Professional Documents
Culture Documents
Laporan Kasus Pada Sistem Pencernaan
Laporan Kasus Pada Sistem Pencernaan
SISTEM
PENCERNAAN:TYPHOID
Andika Aji Maulana E.0105.20.004
Annika Seadra Eugenia Haryanto E.0105.20.005
Devina Rahmadantry E.0105.20.012
Dikin E.0105.20.013
Dita Risa Nirwanti E.0105.20.014
Rosa Ina E.0105.20.038
Sephia Ananda Sukmana E.0105.20.039
• Pengkajian
1. Pengumpulan Data
• Identidas Pasien
Nama : NY. E
Umur : 34
Agama : -
Pendidikan : -
Suku bangsa :
Status perkawinan : -
Golongan darah : -
No. CM : -
Tanggal masuk : -
Alamat : -
• Identitas Penanggung Jawab
Tidak Diketahui
2. Riwayat Kesehatan
• Keluhan Utama
Badan lemas disertai nyeri ulu hati
4. Lingkungan
a) Rumah
Kebersihan : -
Polusi : -
Bahaya : -
b) Pekerjaan
Kebersihan : -
Polusi : -
Bahaya : -
NO Jenis Pengkajian Di Rumah Di Rumah Sakit
1 Pola Nutrisi
1. Makan
Frekuensi - -
Jenis - Bubur
Porsi - ¼
Cara - Oral
Keluhan - Merasa pahit
2. Minum
Frekuensi - 3 – 4 gelas
Jenis - Air putih
Cara - Oral
Keluhan - Merasa pahit
2 Pola eliminasi
1. BAB
Frekuensi - -
Konsistensi - -
Warna - -
Bau - -
Cara - -
Keluhan - -
2. BAK
Frekuensi - -
Jumlah - -
Warna - -
Bau - -
Cara - -
Keluhan - -
3 Pola istirahat tidur
Lama tidur - 3 – 4 jam/ hari
Kualitas tidur - Kurang
Keluhan - Sulit tidur dan sering
terbangun
Kebiasaan menggunakan obat tidur - -
4 Personal Hygiene
Mandi - -
Gosok gigi - -
Ganti pakaian - -
Cara - -
Keluhan - -
5 Pola Aktivitas
- Kegiatan dalam pekerjaan Mengepak Makanan -
- Waktu bekerja - -
- Kegiatan waktu luang - -
- Keluhan dalam beraktivitas - -
- Olah raga - -
- Keterbatasan dalam hal - -
Menggunakan pakaian, Berhias - -
6 Pola kebiasaan yang mempengaruhi
kesehatan
a. Merokok - -
Frekwensi - -
Jumlah/hari - -
Lama pemakaian
b. Minuman keras - -
Frekwensi - -
Jumlah/hari - -
Lama pemakaian - -
Ketergantungan obat
(Alasannya)
6. Pemeriksaan Fisik
1. Pemeriksaan Umum
Nadi : 78 X/mnt
Respirasi : 26 X/mnt
Suhu : 39oC
a) Sistem Pencernaan
Mulut tampak kering, lidah tampak kotor, nafas berbau busuk, nyeri pada ulu hati, mual
dan muntah serta selera makan berkurang sudah 7 hari
b) Sistem Pernafasan
Respirasi 26x/menit
c) Sistem Kardiovaskuler
d) Sistem integument
e) Sistem Penglihatan
f) Sistem musculoskeletal
a) Pemeriksaan Laboratorium
Pembesaran limfa
Solenomegali
Nyeri akut
2 DS : (RES) terutama hati dan Deficit nutrisi
Klien mengatakan kurang nafsu makan, mual dan limfa
muntah
DO : Berkembang biak di limfa
• klien tampak lesu dan di hati
• mulut kering
• terpasang infus RL 28 tetes/menit Pembesaran limfa
• klien makan ¼ porsi bubur dan minum hanya
3-4 gelas / hari Solenomegali
Peningkatan mobilitas
usus
Peningkatan peristaltic
usus
Peningkatan asam
lambung
Deficit nutrisi
3 DS : Kuman Salmonella Resiko infeksi
Klien mengatakan nafsu makan berkurang, mual,
muntah Bakteri masuk ke usus
DO: halus
Suhu tinggi 39oC, kulit lembab, leukosit
12000/uL, Minum kurang 3-4 gelas, terpasang Berkembangbiak di hati
cairan RL 28 tetes/menit dan limfe
Pembesaran limfe
Adanya peningkatan
leukosit
Resiko infeksi
4 DS : Masuk reticuloendothelial Hipertermi
(RES) terutama hati dan
DO : limfa
• Klien tampak lemah
• Klien menggigil Masuk ke aliran darah
• Kulit kemerahan (Bakteremia sekunder)
• Kulit lembab
• Leukosit 12.000/uL Endotoksin Terjadi
kerusakan sel
Mempengaruhi pusat
thermoregulasi di
hipotalamus
Hipertermi
5 DS : Terjadi gangguan Gangguan pola tidur
klien mengeluh sulit tidur mobilitas usus
DO : Hiperperistaltik
Wajah pucat dan kelopak mata cekung, sering
terbangun, jam tidur 3-4 jam Anoreksia mual muntah
Kelemahan fisik
Bedrest total
Dampak hospitalisasi
1. Nyeri akut b.d proses peradangan d.d nyeri pada bagian ulu hati, tampak meringis, klien sulit
tidur, frekuensi nadi meningkat, klien sulit tidur
2. Deficit nutrisi b.d ketidakmamuan mencerna makanan d.d kurang nafsu makan, mual, muntah,
tampak lesu, mulut kering, terpasang infus RL 28 tetes/menit, porsi makan ¼ porsi bubur dan
minum hanya 3-4 gelas / hari
3. Resiko infeksi b.d kuman salmonella d.d nafsu makan berkurang, mual, muntah, Suhu tinggi
39oC, kulit lembab, leukosit 12000/uL, Minum kurang 3-4 gelas, terpasang cairan RL 28
tetes/menit
4. Hipertermi b.d proses penyakit (infeksi bakteri Salmonella thypi) d.d tampak lemah, Klien
mengigil, Kulit kemerahan, Kulit lembab, Leukosit 12.000/uL
5. Gangguan pola tidur b.d kurang control tidur d.d mengeluh sulit tidur, Wajah pucat dan
kelopak mata cekung, sering terbangun, jam tidur 3-4 jam