuk mendidik elit pasukan corps civil engineering
(korps Zeni kalau di Indonesia)

Berkembang juga di Inggris pada awal tahun 1900


untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja akibat
revolusi industri
Sistem apprenticeship (magang) yang menjadi ciri
pendidikan engineering
9
Profesi Engineering
Memerlukan
pengetahuan
spesifik

Dipergunakan untuk
Pengertian Melalui persiapan
pelayanan
PROFESI intensif
masyarakat

Ada standard
conducts and
achievements yang
dipelihara oleh
organisasi
10
Profesi Engineering
Engineering memenuhi pengertian profesi tersebut

Menurut ABET (Accreditation Board for Engineering


and Technology) di Amerika
the profession in which a knowledge of the mathematical
and natural sciences gained by study, experience, and
practice is applied with judgement to develop ways to
utilize, economically, the materials and forces of nature
for the benefit of mankind

11
What Engineers Do
Pada saat ini spesialisasi seorang engineers semakin sulit
dilakukan
Untuk membuat mobil:
tidak hanya perlu insinyur mesin
dengan teknologi electronic fuel injection, diperlukan
insinyur elektronika
perlu juga insinyur material untuk memperoleh body
mobil yang murah dan ringan
perlu juga insinyur dari teknik industri untuk memikirkan
supply chain system agar produksi dan distribusi
kompetitif, dll
12
What Engineers Do
Pemanfaatan Secara umum, engineers akan
bermacam-macam jenis mengerjakan antara lain:
 Technical services
teknologi pada produk  Product planning
memerlukan sebuah  Marketing analysis
kerjasama tim engineers  Purchasing
 Budgeting
Tuntutan untuk
 Engineering design
bekerjasama semakin  Engineering support
kuat ke depan  Production planning and control
 Quality assurance, control
 Etc.

13
Mengapa Teknik Industri Lahir ?
 Lahir pada saat timbul revolusi industri I 
penggantian tenaga otot dengan mesin sehingga
terjadi mass production

 Dibutuhkan orang yang memiliki keahlian teknis


yang terlatih yang dapat merencanakan,
mengorganisasikan dan menggerakkan
(memimpin) operasi-operasi dari sebuah sistem
yang besar dan kompleks (misalnya sebuah pabrik)

 Bagaimana meningkatkan efisiensi dan efektivitas


dari operasi-operasi tersebut
14
15
Pelopor-pelopor Teknik Industri

Adam SMITH
Charles BABBAGE
Eli WHITNEY
Henry TOWNE
Frederick W TAYLOR
Frank B GILBERTH
Lillian GILBERTH

16
Adam SMITH
“Wealth of Nations (1776)”

Specialization of Labor
 Melakukan pembagian kerja/tugas dalam
pembuatan peniti (pin) menjadi 4 operasi yang
terpisah
 Output meningkat menjadi hampir 5 kalinya
 10 pekerja menghasilkan 48.000 peniti per hari
(sebelumnya seorang pekerja hanya menghasilkan
1.000 peniti ketika ia mengerjakan semua operasi
sendirian)

17
Charles Babbage
“On the Economy of Machinery and Manufacture (1832)”

Motion and time study


Pembagian kerja (division of labor)
 Mengunjungi pabrik di Inggris dan AS (awal 1800)
 Mengamati bahwa dalam pembuatan “straight pins”:
 Terdapat 7 operasi yang berbeda
 Mengukur biaya dan waktu dari setiap operasi yang
diperlukan untuk membuat 1 pound pin:

Biaya dapat dikurangi/diturunkan dengan


menggunakan wanita dan anak-anak untuk operasi
dengan keterampilan yang rendah
 Kritik: Tidak berusaha untuk memperbaiki metoda kerja
(work methods) atau mengurangi waktu operasi

18
Eli WHITNEY
1. Konsep ‘interchangeable manufacture”, yaitu
menghasilkan komponen/part yang sama
(persis) sehingga komponen dari suatu unit
dapat dipertukarkan dengan komponen dari
unit yang lainnya
2. Merancang dan membuat mesin-mesin yang
dapat dioperasikan oleh pekerja yang dilatih
secara minimum

Menciptakan Sistem Produksi Massal yang


pertama
19
Henry TOWNE
“The Engineer As Economist (1886)”

Menekankan bahwa engineers harus juga


memperhatikan akibat ekonomis (keuntungan)
dari keputusan-keputusannya

Sebelumnya , seorang engineer hanya memperhatikan


elemen-elemen yang dikerjakannya dan mengasumsikan
bahwa biaya adalah sesuatu yang tidak perlu dikendalikan
dalam memenangkan pertandingan melawan alam

20
Frederick Winslow TAYLOR
(1856-1915)

FW Taylor was Influenced by Towne and


Wentworth
1874 : Machinist Apprentice in the Enterprise
Hydraulic Work
1983 : Mechanical Engineer From Stevens
Institute and Work at Midvale Steel Company
1881 : Began Study of Metal Cutting
Ketika bekerja di Bethlehem Steel, ia
merancang sekop (shovel) berbeda ukuran dan
beratnya untuk berbagai operasi/tugas,
sehingga berat sekop dengan bebannya menjadi
ideal untuk semua operasi/kegiatan (21,5 pound)

21
Frederick Winslow TAYLOR
(1856-1915)

Kontribusi original dari Taylor adalah dalam metoda


untuk meningkatkan efisinsi, yang terdiri dari:
 Menganalisa dan memperbaiki metoda untuk melakukan
pekerjaan work design atau methods study
 Mengurangi waktu yang diperlukan
 Menetapkan standar waktu yang seharusnya
work measurement
 Juga melatih pekerja untuk melakukan operasi yang
ditetapkan

1895 : Presented “A Piece Rate System” at ASME


Meeting  tidak terlalu diterima
1903 : Presented “Shop Management”kontroversi
1909 : Presented “ Principle of Scientific Management”
 milestone penting disiplin Teknik Industri
22
Frank GILBRETH
Lahir tahun 1868 di Fairfield,Maine, USA
Ingin masuk MIT tapi keuangan keluarga tidak cukup sehingga
ia bekerja sebagai pembantu “bricklayer”
Pada umur 30 tahun, ia memiliki perusahaan konstruksi yang
menguntungkan dengan kantor di seluruh dunia
Membuat inovasi yang mengakibatkan terjadi kenaikan tingkat
produksi dari 120 brick yang dipasang per pekerja per jam
menjadi 350
Hal ini diperoleh bukan dengan bekerja lebih cepat namun
melalui sebuah metoda yang lebih efektif
Ia mengklasifikasikan gerakan-gerakan dasar yang kemudian
disebutnya sebagai THERBLIG, misalnya: search, find,transport
empty, preposition, grasp, ……
 Milestone penting berikutnya dari perkembangan
disiplin Teknik Industri
23
Lillian GILBERTH
Seorang psikolog, lulus dari University of California dan
Ph.Dnya dari Brown University
Bersama suaminya, Frank GILBRETH, melakukan analisis
yang signifikan tentang “human work behavior”
Melanjutkan pekerjaan suaminya yang meninggal tahun
1924.
Lilian dikenal sebagai seseorang yang membawa ke dalam
profesi engineering suatu perhatian tentang “human
welfare and human relations”
Menjadi insinyur wanita yang sangat terkenal di AS, “first
lady of engineering” and “first ambassador of management”

24
Definisi Teknik Industri menurut AIIE (American
Institute of Industrial Engineering)

Industrial Engineering is concerned with the


design, improvement, and installation of
integrated systems of people, material,
information, equipment, and energy. It draws
upon specialized knowledge and skill in the
mathematics, physical, and social sciences
together with the principles and methods of
engineering analysis and design to specify, predict,
and evaluate the results to be obtained from such
system
25
Definisi Teknik Industri
Industrial engineers are concerned with the
design, improvement, and installation of
integrated systems of people, materials, and
energy in the production of either goods or
services.
They engineer processes and systems that improve
quality and productivity.
They are primarily interested in problems that
involve economy in the use of money, materials,
time, human effort, and energy
Wright, P.H., Introduction to Engineering, 3rd Ed., John Wiley & Sons, Inc., NJ., 2002.

26
Object
Integrated System

People/Man

+
Material + Equipment + Information +
Energy

27
Knowledge

Mathematics
Physics
Social Sciences

28
Skill

Method of Engineering Analysis


Design

29
Result

Specify
Predict
Evaluate

30
Job

Design
Installation
Improvement

31
Performance
Efficiency

Effective + Min Cost

Objective
Achievement/Actual

32
Contextual

2+2=?

33
Perancangan Seperti apakah yang
dilakukan oleh seorang IE ?
Integrated System

Industrial System
(Manufacturing System)

Human Activity Management Control


Systems Systems
Human activity systems adalah yang berhubungan dengan tempat
kerja fisik dimana kegiatan manusia berlangsung
Management Control Systems adalah yang berhubungan dengan
prosedur-prosedur dalam merencanakan, mengukur dan
mengendalikan semua aktivitas dalam organisasi
34
Human Activity System
 Manufacturing Process
 Material and All Other Resources
 Machines and Equipment
 Methods by Which Workers Perform Task
 Layout of Facilities and Specification of
Material Flow
 Material Handling Equipment and
Procedures
 Workplace Design
 Storage Space Size and Location
 Data Recording Procedures for Management
Reporting
 Procedures for Maintenance and House
Keeping
 Safety Procedures
35
Management Control System(1)
 Management Planning System
 Forecasting Procedures
 Budgeting and Economic Analysis
 Wage and Salary Plans
 Inventive Plans and Other Employee Relation
System
 Recruiting, Training, and Placement of Employee
 Material Requirement Planning
 Inventory Control
 Production Scheduling
 Dispatching

36
Management Control System(2)
 Progress and status reporting
 Corrective action procedures
 Information system
 Quality control system
 Cost control and reduction
 Resources allocation
 Organization design
 Decision support system
 Etc

37
What Does IE Do ?
IE ACTIVITIES

Production Management Corporate


Operations Systems Services
- Product & services - Information systems - Comprehensive planning
- Manufacturing processes - Financial & cost systems - Policies & procedures
- Facilities - Personnel - Performance measurement
- Work methods & standards - Analysis
- Production planning & control

38
Beberapa pekerjaan alumni TI
1. Dosen
2. Pegawai Pemerintah:
 Departemen Perindustrian
 Bappenas
 BKPM
 Departemen Pekerjaan Umum,
3. BUMN:
 Krakatau Steel
 PT. Telkom
4. Keuangan dan Perbankan:
 Bank Indonesia
 Bank Pemerintah: Mandiri, BNI, dll
 Bank Swasta: HSBC, Citibank
 Investment company
5. Pabrik:
 Astra
 Pupuk Kaltim, Pupuk Kujang
6. Konsultan
7. Oil & Gas Company: Chevron
8. Retail industry: P&G, Unilever, dll
39
Pendidikan Teknik Industri
Yang pertama sebagai jurusan yang berdiri sendiri
adalah di Pennsylvania State University dan Syracuse
University tahun 1908
Sebagai pilihan dari Teknik Mesin berdiri di Purdue
University tahun 1911
Sebagai pilihan dalam bagian Teknik Mesin adalah
pola yang dominan sampai akhir PD II
Di Indonesia dipelopori oleh Prof. Dr. Matthias Aroef,
berkembang dari bagian Mesin, kemudian berdiri
sendiri sejak 1971
Hingga saat ini di Indonesia, pendidikan TI telah
berkembang hampir di seluruh provinsi dan
jumlahnya telah melebihi 150.
40
Kompetensi Lulusan TI-ITB
Lulusan program studi Teknik Industri secara
umum memiliki kompetensi pada
perancangan, rekayasa, fabrikasi, perbaikan
dan pengoperasian sistem integral yang terdiri
dari manusia, peralatan, bahan, energi dan
informasi. Pada setiap jenjang pendidikan,
diberikan penajaman kompetensi

41
Kompetensi Lulusan Program Sarjana
1. Mampu mengidentifikasikan, memformulasikan, dan memecahkan
masalah-masalah perancangan maupun perbaikan sistem integral yang
terdiri dari manusia, material, informasi, peralatan dan energi secara
kreatif dengan menggunakan alat-alat pokok analitikal, komputasional
dan/atau eksperimental
2. Mempunyai wawasan luas sehingga dapat memahami dampak
penerapan keilmuan teknik industri terhadap konteks global/sosial dan
lingkungan
3. Mampu menerapkan teknik dan alat analisis baru yang diperlukan
dalam menjalankan praktek profesi ke-teknik-industrian-nya
4. Mampu berkomunikasi secara efektif baik tertulis maupun lisan
5. Mampu bekerjasama dalam kelompok yang bersifat multidisiplin, baik
dalam peran sebagai pemimpin maupun anggota kelompok
6. Memahami dan menyadari tanggung jawab profesi dan etika
7. Memahami dan menyadari tentang pentingnya belajar
berkelanjutan
Pengenalan pada disiplin Teknik Industri 2
Kerangka dasar Kurikulum
Kompetensi
Teknik Industri

Industrial Engineering Design

Industrial Engineering
Matematika dan

Pengetahuan

Engineering
Manajemen
Umum dan
Pemodelan Sistem

Science
Sains

Science
Perancangan Teknik Industri I & II

Dasar Perancangan Teknik Industri


Pengantar Teknik Industri & Manajemen Rekayasa

43
Tahun Pertama
Semester 1 Semester 2
URUT KODE URUT KODE
SEM KULIAH NAMA KULIAH SKS SEM KULIAH NAMA KULIAH SKS

MA12
1 MA1101 Kalkulus IA 4 1 Kalkulus IIA 4
01
FI120
2 FI1101 Fisika Dasar IA 4 2 Fisika Dasar IIA 4
1
KI120
3 KI1101 Kimia Dasar I A 3 3 Kimia Dasar II A 3
1
Konsep
Pengembangan KU12 Sistem Alam &
4 KU1101 2 4 2
Ilmu 01 Semesta
Pengetahuan
Pengenalan
KU10
5 KU1073 Teknologi 2 5 Olah Raga 2
01
Informasi C
KU10 Tata Tulis Karya
6 KU102X Bahasa Inggris 2 6 2
11 Ilmiah
KU12 Pengenalan Teknologi
        7 2
87 Industri
Total = 17 SKS Total = 19 SKS
Total SKS TAHUN 1 = 36 SKS

44
Tahun Kedua
Semester 3 Semester 4
URUT KODE URUT KODE
SEM KULIAH NAMA KULIAH SKS SEM KULIAH NAMA KULIAH SKS

Matriks dan Ruang


1 MA2021 3 1 MA2031 Kalkulus III
Vektor 3
Elektronika Industri
2 MS2130 Material Teknik 2 2 EL2246
(TI) 2
Pengantar Teknik
3 TI2101 2 3 TI2202 Proses Manufaktur
Industri 2
Dasar Perancangan
4 TI2102 3 4 TI2203 Statistika Industri
Teknik Industri 3
Penelitian
5 TI2103 Teori Probalitas 2 5 TI2001
Operasional I 3
6 TI2104 Logika Pemrograman 2 6 TI2201 Ergonomi 2
7 MS2161 Mekanika Teknik (TI) 2 7 TI2204 Psikologi Industri 2
Praktikum Proses
8 TI2105 Pengantar Ekonomika 2 8 MS2170
Manufaktur (TI) 1
Total = 18 SKS Total = 18 SKS
Total SKS TAHUN 2 = 36 SKS

45
Tahun Ketiga
Semester 5 Semester 6
URUT KODE URUT KODE
SEM KULIAH NAMA KULIAH SKS SEM KULIAH NAMA KULIAH SKS

Otomasi Sistem Pengendalian &


1 TI3101 2 1 TI3201 3
Produksi Penjaminan Mutu
Penelitian
2 TI3105 3 2 TI3202 Simulasi Komputer 3
Operasional II
Pemodelan
3 TI3103 3 3 TI3206 Sistem Produksi 2
Sistem
Perancangan
4 TI3002 2 4 TI3005 Ekonomi Teknik 2
Sistem Kerja
Perencanaan &
Perancangan Teknik
5 TI3003 Pengendalian 2 5 TI3205 2
Industri II
Produksi
Estimasi & Kesehatan
6 TI3102 3 6 TL4203 2
Analisis Biaya Lingkungan Kerja
Sistem
Perancangan
7 TI3104 2 7 TI3204 Pengembangan 3
Teknik Industri I
Produk
Manajemen dan
Pancasila dan
8 KU2071 2 8 TI3203 Perancangan 3
Kewarganegaraan
Organisasi
Total = 19 SKS Total = 20 SKS
Total SKS TAHUN 3 =Pengenalan
39 SKS pada disiplin Teknik Industri 2 46
Tahun Keempat
Semester 7 Semester 8
URUT KODE NAMA URUT KODE NAMA
SEM KULIAH KULIAH SKS SEM KULIAH KULIAH SKS
Pilihan Mata
1 TI4001 Kerja Praktek 1 1 KU206X Kuliah Agama
dan Etika 2
Perancangan
2 TI4101 Tata Letak 3 2 TI4091 Tugas Akhir II
Pabrik 4
Kewirausahaan
&
3 TI4102 3      
Pengembangan
Enterprais  
Analisis &
Perancangan
4 TI4006 3      
Sistem
Informasi  
5 TI4090 Tugas Akhir I 2        
Total = 12 SKS Total = 6 SKS
Total SKS TAHUN 4 = 18 SKS
Total SKS = 129 SKS Pengenalan pada disiplin Teknik Industri 2 47
Mata Kuliah Pilihan
NO KODE KULIAH NAMA KULIAH IND SKS

1 TI4002 Manajemen Rekayasa 3

2 TI4005 Manajemen Proyek 3

3 TI4104 Pemodelan Stokastik 3

4 TI4105 Analisis Multivariat 3

5 TI4107 Sistem Manufaktur Fleksibel 3

6 TI4108 Alat Bantu 3

7 TI4201 Perancangan Eksperimen 3

8 TI4203 Pengendalian Mutu Terpadu 3

9 TI4204 Rekayasa Nilai 3

10 TI4205 Manajemen Inovasi 3

11 TI4206 Manajemen Logistik & Rantai Suplai 3

48
Mata Kuliah Pilihan
Luar Program Studi
No Kode Mata Kuliah Sks

1 EL2010 Organisasi & Arsitektur Komputer 3


2 IF3034 Sistem Basis Data 3
3 IF3054 Intelegensia Buatan 3
4 IF3097 Jaringan Komputer 3
5 IF3099 Interaksi Manusia & Komputer 3
6 MS4120 Proses Pemesinan 3
7 MS4220 Sistem Produksi 3
8 TK3038 Industri Kimia 3
9 TK4231 Industri Pangan 3

49
Matakuliah Minor
Program Studi Teknik Industri: 15 SKS
No Kode Nama Mata Kuliah SKS
1 TI2001 Penelitian Operasional I 3
2 TI3002 Perancangan Sistem Kerja 2
Perencanaan & Pengendalian
3 TI3003 2
Produksi
4 TI3005 Ekonomi Teknik 2
Manajemen & Perancangan
5 TI3203 3
Organisasi
Analisis & Perancangan Sistem
6 TI4006 3
Informasi

50
Program Studi Minor yang Dapat
Diambil
Teknik Mesin
Teknik Informatika
Perencanaan Wilayah & Tata Kota
Desain Produk

51
MANAJEMEN REKAYASA INDUSTRI
(ENGINEERING MANAGEMENT)

52
Latar Belakang:
Perkembangan Keilmuan
Majamen Rekayasa dikenal sebagai disiplin keilmuan
sudah sejak 50 tahun yang lalu
Dikenal di US sebagai Engineering Management
atau Technology Management
Termasuk salah satu program yang diakreditasi oleh
ABET dengan American Institute of Industrial
Engineering (AIIE) sebagai lead society

53
Latar Belakang:
Kebutuhan di Indonesia

Tenaga ahli yang memiliki kemampuan analisis


persaingan usaha dan perkembangan teknologi
yang kuat serta mampu membuat keputusan
rasional dalam rangka pembaharuan sistem
industri

54
Latar Belakang:
Sejarah dan kemampuan ITB
Program pendidikan manajemen rekayasa di ITB bukan
sesuatu yang baru:
Pada kurikulum Teknik Industri 1998 menjadi jalur
pilihan pada program sarjana yang disebut Manajemen
Industri
Pada kurikulum 2003 menjadi jalur pilihan program
magister Teknik & Manajemen Industri dengan nama
Manajemen Kerekayasaan
Upaya untuk merealisasikan juga sudah dimulai pada era
Departemen Teknik Industri (2005)

55
Acuan Penyelenggaraan
Merupakan salah satu program studi yang termasuk di
dalam sistem akreditasi ABET
Kriteria kurikulum menurut ABET:

The program must demonstrate that graduates have: an


understanding of the engineering relationships between the
management tasks of planning, organization, leadership, control,
and the human element in production, research, and service
organizations; an understanding of and dealing with the
stochastic nature of management systems. They must also be
capable of demonstrating the integration of management
systems into a series of different technological environments.

56
Manajemen Rekayasa (Engineering
Management)
Lingkungan kompetisi yang ketat secara global
memerlukan pimpinan perusahaan yang:
 Menguasai bisnis dengan baik
 Memahami teknologi yang menjadi pengatur bisnis saat ini dan
mengubah bisnis di masa depan
 Memperlakukan riset dan pengembangan sebagai investasi yang
harus dikembangkan bukan sebagai biaya yang harus diminimasi
 Meluangkan waktu yang lebih banyak untuk pemikiran strategis
tentang masa depan seiring dengan naiknya posisi jabatan
 Mencurahkan waktunya untuk menyelesaikan masalah pelanggan
atau memberikan kepuasan kepada pelanggan
 Memberi tempat utama pada inovasi

57
Manajemen Rekayasa (Engineering
Management)
Diperlukan manajer yang menguasai engineering
Menumbuhkan disiplin manajemen rekayasa (engineering
management)
Perubahan teknologi yang terjadi dengan cepat dan memberi
dampak pada industri menyebabkan perusahaan harus terus
melakukan pembaharuan
Disiplin manajemen rekayasa (engineering management) terkait
dengan upaya mengelola pembaharuan ini secara sistematis
Definisi disiplin ini menurut IEEE (1990): engineering management
is the discipline addressed to making and implementing decision for
strategic and operational leadership in current and emerging
technologies and their impacts on interrelated systems

58
Kansas University
Engineering Management is a specialized form of
management that is required to successfully lead engineering or
technical personnel and projects. The term can be used to
describe either functional management or project management.

Engineering managers typically require training and experience


in both general management and the specific engineering
disciplines that will be used by the engineering team to be
managed.

The successful engineering manager must have the skills


necessary to coach, mentor and motivate technical
professionals, which are often very different from those that are
required for individuals in other fields.
59
Industrial Engineering & Engineering
Management
Terdapat dua macam program studi yang mendapatkan pengesahan
dari Institute of Industrial Engineering (IIE) di Amerika, yaitu program
Industrial Engineering dan program Engineering Management.
Kesamaan ke dua program ini adalah sbb:
Object : Integrated System (people, equipment, material,
information
Knowledge: Mathematics, Physic, Social Sciences & Methods of
Engineering Analysis
Skill : Design, Installation and Improvement
Approach : Systemic & Integrated
Output : Added Value, not real product, for all
stakeholders.
Measured based on efficiency 60
Industrial Engineering & Engineering
Management
Ke dua program studi ini menurut ABET juga memiliki
profil lulusan yang hampir sama yaitu:
Mampu mengidentifikasikan, memformulasikan, dan memecahkan
masalah-masalah sistem integral dengan menggunakan alat-alat
pokok analitikal, komputasional, dan/atau eksperimental.
Mempunyai wawasan luas sehingga dapat memahami dampak
penerapan keilmuan teknik industri terhadap konteks global/sosial
Mampu berkomunikasi secara efektif
Mampu bekerjasama dalam kelompok yang bersifat multidisiplin,
baik dalam peran sebagai pemimpin maupun anggota kelompok
Mampu menerapkan teknik dan alat analisis baru yang diperlukan
dalam menjalankan praktek profesinya
Memahami dan menyadari tanggung jawab profesi dan etika
61
Industrial Engineering & Engineering
Management
Lulusan Program Engineering Management:
The program must demonstrate that graduates have: an understanding
of the engineering relationships between the management task of
planning, organizing, leadership, control, and the human element in
production, research, and service organizations; an understanding of
and dealing with the stochastic nature of management system. They
must also capable of demonstrating the integration of management
system into a series of different technological environments.
 Lulusan Program Industrial Engineering:
The program must demonstrate that graduates have the ability to
design, develop, implement, and improve integrated system that
include people, materials, equipment and energy. The program must
include in-depth instruction to accomplish the integration of system
using appropriate analytical, computational, and experimental
practices. 62
Industrial Engineering & Engineering
Management
Dari profil lulusan terlihat bahwa:
Obyek ke dua program adalah sama yaitu sistem integral
yang terdiri dari manusia, material, informasi, peralatan
dan energi.
Perbedaan:
Program Teknik Industri berkenaan dengan perancangan
dan perbaikan serta instalasi sistem tersebut
Program Engineering Management merupakan manajemen
terapan yang berkaitan dengan perencanaan,
pengorganisasian, kepemimpinan dan pengendalian dari
sistem itu sendiri atau operasi dari sistem integral dengan
tetap mengkaitkan kepada aspek teknologi dan
engineering.
63
Akar Keilmuan
(1) analisis dan perancangan teknik (engineering
analysis and design),
(2) manajemen teknologi, produk dan proses
(product, process and technology management),
serta
(3) ekonomi, organisasi dan manusia

64
Siklus Pengembangan Teknologi
Asesmen Fase Engineering
Identifikasi
Identifikasi
Kebutuhan
Kebutuhan danTeknologi
dan
Arah
Arah
Pembaharuan
Pembaharuan
Perencanaan
Produk dan
Proses

Perbaikan
Berkelanjutan Fase Produksi

Disain Sistem
Operasi
Optimisasi
Operasi dan
Perawatan

65
Ciri Setiap Fase
Fase ●



Kegiatan
Kegiatan inovasi
inovasi
Performansi:
Performansi: daya
daya saing,
saing, nilai
nilai tambah
tambah
●Sifat: dalam kurun waktu tertentu atau

Sifat: dalam kurun waktu tertentu atau
Engineering proyek
proyek

Fase ●



Kegiatan perbaikan efisiensi
Performansi: produktivitas, kualitas

Produksi
●Sifat: rutin, operasional, berkelanjutan

66
Teknik Industri vs. Manajemen Rekayasa Industri

Asesmen Fase Engineering


Identifikasi
Identifikasi
Kebutuhan
Kebutuhan danTeknologi
dan
Arah
Arah
Pembaharuan
Pembaharuan

Manajemen Perencanaan
Rekayasa Produk dan
Industri Proses

Perbaikan
Teknik Fase Produksi
Berkelanjutan
Industri

Disain Sistem
Operasi
Optimisasi
Operasi dan
Perawatan

67
Teknik Industri vs. Manajemen Rekayasa Industri

Teknik
TeknikIndustri
Industri Manajemen
ManajemenRekayasa
Rekayasa

Design,
Design, Improve,
Improve, Design,
Design, Improve,
Improve,
Install
Install Install
Install
of
of Production
ProductionSystem
System Engineering
Engineering Project
Projectss

Efficiency,
Efficiency, Competitiveness,
Competitiveness,
Productivity,
Productivity, Value
ValueAdded
Added
Quality
Quality

68
Posisi Disiplin
Bukan merupakan disiplin yang terpisah; tetapi
merupakan continuum dari disiplin teknik industri dan
public policy

Industrial Engineering Technology &


Public Policy
Engineering Management

69
Ruang Lingkup

Life Cycle Perspektif siklus


Dimensions hidup teknologi

System Perspektif komponen-


Dimensions komponen sistem
pengembangan
teknologi yang saling
berkaitan
70
Ruang Lingkup
Su
i a b-
us Si
st
an em
M
m Pr
s te oy
Si ek
b-
Su Inovasi

Transfer Penelitian

Perawatan & Siklus hidup Pengembangan


Perbaikan Teknologi

si
nis a
Su b

rg a
-S i s

mO
tem

te
Stra

Pemasaran Perancangan

-Sis
te g

Sub
Implementasi
i

(produksi)

Sub-Sistem Sumber Daya


71
Body of Knowledge Engineering Management Certification
(1) Market Research,
Technology Updates, &
Environmental
(8) Professional Scanning (2) Planning &
Responsibility & Adjusting Business
Legal Issues Strategies 

(7) Leading
Individuals & (3) Developing
Engineering Project
DOMAIN
Products, Services,
Teams & Processes

(6) Marketing & (4) Engineering


Sales (5) Financial Operations &
Resources & Change
Procurement

72
Perubahan Lingkungan
Constantly changing requirements
More emphasis on systems (versus components)
Increasing system complexities
Extended system life cycles
Greater utilization of commercial off-the-shelf products
Increasing globalisation
Greater international competition
More outsourcing
Eroding industrial base
Higher overall life-cycle costs
73
Ilusrasi Teknologi Kamera
Teknologi kamera untuk memotret dulu memakai
film
Perusahaan pembuat film seperti FUJI, SAKURA,
KODAK, dll membangun keunggulan perusahaannya
dengan melengkapi titik-titik pemrosesan film
Konsumen bisa memproses hasil pemotretan dengan
mudah
Teknologi pemrosesan film yang cepat (dari kamar
gelap menjadi pemrosesan dan pencetakan otomatis)
menjadi andalan
74
Ilustrasi Teknologi Kamera
Di setiap kota di Indonesia dijumpai tempat
pemrosesan film seperti FUJI Center, dll
Bisnis utama menjual film dan mencetak film
Bisnis tambahan menjual kamera, perlengkapan
kamera (lampu blitz, tripod, dll)

75
Ilustrasi Teknologi Kamera
Perkembangan teknologi digital pada kamera
membuat tidak diperlukan lagi film
Mesin-mesin untuk mencetak foto yang cepat (1 jam
selesai), menjadi obsulate
Pencetak foto memakai printer yang lebih portable
dan murah
Bagaimana FUJI Center beroperasi sekarang ?

76
Ilustrasi Teknologi Kamera
Perhatikan JONAS Photo !!
Bisnis mencetak foto dan studio potret menjadi satu
kesatuan
Diperlukan tenaga kerja yang berkualifikasi “seni”
lebih banyak untuk mendapatkan keunggulan
Menjadi industri kreatif ?

77
Ilustrasi ATM
Semua bank saat ini mempunyai fasilitas ATM
Dioperasikan sendiri atau melalui kerjasama seperti ATM
Bersama
Mengapa ?
Teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan
transaksi dilakukan tanpa mendatangi kasir/teller bank
Bisa dilakukan kapan saja
Gaya hidup orang yang berubah: sibuk, tidak ada waktu
senggang pada saat bekerja dieksploitasi dengan
memanfaatkan kemajuan teknologi.

78
Ilustrasi ATM
Perkembangan lebih jauh lagi terjadi:
Internet banking
SMS banking, dll

Operasi bank berubah.


Operasi dilakukan 24 jam
Proses bisnis berjalan terus-menerus memerlukan
dukungan organisasi dan manajemen yang berbeda

79
Ilustrasi ATM
Organisasi bank berubah:
Bagian IT (Information Technology) semula adalah
pendukung untuk sekedar mengolah data
Bagian IT sekarang menjadi bagian penting untuk
menghasilkan produk-produk layanan perbankan baru

80
Apa yang Terjadi
Perubahan teknologi langsung mempengaruhi
bagaimana industri atau perusahaan dijalankan

Perubahan teknologi membuka kesempatan untuk


melakukan operasi bisnis dengan cara baru

81
Disiplin Manajemen Rekayasa
Pengaruh perubahan teknologi yang dapat mengubah
organisasi secara mendasar memerlukan disiplin
tersendiri
Manajemen rekayasa merupakan keilmuan untuk
menghadapi tantangan tersebut
Bagaimana memperbaharui organisasi (perusahaan) agar
tetap competitive dan sustainable
Berbeda dengan teknik industri yang berkenaan dengan
operasi organisasi (perusahaan) yang sudah atau sedang
berjalan
Bagaimana membuat operasi perusahaan lebih efisien

82
Disiplin Manajemen Rekayasa
Pembaharuan juga bisa terjadi karena perusahaan
menerapkan teknologi baru
Misalkan perusahaan menerapkan ERP (Enterprise
Resource Planning)
Sistem pengelolaan proses bisnis berbasis teknologi
informasi
Diperlukan penyesuaian organisasi dan pengembangan
SDM sehingga bisa beroperasi dengan cara baru

83
Disiplin Manajemen Rekayasa
Perubahan juga bisa terjadi karena perusahaan masuk ke
pasar yang berbeda
 Misalkan perusahaan penerbangan Garuda
 Segmen pasar perusahaan adalah penumpang menengah ke atas
yang lebih memilih kenyamanan dalam bepergian
 Ada segmen pasar yang tumbuh cepat, yaitu penumpang yang perlu
bepergian dengan cepat dan cukup nyaman tetapi menginginkan
biaya perjalanan murah
 Garuda membentuk City Link
 Pembentukan perusahaan ini dengan cara operasi yang berbeda
dengan operasi yang ada memerlukan disiplin manajemen rekayasa

84
Konklusi
Sifat dari disiplin manajemen rekayasa adalah
berorientasi kegiatan proyek
Sifat dari disiplin teknik industri adalah berorientasi
kegiatan operasional rutin
Keduanya memerlukan pendekatan dasar yang mirip
namun karena esensi tujuannya berbeda maka ada
perbedaan dalam metodenya

85
Keperluan Pengembangan di ITB
Dunia pendidikan memegang peran penting dalam penyiapan
sumber daya insani yang unggul

Pendidikan tinggi Teknik Industri yang telah berusia 38 tahun


perlu dikembangkan lebih jauh dalam menyiapkan tenaga ahli
dalam mengelola sistem industri

Dapat mendukung visi-misi ITB dalam mendukung


pembangunan industri Indonesia yang menyentuh langsung
sektor eknonomi riil
Bersifat komplementer (saling melengkapi) dengan program
studi Teknik Industri dan memanfaatkan kompetensi dosen
yang ada

86
Visi-Misi
MISI
MISI::mempersiapkan
mempersiapkan lulusan
lulusan yang
yang mampu
mampuuntuk
untuk
dikemudian
dikemudianharihari menjadi
menjadi tenaga
tenagaahli
ahliatau
atau berperan
berperan
aktif
aktifdalam
dalam kelompok
kelompokproses
prosespembaharuan
pembaharuan
sistem
sistem industri
industri yang
yang kompleks
kompleks dan
dan berkelanjutan
berkelanjutan

VISI
VISI::menjadi
menjadiProgram
Program Studi
StudiManajemen
ManajemenRekayasa
Rekayasa
yang
yang mempunyai
mempunyai reputasi
reputasi dan
dan sejajar
sejajar dengan
dengan
program
program studi
studi sejenis
sejenis di
diAsia-Pasifik
Asia-Pasifik

87
Tujuan (1)
Menghasilkan lulusan yang memahami pengetahuan dan
menguasai ketrampilan di bidang manajemen rekayasa
sehingga dapat mengidentifikasikan dan menformulasikan
masalah-masalah pembaharuan sistem manufaktur
maupun jasa, terutama terkait dengan manajemen produk
dan teknologi, serta mengembangkan metode untuk
menemukan solusinya
Menghasilkan lulusan yang memiliki ketrampilan
berkomunikasi, kemampuan bekerjasama secara multi
disiplin, dan berwawasan usaha.

88
Tujuan (2)
Mengembangkan kemampuan dan ketrampilan lulusan
yang menjadi dasar-dasar kemampuan dan ketrampilan
dalam pengelolaan manusia, teknologi dan proyek
kerekayasaan.
Mengembangkan lulusan yang memiliki kemampuan dan
keinginan untuk terus belajar sejalan dengan
perkembangan tuntutan lingkungan kerja yang bersifat
global dan multikultural
Melengkapi lulusan dengan pengetahuan spesifik yang
terakit dengan disiplin manajemen rekayasa

89
Kompetensi Lulusan
 Kompetensi 1 (K1): Mampu merancang, memperbaiki dan memasang sistem
proyek pengembangan produk dan proses mulai dari tahapan pengembangan ide,
perencanaan produk-proses, komersialisasi, perbaikan sampai proses phasing out,
serta proyek-proyek pengembangan dan pembaharuan sistem-sistem dalam suatu
perusahaan.
  Kompetensi 2 (K2): Mampu membuat dan mengimplementasikan keputusan-
keputusan yang efektif yang terkait dengan proyek pengembangan produk dan
proses baru, perbaikan produk yang sudah ada, serta proyek pengembangan dan
pembaharuan sistem-sistem dalam suatu perusahaan.
 Komptensi 3 (K3): Mampu bekerjasama dalam tim maupun memimpin tim serta
memiliki kemampuan komunikasi yang baik
 Kompetensi 4 (K4): Mampu menerapkan teknik dan alat analisis baru yang
diperlukan dalam menjalankan praktek keprofesiannya
 Kompetensi 5 (K5): Mempunyai wawasan luas sehingga dapat memahami
dampak penerapan keilmuan manajemen rekayas terhadap konteks global/sosial,
ekonomi maupun dampak lingkungannya
 Kompetensi 6 (K6): Memahami dan menyadari tanggung jawab profesi dan etika
90
Bidang Kerja
Bidang kerja yang akan dimasuki adalah sebagai technical
& management support dalam suatu tim proyek di
perusahaan maupun sebagai konsultan untuk:
 Pengembangan produk dan proses produksi baru
 Pengembangan atau akuisisi proses produksi baru
 Ekspansi pasar atau pembukaan jaringan distribusi pemasaran baru
 Penerapan sistem informasi seperti ERP (Enterprise Resource
Planning)
 Penerapan sistem manajemen mutu
 Proses rekayasa ulang bisnis (Business Process Reengineering)
 dan lain-lain

91
Struktur Kurikulum
K o m p e te n s i M a n a je m e n R e k a y a s a

C a p s to n e C o u rs e s

Perencanaan Manajemen Rekayasa


Sains Manajemen Rekayasa
Engineering dan Disain

Ilm u M a n a je m e n , E k o n o m i d a n
M a te m a tik a d a n S a in s
P e n g e ta h u a n U m u m
92
Program TPB
Semester 1 Semester 2
1 MA1101 Kalkulus IA 4 1 MA1201 Kalkulus IIA 4
2 FI1101 Fisika Dasar IA 4 2 FI1201 Fisika Dasar IIA 4
3 KI1101 Kimia Dasar IA 3 3 KI1201 Kimia Dasar IIA 3
4 KU1101 Konsep Pengembangan Ilmu 2 4 KU1201 Sistem Alam Semesta 2
Pengetahuan
5 KU1073 Peng. Teknologi Informasi 25 KU1287 Peng. Teknologi Industri 2
6 KU102X Bahasa Inggris 26 KU1101 Tata Tulis Karya Ilmiah 2
7 KU1101 Olah Raga 2
Jumlah 17 Jumlah 19

93
Program Sarjana – Tingkat 2
Semester 3 Semester 4
1 MA2101 Matriks & Ruang Vektor 3 1 MA2031 Kalkulus III 3
2 MR2101 Peng. Manajemen Rekayasa 2 2 MR2201 Ekonomi Industri 2
3 MR2102 Statistika I 2 3 MR2202 Statistika II 3
4 MR2103 Estimasi Biaya 3 4 MR2203 Analisis Kuantitatif 3
5 MR2104 Analisis & Perancangan 3 5 TI2202 Proses Manufaktur 3
Teknik
6 MSxxxx Mekanika Teknik 3 6 TI3005 Ekonomi Teknik 2
7 MB2102 Prinsip-prinsip Manajemen 2 7 TK3204 Proses Industri Kimia 2
Jumlah 18 Jumlah 18

94
Program Sarjana – Tingkat 3
Semester 5 Semester 6
1 MR3101 Asesmen Teknologi 3 1 MR3201 Sistem Inovasi & 3
Kewirausahaan
2 MR3102 Teori & Metodologi 3 2 MR3202 Perencanaan & 3
Perancangan Pengendalian Proyek
3 MR3103 Analisis Keputusan 2 3 MR3203 Pembiayaan Proyek 3
4 MR3104 Perencanaan & 3 4 MR3204 Sistem Logistik 2
Pengembangan Produk
5 MR3105 Manajemen Mutu 3 5 TI3203 Organisasi & Manajemen 3
Perusahaan Industri
6 MB4017 Riset Pasar 3 6 TL4203 Kesehatan Lingkungan Kerja 2
7 KU206X Agama dan Etika 2 7 KU2071 Pancasila & 2
Kewarganegaraan
Jumlah 19 Jumlah 18

95
Program Sarjana – Tingkat 4
Semester 7 Semester 8
1 MR4001 Kerja Praktek 1 1 MB3101 Etika dan Hukum Bisnis 3
2 TI4005 Manajemen Proyek 3 2 MR4091 Tugas Akhir 5
3 MR4102 Analisis Resiko 3 3 Pilihan Konsentrasi (wajib) 3
4 MR4103 Analisis kelayakan Usaha 3 4 Pilihan Konsentrasi (bebas) 6
5 MR4104 Metodologi Penelitian 2
6 Pilihan Kosentrasi (wajib) 6
Jumlah 18 Jumlah 17

96
Jalur Pilihan: MK Wajib Konsentrasi
Konsentrasi Industri Manufaktur Konsentrasi Industri Proses
Matakuliah Wajib Matakuliah Wajib
1 MSxxxx Material Teknik 3 1 TKxxxx Dasar Teknologi Proses 3
2 MSxxxx Pemilihan Elemen Mesin 3 2 TKxxxx Pengembangan Produk 3
Kimia
3 MSxxxx Perancangan untuk 3 3 TKxxxx Pengembangan Proses 3
Keterbuatan
Jumlah 9 Jumlah 9

97
Semester Ganjil Semester Genap
Dari Program Studi Manajemen Rekayasa:
1 MR4002 Intelijen Pasar 3 1 MR4002 Intelijen Pasar 3
2 MR4003 Peramalan teknologi 3 2 MR4003 Peramalan teknologi 3
Jalur Pilihan: MK 3 MR4004 Rekayasa Nilai
4 MR4005 Sistem Pengadaan & Outsourcing
3
3
3
4
MR4004 Rekayasa Nilai
MR4005 Sistem Pengadaan & Outsourcing
3
3
Pilihan 5 MR4006 Manajemen Kontrak 3 5 MR4006 Manajemen Kontrak 3
Dari Program Studi Teknik Industri
Konsentrasi 1 TI4105 Analisis Multivariat 3 1 TI4201 Perancangan Eksperimen 3
2 TI5102 Ekonometrika 3 2 TI5205 Strategi Manufaktur 3
3 TI5111 Ergonomi Industri 3 3 TI5122 Rekayasa Kualitas 3
4 TI5116 Ergonomi Makro 3 4 TI5207 Ekonomi Manajerial 3
5 TI5113 Perancangan e-Bisnis 3 5 TI4006 Analisis & Peranc Sistem Informasi 3
6 TI5134 Sistem ERP 3 6 TI5225 Pasar Modal 3
Dari Program Studi Manajemen
1 MB4012 Manajemen Konflik & Multibudaya 3 1 MB4012 Manajemen Konflik & Multibudaya 3
2 MB4022 Pemasaran Jasa 3 2 MB4022 Pemasaran Jasa 3
3 MB4030 Risiko Bisnis dan Modal Ventura 3 3 MB4030 Risiko Bisnis dan Modal Ventura 3
4 MB4038 Negosiasi 3 4 MB4038 Negosiasi 3
5 MB4044 Inisiasi Bisnis 3 5 MB4044 Inisiasi Bisnis 3
6 MB4045 Manajemen Bisnis Mula 3 6 MB4045 Manajemen Bisnis Mula 3
7 MB4049 Intrapreneurship 3 7 MB4049 Intrapreneurship 3
8 MB4062 Manajemen Pemasaran 3 8 MB4062 Manajemen Pemasaran 3
9 MB4064 Ekonomi Kreatif 3 9 MB4064 Ekonomi Kreatif 3
Dari Program Studi Teknik Kimia
1 TK2106 Mekanika Fluida & Partikel 3 1 TK 2202 Perpindahan Kalor 3
2 TK3101 Proses Pemisahan 1 3 2 TK3201 Teknik Reaksi Kimia 3

98
Program Minor Prodi MR
No Kode dan Nama Matakuliah SKS
1 MR 3101 Asesmen Teknologi 3
2 MR 3104 Perencanaan dan Pengembangan Produk 3
3 MR 3204 Sistem Logistik 3
4 MR 3202 Perencanaan dan Pengendalian Proyek 3
5 MR4102 Analisis Resiko 3

99

You might also like