ILMU LINGKUNGAN

1
Sebelum memasuki materi hukum
lingkungan akan diberikan dahulu
pemahaman tentang ilmu
lingkungan.

2
 Environmental science:
A new name of an activity our
species has been engaged in
throughout time;
Learning how to live on this planet
without damaging it or threatening
our own existence in the process.

3
 Today:
Environmental science is practiced by
many thousands of specialists,
raging from researchers testing new
metals to naturalists searching for
new plants, to astronauts in space
learning how better monitor the
earth’s activities

4
 Environmental Science:
The study of the nonliving (air, land, and
water) and living (plants, animals, and
microorganisms) things that make up the
environment.

Environmental Science is now a

recognized scientific discipline, , but it has
existed for thousands of years on a less
formal basis to aid human survival.

5
 Environmental Science is
important today:
It helps us understand and solve a
growing number of environmental
problems: pollution, resources
shortages, and overpopulation.

6
Defining environmental science:
The word environmentbroadly refers to
everything around us, the air, the oceans,
and the continents as well as the plants,
animals and microorganisms that inhabit
them.
The word science refers to the deliberate
and pains taking search for facts and
natural laws. It seeks exactness through
mathematics, insight through close
observation, and foresight through
theories
7
 Ecology:
Is the science that deals with the
interconnections of living organisms and
their environment.

Human ecology specifically looks at the

the interactions between humans and their
environment. An ecological view of
history helps us determine how our role in
the environment has changed over time.

8
 Social system Features
Hunting and gathering 1. The people were nomadic or semi-
permanent;
2. The benefited from their intelligence
and ability to manipulate tools and
weapons
3. They were knowledgeable about the
environment, and skilled at finding
food and water
4. On the whole, they were generally
exploitive of their resources
5. The environmental impact was
generally small because of low
population density and lack of
advanced technology
6. They lived healthy lives, were well fed
and experienced low disease rates
7. They widespread use of fire may have
caused significant environmental
damage

9
Agriculture 1. Farmers were generally either subsistence level or urban
based.
2. They benefited from new technologies to enhance crops
and resource acquisition needed for their survival
3. They were knowledgeable about domestic crops and
animals
4. They were highly exploitive of their resources
5. The impact of subsistence level of farming was
significant, but because population size was small,
damage was minimized. The impact of urban based
agriculture was much larger because of new
technologies, trade in food products, increasing
population, and lack of good land management practices
6. Disease was more common among city dwellers because
of increase population density
7. Poor agriculture, overgrazing. Excessive timber cutting
caused widespread environmental damage.

10
3. Industry 1. Industry inclused early and advanced forms
2. It relies on new technologies, energy, new
forms of transportation, tremendous input of
materials, and reduced number of workers.
3. Mass production and modern technologies
were transferred to the farm
4. Industry is high exploitive, more so than
earlier societies; devoted to maximum
material output and consumption
5. Impact is enormous and includes pollution,
species extinction, waste production
dehumanization.
6. Human become subject of infectious disease
and new industrial-age diseases including
ulcers, heart disease, and mental illness
7. Widespread environmental damage result
from industry, agriculture and population
growth.
11
 Bentuk-Bentuk Ekosistem
Ekosistem Alami (natural ecosystem)
– Terdapat heterogenetis tinggi dari organisme
hidup sehingga mampu mempertahankan proses
kehidupan di dalamnya dengan sendirinya
Ekosistem Buatan (artificial ecosystem)
– Hasil kerja manusia terhadap ekosistemnya,
keheterogenitasannya kurang sehingga bersifat
labil, dan perlu bantuan energi dari luar yang
juga harus diusahakan oleh manusia, agar
berbentuk suatu usaha “maintenance” atau
perawatan terhadap ekosistem yang dibuatnya.

12
Contoh ekosistem alami

13
14
15
16
17
Contoh ekosistem buatan

18
19
20
21
22
Pengertian Lingkungan Hidup.
Istilah
Harfiah
Menurut Sarjana
Menurut UU Lingkungan

23
 Istilah Lingkungan
Secara Umum: ekosistem
Indonesia: Lingkungan/Lingkungan
Hidup.
Malaysia: Alam sekitar
Arab: AL-Bid’ah
Thailand: Sinphatlom
Philippine: Kapaligiran

24
 Pengertian Secara harfiah
Lingkungan hidup:
Segala sesuatu
yang ada disekitar
manusia

25
 Menurut para sarjana
Munadjat Danusaputro:

Lingkungan Hidup diartikan dalam

pengertian yang luas yaitu seluruh
alam semesta. Dalam pengertian
yangs empit yaitu dunia (planet
bumi) (Hukum Lingkungan: Buku
II: Nasional, 1981)
26
Koesnadi Hardjasoemantri:
– Tidak memberikan definisi secara tegas
apa itu lingkungan, tetapi
mengartikannya dari sudut ekologi
yaitu: segala sesuatu yang ada didunia
berkaitan erat satu dengan yang lainnya
(Hukum Tata Lingkungan, 1983)

27
Fuad Amsyari:
– Lingkungan Hidup yaitu apa-apa yang
ada disekitar manusia (Prinsip-Prinsip
Masalah Pencemaran Lingkungan, 1976)

28
F.C. Evans: the term environment
includes the interlocking web of
plants, animals and resources, and
the associated flow of energy from
the sun and from one form to
another, that make up our life-
support system (“Ecosystem as a
Basic Unit in Ecology”, 1969)

29
Menurut Undang-Undang Lingkungan
Hidup No. 23/1997 > UU Nomor 32 /
2009: Lingkungan hidup adalah
kesatuan ruang dengan semua
benda, daya, keadaan, dan makhluk
hidup, termasuk manusia dan
perilakunya, yang mempengaruhi
kelangsungan perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta
makhluk hidup lain; (Pasal 1: 1)

30
 Jenis-Jenis Lingkungan
Lingkungan Fisik
Lingkungan Biologis
Lingkungan Sosial.

31
 Lingkungan Fisik
Segala sesuatu yang ada
disekitar kita yang
berbentuk “benda mati”,
seperti rumah, kendara-
an, gunung, udara, air,
sinar matahari dsb. (Fuad
Amsyari, 1976:12)

32
 Lingkungan Biologis
Segala sesuatu yang ada disekitar manusia
yang berupa organisme hidup selain drpd
manusia. Misal. Segala jenis hewan
(organisme yang bersar dan sangat kecil
(kuman), tumbuh-tumbuhan, flankton-
flankton, dsb (Fuad Amsyari, 1976:12)

33
Contoh Lingkungan Biologis

34
Lingkungan sosial
Manusia-manusia
lain yang ada
disekitanya;
misalnya para
tetangga, teman,
dan orang lain yang
ada disekiatrnya
yang belum dikenal.
(Fuad Amsyari,
1976:12)

35
Contoh lingkungan sosial

36
Unsur-Unsur Lingkungan Hidup:
Secara garis besar
terdiri dari:
– Manusia
– Tumbuh-tumbuhan
– Hewan.

Atau:
Biotik dan abiotik

37
38
Manusia dan Kebutuhannya
Kebutuhan (need) manusia tidak sama
dengan keinginan (demand)
Kebutuhan terbatas dan keinginan tidak
terbatas
Kebutuhan bersifat objektif
Keinginan bersifat subjektif
Kebutuan manusia syarat utama (primer)
untuk kelangsungan hidup.
Keinginan tidak.
Filosofi kebutuhan: Kelangsungan hidup
Filosofi keinginan: Kepuasan
39
Kebutuhan dan Keinginan

40
Karakteristik Lingkungan
Hidup
Interdependency:

• All living things are tied together

by an infinite web of linkages.

• All species, including man, are

dependent upon one another for
their life-support. But man’s
activities often have undesired
and unexpected side effects.

41
Contoh sifat ketergantungan:
Pembangunan Bendungan Aswan di Mesir:
dua dampak yang tidak diinginkan:
– Secara nyata menurunkan populasi ikan
sardine.
Seblum pembangunan, banjir tahunan membawa
sejumlah besar nutrisi ke laut Mediteranian, flankton
makanan untuk ikan sardine .
Pembangunan dam itu mengganggu mata rantai ikan
sardine, krn banjir tahunan sdh diatasi.
Tidak ada flankton-tidak ada nutrien, tidak ada ikan
sardine.
– Meningkatnya schistosomiasis (a severe
endemic disease of humans in much of Asia,
Africa, and So. America marked especially by
blood loss and tissue damage
42
43
44
 Adaptasi manusia dengan
lingkungan
Adaptasi diperlukan oleh mahluk
hidup agar mereka dpt
mempertahankan hidup mereka.
– Contoh: manusia, hewan, kerang,
tumbuhan

45
 Tipe adaptasi
Adaptasi generik (generic
adaptation)
Adaptasi somatis (Somatic
adaptation).

46
Bagaimana adaptasi manusia di

47
Adaptasi generik (generic adaptation)

Setiap lingkungan
hidup selalu
merangsang
penghuninya untuk
membentuk
struktur tubuh
tertentu. Misalnya
tumbuhan air
(teratai) dan
tumbuhan darat.
48
 Adaptasi somatis (Somatic
adaptation).

Adaptasi yang berbentuk perubahan

struktural ataupun fungsional, dan bersifat
sementara dan tidak bersifat heriditer
(tidak diturunkan kepada keturunanya).
Apabila terjadi perubahan lingkungan yang
baru, maka struktur atau fungsinya bisa
berbeda pula yaitu berganti dengan
perubahan-perubahan baru lagi.
49
 Misal:
Tumbuhan pada musim hujan memiliki
daun yang lebar-lebar, karena sinar
matahari relatif kurang. Musim kemarau,
tumbuhan memiliki daun kecil-kecil.
Akar tanaman pada daerah yang banyak
air akan melebar dan akan memanjang di
daerah yang sedikit airnya.
Contoh lain misalnya biri-biri, kucing.

50
Hubungan manusia dgn organisme
hidup lainnya
Hubungan simbiosis (saling
menguntungkan)
Simbiosis adalah suatu bentuk hubungan
timbal balik antara organisme hidup yang
tidak sama spesiesnya.
Spesies: adalah sekelompok organisme
yang memiliki banyak kesmaan
karateristik, dari keturunan nenek
moyang yg sama dan memungkinkan
terjadi hubungan seks atara individu yg
berlainan jenis.
51
Jenis-jenis hubungan simbiosis
Parasitisme
Komensalisme
Mutualisme

52
 Parasitisme
Hubungan timbal balik antara 2
spesies yang berbeda, salah satu
pihak mendapat keuntungan dan
pihak lain dirugikan. Misalnya
benalu.

53
 Komensalisme
Hubungan timbal balik dimana
spesies yang satu mendapat
keuntungan, sedang yang lain tidak
dirugikan.
Misal: larva cacing schitosoma yang
hidup dalam rumah keong, krn
banyak air untuk hidup. Keong tidak
dirugikan walau larva cacing ini
tinggal dalam rumah keong tsb.
54
 Mutualisme
Hubungan timbal balik antara dua
species yang saling menguntungkan.
Misal: anjing dan tuan, kerbau dan
burung.

55
Termasuk hubungan simbiosis
yang mana?

56