Gimana peranan dan kontribusi Good corporate governance GCG
terhadap kemajuan bisnis perusahaan?
Apa yang dijelaskan secara normatif peranan GCG adalah sangat
membantu manajemen dalam mengelola perusahan dan mampu meningkatkan kinerja perusahaan. Peranan GCG sangat berkontribusi terhadap semua pemangku kepentingan (stakeholders), yaitu pemegang saham, manajemen, karyawan, mitra kerja, pemerintah, dan lingkungan. Pertanyaan: Dava
Apa relevansi pelaksanaan GCG dan CSR sehingga keduanya memiliki
kedudukan penting dalam praktik bisnis?
Corporate governance dan Social Responsibility keduanya memiliki hubungan
yang sangat kuat. Keduanya membentuk fungsi yang objektif dalam menghadapi kendala perusahaan. Disatu sisi CG dapat meminimalkan biaya agensi disisi lain CSR dapat mengatasi beban ilegitimasi dari stakeholdernya. Pertanyaan: Maria Sihotang
Tujuan utama perusahaan adalah memperoleh keuntungan.Dengan melakukan
CSR apakah tujuan perusahaan dapat terpenuhi? Banyak perusahaan memperoleh keuntungan bila keberadaan jangka panjangnya terjamin.Keberlangsungan perusahaan ini berkaitan erat dengan reputasi yang diperoleh melalui hubungan baik dengan seluruh pemangku kepentingan. Dengan melaksanakan CSR perusahaan dapat memiliki reputasi yang baik dengan kepeduliannya terhadap aspek sosial dan lingkungan, terutama bagi penilaian para investor sehingga investor bersedia untuk menanamkan modalnya untuk perusahaan tersebut. Pertanyaan: Dion Apakah prinsip prinsip yang mesti dijalankan dalam penerapan GCG dan program CSR? 1. Transparency (keterbukaan informasi), yaitu keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi materiil dan relevan mengenai perusahaan. 2. Accountability (akuntabilitas), yaitu kejelasan fungsi, struktur, sistem, dan pertanggungjawaban organ perusahaan sehingga pengelolaan perusahaan terlaksana secara efektif. 3. Responsibility (pertanggungjawaban), yaitu kesesuaian (kepatuhan) di dalam pengelolaan perusahaan terhadap prinsip korporasi yang sehat serta peraturan perundangan yang berlaku. 4. Independency (kemandirian), yaitu suatu keadaan dimana perusahaan dikelola secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh/tekanan dari pihak manajemen yang tidak sesuai dengan peraturan dan perundangan-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat. 5. Fairness (kesetaraan da kewajaran), yaitu perlakuan yang adil dan setara di dalam memenuhi hak hak stakeholder yang timbul berdasarkan perjanjian serta peraturan perundangan yang berlaku. THANK YOU