You are on page 1of 9

TUGAS FARMAKOGNOSI

KELOMPOK III

DISUSUN OLEH :
• Dhara Intan Tri Laksmi XIAF/10
• Ivada Mareta Kamilasari XIAF/15
• Merie Nur Irawati XIAF/18
• Rosa Yunita Wijayanti XIAF/25
Ricinus
Communis
Ricinus Communis
Ricinus communis
Nama lain : Daun Jarak
Keluarga : Euphorbiaceae
Zat berkhasiat : - Daun dan Batang : Mengandung saponin, flavonoida, tanin, dan
senyawa-senyawa polifenol
- Getah : Mengandung tanin 11-18 %
- Biji&buah : Mengandung berbagai senyawa alkaloida,
saponin,sejenis protein beracun yang disebut kursin. Biji mengandung 35-45%
minyak lemak yang terdiri dari berbagai trigliserida, yaitu Asam palmitat, Asam
stearat, dan Asam kurkanolat. Biji jarak selain mempunyai
kandungan minyak juga mengandung protein dan senyawa lain.

Kegunaan : Laksativa, Oksitosika, Laktagoga, dan Adstringensia


Bagian yang digunakan : Biji, daun,
dan akar.

Pengolahan dari Ricinus Communis :


Pada saat panen diambil bijinya
yang telah tua. Pengambilan biji
ditandai dengan telah
mengeringnya buah. Sering pula
pemetikan dilakukan sebelum
kering benar, yaitu sebelum buah
pecah secara alami dan biji
terlempar jauh. Contoh hasil
pengolahan dari pohon jarak adalah
minyak jarak, pupuk organik, dan
briket.
PENGOLAHAN
MINYAK JARAK
Proses penciptaan minyak jarak tidak terlalu rumit dan bisa dilakukan oleh siapa
saja dengan peralatan seadanya. Caranya :
• Kukus buah jarak selama satu jam
• Lalu daging dihancurkan dengan mesin blender
• Setelah itu daging buah dan biji yang sudah dihancurkan dimasukkan kedalam
mesin tempat minyak
• Dengan penekanan dongkrak hidrolik ampas diperas hingga menghasilkan
minyak

Setiap 10kg biji jarak yang sudah dihancurkan akan menghasilkan 3,5 liter minyak
jarak sebagai pengganti solar. Minyak ini berwujud seperti minyak goreng, yaitu
kental, licin, dan baunya tidak mencolok.
BUAH DAN BIJI JARAK
THANK YOU

You might also like