Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 1
Kelompok 1
Pengertian
Menurut Hansen dan Mowen (2006:9) akuntansi manajemen merupakan alat
untuk mengidentifikasi, mengumpulkan, mengukur, mengklasifikasi, dan
melaporkan informasi yang bermanfaat bagi pengguna internal dalam
merencanakan, mengendalikan, dan mengambil keputusan.
Inti dari sistem informasi akuntansi manajemen adalah proses yang
dideskripsikan oleh aktivitas-aktivitas seperti pengumpulan, pengukuran,
penyimpanan, analisis, pelaporan, dan pengelolaan infoneas.
3
Akuntansi Manajerial
4
Tema Baru dalam Akuntansi manajerial
Akhir-akhir ini, munculnya e-business mensyaratkan sistem akuntansi manajemen untuk
menyediakan informasi yang memungkinkan para manajer menghadapi lingkungan baru ini.
5
Tema Baru dalam Akuntansi manajerial
Akhir-akhir ini, munculnya e-business mensyaratkan sistem akuntansi manajemen untuk
menyediakan informasi yang memungkinkan para manajer menghadapi lingkungan baru ini.
6
Peran Akuntan Manajerial dalam Organisasi
Peran akuntan manajemen dalam suatu organisasi merupakan salah satu peran pendukung.
Akuntan membantu orang-orang yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan tujuan dasar
organisasi.
Posisi yang bertanggung jawab langsung pada tujuan dasar organisasi debut sebagai posisi
lini(line position). Posisi yang sifatnya mendukung dan tidak bertanggung jawab secara
langsung terhadap tujuan dasar organisasi disebut sebagai posisi staf(staff position).
7
Akuntan Manajerial dan Kode Etik
Perilaku etis melibatkan pemilihan tindakan-tindakan yang benar", "sesuai", dan adil. Tingkah laku
kita mungkin benar atau salah, sesuai atau tidak sesuai, dan keputusan yang kita buat dapat adil atau
berat sebelah. Pendidikan etika dan moral harus memiliki kesepakatan tentang nilai-nilaiyang
dianggap "benar" agar mempunyai arti.
dari nilai-nilai itu diidentifikasi dan dideskripsikan oleh Michael Josephson dalam "Teaching Ethical
Decision Making and Principled Reasoning" Studi terhadap sejarah, filsafat, dan agama melahirkan
suatu konsesus yang kuat mengenai nilai-nila terentu yang bersifat universal dan abadi bagi
kehidupan yang beretika.
Sepuluh nilai inti itu menghasilkan prinsip prinsip yang membedakan antara benar dan salah
dalam istilah umum.
8
Sertifikat yang tersedia bagi Akuntan Manajerial
9
❑ Persepsi terhadap unsur-unsur lain
Kesimpulan
Akuntansi manajemen adalah proses pengukuran, pencatatan, pengklasifikasian, peringkasan dan pelaporan serta
penyajian data biaya yang diperlukan oleh pihak intern perusahaan yaitu pihak manajemen untuk pengambilan
keputusan.
Perbedaan akuntansi manajemen dan akuntansi keuangan, yang Pengguna utama, Pembatasan pada masukan dan
proses. Jenis informasi, Orientasi Waktu, Tingkat Agregas dan Keluasaan.
Ada beberapa Tema Baru dalam Akuntansi manajerial, yaitu ; Manajemen Berdasarkan Aktivitas (Activity-Based
Managemen), Orientasi pada Pelanggan, Perspektif Lintas Fungsional, Manajemen Kualitas Total, Waktu sebagai
Elemen Persaingan, Efisiensi, Bisnis secara Elektronik (E-business).
Peran akuntan manajemen dalam suatu organisasi seperti menjadi Pengontrol, yaitu kepala bagian akuntansi,
mengawasi semua Departemen Akuntansi. Bendahara (tramurer), yaitu bertanggung jawab terhadap fungsi
keuangan Tepatnya, bendahara mencari dana serta mengelola kas dan investasi. Bendahara dapat juga bertanggung
jawab atas pemberian kredit, penagihan, dan asuransi.
Akuntansi Manajerial dan Kode Etik yaitu Perilaku etis melibatkan pemilihan tindakan-tindakan yang “benar",
“sesuai”, dan “ adil”. Kode Etik Perusahaan dan SOX (Sarbanes-Oxdey) mewajibkan para pejabat keuangan senior
perusahaan untuk menaati suatu bentuk kode etik atau perusahaan harus mengungkapkan secara publik jika mereka
tidak melakukannya.
Banyak sertifikasi yang tersedia bagi akuntan manajemen. Seperti Certificate in Management Accounting ( CMA),
Certificate in Public Accounting (CPA), Certificate in Internal Auditing (CIA).
10
Thank You!