You are on page 1of 28

Pertemuan

05

Piutang
Akuntansi Keuangan Menengah 1
PIUTAN
G
PIUTANG ??
klaim perusahaan atas uang, barang
atau jasa kepada pihak lain akibat
transaksi dimasa lalu
PENGGUNAAN PIUTANG UNTUK MEMENUHI
Piutang Dipakai Sebagai
KEBUTUHAN KAS
Jaminan

Menjual Piutang
(Anjak Piutang /
Factoring )

Mendiskontokan Wesel
Jenis Piutang

Piutang Usaha • Dapat ditagih dalam waktu dekat ( 30-60 hari


• Sebagai aset lancar

• Pernyataan jumlah utang pelanggan yang


Wesel Tagih tertulis secara formal , lebih dari 60 hari
• Sebagai aset lancar

• Contoh : piutang bunga, piutang pajak,


Piutang piutang karyawan/pekerja
lainnya • Jika < 1 thn  Aset lancar, jika > 1thn  Aset
tidak lancar
Slide TitlePIUTANG VS WESEL
PIUTANG WESEL
Tagihan yang tidak Tagihan yang disertai
disertai dengan janji dengan janji tertulis
tertulis
KLASIFIKASI PIUTANG
Berdasarkan Jenis Transaksi

Piutang Usaha Piutang bukan usaha


• piutang yang timbul bukan sebagai
akibat penjualan barang atau jasa
yang dihasilkan
• Contoh :
• Persekot dalam kontrak pembelian
• piutang yang timbul dari penjualan • Klaim terhadap perusahaan
barang atau jasa yang dihasilkan angkutan untuk barang rusak atau
perusahaan hilang
• dilunasi dalam tempo ≤ 1 thn  aset • Klaim terhadap perusahaan
lancar asuransi atas kerugian yang
dipertanggungjawabkan
• Klaim terhadap karyawan
perusahaan
PENCATATAN PIUTANG
Piutang dicatat dan diakui sebesar =
jumlah bruto (nilai jatuh tempo) - taksiran
jumlah yang tidak akan diterima.

Karena itu berkaitan dengan pengelolaan piutang,


perusahaan harus membuat suatu cadangan
piutang tidak tertagih
CADANGAN PIUTANG
TIDAK TERTAGIH
 taksiran jumlah piutang yang tidak
akan dapat ditagih dalam periode
tersebut
Metode Penghitungan
CADANGAN PIUTANG TIDAK TERTAGIH
Prosentase Tertentu Dari Penjualan
• cadangan kerugian piutang didasarkan pada prosentase tertentu
dari saldo akun penjualan pada saat cadangan kerugian
piutang tersebut
• disusun atau didasarkan pada prosentase tertentu dari taksiran
jumlah penjualan atau jumlah penjualan kredit pada suatu
periode tersebut

Prosentase tertentu dari saldo piutang


• cadangan kerugian piutang yang didasarkan pada saldo
akun piutang pada saat piutang tersebut disusun atau
didasarkan pada taksiran penjualan kredit pada periode
yang bersangkutan.

Analisa Umur Piutang


• suatu metode pembuatan cadangan kerugian piutang dimana
cadangan piutang yang tidak dapat ditagih dari suatu
perusahaan didasarkan pada besarnya resiko atau
kemungkinan tidak tertagihnya suatu piutang.
METODE PENGHAPUSAN PIUTANG

Metode Cadangan
Metode Penghapusan
Kerugian Piutang /
Langsung
Penyisihan • Mencatat beban piutang
• Mencatat beban piutang
tak tertagih hanya pada
tak tertagih dengan
saat suatu piutang
mengestimasi jumlah
dianggap benar-benar
piutang tak tertagih pada
tak tertagih
akhir periode akuntansi
CONTOH SOAL :
( LANGSUNG VS CAD. KERUGIAN )
• Berikut data transaksi PT. DIGIMON untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember
2012 :

01 Feb Menghapus piutang Sanusi Rp. 2.500.000


10 Maret Menerima pembayaran sebagian piutang sebesar Rp. 4.000.000
dari total piutang Lisa Haryoto sebesar Rp. 5.500.000, dan
menghapus sisa piutang yang dianggap tak tertagih.
20 Juni Menerima pembayaran piutang sebesar Rp. 2.500.000 dari Sanusi
yang telah dihapuskan tanggal 01 Februari.
15 Oktober Menghapus piutang berikut yang dianggap tak tertagih ( catat
dalam satu ayat jurnal ) :
Edward Haryono Rp.800.000, Savero Budiman Rp. 1.000.000,
Anie Kirana Rp. 950.000
31 Desember PT. DIGIMON menggunakan metode persentase dari penjualan
kredit untuk mengestimasi beban piutang tak tertagih sebesar 1,5
% dari penjualan kredit. Total penjualan kredit selama tahun 2012
sebesar Rp. 4.000.000.000
WESEL TAGIH (NOTES RECEIVABLES)

Wesel tagih atau surat perjanjian piutang (promissory


note) - janji tertulis untuk membayar sejumlah
uang (nilai nominal) pada saat diminta atau pada
waktu yang telah ditentukan.
KARAKTERISTIK • Pihak yang berhak
WESEL TAGIH menerima uang dari wesel
tagih ---- penerima
pembayaran ( payee ).
• Ditanda tangani pihak yang
membuat janji ------
pembuat janji ( maker ).
• Terdapat tanggal
pembayaran wesel
tagih( due date atau
maturity date ) dan tanggal
penerbitan (issuance date)
KARAKTERISTIK • Pembayaran bunga wesel tagih
dibayarkan dalam periode antara
WESEL TAGIH tanggal penerbitan sampai tanggal
jatuh tempo.
• Tingkat bunga wesel tagih biasanya
dinyatakan dalam tahunan.
• Contoh : wesel tagih sebesar Rp.
2.000.000 untuk satu tahun dengan
bunga 12% per tahun adalah
Rp.240.000 ( 12 % x Rp. 2.000.000 ).
• Jika wesel tagih sebesar
Rp.2.000.000 jatuh tempo 90 hari
dengan bunga 12 % per tahun ,
maka perhitungan bunga wesel =
12% x 2.000.000 x 90/360 =
Rp.60.000. ---- asumsi 1 tahun =
360 hari.
WESEL TAGIH
( NOTES RECEIVABLES )
• Jumlah yang harus dibayar
saat jatuh tempo disebut
nilai jatuh tempo (
maturity value ).

• Maturity value = nilai


nominal + bunga
AKUNTANSI UNTUK • Pelanggan dapat menggunakan wesel
WESEL TAGIH tagih untuk menggantikan piutang.
• Akuntansi untuk wesel tagih yaitu :
1. Mencatat penerimaan wesel tagih
Wesel tagih xx
Piutang Usaha xx

2. Mencatat penerimaan atas pelunasan


wesel tagih yang jatuh tempo ( jika j.t
wesel tagih tidak melebihi periode
akuntansi )
Kas xx
Wesel Tagih xx
Pendapatan bunga xx
AKUNTANSI UNTUK
3. Mencatat terjadinya wesel tagih
WESEL TAGIH
gagal bayar ( dishonored notes
receivable )
Piutang Usaha xx
Wesel Tagih xx
Pendapatan Bunga xx

4. Mengakrualkan pendapatan bunga


wesel tagih ( melebihi periode
akuntansi )
Piutang Bunga xx
Pendapatan Bunga xx
AKUNTANSI UNTUK
WESEL TAGIH 5. Mencatat penerimaan atas
pembayaran saat wesel tagih jatuh
tempo ( jika j.t wesel tagih melebihi
periode akuntansi )
Kas xx
Wesel Tagih xx
Pendapatan Bunga xx

Kas xx
Piutang Bunga xx
• PT. METRO menerima wesel tagih
CONTOH SOAL
WESEL TAGIH
tertanggal 16 Oktober sebesar Rp.
6.000.000 dengan waktu 90 hari
dan bunga 10 % per tahun dari
Sasha Handoyo.
a. Hitunglah tanggal jatuh tempo
wesel tagih.
b. Hitung nilai jatuh tempo wesel
tagih.
c. Buatlah jurnal untuk mencatat
penerimaan wesel tagih ,
pengakrualan bunga dan
penerimaan atas pelunasan
wesel tagih jatuh tempo.
PELAPORAN
PIUTANG
• Seluruh piutang diharapkan
DI NERACA dapat menjadi kas dalam
waktu 1 tahun.
• Piutang dan wesel tagih
disajikan dalam bagian Aset
Lancar di neraca.
• Penyisihan piutang tak
tertagih dilaporkan di
Neraca sebagai pengurang
dari piutang.
PELAPORAN PT. METRO
PIUTANG NERACA
DI NERACA PER 31 DESEMBER 2012

Aset Lancar:

Kas xx
Wesel Tagih xx
Piutang Usaha xx
Penyisihan piutang tak (xx) xx
Tertagih
Piutang Bunga xx
Persediaan xx
Total Aset Lancar xx
MENDISKONTOKAN •  meminjamkan uang /kas ke
WESEL TAGIH bank dengan menggunakan wesel
sebagai jaminan. 
WESEL TAGIH :
90 HARI, 12 %
• Biasanya perusahaan
mendiskontokan wesel tagih ke
Perusahaan LISA bank, maka perusahaan akan
menerima kas ( hasil ) setelah
dikurangi dengan diskon bunga.
WESEL TAGIH :
90 HARI, 14 % • Periode diskon adalah lamanya
waktu bagi bank untuk memegang
wesel tagih tsb sebelum jatuh
BANK tempo.
CONTOH
DISKONTO
WESEL TAGIH • Perhitungan wesel tagih yang
Tanggal 15 April, didiskontokan
PT. JAYA Nilai nominal 5.000.000
mendiskontokan Bunga wesel tagih 125.000
wesel tagih
Nilai jatuh tempo 5.125.000
bertanggal 10
Maret sebesar Rp. ( j.t 8 juni ) bunga 10%
5.000.000 , jatuh Diskon pada nilai j.t 90.000 *
tempo 90 hari, ( 54 hr : 15/4 – 8/6,12%) 5.035.000
bunga 10 % kepada
Bank ABC dengan ={(54hr/360)x (12/100) x 5.000.000}
bunga 12 %.
JURNAL MENDISKONTOKAN
WESEL TAGIH
1. Mencatat saat mendiskontokan wesel tagih
15 April Kas 5.035.000
Wesel Tagih 5.000.000
Pendapatan bunga 35.000
2. Mencatat saat wesel tagih gagal dibayar.
Tanggal 8 Juni, wesel tagih yang didiskontokan tidak dapat
dibayar oleh pembuat wesel, PT. JAYA. Bank ABC mengenakan
biaya pinalti sebesar Rp. 15.000, maka jurnalnya sbb :
8 Juni Piutang Usaha – PT JAYA 5.140.000
Kas 5.140.000
( Rp. 5.125.000 + 15.000 )
2 ( DUA ) UKURAN KEUANGAN UNTUK MENGEVALUASI EFISIENSI PENAGIHAN PIUTANG :
PERPUTARAN PIUTANG DAN JUMLAH HARI PENJUALAN DALAM PIUTANG

PERPUTARAN PIUTANG USAHA JUMLAH HARI PENJUALAN


( ACCOUNTS RECEIVABLE DALAM PIUTANG USAHA
TURNOVER ) ( DAYS’ SALES IN RECEIVABLES )
• RUMUS : • RUMUS :
PENJUALAN BERSIH PIUTANG USAHA RATA-RATA
PIUTANG USAHA RATA-RATA PENJUALAN HARIAN RATA2
• Jika perputaran piutang • Penjualan harian rata2 :
mengalami peningkatan membagi penjualan bersih
atau naik, maka dengan 365 hari.
manajemen piutang • Merupakan estimasi
perusahaan tersebut telah lamanya piutang belum
membaik. dibayar.
TGL METODE PENGHAPUSAN LANGSUNG METODE PENYISIHAN / CAD. Kerugian
01 Feb Beban piutang tak tertagih 2.500.000 Penyisihan Piutang Tak tertagih 2.500.000
Piutang Usaha – Sanusi 2.500.000 Piutang Usaha – Sanusi 2.500.000

10 Mar Kas 4.000.000 Kas 4.000.000


Beban Piutang Tak Tertagih 1.500.000 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 1.500.000
Piutang Usaha – Lisa H 5.500.000 Piutang Usaha – Lisa Haryoto 5.500.000

20 Juni Piutang Usaha – Sanusi 2.500.000 Piutang usaha – Sanusi 2.500.00 0


Beban Piutang Tak Tertagih 2.500.000 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2.500.000

Kas 2.500.000 Kas 2.500.000


Piutang Usaha – Sanusi 2.500.000 Piutang Usaha – Sanusi 2.500.000

15 Okt Beban Piutang Tak Tertagih 2.750.000 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2.750.000
Piutang Usaha – Edward H 800.000 Piutang Usaha - Edward H 800.000
Piutang Usaha – Savero B 1.000.000 Piutang Usaha – Savero B 1.000.000
Piutang Usaha – Anie K 950.000 Piutang Usaha – Anie K 950.000

31 Des Tidak ada ayat jurnal Beban Piutang Tak Tertagih 60.000.000
Penyisihan Piutang Tak Tertagih 60.000.000
( Rp. 4.000.000.000 x 1,5 % )

You might also like