MODUL 2

FAKTOR PERSONAL, GANGUAN INTERNAL & EXTERNAL

FAKTOR PERSONAL
• Secara umum, ada tiga faktor yang menjadi penyebab
kecelakaan di jalan raya, yakni manusianya, kendaraannya,
atau lingkungannya.
• Dari data statistik Kepolisian Republik Indonesia menyebutkan
84% kecelakaan lalulintas disebabkan faktor manusia.
PENGARUH OBAT & ALKOHOL
Obat-obatan
Obat Resep dokter maupun OTC (obat
bebas) juga mengakibatkan ngantuk.
Tidak terlihat ciri-ciri khusus
menurunnya reaksi, konsentrasi dan
pandangan
Minuman Beralkohol / Narkoba
Terlihat jelas, sempoyongan, reaksi
lamban, konsentrasi kurang. Di
USA 36 % penyebab kecelakaan
karena mabuk alkohol.

Istirahat yang cukup

Kunci untuk keselamatan baik karena obat
resep dokter atau obat influenza adalah
istirahat yang cukup ( minimal 8 jam).
KELELAHAN
 Adalah, Reaksi tubuh yang disebabkan oleh :
• Aktifitas mental terus menerus
• Aktifitas tubuh terus menerus
 Yang mengakibatkan :
• Perubahan Kegiatan Fisik
• Gangguan Ritme Jantung
• Emotional Stress
• Gangguan ritme tidur

Kehilangan kesadaran sekejap

Dapat membahayakan hidup anda dan orang lain
CIRI-CIRI KELELAHAN
Kelelahan fisik :
Lelah Otot
Pegal linu disekujur badan dan tegang
Rasa berat di kepala/pusing
Tegang
Mata berkunang kunang
Ngantuk

Kelelahan mental :
Ketidakmampuan untuk tetap fokus
Berkurangnya daya ingat
Gagal untuk menangkap informasi dan ide
Reaksi melambat
MENGHINDARI KELELAHAN
 Hindari perasaan emosi dan tindakan mengemudi yang agresive
 Hindari mengemudi lebih dari 4 jam terus menerus.
 Ganti pengemudi setiap 4 jam atau istirahat secukupnya
 Hindari mengemudi lebih dari 8 jam sehari
 Hindari merebahkan badan ketika mengemudi
 Usahakan mata tetap bergerak
 Usahakan kendaraan mendapat sirkulasi udara yang baik
 Lancarkan peredaran darah / Stretching ketika istirahat

 Jaga tubuh agar tidak mengalami dehidrasi

 Jangan memaksakan diri

MENGHILANGKAN KELELAHAN...???

Istirahat yang cukup

Adalah satu-satunya cara menghilangkan kelelahan
FAKTOR EMOSI
Budaya tidak menghormati

+
Terlalu banyak kendaraan
Ruang gerak yang tidak cukup
Banyaknya Interaksi Pengemudi

=
Mengemudi Agresif
dan sikap semaunya dijalan
CIRI-CIRI PENGEMUDI AGRESIF
• Diam Agresive: Komplain, tergesa2,
bersaing,
mengganggu

• Verbal agresive: Teriak, menyumpah,

klakson,

• Ambisi Agresive: Motong jalan, memblok,

mengejar, berkelahi
APAKAH ANDA AGRESIF ?

Belajarlah mengevaluasi cara mengemudi anda

TEKNIK KONTROL EMOSI

 Jangan bereaksi.
 Jangan terpancing.
 Pikirkan resikonya
 Dengarkan lagu dengan beat / irama yang tenang
 Hindari jalan macet, cari jalan pintas

TIDAK ADA GUNANYA KEMARAHAN.……

Internal and External Disturbances

12
 Gangguan Internal & External
Banyak yang harus diperhatikan saat berkendara. Harus
memperhatikan sekitar kendaraan. Harus memastikan
pengguna jalan lain mengetahui keberadaan kita dan apa yang
akan kita lakukan.
Kita harus tetap menyesuaikan kecepatan dan posisi kendaraan
selama mengemudi. Selalu siap dengan adanya hal yang tidak
terduga yang mungkin membahayakan.
 Gangguan External
Keingintahuan kita terhadap segala sesuatu diluar kendaraan
kita, Contoh: melihat kecelakaan atau kendaraan yang sedang
diperiksa oleh polisi, Teman atau orang yang berada pada
kendaraan lain, dsb, dapat membuat konsentrasi kita terganggu.

• Iklan-iklan yang ada dipinggir jalan.

• Aktifitas pekerjaan perbaikan
konstruksi jalan.
• Obyek-obyek lain yang dapat
mengganggu konsentrasi
mengemudi.
 Gangguan Internal

HARUS DIINGAT...!!!
Membiarkan konsentrasi kita terganggu saat
mengemudikan kendaraan dapat menyebabkan
celaka.
PENEMPATAN BARANG
• Tempatkan barang anda secara benar di bagasi

• Pastikan dashboard bersih dari benda apapun

karena pantulan benda di dashboard ke kaca
dapat mengurangi daya pandang pengemudi

• Kendaraan adalah layaknya kelas di sekolah yang

tidak diperbolehkan adanya
– Makanan, permen, minuman kaleng yang
ditaruh tidak pada tempatnya
– Tas atau apapun yang mudah bergeser di
bagian belakang.
• Jangan menggantung benda apapun pada spion
tengah
 KONDISI KABIN

Membiarkan barang-barang
berantakan seperti ini bisa
menyebabkan konsentrasi
kita terganggu saat
mengemudikan kendaraan,
dikarenakan barang-barang
tersebut akan berbunyi
berisik bahkan akan bergerak
dan terpental sewaktu-
waktu, hal tersebut dapat
menyebabkan celaka.

17
Gangguan Internal

Dilarang merokok selama berada

dalam kendaraan
Dilarang menggunakan alat
komunikasi selama mengemudi

Menggunakan handphone saat

mengemudi lebih berbahaya
dibandingkan dengan pengaruh
alkohol.
 NO HANDPHONE ALL THE TIME
Matikan atau silent Handphone anda ketika
mengemudi.
• Penelitian di Amerika menyebutkan penggunaan
Handphone ketika mengemudi meningkatkan resiko
kecelakaan hingga 50%.

• Penggunaan handsfree juga tidak dianjurkan karena berita

yang diterima dapat mengacaukan konsentrasi
pengemudi.

• Bila benar benar harus menerima telepon pastikan anda

berhenti di tempat yang aman dan tidak membahayakan
pengemudi lain.

• Apabila memungkinkan mintalah bantuan penumpang

untuk menjawab panggilan telepon anda.
MODULE 2 SELESAI

Hhmmmmm...........

20